lii
3.4.1. Bahan
Penelitian ini menggunakan bahan-bahan sebagai berikut: 1
Agregat Penelitian ini menggunakan agregat dari Laboratorium Jalan Raya Fakultas
Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Sifat - sifat telah diteliti di Laboratorium Bahan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Hasil pemeriksaan agregat merupakan data sekunder yang diperoleh dari penelitian sebelumnya seperti yang disajikan pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1. Hasil pemeriksaan agregat No.
Jenis pemeriksaan Hasil
Syarat 1.
Keausan 26,48
max. 40 2.
Penyerapan 2,021
max. 3 3.
Berat jenis Bulk 2,621 grcc
min. 2,5 grcc 4.
Berat jenis SSD 2,673 grcc
min. 2,5 grcc 5.
Berat jenis Apparent 2,784 grcc
-
Sumber : Hadsari 2009
2 Aspal
Penelitian ini menggunakan aspal keras penetrasi 6070 yang diperoleh dari Laboratorium Jalan Raya Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret
Surakarta. 3
RAP Reclaimed Asphalt Pavement Penelitian ini menggunakan RAP yang diperoleh dari PT. Perwita Karya yang
berasal dari pengerukan lapis perkerasan jalan AC – WC pada ruas jalan Yogyakarta - Prambanan dengan Cold Milling. Adapun pemeriksaan RAP
yang dilakukan adalah penentuan gradasi RAP yang diperoleh dari penelitian sebelumnya seperti yang telah disajikan sebelumnya pada Tabel 2.3.
4 Residu oli
liii Penelitian ini menggunakan residu oli yang merupakan sisa dari proses
pemurnian minyak pelumas bekas. Residu oli diperoleh dari PT. Wiraswasta Gemilang Indonesia WGI Cibitung, Bekasi.
3.4.2. Peralatan
Peralatan yang digunakan pada penelitian ini antara lain: 1
Alat uji pemeriksaan aspal yang terdiri dari : a.
Alat uji penetrasi aspal b.
Alat uji titik lembek c.
Alat uji kelekatan aspal pada agregat d.
Alat uji titik nyala dan titik bakar e.
Alat uji daktilitas f.
Alat uji berat jenis aspal 2
Satu set alat uji saringan sieve standar ASTM 3
Satu set mesin getar untuk saringan sieve shaker 4
Oven dan pengatur suhu termometer 5
Timbangan triple beam 6
Alat pembuat briket campuran aspal yang terdiri dari : a.
Satu set cetakan mould berbentuk silinder dengan diameter 101,45 mm, tinggi 80 mm lengkap dengan plat atas dan leher sambung
b. Alat penumbuk compactor yang terdiri dari alat penumbuk dan landasan
pemadat c.
Satu set alat pengangkat briket dongkrak hidrolis 7
Satu set water bath 8
Satu set alat Marshall yang terdiri dari: a.
Kepala penekan yang berbentuk lengkung breaking head b.
Cincin penguji berkapasitas 2500 kg dengan arloji tekan 9
Satu set alat uji Indirect Tensile yang terdiri dari : a.
Kepala uji penekan yang bebentuk balok b.
Arloji tekan 10
Alat Penunjang
liv Ceretpanci, wajan, kompor, sendok, spatula, jangka sorong, dan sarung
tangan.
3.5. Benda Uji