Institusi atau Lembaga yang Terkait dengan Pasar Modal
54
Departemen Teknis adalah suatu departemen yang terkait dalam proses go puclic bagi perusahaan-perusahaan dalam
pendiriannya tidak mendapat fasilitas dari pemerintah dan diluar kelompok PMA dan PMDN.
c. Departemen Kehakiman Setiap pendirian perusahaan anggaran dasarnya harus disahkan
oleh Departemen Kehakiman. Sedangkan setiap perusahaan yang akan go public maka anggaran dasarnya harus disesuaikan menurut
peraturan yang berlaku atau ketentuan di pasar modal. Anggaran dasar tersebut dirubah oleh notaris atas persetujuan Departemen Kehakiman.
3. Instansi Swasta a. Akuntan Publik
Akuntan publik bertanggung jawab terhadap laporan keuangan yang disusun berdasarkan prinsip Akuntansi yang berlaku serta
peraturan Bapepam Marzuki Usman, 1996. Selain itu akuntan publik juga bertanggung jawab terhadap arus modal perusahaan yang akan
mengajukan go public. Adapun peran dari akuntan publik adalah : 1 Memeriksa laporan keuangan.
2 Pemeriksaan dan penelaahan atas arus modal perusahaan dan ikhtisar keuangan pokok perusahaan.
3 Menyusun comfort letter, yakni pernyataan tentang keadaan keuangan perusahaan dalam periode setelah laporan keuangan
55
disusun sampai dengan waktu 2 minggu sebelum izin go public keluar.
b. Notaris Notaris berperan untuk membuat Akta Perubahan Anggaran
Dasar Emiten dan apabila diinginkan, pihak notaris juga dapat berperan dalam pembuatan perjanjian emisi efek, perjanjian antar
penjamin emisi efek dan perjanjian agen penjual. Sedangkan dalam emisi obligasi, notaris berperan dalam pembuatan perwaliamanatan
dan perjanjian penanggulangan Marzuki Usman, 1990. c. Konsultan Hukum
Konsultan Hukum adalah pihak independen yang dipercaya karena keahlian dan integritasnya berkaitan dengan perusahaan yang
akan go public. Konsultan hukum diperlukan untuk mengurus akta pendirian, penyetoran modal, pemilikan izin usaha, perjanjian yang
dibuat oleh perusahaan dengan pihak ketiga dll. d. Penilai
Sebelum perusahaan melakukan go publik, perusahaan melakukan penilaian atas seluruh usahanya. Kegiatan ini ditangani
oleh pihak penilai atau appraiser. e. Konsultan Efek
Konsultan efek adalah pihak yang bertugas memberikan masukan yang berkaitan dengan penetapan harga efek. Selain itu
konsultan efek diperlukan dalam hal pengelolaan portofolio investasi, jual beli efek
56
4. Lembaga Penunjang Berbagai macam lembaga penunjang yang berkaitan dengan
kegiatan pasar modal adalah: a. Penjamin Emisi Underwriter
Penjamin Emisi adalah perusahaan yang menjamin lakunya penjualan saham atau obligasi yang dikeluarkan oleh emiten pada
waktu tertentu. Penjamin emisi akan mendapatkan imbalan atas jasanya tersebut, sedang apabila saham atau obligasi tersebut tidak
laku, maka underwriterlah yang akan membeli saham yang tidak laku. b. Penanggung Guarantor
Penanggung atau Guarantor adalah perusahaan yang menjamin bahwa peminjaman pokok atau bunga akan dibayar perusahaan tepat
waktu. Apabila karena suatu hal perusahaan tidak mampu membayar maka guarantor bertindak sebagai pihak yang bertanggung jawab.
c. Wali Amanat Wali Amanat adalah lembaga yang bertugas mewakili
kepentingan para pemegang saham sesuai syarat dan ketentuan di dalam perjanjian Marzuki Usman, 1990.
d. Pialang Pialang adalah pihak perantara untuk pemodal yang akan
melakukan jual beli saham atau obligasi. Pialang berhak memperoleh komisi yang telah disepakati atas kegiatan jual beli saham. Untuk
57
dapat beroperasi pialang harus memperoleh izin dari Departemen Keuangan.
e. Dealer Dealer adalah pemodal yang melakukan usaha jual beli efek di
bursa. Usaha ini dilakukan atas nama sendiri dan apabila rugi maka akan ditanggung sendiri.
f. Perusahaan Sekuritas Perusahaan Sekuritas adalah perusahaan yang mengkhususkan
diri pada perdagangan saham-saham yang tercatat
di bursa. Kegiatan perusahaan sekuritas tidak hanya dalam perdagangan efek saja tapi
juga underwriter, broker dan fund manager.
58
g. Perusahaan Pengelola Dana Perusahaan
Pengelola Dana
adalah perusahaan
yang memperoleh kepercayaan dari pemodal untuk mengelola dana pemodal
yang ditanam di efek. h. Biro Administrasi Efek
Biro Administrasi Efek adalah suatu perusahaan jasa yang kegiatannya membantu emiten dan guarantor dalam rangka emisi efek.
Kegiatan tersebut dapat berupa menerbitkan sertifikat saham emiten, menyusun daftar pemegang saham dan perubahannya, menyimpan dan
pengalihan hak atas saham para pemodal, menyiapkan korespondensi emiten kepada pemegang saham, dan membuat laporan-laporan
apabila diminta oleh instansi yang berwenang. i. Kustodian
Kustodian adalah perusahaan yang memberi jasa penitipan efek dan harta yang berkaitan dengan efek serta jasa lain termasuk
menerima deviden, bunga dan hak lain seperti menyelesaikan transaksi efek. Kustodian hanya dapat dilakukan oleh perusahaan efek atau
badan usaha yang mendapat persetujuan oleh Bapepam j. Lembaga Pemeringkat Efek
Jika emiten melakukan penawaran umum obligasi maka obligasi yang dikeluarkan harus diperingkat oleh lembaga pemeringkat
efek yaitu Pefindo. Hasil pemeringkatan akan berpengaruh terhadap
59
kewajaran, resiko serta jaminan efek dapat terserap Victor Purba, 2000.