12. Titik berikutnya t124 sudah berada di luar radius tsunami, aman, maka pencarian berhenti.
Rute Akhir = t95, t92, t103, t124.
c. Semut 3:
1. Titik Awal = t95, titik-titik yang terhubung dengan t95, yaitu t91, t92 dan t101. 2. q
= 0.26, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t95 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t91 = 0.000008760792280 0.005681818181818
-1
= 0.001541899441280 t92 = 0.000008481199525 0.005181347150259
-1
= 0.001636871508325 t101 = 0.000062073246431 0.011111111111111
-1
= 0.005586592178771 Nilai maksimum ada pada t101, maka diambil t101 sebagai titik berikutnya.
3. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t95 dan t101
τt95, t101 1-0.9 0.000062073246431 + 0.90.10.000062073246431 τt95, t101 0.000011793916822
4. Titik berikutnya t101 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t101.
5. Titik Awal = t101, titik-titik yang terhubung dengan t101, yaitu t103dan t117. 6. q
= 0.17, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t101 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t103 = 0.000028796866901 0.005154639175258
-1
= 0.005586592178771 t117 = 0.000022436113168 0.004016064257028
-1
= 0.005586592178771 Karena nilainya sama, maka diambil secara random titiknya, yaitu t117
sebagai titik berikutnya. 7. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t101 dan
t117 τt101, t117 1-0.9 0.000022436113168+ 0.90.10.000028796866901
τt101, t117 0.000004835329338
Universitas Sumatera Utara
8. Titik berikutnya t117 sudah berada di luar radius tsunami, aman, maka pencarian berhenti.
Rute Akhir = t95, t101, t117.
d. Semut 4:
1. Titik Awal = t95, titik-titik yang terhubung dengan t95, yaitu t91, t92 dan t101. 2. q
= 0.16, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t95 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t91 = 0.000008760792280 0.005681818181818
-1
= 0.001541899441280 t92 = 0.000008481199525 0.005181347150259
-1
= 0.001636871508325 t101 = 0.000011793916822 0.011111111111111
-1
= 0.001061452513980 Nilai maksimum ada pada t92, maka diambil t92 sebagai titik berikutnya.
3. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t95 dan t92
τt95, t92 1-0.9 0.000008481199525+ 0.90.10.000011793916822 τt95, t92 0.000001909572466
4. Titik berikutnya t92 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92.
5. Titik Awal = t92, titik-titik yang terhubung dengan t92, yaitu t91, t90 dan t103. 6. q
= 0.41, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t92 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t91 = 0.000010168110735 0.005524861878453
-1
= 0.001840428043035 t90 = 0.000014540445397 0.013698630136986
-1
= 0.001061452513981 t103 = 0.000005528398510 0.005208333333333
-1
= 0.001061452513920 Nilai maksimum ada pada t91, maka diambil t91 sebagai titik berikutnya.
7. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t92 dan t91
τt92, t91 1-0.9 0.000010168110735+ 0.90.10.000014540445397 τt92, t91 0.000002325451159
Universitas Sumatera Utara
8. Titik berikutnya t91 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92, t91.
9. Titik Awal = t91, titik-titik yang terhubung dengan t91, yaitu t88. 10. q
= 0.24, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t91 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t88 = 0.000078684396884 0.014084507042254
-1
= 0.005586592178771 Nilai maksimum ada pada t88 dan hanya titik itu yang terhubung, maka
diambil t88 sebagai titik berikutnya. 11. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t91 dan
t88 τt91, t88 1-0.9 0.000078684396884+ 0.90.10.000078684396884
τt91, t88 0.000014950035408
12. Titik berikutnya t88 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92, t91, t88.
13. Titik Awal = t88, titik-titik yang terhubung dengan t89, yaitu t87. 14. q
= 0.47, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t88 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t89 = 0.000025051982864 0.004484304932735
-1
= 0.005586592178771 t87 = 0.000020027405924 0.018867924528302
-1
= 0.001061452513972 Nilai maksimum ada pada t89, maka diambil t89 sebagai titik berikutnya.
15. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t88 dan t89
τt88, t89 1-0.9 0.000025051982864+ 0.90.1 0.000025051982864 τt88, t89 0.000004759876744
16. Titik berikutnya t89 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92, t91, t88, t89.
17. Titik Awal = t89, titik-titik yang terhubung dengan t80, yaitu t90. 18. q
= 0.21, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Universitas Sumatera Utara
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t89 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t80 = 0.000035397523936 0.001851851851852
-1
= 0.019114662925440 t90 = 0.000066340782123 0.062500000000000
-1
= 0.001061452513968 Nilai maksimum ada pada t80, maka diambil t80 sebagai titik berikutnya.
19. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t89 dan t80
τt89, t80 1-0.9 0.000035397523936+ 0.90.1 0.000066340782123 τt89, t80 0.000009510422785
20. Titik berikutnya t80 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92, t91, t88, t89, 80.
21. Titik Awal = t80, titik-titik yang terhubung dengan t80, yaitu t81 dan t75. 22. q
= 0.28, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t80 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t80 = 0.000004545437767 0.003891050583658
-1
= 0.001168177506119 t75 = 0.000026351849900 0.004716981132075
-1
= 0.005586592178771 Nilai maksimum ada pada t75, maka diambil t75 sebagai titik berikutnya.
23. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t80 dan t75
τt80, t75 1-0.9 0.000026351849900+ 0.90.1 0.000026351849900 τt80, t75 0.000005006851481
24. Titik berikutnya t75 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92, t91, t88, t89, 75.
25. Titik Awal = t75, titik-titik yang terhubung dengan t75, yaitu t56 dan t98. 26. q
= 0.12, q q maka aturan transisi status menggunakan persamaan 1
Untuk tiap titik yang terhubung dengan titik awal t75 dicari nilai maksimum dari persamaan 1.
t56 = 0.000004983579107 0.000892060660125
-1
= 0.005586592178771 t98 = 0.000008910035373 0.001594896331738
-1
= 0.005586592178771
Universitas Sumatera Utara
Karena nilainya sama, maka diambil secara random titiknya, yaitu t56 sebagai titik berikutnya.
27. Pembaruan pheromone lokal untuk edges yang menghubungkan titik t75 dan t56
τt75, t56 1-0.9 0.000004983579107+ 0.90.1 0.000008910035373 τt75, t56 0.000001300261094
28. Titik berikutnya t56 masih didalam radius tsunami, dilanjutkan pencarian. Rute = t95, t92, t91, t88, t89, t75, t56.
29. Berikutnya, titik awal = t56, titik t56 tidak memliki titik-titik lain yang terhubung, karena titik tersebut adalah suatu ujung dari pencarian, maka
pencarian rute untuk semut 4 berhenti tanpa mendapatkan rute terpendek. 30. Rute Akhir = t95, t92, t91, t88, t89, t75, t56.
e. Semut 5: