Paradigma Penelitian KAJIAN TEORI

d. Usaha karyawan Usaha karyawan adalah kesadaran dalam diri karyawan untuk bekerja dengan penuh dedikasi dan berusaha lebih baik lagi. e. Standar profesional karyawan Standar profesional karyawan merupakan ketaatan karyawan yang bersangkutan dalam menghormati perjanjian kerja dengan perusahaaan dimana dia bekerja. f. Kemampuan karyawan Kemampuan yang dimiliki karyawan sesuai terhadap pekerjaan inti dan kemampuan karyawan dalam menggunakan akal sehat. g. Ketepatan karyawan Berkaitan dengan ketepatan karyawan dalam melaksanakan pekerjaan. h. Kreativitas karyawan Karyawan harus memiliki kreativitas untuk memberikan ide yang berkaitan dengan tujuan organisasi. 2. Variabel bebas Variabel bebasindependen yang terkait dalam pembahasan ini ialah motivasi kerja dan lingkungan kerja. a. Motivasi kerja Motivasi didefinisikan sebagai proses yang menjelaskan intensitas arah dan ketekunan usaha individu atau pegawai dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan. Indikator motivasi pada penelitian ini dikembangkan oleh McClelland 1961 dalam Steers dan Braunstein, 1976:254, yaitu: 1 Need for achievement kebutuhan berprestasi, kemampuan karyawan PDAM Kabupaten Sleman untuk mencapai hubungan pada standar yang ditetapkan perusahaan. 2 Need for affiliation kebutuhan afiliasi, kebutuhan yang membuat karyawan PDAM Kabupaten Sleman berperilaku wajar dalam melaksanakan tugasnya. 3 Need for power kebutuhan kekuasaan, keinginan karyawan PDAM Kabupaten Sleman untuk saling bersahabat dan mengenal lebih jauh teman kerja dalam sebuah perusahaan. b. Lingkungan Kerja Pendapat Ahyari 1994:125 bahwa lingkungan kerja adalah berkaitan dengan segala sesuatu yang berada disekitar pekerjaan dan yang dapat memengaruhi karyawan dalam melaksanakan tugasnya, seperti pelayanan karyawan, kondisi kerja, hubungan karyawan di dalam perusahaan yang bersangkutan. Untuk mengetahui persepsi karyawan mengenai lingkungan kerja digunakan angket lingkungan kerja yang diadopsi dari konsep Ahyari 1994:126. Maka indikator lingkungan kerja dalam penelitian ini yaitu: 1 Pelayanan Karyawan 2 Kondisi Kerja

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA PADA KINERJA KARYAWAN PDAM KABUPATEN SLEMAN (Studi Pada karyawan PDAM Kabupaten Sleman)

2 29 176

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survey Pada Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Sragen.

0 0 13

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KABUPATEN SUKOHARJO.

0 0 8

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, LINGKUNGAN DAN PELATIHAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KABUPATEN KARANGANYAR.

0 0 27

Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi I Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Moedal Kota Semarang.

1 10 79

PENGARUH SEMANGAT DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KABUPATEN KUDUS.

0 0 83

PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) SURAKARTA.

0 0 21

Pengaruh Motivasi, Pelatihan Kerja, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang

0 1 5

PENGARUH HUBUNGAN ANTAR KARYAWAN, DAN ETOS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KUDUS

0 0 13

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (Pdam) Kota Surakarta

0 1 9