Analisa Hidrologi Uji Konsistensi Data Curah Hujan

Tabel 4.3 Uji Konsistensi Data Curah Hujan Sta. Tlogosari Terhadap Sta. Maesan, Sta. Grujugan. Sta. Tlogosari Kumulatif Rerata Sta. Maesan - Kumulatif No Tahun mm mm Sta. Grujugan mm mm 1 2 3 4 5 6 1 2004 70 70 82,5 82,5 2 2003 70 140 83,5 166 3 2002 135 275 148 314 4 2001 68 343 148 462 5 2000 95 438 88 550 6 1999 75 513 95 645 7 1998 70 583 80 725 8 1997 160 743 113,5 838,5 9 1996 97 840 78 916,5 10 1995 90 930 98,5 1015 Sumber : Hasil Perhitungan Keterangan : Kolom 1 : Nomor Kolom 2 : Tahun Kolom 3 : Stasiun Acuan Kolom 4 : Komulatif Sta. Acuan dengan cara penjumlahan kumulatif Kolom 5 : Rerata 2 Sta. yang lain dengan mengambil data yang sama dengan sta. acuan Kolom 6 : Komulatif kolom 5 dengan cara penjumlahan kumulatif Grafik Uji Konsistensi Sta.Tlogosari 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 200 400 600 800 1000 1200 1400 Komulatif Rerata Curah Hujan Sta.Maesan, Sta.Grujugan. Ko m u la ti f C u ra h Hu ja n S ta .Tl ogos a ri Tlogosari Linear Tlogosari Gambar 4.3 Grafik Uji Konsistensi Sta.Tlogosari.

4.3 Perhitungan Hujan Rata-rata

Metode yang dipakai untuk perhitungan hujan bulanan maksimum rata-rata pada daerah aliran dipakai metode Aritmatik Mean hal ini disebabkan karena letak stsiun hujannya antara satu sama lainnya terletak hampir segaris, selain itu luas DAS juga tidak terlalu besar 500km 2 . Biasanya cara ini dipakai pada daerah yang datar dan banyak stasiun penakar hujannya, dengan anggapan bahwa didaerah tersebut sifat hujannya uniform seragam. Perhitungannya sebagai berikut Ir. C.D. Soemarto,1986 : ..... 1 2 1 _ n R R R n R     Dimana : _ R = curah hujan daerah mm n = jumlah titik-titik pos-pos pengamatan R 1 ,R 2 ,……R n = curah hujan di tiap titik pengamatan mm Berikut tabel hasil perhitungan hujan rata-rata maksimum harian : Tabel 4.4 Curah Hujan Rata-Rata Harian Maksimum Stasiun Maesan Tinggi Curah Hujan Pada Setiap Stasiun Tanggal Sta. Tlogosari Sta. Maesan Sta. Grujugan 1 2 3 R = R + R + R n 12 Des 95 8 102 36,67 27 Feb 96 40 68 8 38,67 21 Feb 97 157 52,33 5 Feb 98 8 80 29,33 20 Des 99 95 31,67 3 Feb 00 94 41 45,00 18 Feb 01 7 197 99 101,00 5 Feb 02 113 128 93 111,33 19 Feb 03 83 19 34,00 12 Feb 04 104 2 35,33 Sumber : Hasil Perhitungan Tabel 4.5 Curah Hujan Rata-Rata Harian Maksimum Stasiun Grujugan. Tinggi Curah Hujan Pada Setiap Stasiun Tanggal Sta. Tlogosari Sta. Maesan Sta. Grujugan 1 2 3 R = R + R + R n 15 Feb 95 95 31,67 29 Okt 96 4 88 92,00 22 Feb 97 160 15 70 81,67 6 Feb 98 56 80 45,33 26 Des 99 20 95 38,33 9 Nop 00 4 82 28,67 18 Feb 01 7 197 99 101,00 7 Feb 02 112 104 168 128,00 25 Jan 03 35 84 39,67 25 Des 04 32 61 31,00 Sumber : Hasil Perhitungan Tabel 4.6 Curah Hujan Rata-Rata Harian Maksimum Stasiun Tlogosari Tinggi Curah Hujan Pada Setiap Stasiun Tanggal Sta. Tlogosari Sta. Maesan Sta. Grujugan 1 2 3 R = R + R + R n 2 Des 95 90 39 41 56,67 9 Mar 96 97 32,33 22 Feb 97 160 15 70 81,67 20 Jan 98 70 29 19 39,33 24 Juli 99 75 72 49,00 18 Jan 00 95 7 44 48,67 27 Okt 01 68 5 24,33 30 Jan 02 135 18 51,00 23 Nop 03 70 18 29,33 23 Nop 04 70 1 23,67 Sumber : Hasil Perhitungan Tabel 4.7 Analisa Curah Hujan Rata-Rata Maksimum Harian Tahun Tinggi Curah Hujan Rata-rata Maksimum 1995 56,67 1996 92,00 1997 81,67 1998 45,33 1999 49,00 2000 48,67 2001 101,00 2002 128,00 2003 39,67 2004 35,33 Sumber : Hasil Perhitungan

4.4 Analisa Frekuensi

Setelah dilakukan uji data langkah selanjutnya yang dilakukan adalah analisa frekuensi. Analisa frekuensi dapat dilakukan dengan 3 metode distribusi yaitu Metode Distribusi Normal, Metode Distribusi Gumbel dan Metode Distribusi Log Pearson Type III. Perhitungan selengkapnya dari Cs, Ck, dan Cv dapat dilihat dalam bentuk tabel sebagai berikut : Tabel 4.8 Metode Pemilihan Analisis Distribusi Frekuensi No Tahun Xi P Xi – _ X Xi - _ X 2 Xi - _ X 3 Xi - _ X 4 1 1995 56,67 9,09 -11,06 122,32 -1352,89 14963,06 2 1996 92,00 18,18 24,27 589,03 14295,83 346959,76 3 1997 81,67 27,27 13,94 194,32 2708,87 37761,66 4 1998 45,33 36,36 -22,40 501,76 -11239,42 251763,09 5 1999 49,00 45,45 -18,73 350,81 -6570,73 123069,69 6 2000 48,67 54,55 -19,06 363,28 -6924,19 131974,97 7 2001 101,00 63,64 33,27 1106,89 36826,33 1225211,89 8 2002 128,00 72,73 60,27 3632,47 218929,14 13194859,37 9 2003 39,67 81,82 -28,06 787,36 -22093,42 619941,44 10 2004 35,33 90,91 -32,40 1049,76 -34012,22 1101996,06 Jumlah 8698 190563,30 17045501,02 Sumber : Hasil Perhitungan