38 pembelaaran
dengan modul
dapat dilaksanakan
sesuai desain
pengembangannya 6 Jaminan kualitas
Untuk menjamin bahwa modul yang disusun telah memenuhi ketentuan- ketentuan yang ditetapkan dalam pengembangan suatu modul, maka
selama proses pembuatannya perlu diapantau untuk meyakinkan bahwa modul telah disusun sesuai dengan desain yang ditetapkan
4. Penyelesaian TepiPakaian a. Pengertian Penyelesaian Tepi Pakaian
Menurut Nanie Asri Yuliati 1993 : 16 tepi pakaian adalah bagian pakaian yang bertiras dan memerlukan penyelesaian, seperti kerung leher,
lingkar bawah lengan tengah mukatengah belakang. Penyelesaian tepi merupakan salah satu cara untuk menyelesaiakan lenan rumah tangga atau
jahitan pakaian dengan menyelesaikan tepi kainkampuh dengan cara menjahit sepotong kain sepanjang tanda jahitan.
b. K3 Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1. Alat Pelindung Diri APD a Pengertian Alat Pelindung Diri
Alat Pelindung Diri merupkan kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai bahaya dan resiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja
itu sendiri dan orang sekelilingnya. http:id.wikipedia.orgwikialat_pelindung_diri.
39 b Alat Pelindung Diri
Beberapa Alat Pelindung Diri yang dapat digunakan dalam pekerjaan dibidang busana atau ketika pembelajaran di laboratorium busana
Nurseha, 2005:43, antara lain: 1 Alat pelindung kepala
Manfaat dari alat pelindung kepala adalah : o
Melindungi rambut pekerja supaya tidak terjerat mesin yang berputar o
Melindungi kepala dari panas radiasi, api, percikan bahan kimia o
Melindungi kepala dari benturan dan tertimpa benda 2 Alat pelindung badan
Baju kerja merupakan saalah satu jenis dari baju pengaman sebagaai alat pelindung badan. Alaat ini berguna untuk melindungi seluruh atu
sebagian tubuh dari percikan api, pns, dingin, cairan kimia, dan oli. 3 Alat pelindung pernapasan
Alat pelindung pernapasan merupakan alat berfungsi untuk melindungi pernafasan dari gas, uap, debu, atau udara yang terkontaminasi di tempat
kerja yang bersifat racun, korosi, maupun rangsangan. 4 Alat pelindung tangan
Jenis alat pelindung tangan berupa sarung tangan dapat terbuat dari karet, kulit, dan kain sutra. Sedangkan manfaat dari alat pelindung tangan
adalah melindungi tangan dari temperatur yang ekstrim baik terlalu panasterlalu dingin, zat kimia kaustik, benda-benda berat atau tajam
ataupun kontak listrik.
40 5 Alat pelindung mata
Alat pelindung mata diperlukan untuk melindungi mata dari kemungkinan kontak bahaya karena percikan atau kemasukn debu, gas,
uap, cairan korosif, partikel melayang, atau terkena raidasi gelombang elekromagnetik.
6 Alat pelindung kaki Alat
pelindung kaki
berfungsi melindungi
kaki dari
benturantusukanirisangoresan benda tajam, larutan bahan kimia, temperaturan yang ekstrim baik terlalu tinggi maupun rendah, kumparan
kawat-kawat yang beraliran listrik, dan lantai licin agar tidak jatuh terpeleset.
c Tujuan dan Manfaat Alat Pelindung Diri Tujuan penggunaan Alat Pelindung Diri APD adalah untuk melidungi
tubh dari bahaya pekerjaan yang dapat mengakibatkan panyakit atau kecelakan kerja, sehingga penggunaan alat pelindung diri memegang
peranan penting. Sedngkan manfaat dari Alat Pelindung Diri APD bagi tenaga kerja adalah :
o Tenaga kerja dapat pekerja dengan perasaan lebih aman untuk
terhindar dari bahaya-bahaya kerja o
Dapat mencegah kecelakaan akibat kerja o
Tenaga kerja memperoleh derajat kesehatan yang sesuai hak dan martabatnya sehingga tenaga kerja akan mampu bekerja secara aktif
dan produktif o
Tenaga kerja bekerja dengan produktif sehingga meningkatkan hasil produksinya
41 2.
Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Praktek Menjahit Kecelakaan kerja dapat terjadi karena kelalaian sendiri, ini terjadi
karena bekerja dengan terburu-buru, kurang memahami kecelakaan yang dapat ditimbulkan dari pekerjaan yang dilakukannya, kerusakan alat
ataupun hal lain. Dalam pekerjaanpraktik menjahit beberapa kemungkinan kecelakaan yang dapat terjadi dan upaya pencegahannya antara lain:
Tabel 01. Pencegahan kecelakaan kerja No. Jenis Kecelakaan
Pencegahan 1. Tertusuk Jarum
tangan. Konsentrasi saat menjahit Pakailah bidaltudung
jaripelindung jari. 2. Tertusuk jarum
mesin jahit Konsentrasi saat menjahit, Tidak meletakkan kaki
saat memasangmelepas jarum mesin, Matikan mesin saat memasangmelepas jarum.
3. Terkena gunting Tidak meletakkan gunting di atas meja mesin atau
dipangkuan saat menjahit. Letakkan gunting di laci mesin, atau kantong alat yang tersedia di
mesin.
4. Terpeleset Tidak terburu-buru saat berjalan. Hindarkan air,
minyak, atau benda yang dapat mengakibatkan terjadinya kecelakaan. Usahakan lantai tempat
bekerja dalam keadaan kering.
5. Tersandung Tidak
terburu-buru saat
berjalan. Tidak
meletakkan benda yang menghalangi jalan. Hindari pemasangan kabel yang mengganggu
jalan
6. Terkena strum listrik
Mengunakan alas
kaki saat
menjahit. Menggunakan
kabel sesuai
kebutuhan. Memastikan
kabel yang
digunakan dalam
keadaan baik.
42
c. Alat dan Bahan yang digunakan