6 modul dasar teknologi menjahit banyak menggunakan kata yang tidak
baku, banyaknya kegiatan yang harus dijalani guru menjadi penghalang guru untuk menyusun modul. Nilai rata-rata yang dicapai siswa pada mata
pelajaran dasar teknologi menjahit yang mencapai KKM Kriteria Ketuntasan Minimal 50 dari 32 siswa dan sisanya masih di bawah
standar nilai KKM dengan nilai 7,5. Oleh karena permasalahan yang ada cukup luas, maka perlu dibatasi
ruang lingkup permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian yang berjudul Pengembangan Modul Pembelajaran Penyelessaian Tepi Pakaian
Pada Mata Pelajaran Dasar Teknologi Menjahit SMK Negeri 1 Sewon. Penelitian ini hanya dibatasi pada pengembangan modul dan kelayakannya
sebagai bahan ajar pada pembelajaran penyelesaian tepi pakaian bagi siswa kelas X di SMK Negeri 1 Sewon.
D. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan identifikasi dan batasan masalah, maka permasalahan penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana mengembangkanmodul pembelajaranpenyelesaian tepi pakaian pada mata pelajaran dasar teknologi menjahit kelas X di SMK Negeri 1
Sewon Bantul? 2. Bagaimana kelayakan modul pembelajaran penyelesaian tepi pakaian pada
mata pelajaran dasar teknologi menjahit kelas X di SMK Negeri 1 Sewon Bantul?
7
E. TUJUAN PENELITIAN
Sesuai denganrumusan masalah yang telah dipaparkan diatas, maka tujuan penelitan ini adalahuntuk :
1. Menghasilkanmodul pembelajaran penyelesaian tepi pakaian yang diterapkan pada siswa kelas X Busana Butik di SMK Negeri 1 Sewon
Bantul Yogyakarta. 2. Mengetahui kelayakan modul pembelajaran penyelesaian tepi pakaian yang
diterapkan pada siswa kelas X Busana Butik di SMK Negeri 1 Sewon Bantul Yogyakarta.
F. SPESIFIKASI PRODUK YANG DIKEMBANGKAN
Produk yang dikembangkan peneliti berupa modul pembelajaran penyelesaian tepi pakaian yang ditujukan untuk siswa kelas X di SMK
Negeri 1 Sewon Bantul. Modul ini disusun secara runtut dan dibuat dengan menggunakan warna dan gambar yang cerah pada prosedur pembuatan
penyelesaian tepi pakaian, sehingga siswa lebih bersemangat dalam mengikuti pelajaran dasar teknologi menjahit.
Spesifikasi isi modul pembelajaran penyelesaian tepi pakaian ini adalah: 1. Ukuran kertas menggunakan A4.
2. Menggunakan jenis kertas HVS 3. Menggunakan sampul ivory
4. Ilustrasi sampul Ilustrasi pada sampul modul penyelesaian tepi pakaian ini berupa
gambar penyelesaian tepi pakaian dan gambar ilustrasi kartun mesin jahit yang disusun secara menarik dan dicetak berwarna
8 5. Materi yang terdapat pada modul
Materi yang terdapat pada modul berisikan tentang alat dan bahan selama menjahit, kesehatan dan keselamatan kerja K3 selama
menjahit, penyelesaian tepi pakaian beserta langkah kerjanya. 6. Terdapat tes dan soal evaluasi
Modul penyelesaian tepi pakaian dilengkapi dengan tes dan soal untuk mengetahuai seberapa jauh kemapuan siswa.
G. MANFAAT PENELITIAN