Hipotesis Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

28 2 pelaksanaan, 3 observasi, dan 4 refleksi, hal ini sejalan dengan yang diungkapkan oleh Arikunto 2007:15 bahwa langkah-langkah penelitian tindakan kelas adalah dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi yang saling berkesinambungan. Penelitian tindakan kelas bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui penerapan pendekatan saintifik dengan model inkuiri. Adapun daur siklus dalam penelitian tindakan kelas ini digambarkan sebagai berikut. Gambar 3.1 Alur siklus penelitian tindakan kelas Modifikasi Arikunto 2007:16 Perencanaan I Pelaksanaan I Refleksi I Observasi I SIKLUS I Perencanaan II Pelaksanaan II Refleksi II selesai Observasi II SIKLUS II 29

B. Setting Penelitian

1. Subjek penelitian Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah seorang guru dan siswa kelas V A SD Negeri 10 Metro Pusat dengan jumlah 20 siswa dimana terdapat 7 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan.

2. Tempat penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 10 Metro Pusat. Terletak di jalan Dr. Sutomo nomor 108 Hadimulyo Timur, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro.

3. Waktu penelitian

Waktu pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada tahun pelajaran 20152016, dengan lama penelitian 5 bulan terhitung sejak Agustus 2015 sampai Januari 2016.

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik non tes dan tes. Adapun penjabarannya sebagai berikut. 1. Teknik non tes yaitu dengan cara observasi. observasi digunakan untuk memperoleh data yang bersifat kualitatif, dalam teknik ini data diambil dengan menggunakan lembar observasi. Variabel yang diukur dengan teknik non tes adalah kinerja guru, hasil belajar afektif dan psikomotor siswa dalam penerapan pendekatan saintifik dengan model inkuiri. 2. Teknik tes. Teknik tes akan menghasilkan data yang bersifat kuantitatif berupa nilai-nilai siswa untuk mengetahui hasil belajar pada aspek

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV A SD NEGERI 3 METRO PUSAT SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 6 103

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SUKABUMI BANDAR LAMPUNG

0 6 35

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE SCRAMBLE SISWA KELAS IV B SD NEGERI 5 METRO PUSAT

0 10 68

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE COURSE REVIEW HORAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V B SD NEGERI 10 METRO PUSAT

0 7 78

EFEK MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI SAINTIFIK DAN PEMANFAATAN MEDIA KIT IPA TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 050783 SALAHAJI.

0 3 30

PENERAPAN METODE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) Penerapan metode Talking Stick untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu pengetahuan Alam (IPA) pada siswa kelas V SD Muhammadiyah 11 mangkuyudan Laweyan Surakarta.

0 2 20

IPA Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam

1 1 148

”Peningkatan Hasil Belajar IPA Dengan Pendekatan Inkuiri Pada Siswa Kelas V SD Negeri 2 Cingkrong Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan.

0 2 121

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM DENGAN MENERAPKAN MOTODE INKUIRI TERBIMBING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI MONGGANG SEWON BANTUL YOGYAKARTA.

0 3 161

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 168 PEKANBARU

0 0 15