Perencanaan Planning Proses Manajemen

serta berkembangnya tuntutan dan kebutuhan, ilmu pengetahuan, dan teknologi yang harus dipertimbankan dalammenyelenggarakan manajemen . Dalam mempelajari bidang-bidang manajemen, kita harus juga mengetahui apa saja unsur-unsur dalam manajemen tools of manajemen. Unsur-unsur dari manajemen adalah men, money, methods, materials, machines, and market disingkat 6M. a. Men yaitu tenaga kerja manusia, baik tenaga pimpinan maupun tenaga kerjaoperasional. b. Money yaitu uang yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. c. Methods yaitu caracara yang dipergunakan dalam usaha mencapai tujuan. d. Materials yaitu bahan-bahan yang diperlukan untuk mencapai tujuan. e. Machines yaitu mesin-mesinalat-alat yang diperlukan atau dipergunakan untuk mencapai tujuan. f. Market yaitu pasar untuk menjual barang dan jasa-jasa yang dihasilkan. Hasibuan 2004:20-21.

2.1.3 Proses Manajemen

2.1.3.1. Perencanaan Planning

Perencanaan merupakan langkah awal dalam sebuah manajemen, perencanaan adalah proses yang sistematis dalam pengambilan keputusan tentang tindakan yang akan dilakukan pada waktu yang akan datang. Dikatakan sistematis karena perencanaan itu dilaksanakan dengan menggunakan prinsip-prinsip tertentu. Proses penentuan tujuan-tujuan dan arus kegiatan yang diperlukan untuk mencapai tujuan, disebut suatu perencanaan atau juga dikatakan. Proses perencanaan adalah dinamis atau hidup dan rencana-rencana harus selalu dievaluasi dan dirubah untuk menghadapi situasi yang ada sekarang dan situasi-situasi yang mungkin terjadi Kamaluddin 1989:33. Menurut Mansoer 1989:73, perencanaan adalah proses penetapan tujuan dan menyusun metode atau cara mencapai tujuan tersebut. Rencana adalah hasil yang dibuahkan oleh perencanaan yang berwujud karya tertulis. Perencanaan planning adalah kegiatan bersama oranglain dan atau melalui orang lain, perorangan dan atau kelompok, berdasarkan informasi yang lengkap, untuk menetukan tujuan-tujuan umum goals dan tujuan-tujuan khusus objectives program pendidikan luar sekolah, rangkaian dan proses kegiataan untuk mencapai tujuan program Sudjana 2004:8. Menurut Scaffer dalam Sudjana 2000:61 mengatakan bahwa apabila perencanaan dibicarakan, maka kegiatan ini tidak akan terlepas dari hal-hal yang berkaitan dengan proses pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan tersebut dimulai dengan perumusan tujuan, kebijaksanaan, dan sasaran secara luas, yang kemudian di kembangkan pada tahapan penerapan tujuan dan kebijaksanaan itu dalam rencana yang lebih rinci berbentuk program-program untuk dilaksanakan. Tujuan perencanaan adalah perencanaan bertujuan memberi pegangan bagi manajer agar mengetahui arah yang hendak dituju, mengurangi dampak perubahan, mengurangi pemborosan dan kesia-siaan serta menetapkan acuan untuk memudahkan pengawasan. Perencanaan juga menghindari tumpang tindih dan mengurangi kegiatan-kegiatan yang percuma. Perencanaan menentukan tujuan standard atau acuan yang membantu pelaksanaan fungsi pengawasan Mansoer, 1989:74. Proses penyususnan rencana adalah: a. Merumuskan misi dan tujuan b. Memahami keadaan saat ini c. Mempertimbangkan faktor pendukung dan penghambat tercapainya tujuan d. Menyusun rencana kegiatan untuk mencapai tujuan. Amirullah dan Hanafi 2002:56-57. Fungsi dari perencanaan adalah sebagai berikut: a. Menjelaskan, memantapkan dan memastikan tujuan yang akan dicapai. b. Meramalkan peristiwa atau keadaan pada waktu yang datang. c. Memperkirakan kondisi-kondisi pekerjakan yang dilakukan. d. Memilih tugas yang sesuai untuk pencapaian tujuan. e. Membuat rencana secara menyeluruh dengan menekankan kreativitas agar diperoleh sesuatu yang baru dan lebih baik. f. Membuat kebijakan, prosedur, standard an metode-metode untuk pelaksanaan kerja. g. Memikirkan peristiwa dan kemungkinan akan terjadi. Terry dalam Herujito, 2001. Anonim . Tinjauan Pustaka, Landasan Teori, dan Hipotesis . http:repository.usu.ac.idbitstream123456789184414Chapter20II. pdf diunduh pada hari Jumat, 2 januari, pukul 20:30

2.1.3.2 Pengorganisasian Organizing