Batasan Masalah Rumusan Masalah
diatas dapat disimpulkan olahraga adalah suatu aktivitas fisik yang dilakukan diluar jam sekolah ekstrakurikuler untuk lebih mengembangkan potensi
jasmani anak yang berbakat berminat terhadap cabang olahraga tertentu sehingga menghasilkan anak yang berprestasi di berbagai kejuaraan.
Namun esensinya sama, yang jika disimpulkan bermakna jelas, bahwa
memanfaatkan alat fisik untuk mengembangan keutuhan manusia. Dalam kaitan ini diartikan bahwa melalui fisik, aspek mental dan emosional pun
turut terkembangkan, bahkan dengan penekanan yang cukup dalam. Berbeda dengan bidang lain, misalnya pendidikan moral, yang penekanannya benar-
benar pada perkembangan moral, tetapi aspek fisik tidak turut terkembangkan, baik langsung maupun secara tidak langsung. Kita harus
melihat istilah olahraga pada bidang yang lebih luas dan lebih abstrak, sebagai satu proses pembentukan kualitas pikiran dan juga tubuh. Soepartono
2000 : 15. Soepartono 2000 : 20 Oleh karena itu olahraga harus menyebabkan
perbaikan dalam diri seseorang brupa prestasi sesuai kemampuan dan bakat nya masing-masing, yang mempengaruhi seluruh aspek kehidupan harian
seseorang. Pendekatan holistik tubuh-jiwa ini termasuk pula penekanan pada domain olahraga berupa prestasi dan pengembangan bakat. olahraga
diistilahkan sebagai proses menciptakan “tubuh yang baik bagi tempat pikiran atau jiwa. Artinya, dalam tubuh yang baik „diharapkan‟ pula terdapat jiwa
yang sehat, sejalan.