46 digunakan untuk memperoleh informasi mengenai perencanaan program,
pelaksanaan program, evaluasi program dan dampak program. Pedoman observasi digunakan untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan
program pemberdayaan perempuan melalui pengelolaan sampah plastik, kondisi fisik yang berupa ruang pelaksanaan, dan sarana. Panduan
dokumentasi dapat melengkapi data baik dari jenis data tertulis mapun dokumen mengenai penyelenggaraan pemberdayaan perempuan melalui
pengelolaan sampah plastik.
F. Keabsahan Data
Dalam penelitian kualitatif, keabsahan data yaitu menggunakan triangulasi. Lexy J. Moleong 2012:330 triangulasi adalah teknik
pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain .
Sugiyono 2012: 373-374 membedakan tiga macam triangulasi sebagai teknik pemeriksaan yang memanfaatkan penggunaan sumber, teknik dan
waktu. Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, yaitu
dengan menanyakan pertanyaan yang sama kepada beberapa sumber yang berbeda, antara pengurus, anggota dan masyarakat pada program
pemberdayaan perempuan melalui pengelolaan sampah plastik. Tujuan dari triangulasi adalah untuk membandingkan informasi tentang hal yang
sama, yang diperoleh dari pihak yang berbeda agar kepercayaan data dapat terjaminan serta menghindari subyektivitas dari peneliti serta untuk
crosschek data antar subyek penelitian.
47
G. Teknik Analisis Data
Penelitian yang dilakukan memerlukan suatu analisis data untuk menjabarkan dan menerangkan dari tujuan penelitian, Sugiyono
2012:335 menyatakan bahwa: “Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara
sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data
ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan
yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan sehingga mudah difahami oleh diri sendiri maupun orang lain.”
Sugiyono 2012: 91 menjelaskan bahwa aktivitas dalam analisis data akualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus-
menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Analisis data tersebut meliputi:
1. Reduksi data data reduction Data yang sudah diperoleh di lapangan melalui berbagai sumber akan
banyak dan rumit. Oleh sebab itu sebagai peneliti perlu untuk menganalisis data melalui reduksi data. Mereduksi data ini berarti
memfokuskan hal-hal ke yang lebih penting dan fokus sehingga dapat memberikan gambaran yang lebih jelas. Setelah data di reduksi maka
akan dapat mempermudah untuk melakukan penelitian selanjutnya. 2. Penyajian data Data display
Setelah data direduksi maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data.
Dalam penelitian
kualitatif menyajikan
data berarti
menghubungkan antar kategori atau memberikan uraian singkat.
48 Dengan menyajikan data maka peneliti dapat memahami apa yang
terjadi kemudian merencanakan kegiatan atau merencanakan kerja selanjutnya.
3. Conclusion drawing verification Langkah yang terakhir yaitu penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Penarikan kesimpulan disini masih bersifat sementara dan dapat berubah bila nantinya tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat. Namun
sebaliknya apabila bukti-bukti yang didapat dapat mendukung kesimpulan sebelumnya setelah peniliti terjun ke lapangan, maka
kesimpulan tersebut bersifat kredibel.
49
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Kelompok Pemberdayaan Perempuan Rejeki Peni 1. Sejarah Berdirinya Kelompok Rejeki Peni
Seiring dengan perkembangan zaman dan kesadaran masyarakat tentang kepedulian lingkungan, telah banyak berbagai kelompok
perempuan yang berdiri untuk mengelola dan mengolah sampah. Sampah disini khususnya adalah sampah plastik, menjadi suatu barang
yang lebih bermanfaat dan mempunyai nilai ekonomis. Salah satu kelompok perempuan yang bergerak dan mengelola
sampah plastik adalah Kelompok Rejeki Peni yang terdapat di Desa Sidorejo, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Purworejo. Kelompok ini
berdiri sekitar 3 tahun lalu pada tahun 2011 yang beranggotakan perempuan yang mayoritas adalah ibu rumah tangga. Kelompok ini
telah melakukan pengelolaan sampah plastik dari berbagai macam bungkus seperti: bungkus makanan ringan, kopi, detergen, minyak dan
masih banyak yang lain. Telah banyak produk yang dihasilkan oleh kelompok perempuan
ini, mulai dari aksesoris, bantal, tas belanja maupun jenis tas-tas yang lain. Sementara untuk pemasaran dari produk yang dihasilkan sudah
menembus luar Kabupaten Purworejo, seperti daerah Bandung, Bogor dan Tangerang. Kelompok Rejeki Peni mempunyai beberapa kegiatan
yang rutin dilaksanakan, antara lain yaitu pertemuan rutin bagi