2.1.2. Informasi
Informasi dan Davis 1983 mendefinisikan data adalah fakta mentah, seperti detil transaksi dari faktur pembelian sedangkan informasi adalah
pengetahuan komunikasi yang dekembangkan dengan mencocokan dan mentrasformasikan data jadi output adalah sebuah bentuk yang berguna untuk
penerima. Beberapa kriteria yang harus dimiliki oleh informasi agar dapat digunakan
dalam pengambilan keputusan : 1.
Relevan, suatu informasi mempunyai manfaat sebagai dasar pengambilan keputusan.
2. Akurat, ketepatan dan dapat diandalkannya suatu informasi.
3. Tepat waktu, informasi yang diperoleh terbaru dan mudah diperoleh saat
dibutuhkan. 4.
Ringkas, informasi telah dikelompokkan sehingga tidak perlu diterapkan. 5.
Jelas, tingkat informasi dapat dimengerti oleh penerima. 6.
Dapat dikuantifikasi, tingkat informasi dapat dinyatakan dalam bentuk angka. 7.
Konsisten, tingkat informasi dapat diperbandingkan. Sumber: Digital Library UK Petra, 2008
2.1.3. Sistem Informasi
Menurut Cusing 1983 sistem informasi adalah sebagai pengoleksian, pengisian, dan pemrosesan data, serta penyimpanan, pengaturan, pengontrolan,
dan pemberian laporan informasi supaya organisasi dapat mencapai sasaran dan tujuan organisasi.
Karakter Sistem Informasi :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Sistem informasi memiliki komponen beruapa sub sistem yang merupakan elemen-elemen yang lebih kecil yang membentuk sistem informasi tersebut,
seperti input, proses, dan output. Ruang lingkup sistem informasi : ruang lingkup yang ditentukan dari awal
pembuatan yang merupakan garis batas lingkup kerja sistem tersebut, sehingga sistem informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.
Tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai dengan menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah sistem informasi berhasil
apabila dapat mencapai tujuan tersebut. Lingkungan sistem informasi yaitu sesuatu yang berada di luar ruang lingkup
sistem informasi yang dapat mempengaruhi sistem informasi, hal ini turut dipertimbangkan pada saat perencanaan sistem informasi.
Sumber: Digital Library UK Petra, 2008
2.1.4. Akuntansi
AICPA American
Institute of
Certified Public
Accountants, mendefinisikan akuntansi sebagai berikut :
Akuntansi adalah sebuah aktifitas jasa. Fungsinya untuk menyediakan informasi yang kuantitatif. Keuangan secara pokok pada dasarnya, tentang aktifitas ekonomi
yang dimaksudkan agar berguna dalam pembuatan keputusan ekonomi, dalam pembuatan pilihan diantara solusi alternatif.
Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan akuntansi adalah suatu proses yang bertujuan untuk menghasilkan laporan-laporan keuangan, sehingga dapat
digunakan oleh user untuk mengambil keputusan. Sumber: Digital Library UK Petra, 2008
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.1.5. Sistem Informasi Akuntansi