Tabel Usia dengan Self-Esteem Tabel Jenis Kelamin dengan Self-Esteem Gambaran Pola Asuh Orang Tua Tipe Neglectful

Universitas Kristen Maranatha

XVI. TABEL DATA PENUNJANG

16.1. Tabel Usia dengan Self-Esteem

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data penunjang siswa-siswi kelas X SMAK “X” Bandung sebagai berikut : Self-Esteem Usia Tinggi Rendah Total 15 tahun 55 46,61 63 53,39 118 100 16 tahun 20 62,5 12 37,5 32 100 Dari tabel di atas diketahui bahwa dari 118 siswa-siswi kelas X SMAK “X” Bandung yang berusia 15 tahun, 55 siswa 46,61 mempunyai self-esteem yang tinggi dan 63 siswa 53,39 mempunyai self-esteem yang rendah. Dari 32 siswa-siswi kelas X SMAK “X” Bandung yang berusia 16 tahun, 20 siswa 62,5 mempunyai self-esteem yang tinggi dan 12 siswa 37,5 mempunyai self-esteem yang rendah.

16.2. Tabel Jenis Kelamin dengan Self-Esteem

Self-Esteem Jenis Kelamin Tinggi Rendah Total Pria 34 50 34 50 68 100 Wanita 41 50 41 50 82 100 Universitas Kristen Maranatha Dari tabel di atas diketahui bahwa dari 68 siswa kelas X SMAK “X” Bandung, 34 siswa 50 mempunyai self-esteem yang tinggi dan 34 siswa 50 mempunyai self- esteem yang rendah. Dari 82 siswi kelas X SMAK “X” Bandung, 41 siswi 50 mempunyai self-esteem yang tinggi dan 41 siswi 50 mempunyai self-esteem yang rendah.

16.3. Gambaran Pola Asuh Orang Tua Tipe Neglectful

Tabel 16.3.1. Hal yang merupakan keberhasilan bagi siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful sebagai berikut : Mendapatkan nilai baik 17 47,22 Mendapatkan apa yang diinginkan 10 27,79 Dirinya dihargai 2 5,56 Membahagiakan orang tua 2 5,56 Mencapai target 2 5,56 Mendapat ranking 10 besar 1 2,77 Menjadi orang kaya 1 2,77 Naik kelas 1 2,77 Total 36 100 Universitas Kristen Maranatha Tabel 16.3.2. Perasaan siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful ketika berhasil sebagai berikut : Senang 15 41,68 Bangga 12 33,33 Puas 5 13,89 Bahagia 2 5,56 Gembira 1 2,77 Tidak merasa bangga 1 2,.77 Total 36 100 Tabel 16.3.3. Yang ingin dilakukan oleh siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful ketika berhasil sebagai berikut : Melakukan keberhasilan yang lain 15 41,68 Bersyukur kepada Tuhan 4 11,12 Menceritakan keberhasilan kepada orang lain 7 19,44 Merayakan keberhasilan dengan teman atau keluarga 3 8,33 Memenuhi semua keinginan orang tua 2 5,56 Jalan-jalan 2 5,56 Senyum 1 2,77 Berterima kasih kepada orang tua 1 2,77 Tidak ingin melakukan apa-apa 1 2,77 Total 36 100 Universitas Kristen Maranatha Tabel 16.3.4. Sikap teman sekelas terhadap keberhasilan siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful sebagai berikut : Memuji 22 61,11 Tidak peduli 12 33,33 Turut merasa bangga 2 5,56 Total 36 100 Tabel 16.3.5. Sikap guru terhadap keberhasilan siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful sebagai berikut : Memuji 22 61,11 Tidak peduli 13 41,66 Menasihati agar terus berkarya 1 2,77 Total 36 100 Universitas Kristen Maranatha Tabel 16.3.6. Hal yang merupakan kegagalan bagi siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful sebagai berikut : Mendapatkan nilai buruk 15 41,68 Tidak mendapatkan apa yang diharapkan 9 25 Tidak mencapai target 4 11,12 Mengecewakan orang tua 2 5,56 Tidak dapat menghadapi masalah 2 5,56 Salah dalam bertindak 1 2,77 Tidak masuk ranking 10 besar 1 2,77 Tidak mampu menjadi teman yang baik 1 2,77 Tidak dihargai oleh orang lain 1 2,77 Total 36 100 Tabel 16.3.7. Perasaan siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful ketika gagal sebagai berikut : Sedih 17 47,25 Tidak sedih 5 13,89 Menyesal 5 13,89 Putus asa 3 8,33 Marah 2 5,56 Pasrah 1 2,77 Sebal 1 2,77 Jengkel 1 2,77 Malu 1 2,77 Total 36 100 Universitas Kristen Maranatha Tabel 16.3.8. Yang ingin dilakukan oleh siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful ketika gagal sebagai berikut : Berusaha lagi di lain kesempatan 15 41,69 Memperbaiki kesalahan 5 13,89 Merenungi kesalahan 4 11,12 Menangis 3 8,33 Meminta dukungan keluarga atau teman 3 8,33 Melupakan kegagalan 2 5,56 Berdoa 1 2,77 Mencari solusi 1 2,77 Bersyukur kepada Tuhan 1 2,77 Menceritakan kegagalan kepada sahabat 1 2,77 Total 36 100 Tabel 16.3.9. Sikap teman sekelas terhadap kegagalan siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful sebagai berikut : Tidak peduli 11 30,55 Memberi dukungan 15 41,69 Mengkritik 8 22,22 Mengejek 1 2,77 Menasihati 1 2,77 Total 36 100 Universitas Kristen Maranatha Tabel 16.3.10. Sikap guru terhadap kegagalan siswa-siswi kelas X SMAK “X” yang menerima pola asuh orang tua tipe neglectful sebagai berikut : Menasihati 17 47,22 Tidak peduli 10 27,78 Mengkritik 6 16,67 Memberi dukungan 2 5,56 Memberi semangat 1 2,77 Total 36 100

16.4. Gambaran Pola Asuh Orang Tua Tipe Authoritarian