SMS Gateway CodeVision AVR

2.2.6 SMS Gateway

Sumber : Bony M. Farid, 2009 Gambar 2.14 SMS Gateway SMS Gateway seperti pada gambar 2.14 adalah jenis sms dua arah. Menariknya bahwa semua tarif yang diberlakukan adalah tarif sms normal sesuai dengan apa yang diberlakukan oleh operator. Karena sifatnya yang dua arah, maka jenis sms ini sangat cocok digunakan sebagai SMS Center sebuah organisasi atau perusahaan dalam rangka meningkatkan kualitas komunikasi antara anggota komunitas organisasi atau pegawai di dalam perusahaan. Selain itu, dengan adanya SMS Gateway, Anda dapat mengatur pesan-pesan yang ingin dikirim. Dengan menggunakan program tambahan yang dapat dibuat sendiri, pengiriman pesan dapat lebih fleksibel dalam mengirim berita karena biasanya pesan yang ingin dikirim berbeda-beda untuk masing-masing penerimanya kustomisasi pesan. Selain contoh diatas, Sistem aplikasi SMS Gateway ini memungkinkan Anda untuk : a. Meminta informasi dari hp handphone ke sistem database. b. Memberikan informasi dari hp handphone ke sistem database. c. Memberikan informasi secara rutin terjadwal dari sistem database ke nomor hp individual tertentu atau ke hp grup tertentu. Misalnya : total penderita demam berdarah setiap minggu, jumlah kelahiran setiap bulan, persediaan darah di wilayah tertentu, dan lain-lain. d. Memberikan peringatan dini alarmalert via sms ke hp personil akan sesuatu status yang bisa diketahui dari informasi yang terdapat dalam database, misalnya : informasi tinggi gelombang untuk nelayan, informasi badai kepada masyarakat, dan lain-lain. e. Melakukan distribusi informasi singkat kepada grup hp tertentu. f. Mengirim email dari sms. Membangun aplikasi SMS Gateway tidak memerlukan modal yang besar. Yang penting minimal Anda punya PC beserta hp, kabel data kabel berantarmuka serial yang dapat menghubungkan ponsel dengan PC dan aplikasi. Namun untuk keperluan pelayanan kepada masyarakat, sebaiknya menggunakan Modem GSM yang spesifik digunakan untuk SMS Gateway. Bony M. Farid, 2009

2.2.7 CodeVision AVR

Code Vision AVR merupakan salah satu software kompiler yang khusus digunakan untuk mikrokontroler keluarga. Meskipun CodeVision AVR termasuk software komersial, namun kita tetap dapat menggunakan-nya dengan mudah karena terdapat versi evaluasi yang tersedia secara gratis walaupun dengan kemampuan yang dibatasi. Code Vision AVR sebuah cross-compiler C, Integrated Development Environtment IDE, dan Automatic Program Generator yang didesain untuk mikrokontroler buatan Atmel seri AVR. CodeVisionAVR dapat dijalankan pada sistem operasi Windows 95, 98, Me, NT4, 2000, dan XP, 7. CodeVisionAVR merupakan hak cipta dari Pavel Haiduc, HP InfoTech s.r.l. Berikut adalah tampilan dari CodeVisionAVR, seperti yang dapat dilihat pada Gambar 2.15. Gambar 2.15 CodeVision AVR CodeVision AVR merupakan yang terbaik bila dibandingkan dengan kompiler \u 2013 kompiler yang lain karena beberapa kelebihan yang dimiliki oleh CodeVision AVR antara lain : a. Menggunakan IDE intergrated Development Environment. b. Fasilitas yang disediakan lengkap mengedit program, mengompile program, mendownload program serta tampilanya yang terlihat menarik dan mudah dimengerti. Kita dapat mengatur settingan editor sedemikian rupa sehingga membantu memudahkan kita dalam penulisan program. c. Mampu membangkitkan kode program secara otomatis dengan menggunakan fasilitas CodeWizard AVR. d. Memiliki fasilitas untuk mendownload program langsung dari CodeVision AVR dengan menggunakan hardware khusus seperti Atmel STK500, Kanda Sysrem STK200+ 300 dan beberapa hardsware lain yang telah didefinisikan oleh CodeVision AVR. e. Memiliki fasilitas debugger sehingga dapat menggunakan software compiler lain untuk mengecek kode assembler-nya, contohnya AVR Studio. f. Memiliki terminal komukasi serial yang terintregasi dalam CodeVision AVR sehingga dapat digunakan untuk membantu pengecekan program yang telah dibuat khususnya yang menggunakan fasilitas komunikasi serial UART. Selain library standar C, CodeVisionAVR juga mempunyai library tertentu untuk modul LCD alphanumeric, Bus I2C dari Philips, Sensor Suhu LM75 dari National Semiconductor, Real-Time Clock: PCF8563, PCF8583 dari Philips, DS1302 dan DS1307 dari MaximDallas Semiconductor, Protokol 1-Wire dari MaximDallas Semiconductor, Sensor Suhu DS1820, DS18S20, dan DS18B20 dari MaximDallas Semiconductor, TermometerTermostat DS1621 dari MaximDallas Semiconductor, EEPROM DS2430 dan DS2433 dari MaximDallas Semiconductor, SPI, Power Management, Delay, Konversi ke Kode Gray CodeVisionAVR juga mempunyai Automatic Program Generator bernama Code Wizard AVR . instruksi yang diperlukan untuk membuat fungsi-fungsi berikut: a Set-up akses memori eksternal b Identifikasi sumber reset untuk chip c Inisialisasi port inputoutput d Inisialisasi interupsi eksternal e Inisialisasi TimerCounter f Inisialisasi Watchdog-Timer g Inisialisasi UART USART dan komunikasi serial berbasis buffer yang digerakkan oleh interupsi h Inisialisasi Pembanding Analog i Inisialisasi ADC j Inisialisasi Antarmuka SPI k Inisialisasi Antarmuka Two-Wire l Inisialisasi Antarmuka CAN m Inisialisasi Bus I2C, Sensor Suhu LM75, ThermometerThermostat DS1621 dan Real-Time Clock PCF8563, PCF8583, DS1302, dan DS1307 n Inisialisasi Bus 1-Wire dan Sensor Suhu DS1820, DS18S20 Inisialisasi modul LCD

2.2.8 Bahasa Pemrograman C