11 Tumbuhan ulam-ulam Erechtites valerianifolia Link ex Wolf Less. Ec
DC memiliki kandungan kimia saponin, flavonoida dan polifenol juga mengandung vitamin C dan minyak atsiri Anonim, 2012.
2.3.1 Alkaloida
Alkaloida merupakan golongan zat tumbuhan sekunder yang terbesar, pada umumnya alkaloida mencakup senyawa bersifat basa yang mengandung satu
atau lebih atom nitrogen, biasanya dari sistem siklik. Alkaloida sering bersifat racun bagi manusia dan banyak yang mempunyai kegiatan fisiologis yang
menonjol, sehingga digunakan secara luas dalam bidang pengobatan Harbone, 1987. Kebanyakan alkaloida biasanya tidak berwarna, tetapi beberapa senyawa
yang kompleks, spesies berwarna contoh berberin Harjono, 1996.
2.3.2 Glikosida
Glikosida adalah senyawa yang terdiri atas gabungan dua bagian, yaitu bagian gula dan bukan gula. Bagian gula disebut glikon sementara bagian bukan
gula disebut bagian aglikon atau genin apabila glikon dan aglikon saling terikat maka senyawa ini disebut sebagai glikosida. Jembatan oksigen yang
menghubungkan glikon-aglikon ini sangat mudah terurai oleh pengaruh asam, basa, enzim, air dan panas. Semakin pekat kadar asam atau basa maupun semakin
panas lingkungannya maka glikosida akan semakin mudah dan cepat terhidrolisis Gunawan, 2004.
Menurut Farnsworth 1966, pembagian glikosida berdasarkan ikatan yang menghubungkan bagian gula dan bukan gula adalah:
a. C-glikosida yaitu senyawa glikosida yang ikatan antara glikon dan aglikonnya
dihubungkan oleh atom C. Contoh: Barbaloin.
12 b.
O-glikosida yaitu senyawa glikosida yang ikatan antara glikon dan aglikonnya dihubungkan oleh atom O. Contoh: Salisin.
c. N-glikosida yaitu senyawa glikosida yang ikatan antara glikon dan aglikonnya
dihubungkan oleh atom N. Contoh: Krotonosid. d.
S-glikosida yaitu senyawa glikosida yang ikatan antar glikon dan aglikonnya dihubungkan oleh atom S. Contoh: Sinigrin.
2.3.3 Steroidatriterpenoida
Steroid adalah triterpena yang kerangka dasarnya sistem cincin siklopentano perhidrofenantren dan merupakan senyawa organik yang berasal dari
hewan dan tumbuhan dan dengan struktur inti molekulnya C
27,
tetrasiklin dengan susunan 3 cincin segi enam dan 1 cincin segi lima. Triterpenoid adalah senyawa
yang kerangka karbonnya berasal dari 6 satuan isopren dan secara biosintesis diturunkan dari hidrokarbon C
30
asiklik yaitu skualen Harbone, 1987.
2.3.4 Flavonoida