TIM PENGADAAN BARANG/JASA

BAGIAN 2 TIM PENGADAAN BARANG/JASA

Pelaksanaan pengadaan barang/jasa yang dibutuhkan dalam kegiatan DAK SLBM menggunakan barang/jasa dari badan usaha/leveransir/toko ataupun perorangan (masyarakat), yang pada dasarnya dilakukan melalui pemilihan penyedia barang/jasa oleh Tim Pengadaan.

2.1 KETENTUAN UMUM TIM PENGADAAN

Pengadaan barang/jasa pada kegiatan DAK SLBM di tingkat masyarakat adalah sebagai berikut:

1. Tim Pengadaan barang/jasa merupakan anggota BKM/LKM dan KSM yang pembentukanya di

lakukan pada Rembug Warga.

2. Orang-orang yang duduk dalam tim pengadaan adalah anggota masyarakat yang mempunyai integritas, jujur, tidak mempunyai kepentingan pribadi serta dipilih secara demokratis oleh masyarakat.

3. Jumlah tim pengadaan barang/jasa harus ganjil (ditetapkan 3 atau 5 orang), tergantung dari nilai barang/jasa yang akan di lelangkan. Untuk yang nilainya antara Rp. 50 juta sampai dengan Rp. 200 juta tim pengadaan 3 orang, sedangkan untuk yang nilainya diatas Rp. 200 juta maka tim pengadaan ditetapkan 5 orang. Hal ini untuk memudahkan dalam pengambilan keputusan. Susunan Tim pengadaan barang/jasa terdiri dari Ketua, Sekretaris dan Anggota.

4. Konsultan/Tenaga Fasilitator Lapangan, Kepala Keluarahan dan jajarannya, Kasatker PPK dan jajarannya tidak diperbolehkan untuk menjadi anggota Tim Pengadaan ataupun campur tangan dalam pengambilan keputusan pengadaan barang/jasa yang dapat mengganggu terlaksananya pengadaan barang/jasa.

5. Barang/jasa yang akan diadakan untuk pembangunan fisik harus memenuhi kebutuhan sesuai RKM (DED dan RAB) yang telah verifikasi oleh SKPD, dan memenuhi spesifikasi teknis yang telah dipersyaratkan dalam petunjuk teknis infrastruktur yang diterbitkan oleh program SLBM maupun oleh pemerintah daerah.

PETUNJUK PELAKSANAAN DAK SLBM 2014

2-5

SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS MASYARAKAT

6. Pengadaan jasa sewa alat /alat berat harus memperhitungkan tingkat efisiensi penggunaan DAK SLBM dan efektifitas pelaksanaan sehingga program ini benar-benar dapat memberikan pendapatan dan manfaat yang optimal bagi masyarakat. Serta di pastikan penggunaan alat yang disewa dalam kegiatan fisik di lapangan memang benar-benar tidak bisa di kerjakan oleh masyarakat setempat.

2.2 KETENTUAN UMUM TIM PENGADAAN

Tim Pengadaan merupakan anggota KSM yang penetapannya di lakukan melalui surat keputusan Kepala Kelurahan pada Rembug warga. Struktur Keanggotaan Tim Pengadaan adalah sebagai berikut:

2.3 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TIM PENGADAAN

1. Menyiapkan daftar barang/jasa dan pekerjaan yang akan diadakan dan sekaligus menyiapkan spesifikasi teknisnya;

2. Membuat rencana pembeliaan barang berdasarkan (Jenis barang/jasa dan ketersediaan penyedia barang/jasa) dan jadwal rencana pelaksanaan pengadaan untuk di bahas pada saat Rembug Warga. Dalam pertemuan Rembug Warga, tim membuka kesempatan apabila ada masyarakat yang ingin menyumbangkan barang dan jasa secara sukarela untuk kegiatan DAK SLBM;

3. Melakukan survey harga toko, minimal 3 toko material/supplier.

4. Untuk pengadaan diatas Rp. 50.000.000 sampai dengan Rp. 200.000.000 harus memasang pengumuman di tempat strategis dalam lingkup kelurahan (kantor kelurahan, poskamling,

tempat ibadah, dan lain-lain) dan/atau mengirimkan undangan kepada pemasok/penyedia jasa untuk melakukan pengadaan;

2-6

PETUNJUK PELAKSANAAN DAK SLBM 2014

SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS MASYARAKAT

5. Menyiapkan daftar toko/pemasok/penyedia jasa yang sudah dilakukan pengecekan untuk diundang mengikuti proses pengadaan yang jumlahnya paling sedikit 3 (tiga) toko/pemasok/ penyedia jasa untuk menjamin adanya kompetisi yang sesuai dengan prinsip-prinsip pengadaan;

6. Menerima surat penawaran, mengevaluasi dan menetapkan calon pemenang pengadaan yang dilakukan dalam Rembug Warga Penetepan Pemenang yang dihadiri oleh unsur tokoh masyarakat, seluruh anggota BKM/LKM, KSM, Kepala Kelurahan, KM, Tenaga Fasilitator Lapangan dan kaum perempuan;

7. Memastikan harga barang/jasa mendapatkan harga yang termurah; Melakukan pertemuan dengan warga masyarakat (Rembug Warga pra pelaksanaan) untuk

memberitahukan rencana pembelian barang/jasa termasuk rencana lokasi penyimpananya.

PETUNJUK PELAKSANAAN DAK SLBM 2014

2-7

SANITASI LINGKUNGAN BERBASIS MASYARAKAT