Emelda Sihotang : Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Pada Pembuatan Mortar, 2010.
5. Prosedur ini diulangi kembali untuk sampel benda uji yang lain.
Besarnya porositas dapat diperoleh dengan rumus sebagai berikut :
Porositas =
x x
V m
m
air b
k b
100 1
ρ −
3.4
Dengan :
b
m = Massa basah dari benda uji gram
k
m = Massa kering dari benda uji gram
b
V = Volum benda uji cm
3
air ρ
= Massa jenis air 1 grcm
3
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. HASIL PENELITIAN
4.1.1. Pengujian Kuat Tekan Mortar
Pengujian kuat tekan mortar dilakukkan dengan menggunakan alat Mesin Compressor Compressor Mechine. Kuat tekan mortar dapat diperoleh dengan menggunakan rumus :
A F
f
c
=
4.1
Emelda Sihotang : Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Pada Pembuatan Mortar, 2010.
Dengan :
f
c
= Kuat tekan MPa F = Gaya beban maksimum N
A = Luas bidang permukaan m
2
Data hasil pengujian kekuatan tekan mortar yang dicampur dengan abu ampas tebu sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan, tertera pada tabel 4.1 berikut ini :
Emelda Sihotang : Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Pada Pembuatan Mortar, 2010.
Tabel 4.1. Data Hasil Pengujian Kuat Tekan
No Variasi
Campuran Luas
A m2
Gaya Beban Tekan maks F
N Kuat Tekan
fc MPa Kuat Tekan
Rata - rata MPa
44500 17.8
1 0.0025
48000 19.2
18.933 49500
19.8 50000
20 2
3 0.0025
47000 18.8
19.2 47000
18.8 49500
19.8 3
6 0.0025
50000 20
19.8 49000
19.6 42500
17 4
9 0.0025
46000 18.4
17.4 42000
16.8 47000
18.8 5
12 0.0025
39500 15.8
17.267 43000
17.2 41500
16.6 6
15 0.0025
43000 17.2
16.933 42500
17
Emelda Sihotang : Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Pada Pembuatan Mortar, 2010.
4.1.2. Pengujian Kuat Tarik Mortar
Pengujian kuat tarik mortar dilakukkan dengan menggunakan alat Mesin Uji Tarik Tensile Test Machine. Kuat tarik mortar dapat diperoleh dengan menggunakan rumus :
A F
= σ
4.2
Dengan : σ = Kuat tarik MPa
F = Gaya beban maksimum N A = Luas bidang tarik m
2
Data hasil pengujian kekuatan tarik mortar yang dicampur dengan abu ampas tebu sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan, tertera pada tabel 4.2 berikut ini :
Emelda Sihotang : Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Pada Pembuatan Mortar, 2010.
Tabel 4.2. Data Hasil Pengujian Kuat Tarik
No Variasi
Campuran Tinggi
m Lebar
m Luas
Patahan A
m2 Gaya
Beban Tekan F
N Kuat
Tekan fc MPa
Kuat Tekan
Rata-rata MPa
0.025 0.0265
0.00066 2025
3.0566 1
0.024 0.028
0.00067 1650
2.45536 2.63
0.025 0.029
0.00073 1725
2.37931 0.027
0.025 0.00068
1925 2.85185
2 3
0.026 0.027
0.0007 1900
2.70655 2,729
0.027 0.025
0.00068 1775
2.62963 0.028
0.026 0.00073
1775 2.43819
3 6
0.026 0.023
0.0006 1950
3.26087 2.785
0.025 0.029
0.00073 1925
2.65517 0.024
0.027 0.00065
1625 2.50772
4 9
0.028 0.024
0.00067 1400
2.08333 2.328
0.028 0.022
0.00062 1475
2.39448 0.025
0.03 0.00075
1775 2.36667
5 12
0.025 0.027
0.00068 1650
2.44444 2.268
0.026 0.027
0.0007 1400
1.9943 0.025
0.029 0.00073
1350 1.86207
6 15
0.026 0.029
0.00075 1350
1.79045 2.04
0.024 0.027
0.00065 1600
2.46914
Emelda Sihotang : Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Pada Pembuatan Mortar, 2010.
4.1.3. Pengujian Penyerapan Air