Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
V. HASIL DAN PEMBAHASAN
Luas Koloni Jamur Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn et Reitsma
Hasil penelitian memperlihatkan adanya pengaruh beberapa fungisda kimiawi terhadap pertumbuhan koloni jamur Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn et
Reitsma di media biakan. Hal ini terlihat pada tabel 2 Tabel 2. Rata rata luas koloni jamur Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn
Reitsma
Keterangan : Angka-angka yang diikuti oleh huruf kecil yang sama pada kolom yang sama berbeda tidak nyata pada taraf uji 5DMRT
Pada tabel 1 terlihat bahwa perlakuan dengan Mancozeb 80 WP yaitu F
1
sampai F
4
merupakan perlakuan yang menunjukan diameter koloni terendah mulai dari pengamatan pertama, yaitu 4 Hari Setelah Inokulasi HSI, sampai pengamatan
terakhir 10 HSI. Sementara untuk perlakuan dengan Metalaxyl 64WP pada F
5
, memperlihatkan adanya pengaruh diameter koloni terhambat, hal ini ditunjukkan dari
Perlakuan Waktu Pengamatan
4 HSI 5 HSI
6 HSI 7 HSI
8 HSI 9 HSI
10 HSI
F 4,667
a 5,667
a 6,467
a 7,467
a 7,867
a 8,100
a 8,567
a F
1
2,067 c
2,700 c
2,867 c
3,667 c
4,267 b
4,800 c
5,333 c
F
2
2,000 c
2,833 c
3,067 c
3,467 c
4,733 b
5,500 bc
5,900 bc F
3
2,433 bc 3,100
c 3,333
c 3,667
c 4,633
b 5,300
c 5,667 bc
F
4
3,367 b
4,400 b 4,900
b 5,367
b 6,767
a 7,533
ab 7,833 ab
F
5
0,000 d
0,000 e
0,233 d
0,300 de 0,400
cd 0,467
de 0,567 de
F
6
0,000 d
0,000 e
0,367 d
0,533 de 1,000
cd 1,200
de 1,500 de
F
7
0,000 d
0,000 e
0,000 d
0,000 e
0,000 d
0,000 e
0,000 e
F
8
0,567 d
1,000 d 1,133
d 1,333
d 1,833
c 2,067
d 2,500
d Total
15,100 19,700 22,367 25,800
31,500 34,967
37,867 Rataan
1,678 2,189
2,485 2,867
3,500 3,885
4,207
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
diameter koloni pada pengamatan pertama 4 HSI pada perlakuan F
5
sampai F
7 ,
bahkan mulai pengamatan 6 HSI perlakuan Metalaxyl 64 WP koloni memiliki diameter yang lebih besar dari pengamatan sebelumnya.
Dari hasil penelitian 4 HSI diperoleh rataan luas koloni terbesar adalah pada perlakuan kontrol F
yaitu sebesar 4,667 cm
2
dan rataan luas koloni yang terkecil pada F
7
yaitu 0,000 cm
2
. Pada 5 HSI diperoleh rataan luas koloni tertinggi 5,667 cm
2
pada perlakuan kontrol dan terendah pada perlakuan F
7
sebasar 0,000 cm
2
. Dari tabel 2 dapat dilihat bahwa perlakuan kontrol berbeda nyata dengan
perlakuan Mancozeb 80 WP dan Metalaxyl 64 WP untuk 4, 6 dan 10 HSI. Dimana kontrol memiliki luas koloni terbesar karena pada kontrol tidak adanya faktor
penghambat dari fungisida, sehingga pertumbuhannya terus bertambah. Dari tabel diatas dapat dilihat masing-masing sangat berbeda sangat nyata terutama pada
perlakuan F
7
dimana pertumbuhan jamur C. scoparium terhambat dan tidak tumbuh. Hal ini sesuai dengan Magallona 1991 yang menyatakan bahwa fungisida metalaksil
dengan kombinasi bahan-bahan beresidu dapat menekan pertumbuhan jamur dengan daya aktif yang tinggi.
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
0, 000
1, 000
2, 000
3, 000
4, 000
5, 000
6, 000
7, 000
8, 000
9, 000
4 H S
I 5 H
S I
6 H S
I 7 H
S I
8 H S
I 9 H
S I
10 H S
I
H a
ri
L
F0 F1
F2 F3
F4 F5
F6 F7
F8
G am
ba r
6 . G
ra fi
k P engha
m ba
ta n K
ol on
i
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
Grafik menunjukan bahwa penghambatan diameter jamur C. Scoparium pada perlakuan dengan fungisida Mancozeb 80 WP cukup stabil untuk setiap waktu
pengamatan, hal ini sangat berbeda dengan perlakuan fungisida Metalaxyl 64 WP, yang menunjukan penghambatan diameter jamur yang berbeda nyata antara
pengamatan pertama 4HSI dengan pengamatan berikutnya. Hal ini menunjukan bahwa perlakuan yang efektif sebagai fungisida untuk mengendalikan jamur C.
Scoparium adalah Metalaxyl 64 WP. Sastroutomo 1992 mengatakan bahwa fungisida metalaksil sangat efektif untuk mengendalikan jamur patogen-patogen yang
berasal dari tanah seperti penyakit busuk daun yang disebabkan oleh ordo Oomycetes. Demikian juga Vyas 1984 menyatakan metalaksil merupakan fungisida sistemik
dari golongan benzenoid dapat digunakan untuk tanaman dataran tinggi dan dataran rendah untuk mengendalikan pathogen luar tanah.
Bentuk, diameter, dan warna koloni
Tabel 3. Bentuk dan warna koloni
No Jenis Fungisida
Bentuk Koloni Warna Koloni
1 Mancozeb 80 WP
Oval dan bulat, tipis pada bagian tepi
semakin tua biakan tepi koloni semakin
menebal Putih dengan pusat
biakan berwarna coklat muda
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
2 Metalaxyl 64 WP
Oval dan bulat, pertumbuhannya
memusat ke atas dan menyebar sehingga tepi
koloni tipis kemudian bergelombang, dan
merata ketebalannya Putih dengan pusat
biakan menebal
Bentuk tepi koloni untuk perlakuan Mancozeb 80 WP hampir sama dengan bentuk koloni pada perlakuan Metelaxyl 64 WP, yaitu sangat tipis pada bagian tepi,
berwarna putih, namun semakin tua biakan, tepi koloni semakin menebal terlihat pada Gambar 7
6 HSI 9 HSI
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
20HSI Gambar 7. Biakan Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn et Reitsma pada
perlakuan Mancozeb 80 WP Pada perlakuan Mancozeb 80 WP permukaan koloni berwarna putih dari awal
hingga akhir pengamatan, warna koloni dasar koloni putih dengan pusat biakan berwarna coklat muda. Pada hari ke 20 warna permukaan koloni jamur semakin
menebal dan berwarna putih, dan bentuk koloni awalnya tipis dan kemudian menebal pada hari ke 20 setelah inokulasi gambar 8
6 HSI
20 HSI
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
Gambar 8.Biakan Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn et Reitsma pada perlakuan Mancozeb 80 WP
Bentuk tepi koloni pada perlakuan Metalaxyl 64 WP sama dengan perlakuan Mancozeb 80 WP yaitu pada awalnya pertumbuhan memusat ke atas dan kemudian
menyebar sehingga tepi koloni sangat tipis, namun kemudian menebal dan bentuknya bergelombang
Perlakuan Metalaxyl 64 WP menunjukan warna permukan koloni berwarna putih dan bentuk tepi koloni perlakuan ini merata ketebalannya dari pusat hingga
ketepi biakan, bentuk tepi koloni perlakuan ini merata ketebalannya dari pusat hingga tepi biakan.
6 HSI
20 HSI
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
Gambar 9. Biakan Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn et Reitsma pada perlakuan Matalaxyl 64 WP
Hasil pengamatan terhadap bentuk koloni menunjukan bahwa hampir semua
setiap perlakuan bentuk koloni yaitu memiliki bentuk yang berbeda, mulai dari bulat hingga oval.
Gambar 10.Biakan Cylindrocladium scoparium Hawley Boedijn et Reitsma pada perlakuan F
1
dan F
3
Hasil pengamatan terhadap diameter koloni jamur menunjukan bahwa setiap perlakuan memiliki diameter yang berbeda. Diameter pada kontrol lebih besar
dibandingkan dengan perlakuan dengan fungisida karena pada kontrol tidak adanya faktor penghambat dari fungisida, sehingga pertumbuhannya terus bertambah.
Kristian Wahyudi Sembiring : Efektivitas Mancozeb Dan Metalaxyl Dalam Menghambat Pertumbuhan Cylindrocladium scoparium. Hawley Boedijn et Reitsma Penyebab Penyakit Busuk Daun Teh Camelia sinensis.L
Di Laboratorium, 2008. USU Repository © 2009
V. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan