23
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitan ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Kartasura 02 Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo yang dilaksanakan pada semester 2
tahun pelajaran 20092010 . Alasan dipilihnya Sekolah Dasar Negeri Kartasura 02 sebagai tempat penelitian karena peneliti sebagai guru di SD N Kartasura 02.
Sehingga peneliti sudah mengetahui seluk beluk Sekolah Dasar Negeri Kartasura 02 yang dapat membantu penulis dalam melaksanakan penelitian. Selain itu, latar
belakang intelegensi dan kehidupan sosial siswa yang cenderung heterogen, guru- guru yang sudah cukup berpengalaman, dan fasilitas sekolah yang cukup
memadai. Sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di Sekolah Dasar Negeri Kartasura 02.
Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Pebruari– Juli tahun 2010 atau selama enam bulan. Pelaksanaan dilakukan dengan dua siklus. Penelitian ini
adalah salah satu upaya dalam rangka penerapan media petak persegi satuan untuk meningkatkan kemampuan menghitung luas persegi dan persegi panjang
pada siswa kelas III SD N Kartasura 02 Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
B. Bentuk dan Strategi Penelitian
Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas classroom action research. Menurut Sarwiji Suwandi 2008:15, penelitian tindakan kelas
merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan.
Tindakan tersebut diberikan oleh guru atau dengan arahan guru yang dilakukan oleh siswa.
Strategi dalam penelitian tindakan kelas adalah dengan model siklus. Langkah-langkah pelaksanaan penelitian tindakan kelas menurut Sarwiji Suwandi
23
24 2008:34 ada 4 tahapan yaitu: Perencanaan
planning
, Tindakan
acting
, Pengamatan
observing
, dan Refleksi
reflecting
.
C. Subjek Penelitian
Yang menjadi subjek penelitian ini adalah guru dan seluruh siswa kelas III yang berjumlah 37 siswa di SD Negeri Kartasura 02. Yang terdiri dari 19 siswa
laki-laki dan 18 siswa perempuan. Siswa dalam proses pembelajaran disediakan
bahan untuk membuat media Petak Persegi Satuan. Selanjutnya siswa disuruh untuk merakit bahan tersebut untuk dijadikan media jadi. Dengan menggunakan
media tersebut guru mengkombinasikan dengan melaksanakan pembelajaran dengan multi metode. Setelah itu guru melakukan evaluasi hasil pembelajaran
dengan menggunakan tes untuk mengetahui apakah dengan media Petak Persegi Satuan dapat meningkatkan kemampuan menghitung luas persegi dan persegi
panjang pada subjek di atas. Dalam penelitian ini kemampuan menghitung luas persegi dan persegi
panjang akan meningkat dengan menggunakan media petak persegi satuan. Pembelajaran Matematika adalah proses yang sengaja dirancang dengan tujuan
untuk menciptakan suasana belajar bagi siswa untuk mempelajari hubungan antara konsep- konsep dan struktur- struktur Matematika. Petak Persegi Satuan
adalah media yang dibuat dari mika atau plastik transparan yang berbentuk persegi yang dibagi menjadi petak- petak persegi.
D. Data dan Sumber Data