39
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Struktur Organisasi Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara
Pada tanggal 1 September 1959 dijadikan awal berdirinya Fakultas Teknik USU setelah keluarnya Surat Keputusan Menteri Muda Pendidikan, Pengajaran
dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 83303S tertanggal 26 Agustus 1959 tentang persiapan berdirinya Fakultas Teknik di Medan yang bernaung di bawah
panji-panji Universitas Sumatera Utara terhitung mulai 1 September 1959 sebagai fakultas yang ke-4.
Secara struktural organisasi Fakultas Teknik USU telah digariskan di dalam Fakultas Teknik USU dikepalai oleh seorang dekan yang dalam
menjalankan tugas-tugasnya dibantu oleh tiga orang Pembantu Dekan Pudek yaitu:
1. Pembantu Dekan I Bidang Akademik, Bidang Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat
2. Pembantu Dekan II Bidang Administrasi dan Keuangan 3. Pembantu Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni
Struktur organisasi vertikal di Fakultas Teknik ini menunjukkan adanya sub bagian-sub bagian yang terpisah yang menjalakan tugasnya masing-masing
untuk menxapai visi, misi dan tujuan Fakultas Teknik USU. Aliran organisasi pada aliran ini adalah naik sampai keatas ataupun menurun sampai tingkatan
manajemen tertentu. Setiap tingkatan akan mempertanggung jawabkan tugas yang dijalankan kepada manajemen yang ada diatasnya.
Secara umum, pengelolaan tugas-tugas Fakultas Teknik yang bersifat teknis administratif dilaksanakan oleh Kepala Bagian Tata Usaha dengan empat
sub bagian yaitu: 1. Sub bagian kemahasiswaan dan alumni
2. Sub bagian keuangan dan kepegawaian 3. Sub bagian pendidikan
4. Sub bagian umum dan perlengkapan Pada tahap awal berdirinya, Fakultas Teknik hanya mengasuh satu juru-
san, yaitu Jurusan Teknik Sipil. Dengan meningkatnya kebutuhan sarjana teknik di berbagai bidang sesuai dengan tuntutan pembangunan, maka Fakultas Teknik
USU selanjutnya membuka jurusan-jurusan baru; Teknik Mesin 1962, Teknik Elektro dan Teknik Industri 1965, Teknik Kimia 1979, Teknik Arsitektur
1991, dan Teknik Lingkungan 2012. Pada umumnya manajemen yang mengelola persampahan di setiap
fakultas adalah sama termasuk juga seperti manajemen pengelolaan di Fakultas Teknik sendiri melalui Dekan memberikan tanggung jawab kepada Pembantu
Dekan, kemudian Pembantu Dekan memberikan tanggung jawab kepada seksi peralatan dan perlengkapan yang selanjutnya memberikan tanggung jawab pula
kepada seseorang yang dianggap bisa mengatasi permasalahan sampah
Universitas Sumatera Utara di tempat mereka masing-masing atau yang disebut dengan mandor.
Gambar 5.1 Manajemen Pembagian Tugas dan Wewenang Pengelolaan Sampah FT USU
5.2 Waktu dan Pendapat Kebersihan Lingkungan