Alat Penggiling Biji-Bijian TINJAUAN PUSTAKA

8 keju, mentega, sabun, permen, selai dan minyak. Daun kacang tanah dapat digunakan untuk pakan ternak dan pupuk. Hasil sampingan dari pembuatan minyak berupa bungkil dapat dijadikan oncom dengan bantuan fermentasi jamur Suprapto, 1993 Tabel 2. Nilai Gizi Kacang Tanah untuk Setiap 100 Gram Bahan Kandungan Kacang Goreng Mentega Kacang Mentah Kalori kal 585 589 687 Protein g 26 25.2 9.2 Lemak g 49.8 50.6 71.2 Karbohidrat g 18.8 18.8 14.6 Serat g 2.4 1.8 2.3 Abu g 3.8 3.7 1.6 Kalsium g 74 59 73 Vitamin A SI - - 130 Besi mg 2.1 1.9 2.4 Fosfor mg 401 380 289 Tiamin mg 0.32 0.12 0.86 Riboflavin mg 0.32 0.12 0.13 Niasin mg 17.2 14.7 9 Sumber: Anonim, 1973

B. Alat Penggiling Biji-Bijian

Cara untuk memecahkan bahan sangat tergantung dari sifat fisik bahan tersebut. Jika kandungan air atau minyak sedikit, maka bahan akan mempunyai sifat relatif keras dan rapuh. Untuk memecahkan bahan yang demikian dapat dengan memberikan gaya tekan atau gesekan pada bahan tersebut Laniger dan Baverloo, 1975. Alat pengupas kacang tanah bervariasi dari penggunaan pengupas berbahan kayu sampai dengan mesin pengupas yang dilengkapi dengan alat pemisah kulit dan pengayak Woodroof, 1983. 9 Ada beberapa tipe pemecah bahan pengupasan yang sering digunakan dalam industri pangan yaitu tipe roll, tipe gilingan palu, tipe piringan, tipe belt dan tipe bantingan Potter, J. R. , 1971. 1. Tipe Roll Alat penggiling jenis ini menggunakan prinsip beban tekan. Roll yang digunakan dapat berjumlah satu atau dua buah. Prinsip kerjanya adalah gesekan antara dua bidang yakni bahan yang akan digiling dengan roll pengupas. Bahan yang akan digiling diletakkan diantara roll tersebut. Contoh penggunaan tipe adalah pada penggiling gabah tipe rubber roll dan tipe engelberg. Tipe rubber roll menggunakan roll ganda sedangkan tipe engelberg menggunakan roll tunggal. Gambar alat tersebut dapat dilihat pada gambar berikut. Roll tunggal Roll ganda Gambar 3. Alat Pemecah Tipe Roll Potter, J. R. , 1971 2. Tipe Gilingan Palu Prinsip kerja tipe ini adalah berdasarkan beban tumbukan Potter, J. R. , 1971. Pecahnya bahan akibat tumbukan antara bahan dengan palu yang terbuat dari karet, kayu, besi, dua bilah batang pemukul yang dipasang tegak lurus atau pisau pencacah. Gambar tipe gilingan palu dapat dilihat pada gambar 4. Gambar 4. Alat Pemecah Tipe Gilingan Palu Potter, J. R. , 1971 10 3. Tipe Piringan Alat ini bekerja berdasarkan gesekan dua buah piringan Potter, J. R. , 1971. Jenis pembebanannya adalah beban tekan. Jika hanya satu permukaan saja yang bergerak dalam arah yang gerak maka disebut tipe piringan tunggal, sedangkan jika kedua permukaanya bergerak dalam arah yang berlawanan disebut tipe piringan ganda. Contoh penggunaan tipe ini adalah pada alat pengupas sekam tipe piringan disk husker. Gambar alat tersebut dapat dilihat pada gambar 5. Gambar 5. Alat Pemecah Tipe Piringan Potter, J. R. , 1971 4. Tipe Banting Pada alat penggiling tipe ini, penggilingan bahan dilakukan dengan memanfaatkan gaya sentrifugal yang dihasilkan dari putaran rpm yang tinggi. Putaran piring yang tinggi menyebabkan bahan terpelanting dan menumbuk landasan banting. Gambar tipe banting dapat dilihat pada gambar 6. Gambar 6. Alat Pemecah Tipe Banting Potter, J. R. , 1971 11

C. Mekanisme Pengupasan Kulit Ari Kacang Tanah