PERUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN BATASAN MASALAH ASUMSI

baru yang dihubungkan dengan jalan. Referensi model yang digunakan adalah model mixed integer programming dalam jurnal yang dikembangkan oleh Sanjay Melkote dan Mark S. Daskin 2001. Dengan menggunakan model ini diharapkan diperoleh usulan lokasi minimarket baru yang tepat dengan mempertimbangkan lokasi minimarket yang sudah ada dan lokasi pasar tradisional.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat disusun perumusan masalah adalah bagaimana menentukan usulan lokasi minimarket yang bersifat waralaba di Kota Surakarta dengan mempertimbangkan lokasi minimarket dan pasar tradisional yang sudah ada menggunakan network location model.

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah memberikan usulan lokasi minimarket yang bersifat waralaba di Kota Surakarta yang mempertimbangkan lokasi minimarket dan pasar tradisional yang sudah ada menggunakan network location model untuk meminimalkan biaya investasi awal pihak minimarket dan biaya transportasi pihak konsumen.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah menghasilkan usulan lokasi pendirian gerai minimarket baru kepada pihak pemilik minimarket.

1.5 BATASAN MASALAH

Agar sasaran dalam studi lapangan tercapai, maka perlu dilakukan batasan-batasan, sebagai berikut: 1. Wilayah penentuan lokasi adalah Kota Surakarta. 2. Penentuan lokasi minimarket yang baru terletak di pinggir jalan umumnetwork. 3. Titik permintaan konsumen yang berada di dalam area pelayanan minimarket yang sudah ada tidak diikutsertakan dalam titik permintaan konsumen minimarket usulan. 4. Kriteria yang dijadikan acuan dalam pemilihan lokasi minimarket usulan adalah lokasi minimarket yang sudah ada, lokasi pasar tradisional, jumlah penduduk, biaya investasi awal pihak minimarket dan biaya transportasi pihak konsumen. 5. Lokasi pasar modern yang dipertimbangkan hanya minimarket saja sedangkan supermarket dan hipermarket tidak.

1.6 ASUMSI

Asumsi digunakan untuk menyederhanakan kompleksitas permasalahan yang diteliti. Asumsi yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini, yaitu: 1. Tidak adanya pembangunan jalan umum atau network baru selama penelitian. 2. Tidak ada pembangunan pasar modern dan pasar tradisional baru selama penelitian. 3. Setiap minimarket memiliki radius area pelayanan sebesar 500 m. 4. Setiap konsumen yang datang ke minimarket pasti terlayani. 5. Konsumen bergerak menuju minimarket menggunakan sepeda motor dengan konsumsi bensin 1:42. 6. Harga tanahm 2 untuk seluruh jalan dalam satu kelurahan adalah sama. 7. Jumlah penduduk di tiap RW di Kota Surakarta proporsional terhadap jumlah penduduk berpenghasilan pada RW tersebut. 8. Di titik lokasi terpilih terdapat lahan untuk mendirikan minimarket.

1.7 SISTEMATIKA PENULISAN