commit to user
9
pandangan-pandangan dan doktrin-doktrin yang ada, peneliti akan menemukan ide-ide yang melahirkan pengertian-pengertian hukum, konsep-konsep hukum, dan asas-asas
hukum yang relevan dengan isu hukum yang dihadapi. Pemahaman akan pandangan- pandangan dalam ilmu hukum tersebut merupakan sandaran bagi peneliti dalam
membangun suatu argumentasi hukum dalam menjawab isu yang dihadapi Peter Mahmud Marzuki, 2008:93-95. Berbagai pandangan telah muncul dan menjadi acuan
penulis dalam penulisan hukum ini baik dari kedudukan Mahkamah Konstitusi dalam penyelenggaraan judicial review, maupun kedudukan Warga Negara Indonesia dalam
kaitannya sebagai subyek pemohon dalam pengajuan judicial review.
4. Sumber Data
Untuk memecahkan isu hukum dan sekaligus memberikan preskripsi mengenai apa yang seyogyanya, diperlukan sumber-sumber penelitian. Sumber-sumber
penelitian hukum dapat dibedakan menjadi sumber-sumber penelitian yang berupa sumber data primer dan sekunder. Sumber data primer merupakan bahan hukum yang
bersifat autoratif yang artinya mempunyai otoritas. Terkait dengan penulisan hukum ini yang jenisnya normatif, maka penelitian hukum ini menggunakan sumber data
sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, sekunder, dan tertier. Bahan hukum primer terdiri dari perundang-undangan, catatan-catatan resmi atau risalah dalam
pembuatan peraturan perundang-undangan, dan putusan-putusan hakim. Terkait dengan penulisan hukum ini, bahan hukum primer yang diteliti adalah UU Nomor 23
Tahun 2004 tentang Mahkamah Konstitusi dan UU Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Indonesia.
Sedangkan bahan hukum sekunder berupa semua publikasi tentang hukum yang bukan merupakan dokumen resmi. Publikasi tentang hukum meliputi buku-buku
teks, kamus-kamus hukum, dan jurnal-jurnal hukum Peter Mahmud Marzuki, 2008:141. Penulis juga meneliti berbagai buku-buku dan jurnal yang ada dari pakar-
pakar hukum, terkait dengan kedudukan hukum Warga Negara Indonesia sebagai subyek pemohon dalam pengajuan judicial review. Mengenai bahan hukum tertier
yang digunakan penulis, didapat melalui artikel media elektronik dalam hal ini internet
commit to user
10
yang erat kaitannya dengan substansi penulisan hukum ini khususnya masalah legal standing subjek pemohon dalam pengajuan judicial review.
5. Tehnik Pengumpulan Data
Dalam penelitian hukum ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan studi dokumen atau bahan pustaka melalui dokumen resmi putusan, buku-
buku literatur, peraturan perundang-undangan, serta pengumpulan data melalui media elektronik yang berhubungan dengan masalah yang diteliti, baik dari media cetak
maupun elektonik internet. Penulisan Hukum ini mengumpulkan data melalui buku- buku literatur yang berkaitan dengan pengujian judicial review di Mahkamah
Konstitusi dan tentang pengaturan legal standing WNI dalam pengajuan judicial review, serta beberapa artikel dari internet.
6. Tehnik Analisis Data