Media Baru Latar Belakang

akan pendukungan kesebelasan sepakbola yang positif, bermanfaat, dan terorganisir, serta cinta damai.

3. Media Baru

Keberadaan media ditengah-tengah masyarakat sosial menjadikan hubungan interaksi semakin beragam. Munculnya media baru merupakan dinamika dalam masyarakat sosial dan teknologi. Media baru adalah berbagai perangkat teknologi komunikasi yang berbagi ciri yang sama yang mana selain baru dimungkinkan dengan digitalisasi dan ketersediaannya yang luas untuk penggunaan pribadi sebagai alat komunikasi. Media baru sangat beragam dan tidak mudah didefinisikan, tetapi media baru dan penerapannya yang dalam berbagai wilayah memasuki wilayah komunikasi massa atau secara langsung atau tidak langsung memiliki dampak terhadap media massa tradisional. Fokus perhatian utama pada aktivitas kolektif bersama yang berjudul Internet, terutama pada penggunaan publik seperti dalam jaringan online, iklan, aplikasi penyiaran, forum dan aktivitas diskusi, World Wide Web WWW, pencarian informasi, dan potensi pembentukan komunitas tertentu Mc Quail, 2011: 148. Ada dua pendekatan yang membedakan media pertama penyiaran dengan media baru media kedua jaringan yaitu pendekatan interaksi sosial social interaction dan pendekatan integrasi sosial social integration. Dengan pendekatan interaksi sosial, media baru dinilai lebih interaktif dan menciptakan sebuah pemahaman baru tentang komunikasi pribadi. Media baru tidak seperti interaksi tatap muka, tetapi memberikan bentuk interaksi baru yang membawa kita kembali pada hubungan pribadi dalam cara yang tidak bisa dilakukan oleh media sebelumnya. Sedangkan melalui pendekatan integrasi sosial menggambarkan media bukan bentuk informasi, interaksi, atau penyebarannya, tetapi dalam bentuk ritual, atau bagaimana manusia menggunakan media sebagai cara menciptakan masyarakat. Media tidak hanya sebuah instrumen informasi atau cara untuk mencapai ketertarikan diri, tetapi menyatukan kita dalam beberapa bentuk masyarakat dan memberi kita rasa saling memiliki. Media baru menciptakan sesuatu yang terlihat seperti interaksi, tetapi tidak mirip seperti interaksi tatap muka yang sebenarnya. Namun media baru menciptakan interaksi dengan simulasi komputer. Ada tingkat interaksi yang tinggi tetapi dengan komputer tidak langsung dengan individu tertentu. Littlejohn dalam bukunya Teori Komunikasi Theories of Human Communication menuliskan gagasan tentang teori persamaan media media-equation theory, yang menyatakan bahwa kita memperlakukan media seperti manusia dan berinteraksi dengan media seolah-olah mereka nyata. Penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa komputer seperti mempunyai kepribadian, orang berbicara dengan komputer. Mereka juga menghargai apa yang dilakukan komputer untuk mereka, dan mereka juga akan marah apabila komputer berperilaku buruk Littlejohn, 2009: 415. Secara umum, media baru tidak saja menjembatani perbedaan pada beberapa media, tetapi juga perbedaan antara batasan kegiatan komunikasi pribadi dengan batasan kegiatan komunikasi publik. Bahan dan kegunaan media semacam itu dapat dipakai secara bergantian untuk kepentingan pribadi dan publik. Dimasa yang akan datang kenyataan tersebut memberi pengaruh bukan saja terhadap batasan media yang berbeda tetapi juga terhadap peran institusi media Mc Quail, 1989:17-18. Menurut Lievrouw dan Livingstone yang dikutip oleh Firmansyah 2011: 217 dalam buku Remaja Digital Learn, Play, Socialize, Participate media baru adalah teknologi-teknologi informasi dan komunikasi dan konteks-konteks yang terkait, serta infrastruktur yang terdiri dari tiga komponen, yaitu alat-alat yang digunakan untuk berkomunikasi atau menyampaikan informasi, aktivitas-aktivitas dimana orang-orang terlibat untuk berkomunikasi atau membagikan informasi, dan pengaturan sosial atau bentuk-bentuk organisasional yang berkembang melalui alat-alat dan aktivitas-aktivitas tersebut.

4. Ruang On-Line mempengaruhi Ruang Off-Line

Dokumen yang terkait

NEGOSIASI GENDER SRIKANDI PASOEPATI (Studi Deskriptif Kualitatif Negosiasi Gender Anggota Srikandi Pasoepati Negotiations Gender Srikandi Pasoepati (Study Descriptive Kualitatif Negotiations Gender Members Srikandi Pasopati in Support of Persis Solo).

0 2 10

NEGOSIASI GENDER SRIKANDI PASOEPATI (Studi Deskriptif Kualitatif Negosiasi Gender Anggota Srikandi Pasoepati Negotiations Gender Srikandi Pasoepati (Study Descriptive Kualitatif Negotiations Gender Members Srikandi Pasopati in Support of Persis Solo).

0 2 12

BAB 1 PENDAHULUAN Strategi Komunikasi Pemasaran Berbasis Internet Produk “Batik Guitar’s Solo” (Studi Kualitatif Komunikasi Pemasaran Produk Batik Guitar’s Solo Melalui Facebook dan Twitter).

1 10 38

BAB 1 PENDAHULUAN Komunikasi Pemasaran Terpadu Roti Ganep (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Pemasaran Terpadu Perusahaan Roti Ganep Solo).

1 4 33

Studi Kualitatif Komunikasi Kelompok Pasoepati From Solo With Love Dalam Membangun Perilaku Cinta Damai Studi Kualitatif Komunikasi Kelompok Pasoepati From Solo With Love Dalam Membangun Perilaku Cinta Damai.

0 1 15

Studi Kualitatif Komunikasi Kelompok Pasoepati From Solo With Love Dalam Membangun Perilaku Cinta Damai Studi Kualitatif Komunikasi Kelompok Pasoepati From Solo With Love Dalam Membangun Perilaku Cinta Damai.

0 1 13

PENDAHULUAN Konstruksi Identitas Suporter Ultras di Kota Solo (Studi Fenomenologi terhadap Kelompok Suporter Pasoepati Ultras).

0 3 48

STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF STRATEGI PUBLIC RELATIONS THE SUNAN HOTEL SOLO DALAM MEMBANGUN Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Public Relation The Suan Hotel Solo dalam Membangun Corporate Image Tahun 2011.

0 1 13

PENDAHULUAN Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Public Relation The Suan Hotel Solo dalam Membangun Corporate Image Tahun 2011.

0 2 5

STUDI TINGKAT KEPUASAN DI KALANGAN KELOMPOK SUPORTER PASOEPATI DALAM MENGGUNAKAN WEBSITE SAMBERNYAWA.COM DI KOTA SOLO.

0 1 10