dilakukan pada kantor akuntan publik yang ada di Jawa Tengah dengan responden para akuntan junior dan akuntan senior karena mereka memiliki potensi yang
lebih besar untuk terlibat dalam perilaku disfungsional. Hal ini yang membedakan penelitian yang dilakukan dengan penelitian sebelumnya. Sehubungan dengan hal-
hal tersebut, maka peneliti bermaksud melakukan penelitian yang berjudul “Analisis Penerimaan Auditor Atas Dysfunctional Audit Behavior : Sebuah
Pendekatan Karakteristik Personal Auditor”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut:
1 Bagaimana pengaruh locus of control eksternal terhadap kinerja ?
2 Bagaimana pengaruh locus of control eksternal terhadap turnover intention ?
3 Bagaimana pengaruh locus of control eksternal terhadap dysfunctional audit
behavior? 4
Bagaimana pengaruh kinerja terhadap turnover intention ? 5
Bagaimana pengaruh kinerja terhadap dysfunctional audit behavior ? 6
Bagaimana pengaruh turnover intention terhadap dysfunctional audit behavior ?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1
Mengetahui pengaruh locus of control eksternal terhadap kinerja.
2 Mengetahui pengaruh locus of control eksternal terhadap turnover intention.
3 Mengetahui pengaruh locus of control eksternals terhadap dysfunctional audit
behavior. 4
Mengetahui pengaruh kinerja terhadap turnover intention. 5
Mengetahui pengaruh kinerja terhadap dysfunctional audit behavior. 6
Mengetahui pengaruh turnover intention terhadap dysfunctional audit behavior.
1.4 Manfaat Penelitian
Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, yakni: Manfaat Teoritis
1 Untuk menambah bukti empiris tentang pengaruh karakteritik personal
audit dengan penerimaan auditor atas dysfunctional audit behavior. 2
Untuk memperkuat penelitian sebelumnya berkenaan dengan adanya hubungan antara karakteristik personal auditor dengan penerimaan
auditor atas dysfunctional audit behavior. 3
Untuk memperjelas beberapa karakteristik personal audit yang mempengaruhi penerimaan auditor atas dysfunctional audit behavior.
Manfaat Praktis 1.
Untuk kantor akuntan publik, penelitian ini dapat memberikan gambaran mengenai karakteristik personal auditor yang dapat menyebabkan
perilaku disfungsional audit sehingga dapat diambil tindakan yang perlu demi kemajuan profesi dan menjaga kepercayaan masyarakat.
2. Untuk akademisi, penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi
pengembangan akuntansi keperilakuan terutama yang berkaitan dengan perbedaan karakteristik antar individual auditor dan pengaruhnya
terhadap penerimaan perilaku disfungsional.
11
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Teori Atribusi