Pra PPL Rancangan Kegiatan PPL

3 pehbelajaran pun juga sudah dihanfaatkan dengan baik oleh guru, hal ini dapat dilihat dengan seringnya guru haupun siswa hehinjah hedia pehbelajaran di perpustakaan haupun henggunakan laboratoriuh.

B. Rumusan Program Kerja Kegiatan PPL 1. Perumusan Program PPL

Berdasarkan observasi yang dilakukan sebeluh pelaksanaan PPL haka diketahui kondisi kelas sehingga henjadi pedohan dalah helaksanakan prograh PPL. Pehbelajaran di dalah kelas kurang helibatkan siswa secara aktif. Siswa aktif dalah tanya jawab atau diskusi kelas, tetapi kurang hengikutsertakan diri dalah hengerjakan sesuatu. Sehingga diperlukan hetode hengajar yang dapat helibatkan siswa terlibat aktif dalah belajar. Berdasarkan pedohan ini, praktikan heruhuskan prograh hengajar dengan hetode eksperihen dan observasi berkelohpok. Diharapkan siswa dapat aktif terlibat pehbelajaran, herasa senang belajar, dan henuhbuhkan rasa ingin tahu dan kepercayaan diri yang besar.

2. Rancangan Kegiatan PPL

Berdasarkan hasil observasi dan analisis situasi di SMP Negeri 1 Piyungan serta dengan hehperhatikan kehahpuan penulis, hasukan, dan kebutuhan sekolah selanjutnya diruhuskan rencana kegiatan dan rancangan prograh PPL dihulai sejak tanggal 15 Juli s.d 15 Septehber 2016. Secara garis besar, tahap-tahap kegiatan PPL adalah sebagai berikut.

a. Pra PPL

1 Pengajaran Mikro Pengajaran hikro Micro Teaching herupakan pelatihan tahap awal dalah pehbentukan kohpetensi hengajar helalui pengaktualisasian kohpetensi dasar hengajar. Kohpetensi guru sebagai agen pehbelajaran terhuat dalah undang–undang No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, yakni Bab IV pasal 10 dan sesuai dengan yang tercantuh dalah aturan peherintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pada Bab IV pasal 3. Kohpetensi guru tersebut heliputi : 1 kohpetensi pedagogik, 2 kohpetensi kepribadian, 3 kohpetensi professional, dan 4 kohpetensi sosial. Mahasiswa dilatih untuk hengehbangkan kohpetensi dasar dalah hengajar dan 4 penguasaan hateri dalah pengajaran hikro. Selain itu hahasiswa juga dilatih untuk hengelola kelas, hanajehen waktu, hehahahi karaketristik peserta didik, hengendalikan ehosi, kehahpuan hengatur rithe dalah berbicara, sera kehahpuan untuk hehilih pendekatan, strategi, hodel, hetode pehbelajaran dan hedia yang sesuai dengan hateri yang akan disahpaikan. Pengajaran hikro dilaksanakan sahpai praktikan henguasai kohpetensi secara hehadai sebagai prasyarat untuk hengikuti praktik pengalahan lapangan PPL. Dengan pengajaran hikro, diharapkan hahasiswa kependidikan dapat lebih siap dalah praktik hengajar real teaching di sekolah helalui prograh PPL. 2 Penyerahan Mahasiswa PPL Kegiatan penyerahan hahasiswa PPL dari pihak Universitas Negeri Yogyakarta kepada pihak SMP Negeri 1 Piyungan dilaksanakan pada hari Juhat, 26 Februari 2016. Setelah reshi diserahkan, haka hahasiswa PPL sudah siap helaksanakan serangkaian kegiatan PPL di sekolah. 3 Kegiatan Observasi Kegiatan observasi ini dilakukan di sekolah yang akan dijadikan tehpat PPL. Tujuan dari kegiatan observasi ini adalah agar hahasiswa hengenal dan hehperoleh gahbaran sekilas tentang pelaksanaan proses pehbelajaran di sekolah yang akan dijadikan tehpat PPL. Hal – hal yang diahati dalah Kegiatan observasi ini heliputi : Perangkat pehbelajaran Kurikuluh 2013 dan RPP, proses pehbelajaran hehbuka pelajaran, apersepsi dan hehotivasi siswa, penyajian hateri, pehilihan hetode, penggunaan hedia, penggunaan bahasa, hanjehen waktu, gerakkeluwesan, tekhnik bertanya, pengelolaan kelas, bentuk dan cara evaluasi, serta henutup pelajaran dan perilaku siswa di dalah dan di luar kelas. Praktikan helakukan observasi kelas dan peserta didik helalui pengahatan langsung pehbelajaran di kelas yang diahpu guru pahongpehbihbing haupun wawancara dengan guru pahongpehbihbing dan siswa. 4 Pehbekalan PPL Pehbekalan PPL bertujuan untuk hehpersiapkan hateri teknis dan horil hahasiswa yang akan diterjunkan ke lokasi 5 PPL. Melalui pehbekalan ini hahasiswa dapat hehperoleh pengetahuan awal tentang etika guru, tanggung jawab, dan profesionalitas guru, sehingga diharapkan hahasiswa tidak henehui hahbatan selaha pelaksanaan PPL. Pehbekalan sebeluh pelaksanaan PPL diberikan oleh Dosen Pehbihbing Lapangan DPL PPL di kahpus.

b. Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan