31
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian yang akan dilaksanakan ini adalah penelitian tindakan kelas
classroom action research.
Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja
dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama Suharsimi Arikunto dkk, 2006: 3. Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan
guru kelas IVB di SD Negeri Bangirejo 1 Yogyakarta. Tindakan dalam penelitian ini berupa penggunaan alat peraga teropong pecahan dengan tujuan meningkatkan
pemahaman konsep pengurangan pada pecahan siswa kelas IVB SD Negeri Bangirejo 1 Yogyakara.
B.
Setting
Penelitian
Setting
penelitian tindakan kelas PTK ini meliputi: tempat penelitian, subjek penelitian, dan waktu penelitian. Adapun setting penelitian adalah sebagai
berikut: 1.
Tempat Penelitian Tempat yang dipilih untuk penelitian ini adalah kelas IVB SD Negeri
Bangirejo 1 Yogyakarta tahun ajaran 20112012. Kelas IVB terletak di antara mushola dan laborarium komputer dan berada di lantai satu. Kelas IVB cukup
terang dan cukup luas sehingga siswa merasa nyaman berada dalam kelas. Kondisi fisik kelas IVB SD Negeri Bangirejo 1 Yogyakarta cukup baik
dalam menunjang proses pembelajaran karena kelas itu dilengkapi dengan
32 berbagai fasilitas yang memadai. Fasilitas kelas tersebut berupa 1 meja guru dan
1 kursi guru, 2 almari, 20 meja siswa beserta kursi siswa sebanyak 40 buah. Selain itu, terdapat 1 buah papan tulis dari kayu, papan administrasi kelas, tempat kapur,
dan sebuah tempat sampah. 2.
Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah siswa kelas IVB SD Negeri Bangirejo 1
Yogyakarta dengan jumlah siswa 25 orang, yang terdiri dari 12 siswa laki-laki, dan 13 siswa perempuan. Alasan peneliti memilih siswa kelas IVB SD Negeri
Bangirejo 1 Yogyakarta sebagai subjek penelitian adalah karena masalah yang diangkat peneliti benar-benar dialami oleh siswa kelas IVB SD Negeri Bangirejo
1 Yogyakarta. Hal tersebut diketahui oleh peneliti dari wawancara terhadap guru dan siswa yang diperkuat dengan pengamatan peneliti terhadap hasil
pre-test
yang berlangsung pada 2 Mei 2012. Peneliti bersama guru sepakat untuk mengatasi
masalah tersebut. 3.
Objek penelitian Objek penelitian ini adalah meningkatkan pemahaman konsep
pengurangan pada pecahan. 4.
Waktu penelitian Penelitian Tindakan Kelas PTK ini dilaksanakan pada bulan Mei.
Penelitian ini direncanakan dua siklus. Jika hasil dalam siklus pertama yang didapatkan belum sesuai dengan indikator keberhasilan penelitian, maka
penelitian akan dilanjutkan pada siklus kedua. Namun jika hasil yang didapatkan pada siklus pertama diperoleh hasil yang sesuai indikator keberhasilan penelitian,
33 tidak perlu lagi melanjutkan ke siklus kedua. Untuk jadwal penelitian, peneliti
menyesuaikan dengan jadwal kelas IVB SD Negeri Bangirejo 1 Yogyakarta.
C. Desain Penelitian