E-Jurnal Dinas Pendidikan Kota Surabaya; Volume 5 Hal.3
memberikan penyuluhan yang dilakukan oleh KKR.
V. Pengetahuan tentang kebersihan alat
kelamin organ reproduksi adalah kemampuan
remaja untuk
mengetahui nama dan fungsi alat kelamin
wanita, pengertian
menstruasi, bagaimana
siklus menstruasi terjadi, kebersihan alat
kelamin sehari-hari dan juga pada saat menstruasi, pentingnya menjaga
kebersihan alat kelamin guna menjaga kesehatan reproduksi.
VI. Rumusan
masalah
Dari batasan
masalah diatas,
dirumuskan suatu masalah yang akan dibahas dalam laporan ini yaitu:
“Apakah dengan metode tutor sebaya yang dilakukan oleh KKR akan
meningkatkan pengetahuan tentang kebersihan organ reproduksi siswi
kelas VIII SMPN 10 surabaya ?
” VII.
Tujuan penelitian
Adapun tujuan
diadakannya penelitian ini adalah:
Meningkatkan pengetahuan siswi kelas VIII SMPN 10 Surabaya
tentang
kebersihan organ
reproduksi wanita melalui metode tutor sebaya yang dilakukan oleh
Kader Kesehatan Remaja KKR
VIII. Manfaat penelitian
1. Bagi siswi
Penelitian ini diharapkan remaja putri
mengetahui tentang
cara menjaga
kebersihan organ
reproduksinya dengan
benar sehingga sejak dini dapat mencegah
penyakit-penyakit yang berhubungan dengan organ reproduksi misalnya
keputihan,infeksi,peradangan seputar organ reproduksi
2. Bagi Sekolah
Hasil penelitian ini diharapkan membantu pihak sekolah dalam
mengenali masalah
kesehatan reproduksi siswi terutama tentang
cara menjaga kebersihan organ reproduksi wanita
3. Bagi Keluarga
Hasil penelitian ini diharapkan keluarga terutama orang tua
remaja mengetahui cara menjaga kebersihan
organ reproduksi
wanita.sehingga dapat membantu memberikan pengetahuan yang benar
tentang cara menjaga kebersihan organ reproduksi putrinya.
4. Bagi Peneliti
Bahan masukan dan informasi awal untuk mengembangkan penelitian
selanjutnya yang
berkaitan
dengankebersihan organ reproduksi Kajian Pustaka
Konsep Alat Reproduksi Wanita
Secara umum alat
reproduksi wanita dibagi atas dua yaitu alat kelamin
luar dan alat kelamin dalam. Dalam Alat kelamin wanita terdiri dari bagian-bagian
dibawah ini:Manuaba : 2002
I. Alat kelamin luar
1.
Mons Veneris
Disebut juga gunung venus, menonjol kebagian depan menutup kemaluan.
a. Labia mayora
E-Jurnal Dinas Pendidikan Kota Surabaya; Volume 5 Hal.4
Berasal dari
mons veneris,
bentuknya lonjong menjurus ke bawah
dan bersatu
dibagian bawah. Bagian luar labia mayora
terdiri dari
kulit berambut,
kelenjar lemak, bagian dalam dan kelenjar
keringat. Bagian
dalamnya tidak berambut dan mengandung
kelenjar lemak.
Bagian ini mengandung banyak ujung syaraf sehingga sensitif saat
hubungan seks.
b. Labia minora
Merupakan lipatan kecil dibagian dalam labia mayora. Bagian
depannya mengelilingi klitoris. Kedua
labia ini
mempunyai pembuluh darah, sehingga dapat
menjadi besar saat keinginan seks bertambah. Labia ini analog
dengan kulit skrotum pada pria.
c. Klitoris
Merupakan bagian yang erektil, seperti
penis pada
pria. Mengandung banyak pembuluh
darah dan serat syaraf, sehingga sangat sensitif saat hubungan
seks.
d. Vestibulum
Bagian ini dibasahi oleh kedua labia kanan dan kiri dan bagian
atas oleh klitoris serta bagian belakang pertemuan labia minora.
Pada bagian vestibulum terdapat muara vagina liang senggama,
saluran kencing, kelenjar bartolini dan kelenjar skene kelenjar ini
akan mengeluarkan cairan dalam hubungan
seks sehingga
memudahkan penetrasi penis.
II. Alat kelamin dalam