CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
20
6. PIUTANG USAHA lanjutan 2
008 2007
Pihak yang mempunyai hubungan istimewa
Catatan 7
Kurang dari 31 hari 151.923
100.908 31 - 60 hari
63.085 12.766
61 - 90 hari 12.822
16.141 91 - 180 hari
42.507 14.812
Lebih da ri 180 hari
41.245 40.110
Jumlah 311.582
184.737
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut:
2 008
2007
Saldo awal tahun 36.410
32.214 Penyisihan tahun berjalan
- -
Penghapusa n piutang
- -
Saldo akhir tahun 36.410
32.214
Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit yang diperoleh dari beberapa bank. Berdasarkan penelaahan atas keadaan akun masing-masing piutang pada akhir tahun, manajemen
Perusahaan dan Anak perusahaan berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.
7. SALDO, TRANSAKSI DAN SIFAT HUBUNGAN DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, terutama yang berhubungan dengan transaksi penjualan,
pembelian dan keuangan, yang dilakukan pada harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
21
7. SALDO, TRANSAKSI DAN SIFAT HUBUNGAN DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA lanjutan
Rincian transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa dengan jumlah Rp100 juta atau lebih adalah sebagai berikut:
2 008
2007
Pendapatan usaha:
PT Pertamina
EP 89.394
70.843 PT
Pertamina Persero
34.005 14.818
PT Patraindo Nusa Pertiwi 311
258 PT
Patra Niaga
281 197
Jumlah 123.992
86.115
Pembelian: PT
Pertamina Persero
151.674 143.646
Koperasi Karyawan
Elnusa 515
351 PT Patra
Logistik 741
572
Jumlah 152.931
144.569
Jumlah pendapatan usaha kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa masing-masing adalah sebesar 26,82 dan 20,33 dari jumlah pendapatan usaha konsolidasi pada tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007, sedangkan jumlah pembelian dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah masing-masing sebesar 38,32 dan 40.78 dari jumlah pendapatan
usaha konsolidasi pada tahun-tahun tersebut.
Rincian saldo atas transaksi di luar usaha pokok dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa pada tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut:
2 008
2007
Piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa Aktiva tidak lancar:
PT Infomedia
Nusantara 25.909
4.376 PT
Perta Insana
2.945 3.421
PT Patra Telekomunikasi Indonesia 3.660
- PT
Pertamina Persero
3.533 -
PT Patraindo Nusa Pertiwi 1.986
1.986 M. Jauzi Arif Catatan 2b
2.400 -
Yogi Sukmana Catatan 2b 1.800
- Syaiful Huda Catatan 2b
1.800 -
PT Nusa
kontrindo Widyatama
786 786
Bersih 44.819
10.569
Piutang dari PT Infomedia Nusantara dan PT Patra Telekomunikasi Indonesia merupakan piutang dividen yang belum diterima Perusahaan pada tanggal neraca. Sedangkan piutang dari PT Patra
Logistik merupakan piutang atas simpanan jaminan sewa yang belum dilunasi.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007
Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain
22
7. SALDO, TRANSAKSI DAN SIFAT HUBUNGAN DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA lanjutan