IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain 10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

b. Prinsip-prinsip Konsolidasi lanjutan Akun-akun EBE, Anak perusahaan yang berkedudukan di British Virgin Islands, dijabarkan dalam mata uang Rupiah untuk tujuan konsolidasi dengan dasar sebagai berikut: Akun-akun aktiva dan kewajiban - Kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca Akun-akun ekuitas - Kurs historis Akun-akun laba rugi - Kurs tengah rata-rata Bank Indonesia selama tahun berjalan Kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca dan kurs tengah rata-rata Bank Indonesia selama tahun berjalan yang digunakan adalah sebagai berikut: iah Pen Rup uh n Kew Laba Rugi Aktiva da ajiban 31 Maret 2008 31 Maret 2007 31 Maret 2008 31 Maret 2007 1 Dolar AS 9.051 9.160 9.254 9.090 Selisih kurs karena penjabaran mata uang asing akun neraca dan laporan laba rugi Anak perusahaan yang dimiliki secara langsung oleh Perusahaan disajikan sebagai “Selisih Kurs karena Penjabaran Laporan Keuangan” pada bagian Ekuitas di neraca konsolidasi. Semua saldo akun dan transaksi yang signifikan antar perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi. Bagian kepemilikan pemegang saham minoritas atas aktiva bersih Anak perusahaan disajikan sebagai “Hak Minoritas atas Aktiva Bersih Anak Perusahaan yang Dikonsolidasi” pada neraca konsolidasi. Kerugian yang menjadi bagian dari pemegang saham minoritas pada suatu Anak perusahaan dapat melebihi bagiannya dalam ekuitas Anak perusahaan. Kelebihan tersebut dan kerugian lebih lanjut yang menjadi bagian pemegang saham minoritas, dibebankan kepada pemegang saham mayoritas, kecuali terdapat kewajiban yang mengikat pemegang saham minoritas untuk menutup kerugian tersebut dan pemegang saham minoritas mampu memenuhi kewajibannya. Apabila pada periode selanjutnya, Anak perusahaan melaporkan laba, maka laba tersebut harus terlebih dahulu dialokasikan kepada pemegang saham mayoritas sampai seluruh bagian kerugian pemegang saham minoritas yang dibebankan pada pemegang saham mayoritas dapat ditutup. Berdasarkan PSAK No. 38, “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, selisih antara biaya perolehanpenerimaan atas aktiva bersih yang diperoleh danatau dijual dengan nilai buku sehubungan dengan transaksi restrukturisasi entitas sepengendali dicatat dan disajikan sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali” pada bagian Ekuitas di neraca konsolidasi. Sesuai dengan PSAK No. 40, “Akuntansi Perubahan Ekuitas pada Anak PerusahaanPerusahaan Asosiasi”, selisih antara nilai tercatat penyertaan Perusahaan pada Anak perusahaan dengan bagian proporsional atas nilai wajar aktiva bersih Anak perusahaan yang bersangkutan yang timbul akibat perubahan pada ekuitas Anak perusahaan, dan bukan berasal dari transaksi antara Perusahaan dan Anak perusahaan terkait, dicatat dan disajikan sebagai “Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi” pada bagian Ekuitas di neraca konsolidasi. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2008 dan 2007 Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain 11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan c. Penyertaan