PersetujuanInformed Consent Etika Penelitian Cara Kerja dan Alur Penelitian

3. Selama periode penelitian tidak melakukan pengobatan medis atau tradisional untuk infeksi cacing. 4. Bersedia mengisi surat pernyataan kesediaan informed consent . 3.5.2. Kriteria Eksklusi : 1. Menolak minum obat. 2. Tidak bersedia dilakukan pemeriksaan feses dan kognitif. 3. Tidak bersedia melaksanakan pemeriksaan feses dan kognitif ulangan. 4. Anak menderita penyakit dan kondisi lainnya yang dapat mengganggu hasil uji kognitif, misalnya retardasi mental.

3.6. PersetujuanInformed Consent

Semua subyek penelitian akan diminta persetujuan dari orang tua setelah dilakukan penjelasan terlebih dahulu mengenai pengaruh infeksi STH dan pemberian antihelmentik. Formulir persetujuan terlampir dalam usulan penelitian ini.

3.7. Etika Penelitian

Penelitian ini disetujui oleh Komite Etik Kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara

3.8. Cara Kerja dan Alur Penelitian

3.8.1. Cara Kerja 3.8.1.1. Orang tuawali pasien dimintakan persetujuannya agar anaknya boleh diikutkan dalam penelitian ini. 3.8.1.2. Semua pendertia dicatat identitasnya yaitu nama, tanggal lahir, usia, jenis kelamin, alamat, nomor telepon, dan nama orang tuawali pasien. 3.8.1.3. Dilakukan pengukuran dan pencatatan berat badan dan tinggi badan. 3.8.1.4. Dilakukan penilaian status nutrisi. 3.8.1.5. Dilakukan penampungan feses dengan menggunakan pot plastik. Pot plastik diserahkan kepada orang tuawali pasien dan diinstruksikan untuk menampung feses di rumah yang kemudian akan dikumpulkan kepada tim peneliti di sekolah. 3.8.1.6. Dilakukan pemeriksaan feses untuk mencari telur STH dengan metode Kato Katz . 3.8.1.7. Pada anak dengan telur STH pada fesesnya, dibagi ke dalam dua kelompok secara randomisasi blok, yaitu ke dalam kelompok A yang mendapat terapi albendazole 400 mg dan ke dalam kelompok B yang mendapat plasebo. Universitas Sumatera Utara 3.8.1.8. Pada anak di kedua kelompok dilakukan pemeriksaan kognitif dengan Weschler Intelligence Scale for Children WISC oleh psikolog . 3.8.1.9. Setelah dilakukan pemeriksaan kognitif, anak pada kelompok A akan diberi albendazole 400 mg sekali pemberian dan anak pada kelompok B akan diberi plasebo yang berisi saccarum lactis satu kali pemberian . 3.8.1.10. Tiga bulan kemudian, dilakukan pemeriksaan kognitif ulangan terhadap anak pada kedua kelompok. 3.8.2.Alur Penelitian Tinja diperiksa dengan metode Kato Katz Telur soil transmitted helminth + Kelompok A: albendazole 400 mg Kelompok B: plasebo Pemeriksaan kognitif Randomisasi Pemberian albendazole 400 mg Pemberian plasebo Populasi terjangkau yang memenuhi kriteria inklusi 3 bulan Pemeriksaan kognitif ulangan Universitas Sumatera Utara

3.9. Identifikasi Variabel Variabel bebas