101
1. PARAMETER
– PARAMETER
BILANGAN TAK
BERDIMENSI DIMENS
IONLESS PARAMETERS
Dalam persamaan kemalaran tidak ada parameter. Persamaan pusa mengandung satu parameter yang pada umumnya di anggap sebagai parameter yang terpenting dalam
mekanika fluida yakni: Bilangan Reynolds Re =
……………………. 5-28 Nama parameter ini diambil dari Osborne Reynolds 1852-1912, seorang insinyur
Inggris yang pertama kali mengusulkannya pada tahun 1883, Bilangan Reynolds selalu penting dengan atau tanpa permukaan bebas, dan hanya dapat diabaikan dalam daerah aliran
yang jauh dari tempat yang landai kecepatannya tinggi; jauh dari permukaan padat, semburan, dan riak buritan.
Syarat-syarat batas takgesekan dan di lubang masukkeluar tidak mengandung para meter. Syarat-batas tekanan di permukaan-bebas mempunyai tiga parameter:
Bilangan Euler koefisien tekanan Eu = ………………… η-28a
Ini dinamakan menurut Leonhard Euler1707 - 1783 dan jarang penting kecuali kala tekanannya turun cukup besar sehingga menyebabkan timbulnya uap peronggaan dalam
zair. Bilangan Euler sering dinyatakan dalam beda tekanan, Eu = ∆pp
. Kalau ∆p
mengandung tekanan uap , bilangan Euler itu disebut bilangan peronggaan atau bilangan
kavitasi Ca = Parameter tekanan yang kedua jauh lebih penting:
Bilangan Froude Fr = ………………………………. 5-29
Namanya diambil dari William Froude 1810 - 1879, seorang arsitek angkatan laut Inggris yang bersama dengan putranya, Robert, mengembangkan konsep tangki-tunda model
kapal dan mengusulkan kaidah-kaidah keserupaan untuk aliran permukaan-bebas hambatan kapal, gelombang permukaan, saluran terbuka. Bilangan Froude merupakan pengaruh yang
menonjol dalam aliran permukaan-bebas, dan sama sekali tidak penting kalau tak ada permukaan bebas.
Parameter permukaan-bebas yang terakhir ialah Bilangan Weber We =
………………………. 5-30
102
Bilangan ini dinamakan menurut Moritz Weber 1871 - 1951 dari Lembaga Politeknik Berlin, yang mengembangkan hukum-hukum kemiripan dalam bentuk modern. Weber lah
yang menamakan Re dan Fr dengan nama Reynolds dan Froude. Bilangan Weber hanya penting kalau nilainya satu atau kurang, dan ini lazimnya terjadi bila kelengkungan
permukaannya sepadan dengan kedalaman zat cair, misalnya dalam tetes, aliran kapler riak, dan model hidraulik yang sangat kecil. Kalau We besar, pengaruhnya bisa diabaikan.
2. PARAMETER-PARAMETER