Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Landasan Teori 1. Periklanan

ini. Produk kartu perdana 3 Tri hadir untuk memudahkan hidup para konsumennya, karena itu setiap saat perusahaan terus memperbaiki diri agar pelayananannya dapat dinikmati dengan lebih mudah. Hal yang tak kalah penting adalah bagaimana operator tersebut memberikan kualitas layanan yang baik, dari sisi kualitas layanan jaringan, costumer service, dan sebagainya. Berbicara soal tarif dan bonus-bonus yang menjanjikan. Peningkatan jumlah pelanggan berawal dari tarif murah yang menjanjikan dari 3 cellular. http:3indonesia.com Dari Uraian tersebut diatas menarik minat penulis untuk meneliti maksud gambar dan tulisan didalam iklan media telekomunikasi cellular 3 three tersebut, yang dituangkan dalam sistem tanda dan lambang, dengan menggunakan pendekatan semiotik.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, penulis dapat merumuskan permasalah penelitian sebagai berikut : “Bagaimana pemaknaan iklan 3 three cellular versi satu balon kecil dapat mengangkat tiga truk Drum Kalttapilar bermuatan di media billboard?”

1.3. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui makna satu balon kecil yang dapat mengangkat tiga truk Drum Kalttapilar bermuatan pada media billboard di JL.Darmo perempatan polisi istimewa Surabaya kedalam sistem komunikasi berupa tanda dan lambang.

1.4. Manfaat Penelitian

Manfaat dalam penelitian ini secara teoritis dan praktis adalah sebagai berikut: a. Secara Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai referensi tentang semiotik dalam periklanan dan media massa. b. Secara Praktis Penelitian ini diharapkan dapat menambah literatur tentang iklan dengan menggunakan pendekatan semiotik, terutama yang berkaitan dengan konsep gambar yang terdapat dalam media billboard.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1. Landasan Teori 2.1.1. Periklanan Periklanan adalah suatu usaha untuk mengenalkan produk atau jasa kepada masyarakat luas yang bertujuan untuk memasarkan dan menjual. Iklan juga memiliki arti suatu pesan dari perusahaan yang berupa tulisan atau gambar yang disampaikan melalui media yang bersifat persuasif. Tidak ada perusahaan yang mau maju dan bersaing dalam kompetisi bisnis tanpa menggunakan iklan, karena periklanan merupakan salah satu strategi dalam pemasaran yang sangat penting peranannya. Beberapa pandangan tentang pengertian iklan telah dituliskan, misalnya oleh Dunn dan Barban 1978 yang menuliskan bahwa iklan merupakan bentuk kegiatan komunikasi non personal yang disampaikan lewat media dengan membayar ruang yang dipakai untuk menyampaikan pesan yang bersifat membujuk persuasif kepada konsumen oleh perusahaan, lembaga non- komersial, maupun pribadi yang berkepentingan. Widyatama, 2007 : 15 Menurut Alo Liliweri dalam kutipan bukunya, menuliskan bahwa iklan juga merupakan sebentuk penyampaian pesan sebagaimana kegiatan komunikasi lainnya. Secara lengkap, ia menuliskan bahwa iklan merupakan suatu proses komunikasi yang mempunyai kekuatan sangat penting sebagai alat pemasaran yang membantu menjual barang, memberikan layanan, serta gagasan atau ide-ide 10 melalui saluran tertentu dalam bentuk informasi yang persuasif. Widyatama, 2007 : 15 Iklan juga memiliki fungsi, seperti yang dikatakan oleh Alo Liliweri 1998 yaitu : 1. Fungsi Pemasaran Fungsi iklan yang diharapkan untuk membantu pemasaran atau menjual produk. Iklan digunakan untuk mempengaruhi khalayak untuk membeli dan mengkonsumsi produk. 2. Fungsi Komunikasi Iklan sebenarnya merupakan sebentuk pesan dari komunikator kepada komunikan khalayak. 3. Fungsi Pendidikan Iklan merupakan alat membantu mendidik khalayak mengenai sesuatu, agar mengetahui dan mampu melakukan sesuatu. Mendidik dalam hal ini dimaksud agar khalayak siap menerima produk yang dihasilkan produsen. 4. Fungsi Ekonomi Iklan mampu menjadi penggerak ekonomi agar kegiatan ekonomi dapat tetap berjalan bahkan dapat melakukan ekspansi. 5. Fungsi Sosial Iklan mampu menghasilkan dampak sosial psikologis yang cukup besar. Iklan membawa berbagai pengaruh dalam masyarakat, misalnya muncul budaya konsumerisme, menciptakan status sosial baru. Periklanan juga memiliki berbagai jenis, jika kita bedakan secara umum maka dibagi mencadi 2, yaitu iklan above the line dan iklan bellow the line. Iklan media above the line adalah media yang bersifat massa. Massa yang dimaksud adalah bahwa khalayak sasaran berjumlah besar, antara satu sama lain tidak saling kenal dan menerpa pesan iklan secara serempak. Sedangkan iklan media bellow the line adalah iklan yang menggunakan media khusus. Media itu sendiri adalah suatu alat sarana komunikasi yang berfungsi sebagai perantara antara kamunikator dengan komunikan-nya dalam penyampaian pesan. Media yang kita ketahui ada media cetak koran, majalah dan elektronik tv, radio yang kita spesifikasikan dengan media massa. Karena semakin banyaknya media maka khalayak komunikan-nya juga berperan dalam pemilihan medianya, seperti model Uses and Gratifications, dikatakan bahwa semakin banyak media yang bermunculan maka khalayak juga semakin bisa memilih media yang akan digunakannya sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya agar mencapai suatu tujuannya. Model Uses and Gratifications menunjukan bahwa yang menjadi permasalahan utama bukanlah bagaimana media mengubah sikap dan perilaku khalayak, tetapi bagaimana media memenuhi kebutuhan pribadi dan sosial khalayak. Jadi bobotnya ialah pada khalayak yang aktif, yang sengaja menggunakan media untuk mencapai tujuan khusus. Effendy, 2003 : 289 Pembagian periklanan secara umum seperti yang sudah disebutkan diatas tadi salah satunya adalah Iklan above the line. Iklan above the line ada 5 media, yaitu pers koran dan majalah, radio, televisi, lembaga jasa iklan luar-ruang outdoor,dan sinemabioskop Jefkins, 1997 : 86, dan billboard adalah iklan outdoor. Iklan luar ruangan outdoor terdiri dari poster-poster dalam berbagai ukuran, dan papan-papan yang bercat, entah itu terbuat dari besi, kayu atau bambu, serta dihias dan dipajang di jalan-jalan dan atau pada tempat-tempat yang terbuka atau yang sekiranya cukup strategis untuk dilihat sebanyak mungkin orang yang lewat. Jefkins, 1997 : 127 iklan luar ruangan juga memiliki beberapa karakteristik, antara lain : 1. Ukuran dan Dominasi Karena ukurannya yang pada umumnya cukup besar, maka poster mendominasi pemandangan dan mudah menarik perhatian. 2. Warna Kebanyakan poster dihiasi dengan aneka warna, dengan gambar-gambar dan pemandangan yang realistis sehingga memudahkan pemirsa untuk mengingat produk yang diwakilinya. 3. Pesan-pesan Singkat Karena dimaksudkan untuk menarik perhatian orang-orang yang sedang bergerak, dan poster mungkin saja hanya dilihat dari kejauhan, maka kalimat atau pesan-pesan tertulis, biasanya terbatas pada slogan singkat atau sekedar satu nama yang sengaja dicetak dengan huruf yang besar-besar dan mencolok. 4. Zoning Kampanye iklan secara umum dapat diorganisir dalam suatu daerah atau kota tertentu. Tetapi sebuah kampanye yang berskala nasional dapat dirancang secara lebih rinci jika pengiklannya menggunakan poster. Pemasangan poster dalam jumlah minimum bisa diatur disetiap kota untuk menjamin kesempatan penyimak yang maksimum dari pemirsa. Penempatan poster secara strategis dapat menciptakan suatu kampanye iklan yang sangat ekonomis. Dalam perencanaan kampanye yang memakai aneka rupa media, wilayah siaran televisi regional biasanya digunakan sebagai basis pemilahan masing-masing media iklan. 5. Efek Mencolok Mungkin karakteristik poster yang paling penting adalah kemampuannya dalam menciptakan kesan atau ingatan pemirsa melalui penebalan, warna, ukuran dan pengulangan. Jefkins, 1997 : 128 Poster juga memiliki beberapa ukuran standar salah satunya adalah double crown. Double Crown : 762 mm x 508 mm 30 inci x 20 inci. Ini adalah unit ukuran yang lebih besar. Misalnya saja 16 sheet adalah setara 16 double crown. Double Crown digunakan pada billboard dan pada panel informasi umum yang ditempatkan pada trotoar da tempat-tempat belanja Jefkins, 1997 : 130, maka poster yang berukuran besar dan sesuai dengan ketentuan diatas tadi dapat dikatakan sebagai billboard.

2.1.2. Billboard

Berasal dari kata biil yang berarti poster, karena poster – poster iklan tersebut kemudian ditempel di papan agar lebih eye cathing maka kemudian di namakan billboard. Ada tiga format billboard: poster panel, painted bulletins, dan spectaculars Sigit, 2002, p.16 Billboard adalah salah satu media luar ruang yang dewasa ini telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat urban, yang memiliki tujuan menyampaikan pesan promosi suatu produk atau jasa. Lokasi strategis merupakan kunci keberhasilan pemasangan billboard, agar dapat memberikan rangsangan stimulasi visual secara langsung kepada khalayak publik melalui pengaturan visual, seperti tampilan warna, gambar, tipografi huruf, serta layout. Elemen- elemen ini diatur sedemikian rupa menjadi sebuah satu kesatuan dan ditampilkan pada media billboard agar tampak menarik perhatian dan pesan-pesannya dapat tersampaikan secara tepat kepada khalayak umum. Permasalahan kemudian timbul ketika masing-masing billboard berusaha bersaing dengan billboard lainnya, dengan memperebutkan area publik yang dianggap strategis, sehingga ruang-ruang publik tersebut menjadi semakin terbatas. Bahu jalan, façade dan atap gedung, area hijau semua dioptimalisasi dan dieksploitasi untuk pemasangan titik-titik billboard, seperti yang terjadi pada kawasan JL.Darmo perempatan polisi istimewa Surabaya. Karena itu para pengguna jalan akan mendapatkan pemandangan pada sebuah ruas kawasan yang dipenuhi oleh ragam media billboard, sehingga pada akhirnya menimbulkan sebuah pertanyaan mengenai bagaimana pengguna jalan sebagai subyeknya dapat mengidentifikasi dan tertarik pada tampilan visual media billboard tersebut, mengingat tingginya tingkat kepadatan media billboard. http:www.dumitos.comtell-productsbiilboard1.htm

2.1.3. Iklan 3 three cellular Versi Satu Balon Mengangkat Tiga Truk Bermuatan di Media Billboard

Iklan 3 three cellular versi satu balon mengangkat tiga truk Dump Kalltapilar bermuatan di media billboard sangat menarik perhatian. Dengan menampilkan gambar satu balon yang kecil bertuliskan Rp 555, yang dapat mengangkat tiga truk bermuatan dengan bertuliskan nelepon sepuasnya, sms sesukanya ke semua operator, dan internet-an sepuasnya, hingga melayang ke udara dan adanya tulisan yaitu “ hanya dengan Rp 555 hari kamu bisa. . .”, dimana dapat disimpulkan, bila menggunakan 3 cellular, hanya dengan Rp 555 hari kamu bisa nelepon sepuasnya, sms sesukanya ke semua operator, dan internet-an sepuasnya. Balon adalah sebuah kantung fleksibel yang umumnya berisikan gas seperti helium, hidrogen, nitrat oksida, dan udara, Beberapa jenis balon benar- benar murni digunakan sebagai elemen dekorasi, sedangkan jenis lainnya digunakan untuk tujuan-tujuan tertentu. Balon-balon pertama dibuat dari bahan mirip membran yang berasal dari hewan animal bladder. Balon-balon modern dibuat dari bahan semacam karet, lateks, chloroprene dan nilon. Balon modern ditemukan oleh Michael Faraday pada tahun 1800-an, akan tetapi produksi massal balon belum terjadi sampai akhir tahun 1930-an. Meski mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, referensi tentang balon ternyata sulit ditemukan. Namun menurut Jean Merlin, Kaufman, dan Greenverg 1994, masyarakat Aztec -lah yang pertama kali membuat balon. Bahan bakunya usus besar kucing, dan tujuannya sebagai persembahan bagi dewa. Balon berbahan baku dari tubuh hewan, namun ada pendapat lain, balon sederhana zaman dulu dibuat dari kandung kemih hewan yang diisi air. Kabarnya itu pernah dicatat selama masa Renaisans abad XIV - XVI di Eropa.Karena kesulitan itu, tak jarang, kisah dongeng pun jadi acuan. Salah satunya, kisah Moby-Dick 1851 yang menyebut, … gas dimasukkan di dalamnya. Ia pun membengkak mencapai ukuran luar biasa, menjadi semacam balon binatang.Bagian-bagian tubuh binatang, khususnya kandung kemih, usus, dan perut menjadi bahan utama balon kuno. Konon, usus punya kelebihan. Bisa fleksibel dibentuk. Namun tentunya binatang berbeda akan memberikan ukuran yang berbeda pula. Bagaimana cara membuatnya? Jean Merlin, Kaufman, dan Greenverg menuturkannya begini, Bersihkan usus besar dengan hati-hati, baliklah, lalu jahit dengan serat tanaman khusus. Hebatnya, serat ini akan kuat lekat menempel setelah mengering karena dijemur sinar matahari. Hasilnya, balon yang benar- benar kedap udara. Selanjutnya, tiuplah. Menurut Jacques Dupin Grouvhard dalam The Mayanaise Connection, prses pembuatan demikian perlu waktu beberapa hari. Betapa pun dalam pemilihan bahan utama suku Maya juga menggunakan organ yang sama, meski memilih mengambil dari anjing atau keledai. Balon berbahan baku karet, agaimana dengan bahan utama karet, seperti yang kita kenal sekarang? The Book of Firtt karya Patrick Robertson, Bramhall House, NY 1978, menyebut nama Michael Faraday sebagai pembuat balon karet pertama tahun 1824. Pembuatan balon itu sebenarnya dalam kaitan dengan percobaannya menggunakan hidrogen di Royal Institution di London.Karet lateks amat elastis. Maka, kantung lateks bisa melar, dinding kantungnya sampai menjadi cukup transparan. Malah, bila diisi hidrogen, ia menjadi ringan dan bisa terbang, ujarnya dalam Quarterly Journal of Science di tahun yang sama. Cara membuatnya pun sederhana. Dua lembar karet dipotong bulat, ditumpuk, lalu dipres sisinya. Otomatis karet melunak, dan menempel. Bagian dalam antara dua lembaran itu dibedaki tepung agar tidak saling lengket. Evolusi balon karet sebagai mainan ternyata tidak perlu menunggu terlalu lama. Pada tahun berikutnya, balon mainan sebagai produk massal baru sudah diperkenalkan oleh produsen perintis karet Thomas Hancock. Tapi bentuknya berupa satu set alat yang terdiri atas sebotol karet cair dan alat tiup. Baru tahun 1847 balon mainan yang lebih tahan terhadap perubahan temperatur, dibuat pertama kali oleh J.G Ingram dari London. Balon itu bisa disebut prototipe balon modern. Balon terus berkembang, baik variasi bentuk maupun kualitasnya, sehingga tidak mudah meletus. Malah ada produsen yang menyebut balonnya modern, karena … dibuat dari karet alami ramah lingkungan, yakni lateks pohon Hevea. Dengan proses alamiah ia akan hancur. Secepat membusuknya dedaunan, karet itu akan menjadi vitamin bagi tanah. Lalu, muncul seni patung balon dari balon panjang. Seni itu dimulai sejak tahun 1920-an, tapi baru populer setelah PD II. Terlebih setelah diproduksi balon pensil, yang amat langsing. Mengenai bentuknya balon? Apapun bisa dibuat. Malah di beberapa negara sering digelar kontes yang menunjukkan begitu beragamnya hasil olah kreativitas dan keterampilan peserta. http:id.wikipedia.orgwikiBalon Meski mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, referensi tentang balon ternyata sulit ditemukan. Namun menurut Jean Merlin, Kaufman, dan Greenverg 1994, masyarakat Astec-lah yang pertama kali membuat balon. Bahan bakunya usus besar kucing, dan tujuannya sebagai persembahan bagi dewa. Namun ada pendapat lain, balon sederhana zaman dulu dibuat dari kandung kemih hewan yang diisi air. Kabarnya itu pernah dicatat salama masa Renaisans abad XIV - XVI di Eropa. Karena kesulitan itu, tak jarang, kisah dongeng pun jadi acuan. Salah satunya, Moby Dick 1851 yang menyebut, … gas dimasukkan di dalamnya. Ia pun membengkak mencapai ukuran luar biasa, menjadi semacam balon binatang. Bagian-bagian tubuh binatang, khususnya kandung kemih, usus, dan perut menjadi bahan utama balon kuno. Konon, usus punya kelebihan. Bisa fleksibel dibentuk. Namun tentunya binatang berbeda akan memberikan ukuran yang berbeda. Bagaimana cara membuatnya? Jean Merlin, Kaufman, dan Greenverg menuturkannya begini, Bersihkan usus besar dengan hati-hati, baliklah, lalu jahit dengan serat tanaman khusus. Hebatnya, serat ini akan kuat lekat menempel setelah mengering karena dijemur sinar matahari. Hasilnya, balon yang benar-benar kedap udara. Selanjutnya tiuplah, Menurut Jacques Dupin Grouvhard dalam The Mayanaise Connection, proses pembuatan demikian perlu waktu beberapa hari. Betapa pun dalam pemilihan bahan utama suku Maya juga menggunakan organ yang sama, meski memilih mengambil dari anjing atau keledai. Bagaimana dengan bahan utama karet, seperti yang kita kenal sekarang? The Book of First karya Patrick Robertson, Bramhall House, NY 1978, menyebut nama Michael Faraday sebagai pembuat balon karet pertama tahun 1824. Pembuatan balon itu sebenarnya dalam kaitan dengan percobaannya menggunakan hidrogen di Royal Institution di London. Karet lateks amat elastis. Maka, kantung lateks bisa melar, dinding kantungnya sampai menjadi cukup transparan. Malah, bila diisi hidrogen, ia menjadi ringan dan bisa terbang, ujarnya dalam Quarterly Journal of Science di tahun yang sama. Cara membuatnya pun sederhana. Dua lembar karet dipotong bulat, ditumpuk, lalu dipres sisinya. Otomatis karet melunak, dan menempel. Bagian dalam antara dua lembaran itu dibedaki tepung agar tidak saling lengket. Evolusi balon karet sebagai mainan ternyata tidak perlu menunggu terlalu lama. Pada tahun berikutnya, balon mainan sebagai produk massal baru sudah diperkenalkan oleh produsen perintis karet Thomas Hancock. Tapi bentuknya berupa satu set alat yang terdiri atas sebotol karet cair dan alat tiup. Baru tahun 1847 balon mainan yang lebih tahan terhadap perubahan temperatur, dibuat pertama kali oleh J.G Ingram dari London. Balon itu bisa disebut prototipe balon modern. Balon terus berkembang, baik variasi bentuk maupun kualitasnya, sehingga tidak mudah meletus. Malah ada produsen yang menyebut balonnya modern, karena dibuat dari karet alami ramah lingkungan, yakni lateks pohon Hevea. Dengan proses alamiah ia akan hancur. Secepat membusuknya dedaunan, karet itu akan menjadi vitamin bagi tanah, Lalu muncul seni patung balon dari balon panjang. Seni itu dimulai sejak tahun 1920-an, tapi baru populer setelah PD II. Terlebih setelah diproduksi balon pensil, yang amat langsing. Mengenai bentuknya? Apapun bisa dibuat. Malah di luar negeri sering digelar kontes yang menunjukkan begitu beragamnya hasil olahkreativitas dan keterampilan peserta. http:thejokersclub.blogspot.com200911asal-usul-balon.html Tali adalah seutas serat, dipilin atau dianyam bersama untuk meningkatkan kekuatan bagi menarik dan menyambung. Ia mempunyai kekuatan tegangan tetapi terlalu lentur untuk memberikan kekuatan mampatan contohnya, ia boleh digunakan bagi menarik, bukan menolak. Tali lebih tebal dan kukuh berbanding benang, atau akar. Bahan yang biasa digunakan bagi menghasilkan tali termasuk serat semula jadi seperti gentian Manila, hem, linen, kapas, sabut, jut dan sisal. serabutandalam penghasilan tali termasuklah polipropilena, nilon, poliester contoh. PET, Vectran, polietilena contoh. Spectra dan Aramid contoh. Twaron, Technora dan Kevlar. Sesetengah tali dihasilkan melalui campuran beberapa serat atau menggunakan serat ko-polimer. Tali juga boleh dibuat dari serat logam. Selain itu, tali juga telah dihasilkan dari bahan berserat seperti sutera, bulu biri-biri, dan rambut, tetapi tali sedemikian tidak didapati secara meluas. Rayon merupakan serat dikitar yang digunakan bagi menghasilkan tali hiasan. Tali adalah amat penting dalam bidang seperti pembinaan, pelautan, pengembaraan, sukan dan perhubungan dan semenjak zaman prasejarah lagi. Untuk mengikat tali, sejumlah besar simpulan telah direka bagi pelbagai kegunaan. Takal telah digunakan bagi mengarah kuasa tarikan ke arah lain, dan mungkin telah digunakan bagi mencipta kelebihan mekanikal, membenarkan beberapa utas tali bagi berkongsi beban dan menggandakan kekuatan yang diberikan pada hujungnya. Win dan kapstan pula merupakan mesin yang direka untuk menarik tali. Penggunaan tali bagi memburu, menghela, mengikat, menyambung, membawa, mengangkat, dan memanjat bermula sejak zaman purba dan sentiasa penting bagi kemajuan teknologi manusia. Kemungkinannya tali terawal adalah gentian tumbuhan sedia ada, seperti pokok memanjat, diikuti selepasnya dengan cubaan pertama memilin dan menganyam beberapa utasan untuk membentuk tali sebenar dalam erti kata moden. Cebisan fossil kemungkinannya dua pilin talin sepanjang sekitar 7 mm diameter dijumpai di gua Lascaux, bertarikh dari sekitar 17,000 Sebelum Masihi. Kemungkinannya orang-orang Mesir Purba merupakan tamadun pertama yang memajukan perkakasan khas bagi menghasilkan tali. Tali Mesir bertarikh dari 4000 hingga 3500 S.M. dan biasanya dihasilkan dari gentian rumput reed air water reed fibers. Tali lain di masa lalu dihasilkan dari gentian pokok tamar, flax, rumput, papirus, kulit, atau rambut haiwan. Kegunaan tali sedemikian yang dihela oleh beribu pekerja membenarkan Mesir mengalih batu berat yang diperlukan bagi membina mercu tanda mereka. Bermula dari sekitar 2800 S.M., talu yang dihasilkan dari gentian hemp digunakan di China. Tali dan seni menghasilkan tali tersebar sepanjang Asia, India, dan Eropah selama beberapa ribu tahun berikutnya. Tali rentang atau pulasTali baring, juga dikenali sebagai tali pulas, secara sejarah adalah bentuk tali yang meluas digunakan, setidaknya dalam sejarah moden Barat. Kebanyakan tali pulas terdiri dari tiga utas dan biasanya direntang ke kanan, atau dipulas kearah kanan. Biasanya, tali rentang tiga utas dikenali sebagai biasa atau tali rentang hawser. Tali empat utas biasanya dikenali sebagai shroud-laid, dan tali yang dipulas menggunakan 3 atau lebih tali dikenali sebagai kabel rentang - laid cable. Tali dianyam, tali anyam biasanya dihasilkan dari nilon, poliester atau polipropilena. Nilon dipilih bagi ciri menegang lenturnya dan tahan kepada cahaya sinar ultraungu. Poliester adalah 90 sekukuh nilon tetapi kurang menegang bawah bebanan, lebih tahan geseran, mempunyai ketahanan lembayung ungu yang lebih, dan kurang berubah panjang apabila basah. Polypropylene disukai kerana kos rendah dan ringan ia timbul dalam air. http:ms.wikipedia.orgwikiTali Truk pertama kali di ciptakan oleh negara Amerika Serikat, dimana truk yang berkapasitas besar tersebut harus menggunakan mesin power, yang biasa disebut mesin disel yang diciptakan oleh Mr.Dhiseel 1962 . Truk Dump Kalttapilar adalah sejenis truk yang berukuran besar dengan fungsi untuk mengaangkut sebuah muatan yang sangat berat, truk ini biasa digunakan oleh para kontraktor untuk sebuah proyek – proyek pembangunan yang besar sebagai pengangkut muatan. Pada iklan 3 three gambar truk dump kalttapilar menghadap ke berbagai arah, pada truk pertama menghadap ke kanan, dan truk kedua menghadap ke kiri sedangkan truk ketiga menghadap ke kanan tetapi condong ke belakang, ketiga truk tersebut memiliki makna dimana ketiga truk yang menghadap ke tiga arah tersebut dapat diartikan dengan tujuan yang sangat luas, dalam artiarahnya luas, tidak hanya fokus kesatu titik tujuan, dalam arti luas bisa dalam jaringannya bisa tujuan pemasarannya kepada targetnyamasyarakat. Hal ini juga berkaitan dengan hubungaan arah mata angin, mata angin merupakan panduan yang digunakan untuk menentukan arah. Umum digunakan dalam navigasi, kompas dan peta. Berpandukan pada pusat mata angin, maka kita akan melihat 8 arah yaitu dengan urutan sebagai berikut mengikuti arah jarum jam: Utara 0°, Timur laut 45°: Terletak di antara utara dan timur,Timur 90°, Tenggara 135°: Terletak di antara timur dan selatan, Selatan 180°, Barat daya 225°: Terletak di antara selatan dan barat, Barat 270°, Barat laut 315°: Terletak di antara barat dan utara Utara, timur, selatan dan barat merupakan empat mata angin utama. Utara dan selatan menggambarkan kutub Bumi, manakala timur dan barat menentukan arah putaran Bumi. http:id.wikipedia.orgwikiMata_angin Kiblat pertama Muslimin menuju ke arah Baitul Maqdis. Akan tetapi, karena orang-orang Yahudi menjadikannya sebagai bahan ejekan; dan selalu berkata :” Kalian Muslimin tidak memiliki agama yang tetap, oleh sebab itu kalian berdiri menghadap kiblat kami”. Allah SWT Maha Mengetahui, sehingga tidak sekedar ejekan Yahudi, hikmah yang bisa kita petik dari pemindahan arah kiblat ini, namun juga secara geografis, andai kiblat tetap di Majidil Aqsha di Palestina; saat ini kita akan kesulitan menentukan arah kiblat. Masjidil Aqsha berada di lokasi dengan koordinat LU sebesar 31°46 ƍ 40.93Ǝ. Garis ini jelas tidak dilalui matahari saat MIHADAA, sebab paling pol mentok matahari akan melewati pada garis Lintang Utara tanggal 21 Juni, tepat berada di lintang 23.5° LU. Jadi mustahil kita menentukan arah kiblat dengan melihat bayangan matahri. Ka’bah di Masjidil Haram kota Mekkah, berada di garis koordinat 21°25 ƍ20.94Ǝ Lintang Utara. Garis ini di bawah 23.5° LU batas matahari melakukan Mihaadaa-nya. Jadi setiap 28 Mei dan 16 juli sore hari sekitar 16:20 menit waktu GMT+7, kita dapat menentukan arah kiblat yang cukup akurat namun mudah. http:pakar.blogsome.com20070628makna-arah-kiblat Utara adalah sebuah arah dalam kompas, Utara merupakan arah yang, dalam budaya Barat, dianggap sebagai arah utama. Ia digunakan untuk menjelaskan arah-arah lainnya. Karena itulah dalam peta arah utara selalu ditunjukkan dengan sebuah tanda panah. Utara biasanya berada di sebelah atas peta. Dalam navigasi, utara dinyatakan sebagai titik awal 0°, Kata utara berasal dari bahasa Sansekerta uttara bahasa Hindi-nya : uttar, diadopsi oleh bahasa Melayu menggantikan kata laut yang sebelumnya memiliki arti sama dengan utara bandingkan dengan frase barat laut dan timur laut, serta kata lor dalam bahasa Jawa yang secara etimologis memiliki hubungan dengan kata laut sebagai arah mata angin. [rujukan?] , Utara berlawanan arah dengan Selatan. Selatan adalah salah satu arah mata angin dalam kompas. Ia berlawanan arah dengan utara. Selatan biasanya berada di bagian bawah suatu peta. Hal ini dapat dipastikan pada lembar peta dengan adanya tanda panah yang menunjuk huruf U besar atau utara, Ada dua jenis selatan, yaitu Selatan asli dan Selatan magnetis. Keselamatan truk ditentukan oleh tiga spion, kanan, kiri, dan di atas sopir. Puji Rahayu memfungsikan sendok pengeduk nasi sebagai spion. Ada juga yang dilukisi wajah ditempatkan dalam bak truk. Keselamatan dan barang sampai di tempat tujuan tak lain demi terpenuhinya kebutuhan pangan. Beberapa truk diisi interior rumah memvisualkan ungkapan sopir. Arya Panjalu mengganti tangki truk dengan kaca fiber. Di dalamnya ada ruang tidur berkarpet dilengkapi televisi dan satu ruang kerja. Bumper belakang bertuliskan HIDUPKU DI ATAS RODA. Trien Afriza menjadikan ”Trukqu Rumahqu Juga Surgaqu” bertaburan bunga, bintang, dan not balok. Bak truknya dilengkapi tempat tidur dengan bantal guling dan kloset duduk. Dan truknya sensitif goyang. Romantis jadinya.Kalau ruang pribadi tampil romantis, rumah tangga negara sarat beban dan gugatan. Dua truk loreng menampilkan kisah berlainan. Adin Widyardinie menampilkan ”Sarat Beban”, sebuah truk loreng dengan penumpang berseragam loreng bergelantungan di kanan kirinya. Dari dalam truk, musik mengumandangkan Indonesia Raya. Truk loreng lain di pinggiran atasnya bertengger delapan prajurit memegang senapan. Di dalam bak truk terbujur mayat-mayat. Bagian depan bertuliskan 1965, di belakang MEREKA YANG TAK PERNAH KEMBALI Lilik Sudyando WA. Satu ingatan dari penggal sejarah 1965. Dalam nuansa sejarah kekerasan, S Teddy D mengisi truk hijau tua penuh tengkorak manusia. Di berbagai tempat terserak tulisan GENOSIDE, Pol Pot, Rwanda, simbol Gestapo. Satu pintu sebelah sopir ditulisi 1965. Tajuknya ”Sejarah adalah Mimpi Buruk bagi Mereka yang Masih Hidup”. Bambang Toko menghadirkan rumah tangga negara dengan truk tangki, bagian tengahnya terpilin karena diperas, bagian belakang ada logo dan tulisan PERTAMINA. Sebuah miniatur yang langsung mengundang tafsir, negara ini minyaknya telah diperas habis. Sementara sejarah perusakan hutan ditampilkan dalam truk yang dipenuhi muatan balok kayu Codit Sukowati. Sejarah rakyat tampil lewat truk pengangkut padi. Satu truk penuh padi habis panen ”Dewi Sri”, karya Hestu. Truk lain tanaman padinya berada dalam rumah kaca berkisah tentang keadaan yang tak mampu mengurusi padi sehingga terlantar ”Mbak Sri Masuk Rumah Sakit”, karya Eddi Prabandono. Kisah lain tampil dalam truk hitam berisi perempuan-perempuan berkerudung putih yang diberangkatkan sebagai TKI ”Jihad for the Sake of Dinar, Riyal, Dirham, and Ringgit”, karya Lenny Ratnasari. Ancaman global warming digambarkan mampu melumerkan truk yang terbuat dari metal sekali pun Dewi Natalia. Bisa dipahami kalau Mella Jaarsma yang benci mobil, memimpikan kendaraan bermetamorfosis menjadi makhluk yang bisa terbang. Mella menghadirkannya dengan menyelimuti truk tanki dengan kain dari kepompong-kepompong ulat yang telah ditinggalkan penghuninya. Kegunaan dan kelebihan truk Dump Kalttapilar pada kehidupan sehari – hari, antara lain : 1. Menarik muatan Container 2. Mengangkat muatan bahan – bahan bangunan proyek 3. Sebagai Head Traktor untuk angkutan 4. Menarik Muatan khususnya daerah terjal dan tebing serta sulit dilalui truk biasa 5. Bisa dijadikan pengganti Dozer dengan alat hydraulik yang terinstalasi di bagian Depan 6. Untuk Konstruksi Jalan dan Jembatan 7. Daerah Perairan dan rawan Banjir 8. Angkutan Pegunungan 9. Muatan Pelabuhan khususnya Pengganti Derek 10. Dan masih banyak kegunaan lainnya http:cetak.kompas.comreadxml2009061403015272di.atas.truk.mere ka.bicara.sejarah Secara garis besarnya, balon merupakan penemuan seni yang unik serta benda yang sangat ringan, serta truk Dump Kalttapilar adalah sesuatu yang kuat dan kokoh serta berat, sedangkan tali adalah sebagai bahan untuk mengikat atau menyambung sesuatu benda, hal ini sangat bertolak belakang dengan dunia pertelemunikasian, sama halnya makna gambar balon yang dapat mengangkat tiga truk dengan tali dalam iklan 3 cellular tersebut, yang berarti penampilan gambar iklan tersebut sangat unik dan berbobot, serta tidak wajar jika dihubungkan dengan media pertelemunikasian di indonesia, tetapi iklan tersebut menggambarkan kekuatan dari 3 cellular, dimana balon kecil yang ringan di ibaratkan dalam arti materi, sedangkan tali sebagai penyambung perantara pada saat pulsa berkurang , hanya dengan Rp 555hari kamu bisa telepon sepuasnya, sms sesukanya kesemua operator, dan internet-an sepuasnya, dan dengan adanya kalimat telepon sepuasnya, sms sesukanya kesemua operator, dan internet-an sepuasnya di ibaratkan dengan tiga truk berwarna kuning, orange, dan merah, karena bila di lihat dari segi materei, untuk mendapatkan tiga kelebihan itu tidak akan mungkin hanya dengan biaya Rp 555 hari, contohnya pada operator lainnya, operator lain tidak ada yang berani membuat iklan seperti 3 cellular, hanya di 3 three kita bisa memperoleh keringana balon dari segi materi, cukup hanya dengan aktivkan kartu super tri pada versi tri kali ini. Versi atau Version dalam kamus bahasa inggris yang berarti adalah sebuah terjemahan atau cara menceritakan atau membuat, menimbulkan, menampilkan sesuatu makna, logo, gambar, produk atau tegline baru dari sebelumnya, dimana versi tersebut berkaitan dengan versatitle dan versa’tility yang artinya ketidak tetapan atau sesuatu yang selalu akan berubah – ubah. Di ciptakannya sebuah versi agar khalayak masyarakat dapat melihat sesuatu yang berbeda dari produk yang sama dengan berbagai kelebihan – kelebihan baru yang berbeda pula dari versi – versi sebelunnya. Kaliini penulis meneliti arti makna Pada iklan 3 three cellular versi satu balon mengangkat tiga truk Dump Kalttapilar bermuatan. Teks menurut Aart Van Zoest, tak pernah lepas dari ideologi dan memiliki kemampuan untuk memanipulasi pembaca kearah suatu ideologi Zoest, 1991 : 70. Ideologi adalah sistem ide-ide yang diungkapkan dalam komunikasi. Tipografi juga merupakan bagian dari teks. Tipografi, atau sering juga disebut jenis huruf. Biasanya, jenis huruf yang dipakai dalam pembuatan poster tidak banyak, maksimal 3 jenis. Itu pun, huruf-huruf yang jelas-tegas, tidak berkaitan. Teorinya: jangan menyulitkan audience memahami pesan anda Dibuat mudah saja orang sering malas membaca, apalagi kalau tulisannya tidak jelas dan ada baying-bayangnya. Putra, 2007 : 74 Perancang poster dapat memilih jenis-jenis huruf yang tersedia, ada begitu banyak pilihan, dengan mempertimbangkan keindahan dan karakternya. Sebagai contoh : 1. Broadway 2. Kodchiang UPC 3. Lucida Bright 4. Arial Black 5. AvantGarde Md BT 6. Bodoni MT Black 7. Gill Sans Ultra Bold 8. Century, Century Gothic 9. Britanic Bold Putra, 2007 : 74 Jenis tulisan yang digunakan pada iklan 3 three cellular tersebut hanya menggunakan dua jenis font, yakni Lucida Bright dan Arial. Lucida Bright sama halnya dengan jenis font Lucida, lucida di keluarkandari keluarga besar Lucida yang mempunyai julukan type faces, desain ini di rancang oleh Charles Bigelow dan Kris Holmes 1985 , pada jamannya font ini di gunakan untuk jenis tex, taligrafi, dan jenis matematika angka – angka. http:www.searchfreefonts.comfontlucida-bright.htm . Pada iklan 3 three cellular font ini digunakan dalam tulisan pada angka, yakni pada tulisan “555” yang terdapat pada balon dan pada kalimat hanya dengan Rp”555”hari kamu bisa. Arial dirancang untuk jenis yang satu pada tahun 1982 oleh Robin Saunders Patricia Nicholas dan desain A kontemporer sans serif, Arial berisi karakteristik lebih humanis daripada banyak dari pendahulunya dan sebagai tersebut lebih cocok dengan suasana dekade terakhir abad kedua puluh. Perlakuan keseluruhan kurva adalah lebih lembut dan lebih lengkap dibandingkan di sebagian besar industri gaya sans serif wajah. stroke Terminal yang dipotong diagonal yang membantu untuk memberikan wajah penampilan kurang mekanis. Arial adalah sebuah keluarga yang sangat serbaguna dari tipografi yang dapat digunakan dengan keberhasilan yang sama bagi teks pengaturan dalam laporan, presentasi, majalah dll, dan untuk menampilkan digunakan dalam surat kabar, periklanan dan promosi http:www.searchfreefonts.comfontarial.htm . Font ini digunakan pada tulisan “Jaringan GSM mu”, “hanya dengan Rphari kamu bisa...”, dan tulisan yang terdapat pada ketiga truk Dump Kalltapilar yakni “ nelpon sepuasnya, sms sesukanya ke semua operator, dan internet-an gratis”, serta kalimat “ Dari jam 00.00 – 18.00, setelah itu cuman Rp 55 menit, sms.100Kb.

2.1.4. Pemaknaan Warna

Para teoritis bahasa mengemukakan bahwa kebanyakan kata memiliki makna majemuk. Setiap kata dari kata-kata seperti : merah, kuning, hitam, dan putih memiliki makna konotatif yang berlainan. Dalam Roget’s Thesaurus, seperti dikutip Mulyana 2003: 260-261, terdapat kira-kira 12 sinonim untuk kata hitam, dalam beberapa kepercayaan warna-warna seperti warna hitam dan abu-abu memiliki asosiasi yang kuat dengan bahasa, hitam tidak dapat dipisahkan dari hal- hal yang bersifat buruk dan negatif, misal : daftar hitam, dunia hitam, dan kambing hitam. Sedangkan terdapat sinonim untuk kata putih, dan semua bersifat positif. Warna putih kebalikan dari warna hitam. Putih mewakili sesuatu yang menyenangkan dan mencerminkan segala sesuatu yang bersifat kebaikan, seperti : murni, bersih, dan suci. Jadi, kata hitam umumnya berkonotasi negatif, sedangkan warna putih berkonotasi positif Sobur, 2001: 25. Warna mampu memberikan pemaknaan tentang sesuatu hal, misalnya warna merah, berarti bisa api atau darah, dibeberapa kata merah darah lebih tua dibandingkan dengan kata merah itu sendiri. Namun dibeberapa bahasa kata merah digunakan pada saat bersamaan menjadi merah darah. Karena unsur-unsur tersebut, merah dapat diartikan sebagai hasrat yang kuat dalam hubungannya dengan ikatan, kebenaran dan kejayaan, namun tak jarang pula warna merah diartikan sebagai suatu kebencian dan dendam tergantung dari situasi. Warna menurut Hoed dan Benny Hoedoro 1992 dalam bukunya “periklanan”, memiliki beberapa makna dalam menunjang kegiatan periklanan karena perpaduan dan kombinasi warna yang menarik akan mempunyai nilai ketertarikan tersendiri dibenak khalayak, diantaranya : 1. Merah Merah merupakan warna power, energi, kehangatan, cinta, nafsu, agresif, bahaya, kekuatan, eksentrik, aktif, bersaing. Warna ini memberikan pengaruh berkemauan keras dan penuh semangat. Sering juga diapresiasikan untuk menunjuk emosi atau debaran jantung. 2. Biru Biru melambangkan kepercayaan, konservatif, keamanan, teknologi, kebersihan, keteraturan, komunikasi, peruntungan yang baik, kebijakan, perlindungan, inspirasi, spiritual, kelembutan, dinamis, air, laut, kreatifitas, cinta, kedamaian, kepercayaan, loyalitas, kepandaian, panutan, kekuatan dari dalam, kesedihan, kestabilan, kepercayaan diri, kesadaran, pesan, ide, berbagi, idealisme, empati, dingin, konservatisme, menenangkan namun juga dapat berarti dingin dan depresi. Sebagai dari akibat efek menenangkan, warna biru dapat membuat orang lebih konsentrasi. 3. Putih Putih melambangkan positif, ketetapan, ketidakbersalahan, steril, kematian, kedamaian, pencapaian ketinggian diri, spiritualitas, kedewasaan, keperawanan atau kesucian, kesederhanaan, kebersihan, kesempurnaan, cahaya, persatuan, lugu, murni, ringan, netral, dan fleksibel. 4. Hitam Hitam melambangkan elegan, power, seksualitas, kecanggihan, kematian, misteri, ketakutan, kesedihan, keanggunan, perlindungan, pengusiran sesuatu yang negatif, mengikat, formalitas, kekayaan, kejahatan, perasaan yang dalam, kemarahan, harga diri dan ketangguhan. 5. Abu-abu Abu-abu melambangkan intelek, masa depan, kesederhanaan, kesedihan, keamanan, reabilitas, kepandaian, tenang, serius, kesederhanaan, kedewasaan, konservatif, praktis, kesedihan, bosan, professional, kualitas, dan diam. 6. Orange Orange melambangkan kehangatan, semangat, mencintai seni, keseimbangan, ceria, Hinduisme, Bubhisme, energi, panas api, antusiasme, kecerahan, keceriaan, musim gugur, keinginan, sagitarius, september Meminta, mencari perhatian, agresi, kesmbongan, berlebihan, terlalu emosi, peringatan, bahaya. 7. Kuning Kuning melambangkan kecerdasan, kekayaan, emas, sinar kehidupan, matahari, keberuntungan, sukacita, kebahagaan, idealisme, kemakmuran, musim panas, pengharapan, udara, liberialisme, feminin, keceriaan, persahabatan, taurus, leo kuning emas, April, September, penipuan, keberanian. Cemburu, iri hati, tidak jujur, resiko, sakit, penakut, bahaya, ketidakjujuran, loba, kelemahan. http:www.nahninu.comArticlesBlog263Warna-dan- Maknanya.html Warna hitam, kuning, orange, merah, putih dan biru pada gambar ikalan 3 three cellular yang terdapat di dalam media billboard: Warna hitam pada tulisan ”hanya dengan Rp555 Hari kamu bisa..”, “Rp 555 pada balon”, dan kalimat “nelpon sepuasnya” serta serta kalimat “ Dari jam 00.00 – 18.00, setelah itu cuman Rp 55 menit, sms, 100kb. warna orange pada balon, warna kuning, orange, dan merah pada truk, kalimat berwarna putih pada dinding truk berwarna orange dan merah yang bertuliskan “sms sesukanya ke semua operator, dan internet-an sepuasnya”, serta warna putih pada tali. warna biru pada backgroun iklan tersebut.warna - warna tersebut termasuk warna ideal warna terang yang memiliki makna yang sama dengan warna - warna pada umumnya.

2.1.5. Pendekatan Semiotik

Komunikasi adalah usaha memperoleh makna dan komuniaksi merupakan transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan sebagainya, dengan menggunakan simbol-simbol -- kata-kata, gambar, figur, grafik dan sebagainya. Proses komuniaksi merupakan suatu proses dimana pengirim komunikator menyampaikan pesan kepada penerima komunikan dan pesan yang disampaikan itu dinyatakan kedalam sisitem tanda, supaya pesan dapat diterima dengan baik. Pesan membutuhkan konteks yang idacu yang dapat diterima oleh komunikan. Kode yang dikenal oleh komunikator dan komunikan itu akhirnya menjadi suatu konteks yang menghasilkan komunikasi yang efektif. Komunikasi menjadi efektif ketika tanda-tanda dipahami dengan baik common berdasarkan pengalaman pengirim maupun penerima. Sebuah pengalaman, yang disebut juga perceptual field, adalah jumlah total berbagai pengalaman yang dimiliki seorang selama hidupnya. Semakin besar kesesuaian commonality dengan perceptual field si penerima pesan, semakin besar tanda-tanda dapat diartikan sesuai dengan apa yang dimaksudkan oleh pihak pengirim. Shimp, 1999 : 166 Lambang pada dasarnya tidak mempunyai makna, kitalah yang memberi makna pada lambang tersebut. Makna sebenarnya ada dalam kepala kita bukan terletak pada lambang itu sendiri. Kalaupun ada orang yang mengatakan bahwa kata-kata mempuyai makna, yang ia maksudkan sebenarnya bahwa kata-kata itu mendorong orang untuk memberi makna yang telah disepakati bersama terhadap kata-kata itu. Dengan kata lain, sebenarnya tidak ada hubungan yang dialami antara lambang dengan referent objek yang dirujuknya. Dalam hal ini penekanan yang ada pada sistem tanda dan lambang lebih pada pemaknaan. Pesan yang disampaikan oleh komunikator tersebut dapat mendorong komunikanya untuk memaknai pesan yang disampaikan. Semakin banyak tanda yang sama digunakan, maka pemaknaan terhadap sesuatu hal itupun akan menjadi relatif sama. Secara estimologis, istilah semiotik berasal dari kata Yunani semeion yang berarti “tanda”. Tanda didefinisikan sebagai sesuatu yang atas dasar konvensi sosial yang terbangun sebelumnya dan dapat dianggap mewakili sesuatu yang lain Eco, 1979 : 16. Secara terminologis, semiotik dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari sederetan luas objek-objek, peristiwa-peristiwa dan seluruh kebudayaan sebagai tanda Eco, 1979 : 6. Semiologi atau semiotika adalah “ilmu umum tentang tanda” Pierce, 1931 : 35 . Semiologi berusaha menggali hakekat sistem tanda yang beranjak keluar kaidah tata bahasa dan sintaksis yang mengatur arti teks yang rumit, tersembunyi dan bergantung pada kebudayaan. Hal ini kemudian menimbulkan perhatian pada makna tambahan konotatif dan arti penunjukkan denotatif – kaitan dan kesan yang ditimbulkan dan diungkapkan melalui penggunaan dan kombinasi tanda. Beberapa pakar memiliki pandangan yang bermacam-macam tentang makna semiotik, seperti : 1. Van Zoest 1996: 5 mengartikan semiotik “ilmu tanda sign dan segala yang berhubungan dengannya, cara berfungsinya, hubungannya dengan kata lain, pengirimannya oleh mereka yang mempergunakannya”. 2. Preminger 2001 : 89 mengartikan semiotik sebagai ilmu tentang tanda-tanda. Ilmu ini menganggap bahwa fenomena sosial atau masyarakat dan kebudayaan merupakan tanda-tanda. 3. Saussure Budiman, 1999 : 107 mengartikan semiotik sebagai sebuah ilmu yang mengkaji kehidupan tanda-tanda ditengah masyarakat. 4. Dick Hartoko 1984 memberi semiotik adalah bagaimana karya itu ditafsirkan oleh para pengamat dan masyarakat lewat tanda-tanda atau lambang-lambang. Semiologi juga mencakup strukturalisme. Secara umum, strukturalisme merupakan sebuah paham filsafat yang memandang dunia sebagai realitas berstruktur. Strukturalisme merupakan suatu perkembangan ilmu bahasa yang berasal dari DeSaussure 1915 dan mengkombinasikan beberapa prinsip antropologi struktural dengan ilmu bahasa. Strukturalisme berbeda dengan ilmu bahasa dalam dua hal; strukturalisme tidak hanya menaruh perhatian pada bahasa verbal tapi juga pada setiap sistem tanda yang mengandung sifat seperti bahasa, strukturalisme kurang mengarahkan perhatian pada sistem tanda itu sendiri dan lebih memusatkan perhatian pada upaya pemilik teks dan artinya dalam hubungannya dengan kebudayaan “tuan rumah”. Ia menekankan perhatian pada penjelasan kebudayaan dan juga arti dari sudut ilmu bahasa, dan ia merupakan suatu aktifitas untuk mana pengetahuan tentang sistem tanda merupakan hal yang instrumental tetapi tidak memadai. Pendekatan semiotik memiliki tiga bidang studi utama, yaitu : 1. Tanda itu sendiri the sign itself Terdiri dari studi tentang beragam perbedaan dari tanda, perbedaan cara tersebut dimaknai dari berbagai cara tanda tersebut berhubungan dengan penggunaannya. Tanda merupakan hasil buatan manusia dan hanya bisa dimengerti oleh orang yang menggunakannya. 2. Kode-kode atau sistem-sistem dimana tanda-tanda tersebut diorganisir. Studi ini meliputi cara-cara dari beragam kode-kode yang telah dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atau budaya ataupun penggunaan dari saluran komunikasi yang dipakai untuk transmisinya. 3. Budaya dimana kode-kode dan tanda-tanda digunakan dalam hal ini tergantung pada penggunaan kode dan tanda bagi eksistensi dan bentuknya sendiri. Fiske, 1990 : 40

2.1.6. Semiotik Iklan

Seperti yang kita tahu, semiotika adalah cabang dar ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang tanda. Dalam kaitannya dengan iklan adalah semiotik banyak digunakan oleh para pengiklan dalam proses eksekusi iklan. Iklan memiliki pengertian sebagai proses penyampaian pesan kepada komunikan melalui media dengan tujuan agar komunikan tertarik memilih dan membeli. Menurut Hoed 1992 Iklan tidak hanya memberikan informasi tentang suatu produk ide, jasa dan barang tetapi iklan sekaligus memiliki sifat mendorong dan membujuk agar orang menyukai, memilih kemudian membeli. Iklan pada umumnya memiliki fungsi komunikasi secara langsung sehingga unsur pesan merupakan aspek utama dalam iklan. Dari sudut pandang semiotik, setiap pesan pemasaran mempunyai 3 komponen dasar, yaitu : objek, tanda, interpretan. Iklan yang dirancang harus memperhatikan simbol dan tanda yang akan digunakan untuk menyampaikan pengertian kepada konsumen. Sutisna, 2002 : 182 Semiotik bagi para pengiklan sangat penting, terlebih lagi dalam membuat iklan dan sasaran produk. Semiotik penting untuk memahami perilaku konsumen, karena konsumen menggunakan produk untuk mengekpresikan identitas sosial mereka. Setiadi, 2003 : 178

2.1.7. Model Semiotik

Semiotik modern mempunyai dua Bapak : yang satu adalah Charles Sanders Pierce 1834 – 1914, yang lain Ferdinand De Saussure 1857 – 1913. Mereka tidak saling mengenal Zoest, 1996 : 1. Kenyataan bahwa mereka tidak saling mengenal, menurut Zoest, menyebabkan adanya perbedaan – perbedaan yang penting , terutama dalam penerapan konsep – konsep, antara hasil karya para ahli semiotik yang berkiblat pada Pierce disatu pihak dan hasil pengikut karya De Saussure dipihak yang lain. Ketidak samaan itu, mungkin disebabkan oleh dua hal yang mendasar : Pierce adalah seorang ahli Filsafat dan logika, sedangkan De Saussure adalah cikal bakal linguistik umum. Pierce menjelaskan modelnya sebagai berikut : “ A sign is something which stand to somebody for somethingin same respect of capacity” sesuatu yang digunakan agar tanda bisa berfungsi, oleh pierce disebut ground. Konsekuensinya, tanda sign atau representamen selalu terdapat didalam hubungan triadic, yakni ground, object, dan interpretant” Pateda, 2001: 44 Pierce menjelaskan tanda yang dikaitkan dengan ground dibaginya menjadi Qualisign kualitas yang ada pada tanda, Sinsign eksistensi aktual benda atau peristiwa yang ada pada tanda, Legisign Norma yang dikandung oleh tanda. Berdasarkan interpretant, tanda sign, representament dibagi atas rheme tanda yang memungkinkan orang menafsirkan berdasarkan pilihan, dicent sign tanda sesuai kenyataan dan argumen tanda yang langsung memberikan alasan tentang sesuatu. Gambar 1. Model Semiotik Pierce Sign Objek Interpretant Fiske, 1990 : 42 Garis – garis berpanah tersebut hanya bisa dimengerti dalam hubungannya antara satu elemen dengan elemen yang lain. Tanda merujuk pada sesuatu diluar tanda itu sendiri yaitu obyek yang dipahami oleh interpretant. Istilah tanda sign yang merupakan representasi dari sesuatu diluar tanda itu sendiri yang disebut object, dimana berdasarkan object Pierce membagi tanda atas icon, index, dan symbol. Icon : sesuatu yang melaksanakan fungsi sebagai penanda yang serupa dengan obyeknya. Index : sesuatu yang melaksanakan fungsi sebagai penanda yang mengisyaratkan petandanya Symbol : sesuatu yang melaksanakan fungsi sebagai penanda yang oleh kaidah secara konvensi telah lazim digunakan didalam masyarakat. Gambar 2. Model Kategori Tanda Icon Symbol Index Fiske, 1990 : 47 Dengan mengacu pada model Pierce, makna dalam suatu teks tidak terjadi dengan sendirinya, tetapi diproduksi dalam hubungan antara teks dengan pengguna tanda. Hal ini merupakan suatu tindakan dinamis, kedua elemen teks dan pengguna tanda saling memberikan sesuatu yang sejajar. Bila suatu teks dan pengguna tanda berasal dari budaya yang relatif sama, interaksi keduanya akan lebih mudah terjadi, konotasi pengertian tambahan dan mitos cara pencapaian suatu pengertian dalam teks elah menjadi referensi pengguna tanda yang bersangkutan. Fiske 1990 143 Penelitian ini mengutamakan pemaknaan pesan yang ditampilkan didalam sebuah iklan. Peristiwa tersebut dipaparkan secara implisit dalam pembentukan tanda – tanda gambar, kata – kata, pewarnaan dan lain lain , dalam format sebuah iklan.

2.2. Kerangka Berpikir

Dokumen yang terkait

PEMAKNAAN IKLAN 3 ( THREE ) CELLULAR ( Analisis Semiotik Terhadap Iklan 3 ( Three ) Cellular Versi Mobil kecil bermuatan surat-surat pada media Billboard ).

2 11 75

“PEMAKNAAN IKLAN EXTRA JOSS VERSI LAKI DI TELEVISI” (Studi Semiotik Tentang Pemaknaan Iklan Extra Joss Versi Laki di Media Televisi).

1 7 96

PEMAKNAAN IKLAN LA.LIGHTS MENTHOL VERSI “LUKISAN MONALISA DI MEDIA CETAK (Studi Semiotik Pemaknaan Iklan LA. Lights Menthol Versi “Lukisan Monalisa” di Media Cetak).

0 3 74

PEMAKNAAN IKLAN OLI GLOBAL PETRO AMERICA ( Studi Semiotika tentang Pemaknaan Iklan Oli Global Petro America di Media Billboard).

0 0 88

PEMAKNAAN IKLAN ATTACK VERSI “AIR” DI MEDIA CETAK (Studi Semiotik mengenai pemaknaan iklan Attack versi Air di media cetak Nyata edisi 2018).

0 0 77

PEMAKNAAN IKLAN ATTACK VERSI “ AIR “ DI MEDIA CETAK ( Studi Semiotik Mengenai Pemaknaan Iklan Attack Versi Air di Media Cetak Nyata Edisi 2018 )

0 0 18

PEMAKNAAN IKLAN OLI GLOBAL PETRO AMERICA ( Studi Semiotika tentang Pemaknaan Iklan Oli Global Petro America di Media Billboard)

0 0 23

PEMAKNAAN IKLAN LA LIGHTS MENTHOL VERSI ”LUKISAN MONALISA” DI MEDIA CETAK (Studi Semiotik Tentang Pemaknaan Iklan L.A Lights Menthol versi “Lukisan Monalisa” di Media Cetak)

0 0 15

PEMAKNAAN IKLAN 3 ( THREE ) CELLULAR ( Analisis Semiotik Terhadap Iklan 3 ( Three ) Cellular Versi Mobil kecil bermuatan surat-surat pada media Billboard )

0 0 17

PEMAKNAAN IKLAN 3 ( THREE ) CELLULAR ( Studi Semiotik Pemaknaan Iklan 3 ( Three ) Cellular Versi Balon Mengangkat Tiga Truk Dump Kalttapilar Bermuatan Pada Media Billboard )

0 0 19