Faktor- faktor yang mempengaruhi kepatuhan cuci

sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah melakukan tindakan perawatan, menggunakan alat pelindung yang sesuai untuk setiap tindakan seperti misalnya: sarung tangan, gaun pelindung, celemek, masker, kacamata pelindung oleh setiap kontak langsung dengan darah atau cairan tubuh lain, pengelolaan dan pembuangan alat-alat tajam dengan hati- hati, pengelolaan limbah yang tercemar oleh darah atau cairan tubuh dengan aman, pengelolaan alat kesehatan bekas pakai dengan melakukan dekontaminasi, desinfeksi dan sterilisasi dengan benar, dan pengelolaan linen yang tercemar dengan benar.

1.5.6. Faktor- faktor yang mempengaruhi kepatuhan cuci

tangan perawat Lankford, Zembover, Trick, Hacek, Noskin, Peterson 2003 bahwa faktor yang berpengaruh pada tindakan cuci tangan adalah tidak tersedianya tempat cuci tangan, waktu yang digunakan untuk cuci tangan, kondisi pasien, efek bahan cuci tangan terhadap kulit dan kurangnya pengetahuan terhada standar. Sementara itu Tohamik 2003 menemukan dalam penelitiannya bahwa kurang kesadaran perawat dan fasilitas menyebabkan kurang patuhnya perawat untuk cuci Universitas Sumatera Utara tangan.Kepatuhan cuci tangan juga dipengaruhi oleh tempat tugas. Menurut Saefudin, et.al. 2006, tingkat kepatuhan untuk melakukan KU Kewaspadaan Universal, khususnya berkaitan dengan HIV AIDS, dipengaruhi oleh faktor individu jenis kelamin, jenis pekerjaan, profesi, lama kerja dan tingkat pendidikan, faktor psikososial sikap terhadap HIV dan virus hepatitis B, ketegangan dalam suasana kerja, rasa takut dan persepsi terhadap resiko, dan faktor organisasi manajemen adanya kesepakatan untuk membuat suasana lingkungan kerja yang aman, adanya dukungan dari rekan kerja dan adanya pelatihan. Beberapa ahli sebagaimana dikemukakan oleh Smet 1994, mengatakan bahwa kepatuhan dipengaruhi oleh faktor internal dan factor eksternal. Faktor internal yang mempengaruhi kepatuhan dapat berupa tidak lain merupakan karakteristik perawat itu sendiri. Karakteristik perawat merupakan ciri-ciri pribadi yang dimiliki seseorang yang memiliki pekerjaan merawat klien sehat maupun sakit Adiwimarta, et.al. 1999 dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.Karakteristik perawat meliputi variabel demografi umur, jenis kelamin, ras, suku bangsa dan tingkat pendidikan, kemampuan, persepsi dan motivasi. Universitas Sumatera Utara

1.6. Tempat dan penyebab infeksi nasokomial khusus di

ruangan ICU dengan ketidakpatuhan dalam melakukan cuci tangan dan menjaga kebersihan tangan

1.6.1. Traktus urinarius

Pemasangan kateter urine : a. Sistem drainase terbuka. b. Kateter dan selang tidak tersambung c. Kantung drainase menyentuh permukaan yang terkontaminasi. d. Tehnik penampungan yang tidak tepat. e. Obstruksi atau gangguan pada drainase urine. f. Urine dalam kateter atau selang drainase masuk kembali kedalam kandung kemih refluk. g. Tehnik mencuci tangan yang tidak tepat. h. Mengirigasi ulang kateter dengan larutan.

1.6.2. Luka bedah atau traumatic

a. Persiapan kulit mencukur dan membersihkan yang tidak tepat, sebelum pembedahan. b. Tehnik mencuci tangan tidak tepat. c. Tidak membersihkan permukaan kulit dengat tepat. d. Tidak tepat menggunakan tehnik aseptic selama ganti balutan. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Industri Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

0 31 107

Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 62 104

Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Nilai Pasar Saham Perusahaan Industri Manufaktur Terbuka Di Bursa Efek Indonesia

0 19 122

Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Nilai Pasar Saham Perusahaan Industri Manufaktur Terbuka di Bursa Efek Jakarta

0 26 110

Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 59 80

Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Perusahaan Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 5 62

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN FARMASI YANG Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2012.

0 1 13

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN FARMASI YANG Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2012.

1 1 17

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 8

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN FAKTOR TEKNIKAL TERHADAP RETURN SAHAM (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

2 16 121