Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

12 Sikap arif dan bijaksana, mantap, dewasa,menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat, serta secara obyektif mengevaluasi kinerja sendiri yang terdapat dalam kompetensi kepribadian tersebut, berhubungan dengan mental accounting yang harus dimiliki seorang calon guru ekonomi. Pertama, arif dan bijaksana serta mantap untuk mengambil keputusan dalam pengelolaan keuangan. Kedua, dewasa dalam artian seseorang telah memperhitungkan kelemahan dan kelebihan dari keputusan yang diambil. Ketiga, seorang guru tidak hanya memberikan contoh dari literatur atau artikel lainnya dalam mengelolaa keuangan yang bijaksana, diri mereka sendiri dapat menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat dalam menerapkan teori ke kehidupan sehari-hari. Keempat, dalam konteks mental accounting yakni mengevaluasi kinerja sendiri apakah seseorang tersebut telah bertindak dengan tepat ataukah belum.

2.1.2. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

Mahasiswa adalah peserta didik yang memiliki tingkatan paling tinggi dibandingkan dengan siswa SD, SMP, dan SMA SMK. Mahasiswa dianggap lebih dewasa dan dituntut untuk lebih mandiri dalam belajar, hidup, dan bersosialisasi. Belajar materi perkuliahan mereka, belajar bersosialisasi dengan tepat, dan belajar dalam memanajemen hidup terutama memanajemen uang mereka sendiri. Program Studi Pendidikan Ekonomi telah memberikan mata kuliah Dasar Akuntansi dan Keuangan bagi semua mahasiswanya. Terlepas mahasiswa tersebut ketika penjurusan akan memilih konsentrasi Akuntansi atau non akuntansi. 13 Pemberian mata kuliah Dasar Akuntansi dan Keuangan diharapkan menjadi dasar bagi mahasiswa Pendidikan Ekonomi guna memiliki pengetahuan dasar yang diapliasikan ketika mengelola keuangan pribadi dengan baik dan bijaksana. “ Kebutuhan manusia timbul dari : a Kebutuhan biologis untuk hidup makanan, minuman dan mungkin juga pakaian dan tempat tinggal. b Kebutuhan yang timbul dari peradaban dan kebudayaan manusia itu sendiri misalnya keinginan rumah yang baik, keinginan mendapatkan pendidikan, keinginan akan makanan lezat dan sebagainya. Lain-lain kebutuhan yang khas masing-masing perorangan. ” 3 Kebutuhan mahasiswa yang tidak terbatas, dan hanya didukung dengan sumber uang sebagai alat pemuas kebutuhan yang terbatas. Seorang mahasiswa akan memilih membelanjakan sepenuhnya uang mereka guna memenuhi seluruh kebutuhan yang sudah direncanakan maupun yang belum direncanakan, atau disisihkan untuk dimasukkan dalam akun tabungan sebagai suatu keputusan kegiatan keuangan mereka. Sumber uang yang biasa didapatkan oleh mahasiswa adalah uang saku dari orang tua, uang bonus, pendapatan yang didapatkan jika mahasiswa tersebut memiliki pekerjaan sampingan, dan bisa juga dari sumber uang lainnya. Pengelolaan uang dalam memenuhi kebutuhan berbanding lurus, dapat memenuhi kebutuhan konsumsi dan kebutuhan tabungan sebagai motif 3 Boediono,1989,Op. Cit., hal. 2 . 14 berjaga-jaga akan lebih bermanfaat dari pada melebihi dalam memenuhi kebutuhan seorang mahasiswa diluar uang yang dimiliki. 2.2. Mental Accounting

2.2.1. Hakekat Akuntansi

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB I

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB IV

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB V

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 55

T1__BAB V Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB V

0 0 2

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB IV

0 0 16

T1__BAB III Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB III

0 0 6

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB II

0 0 9

T1__BAB I Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB I

0 0 5