Kegunaan Praktis Kegunaan Akademis
Definisi pelayanan menurut Boediono 2003:60 menyatakan bahwa: “Pelayanan adalah suatu proses bantuan kepada orang lain dengan cara-
cara tertentu yang memerlukan kepekaan dan hubungan interpersonal agar tercipta kepuasan dan keberhasilan
.”
Definisi pelayanan menurut Lena Ellitan 2007:45 menyatakan bahwa : “Pelayanan adalah aktivitas-aktivitas yang tidak didefinisikan atau tidak
berwujud yang merupakan objek terutama dari transaksi yang dirancang untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan.”
Sedangkan definisi pelayanan menurut Kotler 2002: “Pelayanan adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan
oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun.
”
Dari ketiga definisi tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa pelayanan adalah suatu proses bantuan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang tidak
didefinisikan atau tidak berwujud yang merupakan objek terutama dari transaksi yang dirancang untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan.
Menurut Lewis dan Baums yang dikutip oleh Lena Elitan dan Lina Anatan 2007:47 mengungkapkan sebagai berikut:
“Kualitas pelayanan merupakan sebagai ukuran seberapa bagus tingkat layanan yang diberikan mampu menyesuaikan dengan ekspentasi
pelanggan, jadi kualitas pelayanan diwujudkan melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan serta ketetapan penyampaian
pelayanan tersebut membagi harapan pelanggan.
”
Sedangkan menurut Tjiptono 2007 : “Kualitas pelayanan dapat diartikan sebagai upaya pemenuhan kebutuhan
dan keinginan konsumen serta ketepatan penyampaiannya dalam mengimbangi harapan konsumen.”
Siti Kurnia Rahayu 2010:134 menyatakan bahwa : “Pelayanan pajak dalam meningkatkan kepatuhan dimana pelayanan pajak
sebagai pelayanan publik.” Masih menurut Siti Kurnia Rahayu 2010:134, Keputusan Menteri
Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Men-Pan No.81 tahun 1993 mengartikan :
“Pelayanan umum atau pelayanan publik adalah segala bentuk kegiatan pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah di pusat, di
daerah dan di lingkungan BUMND dalam bentuk barang dan jasa baik dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat maupun dalam
rangka pelaksanaan peraturan perundang-
undangan.”