Berdasarkan analisis  hasil  ujicoba  angket  minat  siswa  terhadap  media transvisi diperoleh  r
11
=0,83704 dan  r
tabel
=0,811 sehingga r
11
r
tabel
berarti instrumen dikatakan reliabel.
3.6.2.7 Daya Beda Angket
Langkah-langkah untuk menentukan daya pembeda pernyataan adalah: a
mengurutkan  semua  hasil  jawaban dari  skor  yang  tertinggi  sampai  dengan yang terendah;
b membagi  subyek  uji  coba  menjadi  dua  kelompok  yaitu  kelompok  atas  dan
kelompok  bawah.  Dengan  ketentuan  50  dari  skor  tertinggi  sebagai kelompok atas  dan 50 dari skor terendah sebagai kelompok bawah;
c menghitung mean kelompok atas dan kelompok bawah;
d menghitung daya pembeda soal dengan rumus:
maksimum skor
bawah kelompok
mean -
atas kelompok
mean 
D
3.6.3 Analisis Hasil Uji Coba Media Transvisi
Metode  analisis  data  yang  dimaksud  adalah  metode-metode  yang digunakan untuk mengolah atau memproses data yang telah diperoleh.
3.6.3.1 Uji Kesamaan Dua Varians
Sebelum  diberi  perlakuan  terhadap  subjek  ujicoba  skala  luas  maka  perlu dianalisis  dahulu  melalui  uji  kesamaan  dua  varians.  Hal  ini  dilakukan  untuk
mengetahui  bahwa  kelas  yang  dijadikan  subjek  ujicoba  memiliki  kemampuan
awal yang sama sebelum diberi perlakuan. Data awal yang digunakan adalah nilai rapor semester gasal siswa untuk mata pelajaran IPA.
Hipotesis statistiknya adalah: H
:
2 2
2 1
 
: varians kedua kelompok tidak berbeda H
1
:
2 2
2 1
 
: varians kedua kelompok berbeda Untuk menguji kesamaan dua varians Sudjana 2005: 250 digunakan:
terkecil Varians
terbesar Varians
hitung
F Kriteria pengujian adalah terima H
jika:
 
1 ,
1 2
1
2 1
 
n n
hitung
F F
3.6.3.2 Uji Normalitas
Uji  ini  dilakukan  untuk  mengetahui  apakah  data  hasil  nilai  belajar  siswa yang dianalisis terdistribusi normal atau tidak. Untuk mengetahui normalitas data
kemampuan pemahaman siswa digunakan uji Chi Kuadrat:
 
 
k i
i i
i
E E
O x
1 2
2
Keterangan:
2
x
= harga Chi kuadrat
i
O = frekuensi hasil pengamatan
i
E = frekuensi yang diharapkan
k
= jumlah kelas interval
Kriteria  pengujian  adalah  jika χ
2 hitung
χ
2 tabel
dengan  derajat  kebebasan d
k
=  5-1  dan  taraf  signifikan  5,  maka  data  berdistribusi  normal  Sugiyono 2010:  243.  Berdasarkan  analisis  nilai  tes  kelompok  eksperimen  diperoleh
χ
2 hitung
=4,9676 dengan derajat kebebasan d
k
= 5-1 dan taraf signifikan 5 harga χ
2 tabel
= 9,488,  maka data berdistribusi normal. Untuk analisis nilai tes kelompok kontrol  diperoleh
χ
2 hitung
= 4,5399  dengan  derajat  kebebasan  d
k
=  5-1  dan  taraf signifikan 5 harga
χ
2 tabel
= 9,488, maka data berdistribusi normal.
3.6.3.3 Analisis Hasil Belajar Siswa
Nilai  tes  pada  bab  gaya  digunakan  untuk  pengujian  hipotesis  untuk mengetahui  apakah  pembelajaran  dengan  menggunakan  media  transvisi lebih
efektif daripada pembelajaran konvensional dalam ketuntasan hasil belajar siswa. Untuk menguji hipotesis maka digunakan uji pihak kanan.
Rumusan hipotesisnya adalah: Ho:
2 1
  
artinya nilai rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen lebih kecil atau sama dengan kelompok kontrol
Hi:
2 1
  
artinya nilai rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol
1
 nilai rata-rata hasil belajar belajar kelompok eksperimen
2
 nilai rata-rata hasil belajar belajar kelompok kontrol
Pengujian  hipotesis  ini  menggunakan  rumus  uji  t.  Uji  t  yang  digunakan adalah sebagai berikut:
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
2 2
1 1
2 2
2 1
2 1
2 1
2 n
s n
s r
n s
n s
x x
t
Keterangan:
1
x
=   Rata-rata kelompok A
2
x
=   Rata-rata kelompok B
1
s = Simpangan baku kelompok A
2
s = Simpangan baku kelompok B
2 1
s
= Varians kelompok A
2 2
s
= Varians kelompok B r
= Korelasi antar sampel
Kriteria  yang  digunakan adalah  Ho  diterima  apabila
2 1
1 2
1 1
 
  t
t -t
α
dengan derajat  kebebasan  untuk  tabel  distribusi  t  adalah  n
1
+n
2
-2  dengan  peluang
 
 
1 taraf signifikansi
 
 = 5 .
3.6.3.4 Analisis Angket Minat Belajar Siswa