Identifikasi Masalah Rumusan masalah Karakteristik Perkembangan anak usia kelas awal SD

sebagian besar peserta didik kelas awal sekolah dasar rendah.Seperti halnya yang dijumpai di SD Negeri 1 Palapa,bahwasannya prestasi belajar keseluruhan mata pelajaran pada siswa kelas II nilai rata-rata nya masih kurang baik. Selain itu,siswa masih mengutamakan belajar dengan cara menghafal saja,sehingga saat anak-anak mengerjakan tes,hasilnya masih belum mencapai nilai rata-rata KKM yang ditetapkan sekolah yakni 65 dan metode pembelajaran tematik di kelas II belum dilaksanakan secara maksimal, sehingga anak-anak sering merasakan bosan dalam pembelajaran. Atas dasar pemikiran di atas dan dalam rangka implementasi Standar Isi yang termuat dalam Standar Nasional Pendidikan, maka pembelajaran pada kelas awal sekolah dasar yakni kelas satu, dua, dan tiga lebih sesuai jika dikelola dalam pembelajaran terpadu melalui pendekatan pembelajaran tematik.

1.2 Identifikasi Masalah

Pemberlakuan pembelajaran tematik di kelas rendah Sekolah Dasar secara institusional telah diterima oleh seluruh SD, termasuk SDN 1 Palapa Kecamatan Tanjungkarang Pusat. Tetapi dalam kerangka profesional, pemberlakukan tersebut berhadapan dengan sejumlah kendala. Diantara kendala yang teridentifikasi oleh peneliti sebagai guru kelas II di SDN 1 Palapa adalah sebagai berikut: Memperhatikan situasi di atas, kondisi yang ada saat ini adalah : a. Prestasi belajar keseluruhan mata pelajaran pada siswa kelas II SD Negeri 1 Palapa nilai rata-rata nya masih kurang baik. b. Siswa masih mengutamakan belajar dengan cara menghafal saja,sehingga saat anak-anak mengerjakan tes,hasilnya masih belum mencapai nilai rata- rata KKM yang ditetapkan sekolah. c. Metode pembelajaran tematik di kelas II belum dilaksanakan secara maksimal,sehingga anak-anak sering merasakan bosan dalam pembelajaran.

1.3 Rumusan masalah

Bagaimanakah meningkatkan aktifitas dan hasil belajar pada pembelajaran tematik dengan tema lingkungan melalui metode Bermain Peran di kelas II SD Negeri 1 Palapa kecamatan Tanjungkarang Pusat ?.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dengan menggunakan pembelajaran tematik pada kelas awal Sekolah Dasar adalah sebagai berikut: Meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada pembelajaran Tematik dengan tema Lingkungan melalui metode Bermain Peran di kelas II SD Negeri 1 Palapa kecamatan Tanjungkarang Pusat. 1.5 Manfaat penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini diharapkan dapat memberikan manfaat atau kontribusi sebagai berikut:

A. Bagi siswa.

Melalui kegiatan penelitian ini diperoleh aturan-aturan, rambu-rambu dan model pembelajaran tematik yang lebih realistik yang memungkin dikembangkan di sekolah dasar.

B. Bagi guru.

Penelitian ini memberikan pengalaman langsung kepada guru kelas untuk memecahkan permasalahan secara terencana dan sistematis yang terkait dengan pembelajaran tematik di Sekolah Dasar, khususnya di Kelas II Sekolah Dasar Negeri 1 Palapa Kecamatan Tanjungkarang Pusat.

C. Bagi sekolah.

Secara kelembagaan adalah mengembangkan fungsi lembaga pendidikan dalam mewujudkan pengelolaan kurikulum berbasis sekolah sebagai amanat KTSP. Antara lain merintis pelaksanaan pembelajaran tematik yang benar-benar merujuk kepada kondisi dan kompetensi realistik sekolah yang bersangkutan.

D. Bagi peneliti.

Penelitian ini diharapkan bagi peneliti adalah mendapatkan pengalaman langsung dalam menggunakan strategi pembelajaran bermain peran dalam meningkatkan hasil belajar siswa.Keterlibatan peneliti dalam PTK akan dapat meningkatkan profesionalisme dalam proses pembelajaran. PTK juga merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk memahami apa yang terjadi di kelas dan cara pemecahannya yang dapat dilakukan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Karakteristik Perkembangan anak usia kelas awal SD

Anak yang berada di kelas awal SD adalah anak yang berada pada rentangan usia dini. Masa usia dini ini merupakan masa yang pendek tetapi merupakan masa yang sangat penting bagi kehidupan seseorang. Oleh karena itu, pada masa ini seluruh potensi yang dimiliki anak perlu didorong sehingga akan berkembang secara optimal. Karakteristik perkembangan anak pada kelas satu, dua dan tiga SD biasanya pertumbuhan fisiknya telah mencapai kematangan, mereka telah mampu mengontrol tubuh dan keseimbangannya.Selain itu, perkembangan sosial anak yang berada pada usia kelas awal SD antara lain mereka telah dapat menunjukkan keakuannya tentang jenis kelaminnya, telah mulai berkompetisi dengan teman sebaya, mempunyai sahabat, telah mampu berbagi, dan mandiri. Hamalik. 2002 : 144 perkembangan emosi anak usia 6-8 tahun antara lain anak telah dapat mengekspresikan reaksi terhadap orang lain, telah dapat mengontrol emosi, sudah mampu berpisah dengan orang tua dan telah mulai belajar tentang benar dan salah. Untuk perkembangan kecerdasannya anak usia kelas awal SD ditunjukkan dengan kemampuannya dalam melakukan seriasi, mengelompokkan obyek, berminat terhadap angka dan tulisan, meningkatnya perbendaharaan kata, senang berbicara, memahami sebab akibat dan berkembangnya pemahaman terhadap ruang dan waktu.

2.2 Cara Anak Belajar

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN METODE BERMAIN PERAN DALAM PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS II A SD AL KAUTSAR BANDAR LAMPUNG

0 7 19

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA LINGKUNGAN MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS I SD NEGERI I WAY KANDIS BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013-2014

1 18 66

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 1 JATI INDAH KECAMATAN TANJUNGBINTANG

0 18 81

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PEMBELAJARAN TEMATIK DENGAN TEMA LINGKUNGAN MELALUI METODE BERMAIN KARTU SISWA KELAS I A SD XAVERIUS I TELUK BETUNG BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 12 48

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV C SD NEGERI 1 METRO PUSAT

0 6 65

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS 3 SD NEGERI 1 MANGGIS KECAMATAN MOJOSONGO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2010 2011

0 10 71

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MELALUI PENDEKATAN TEMATIK (TEMA: LINGKUNGAN) DENGAN METODE MAKE Peningkatan Aktivitas Belajar Melalui Pendekatan Tematik (Tema: Lingkungan) Dengan Metode Make A Match Pada Siswa Kelas III SD Negeri 2 Sindon Kecamatan Ngemp

0 1 14

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MELALUI PENDEKATAN TEMATIK (TEMA: LINGKUNGAN) DENGAN METODE MAKE Peningkatan Aktivitas Belajar Melalui Pendekatan Tematik (Tema: Lingkungan) Dengan Metode Make A Match Pada Siswa Kelas III SD Negeri 2 Sindon Kecamatan Ngemp

0 0 17

Peningkatan Prestasi Belajar Pada Tema Peristiwa Melalui Model Pembelajaran Tematik Pada Siswa Kelas II SD Negeri Paguyangan 03.

0 0 2

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA KONKRIT PADA PEMBELAJARAN TEMATIK DI KELAS I SD

0 0 10