Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Obyek Penelitian

Objek penelitian ini yaitu perusahaan manufaktur. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 12 perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponen tahun 2010-2013. Penarikan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Purposive sampling adalah metode pengambilan sampel yang dilakukan sesuai dengan tujuan penelitian yang ditetapkan Sekaran, 1992 dalam Anindhita, 2010. Sampel ini ditetapkan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, sebagai berikut : • Perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponen yang listing di Bursa Efek Indonesia BEI selama periode penelitian, yaitu 2010-2013. • Perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponen yang memiliki data laporan keuangan yang lengkap selama periode penelitian, yaitu 2010-2013.

3.2 Jenis Dan Sumber Data

Jenis data yang akan digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan perusahaan manufaktur subsektor otomotif dan komponen yang diambil dari publikasi laporan keuangan tahunan di Bursa Efek Indonesia. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan tidak hanya untuk keperluan riset semata yang diterbitkan oleh suatu lembaga Amirullah, 2002.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi, ini digunakan untuk mendapatkan data mengenai Hutang Debt To Equity Ratio, persediaan Inventorry turnover dan Return On Equity ROE yang didapat dari laporan keuangan perusahaan Manufaktur subsektor otomotif dan komponen yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia BEI. Data yang dikumpulkan adalah laporan keuangan dan laporan kinerja perusahaan yang dipublikasikan pada situs Bursa Efek Indonesia atau Indonesian Stock Exchange IDX periode 2010 sampai 2013.

3.4 Populasi Dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manfaktur subsektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling yaitu metode dimana pemilihan sampel pada karakteristik populasi yang sudah diketahui sebelumnya dengan kriteria sebagai berikut : 1. Perusahaan tersebut harus terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2. Perusahaan tersebut membuat laporan keuangan tahunan pada Tahun 2010– 2013 dan telah dipublikasikan di Bank Indonesia. 3. Data yang dibutuhkan untuk penelitian tersedia selama Tahun 2010-2013. Tabel 3.1 Daftar perusahaan sektor manufaktur subsektor otomotif dan komponen No Saham Emiten IPO 1 ASII Astra International Tbk 04 April 1990 2 AUTO Astra Otoparts Tbk 15 Juni 1996 3 BRAM Indo Kordsa Tbk 05 September 1990 4 GDYR Goodyear Indonesia Tbk 1 Desember 1980 5 GJTL Gajah Tunggal Tbk 5 Mei 1990 6 IMAS Indomobil Sukses International Tbk 15 September 1993 7 INDS Indospring Tbk 10 Agustus 1990 8 LPIN Multi Prima Sejahtera Tbk 05 Februari 1990 9 MASA Multistrada Arah Sarana Tbk 09 Juni 2005 10 NIPS Nipress Tbk 24 Juli 1991 11 PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk 12 Juli 1990 12 SMSM Selamat Sempurna Tbk 09 September 1996 Sumber : www.idx.co.id data perusahaan manufaktur subsektor otomotif dan komponen diolah

3.5 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

3.5.1 Variabel Penelitian

Variabel yang akan digunakan dalam penelitian ini, yaitu : 1. Variabel Dependen Variabel dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen Supomo,1999. Dalam penelitian ini variabel dependen adalah profitabilitas yang diukur dengan ROE. 2. Variabel Independen Variabel independen adalah tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel yang lain. Variabel independen yang akan diuji dalam penelitian ini adalah variabel Hutang yang diukur dengan Debt to equity ratio dan variabel persediaan yang diukur dengan menggunakan Inventorry turnover.

3.5.2 Definisi Operasional Variabel

3.5.2.1 Variabel Dependen

Profitabilitas perusahaan dapat dihitung dengan mengguanakan ratio profitability yaitu Return On Equity ROE. Return on equity adalah rasio profitability yang dihitung dengan cara membagi laba setelah pajak dengan total equity. Return on equity menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba atas total equityt yang dimilikinya. Menurut Weston dan Brigham 1990, rumus untuk menghitung ROE adalah sebagai berikut: Return on equity ROE = x 100

3.5.2.2 Variabel Independen

Variabel Independen pada penelitian ini, yaitu tingkat Hutang yang diukur dengan DER dan persediaan yang diukur dengan ITO.

1. Hutang Debt To Equity Ratio

Hutang perusahaan dapat diukur dengan menggunakan rasio hutang, rasio hutang tersebut yaitu Debt to equity ratio DER. Debt to equity ratio DER merupakan rasio hutang terhadap modal sendiri. Rasio ini mengukur seberapa besar perusahaan dibiayai oleh hutang dibanding dengan modal sendiri. Menurut Subramanyam Wild 2010, rumus untuk menghitung DER adalah sebagai berikut: Debt to Equity Ratio DER = x 100

Dokumen yang terkait

Pengaruh Return on Equity (ROE), Return on Asset (ROA) dan Earning Per Share (EPS) terhadap Return saham Pada perusahaan Otomotif dan Komponen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

10 166 91

Pengaruh Return On Capital Employed (ROCE), Return On Asset (ROA), Dan Return On Equity (ROE) Terhadap Earnings Per Share (EPS) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

26 161 93

Analisis Pengaruh Financial Leverage Terhadap Return on Equity dan Earning per Share Pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 49 98

Pengaruh Leverage terhadap Return On Equity Pada Industri Otomotif Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta.

1 37 78

Pengaruh Quick Ratio, Banking Ratio, Dan Return On Equity Terhadap Perubahan Harga Saham Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 100 91

Pengaruh Return On Asset, Return On Equity, Dan Price Earning Ratio Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

1 41 129

Pengaruh Financial Leverage, Return on Equity (ROE), Ukuran Dan Umur Perusahaan Terhadap Tingkat Underpricing Pada Perusahaan Yang Melakukan IPO Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 30 95

Analisis Pengaruh Laba Bersih Akuntansi, Return On Equity (ROE), Return On Asset (ROA) Dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 33 86

Pengaruh Return On Equity, Current Ratio, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI tahun 2011-2013

0 23 84

Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Return On Equity dan Managerial Ownership Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 46 97