9. Use case 9. 3. Class Diagram
2. 9. 4. Sequence Diagram
Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem termasuk pengguna, display, dan sebagainya berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal waktu dan dimensi horizontal objek-objek yang terkait. Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan. Contoh sequence diagram dapat dilihat pada gambar 2.14. Gambar 2. 14 Sequence Diagram2. 9. 5. Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya internal processing. Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem dan interaksi antar subsistem secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. Contoh activity diagram dapat dilihat pada gambar 2.15. : Petugas Pendaftaran : Input data pasien Interface : Pendaftaran input data simpan batal Gambar 2. 15 Activity Diagram2. 9. 6. Collaboration Diagram
Menunjukan informasi yang sama seperti dalam sequence diagram. Perbedaannya adalah cara mengelompokan object sequence berdasarkan urutan nomber dari pesan. Contoh collaboration diagram dapat dilihat pada gambar 2.16. Gambar 2. 16 Collaboration Diagram2. 9. 7. State Diagram
Statechart diagram menggambarkan transisi dan perubahan keadaan dari satu state ke state lainnya suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima. Pada umumnya statechart diagram menggambarkan class tertentu satu class dapat memiliki lebih dari satu statechart diagram. Contoh state diagram dapat dilihat pada gambar 2.17.Parts
» 2. Perumusan Masalah 3. Maksud dan Tujuan
» 3. Pengantar Multimedia 3. 1. Definisi Multimedia
» Velocity AAC Advanced Audio Coding [.m4a]
» Audio CD [.cda] Mpeg Audio Layer 3 [.mp3]
» MIDI Music Instrument Digital Interface [.midi]
» 5. Pengenalan Kriptografi 5. 1. Definisi dan Sejarah
» 5. Aplikasi Kriptografi 5. 1. Confidentality dan Privacy
» 5. 3. Jenis-jenis Kriptografi 5. 3. 1. Kunci Simetris
» 6. 1. Kriteria Steganografi 6. Media Cover
» 6. 3. Least Significant Bit LSB
» 6. 4. Dynamic Cell Spreading DCS
» 7. 1. Manajemen Kunci 7. Digital Signature Algorithm DSA
» 9. Use case 9. 3. Class Diagram
» 9. 4. Sequence Diagram 9. 5. Activity Diagram
» 9. 6. Collaboration Diagram 9. 7. State Diagram
» Flowgraph Notation 11. 1. White Box Testing
» Cyclomatic Complexity 11. 1. White Box Testing
» Graph Matrix 11. 1. White Box Testing
» Performance Testing 11. Black Box Testing
» Uji Ketahanan Uji Sebab-Akibat
» 11. Pengujian Perangkat Lunak 1. Analisis Sistem
» 1. 1. Analisis Masalah 1. 2. Analisis Algoritma
» 1. 2. 2. Analisis Digital Signature Algorithm DSA
» 1. 2. 2. 1. Analisis Prosedur Pembangkitan Sepasang Kunci
» 1. 2. 2. 2. Analisis Pembentukan Digital Signature
» 1. 2. 2. Analisis Verifikasi Digital Signature
» 1. 2. Analisis Teknik Dynamic Cell Spreading DCS 1. 2. 1. Analisis Proses Embedding
» 1. 2. 2. Analisis Proses Extracting 1. Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak
» 1. 5. 1. Use Case Diagram 1. 5. 2. Skenario Use Case
» Embed File Browse File Stego
» 2. 5. Jaringan Semantik 2. 6. Perancangan Method 2. 6. 1 Method Embed File
» 2. 6. 2 Method Extract File 1. Implementasi Sistem
» 2. 2. 2. Pengujian Create Digital Signature
» 2. 2. 3. Pengujian Verify Digital Signature
» 2. 3. Pengujian Black Box 2. 3. 1. Pengujian Kecepatan Membuat Signature
» 2. 3. 2. Pengujian Penyisipan Terhadap File Gambar
» 2. 3. 3. Pengujian Penyisipan Terhadap File Suara
» 2. 3. Pengujian Penyisipan Terhadap File Video
» 2. 3. 5. Pengujian Ekstraksi Terhadap File Citra
» 2. 3. 6. Pengujian Ekstraksi Terhadap File Audio
» 2. 3. 7. Pengujian Ekstraksi Terhadap File Video
» 2. 3. 8. Pengujian Kecepatan Verifikasi Signature
» 2. 3. 16. Hasil Pengujian Berdasarkan Kriteria Steganografi
Show more