Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian 1. Bagi Guru

melatih siswa agar membiasakan diri dalam kerja kelompok, dengan berdiskusi siswa dapat berfikir kritis, saling menyampaikan pendapat dan menyumbangkan pikiranya untuk memecahkan masalah bersama. 3. Bagi Sekolah Hasil penelitian tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD bisa dijadikan sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika sehingga dapat meningkatkan hasil belajar secara umum. Oleh karena itu, pihak sekolah diharapkan dapat memberikan dukungannya dengan menyediakan fasilitas yang dapat mendukung proses pembelajaran. 4. Bagi Peneliti Hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan peneliti tentang model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika peserta didik.

1.7 Definisi Operasional

Adapun beberapa istilah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Konsep adalah ide atau gagasan yang dinyatakan dalam sebuah definisi yang dapat disusun dengan kata, simbol atau tanda. Konsep dalam matematika adalah abstrak yang memungkinkan kita untuk mengelompokkan mengklasifikasikan objekkejadian. 2. Pemahaman konsep adalah kemampuan siswa dalam memahami konsep- konsep yang telah dipelajari sebelumnya. Seseorang dikatakan memahami suatu konsep jika ia dapat memberi penjelasan atau memberi uraian yang lebih rinci tentang konsep yang dipelajari, mampu memberikan contoh konsep dan bukan konsep serta mampu menerapkan konsep dalam memecahkan masalah. Adapun indikator pemahaman konsep dalam penelitian ini adalah: a. Menyatakan ulang sebuah konsep secara verbal atau tulisan. b. Dapat memilih, membedakan antara contoh-contoh dan yang bukan contoh. c. Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis. d. Mengaplikasikan konsep atau algoritma ke dalam pemecahan masalah. 3. Ada beberapa model dalam pembelajaran kooperatif salah satu diantaranya adalah model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division STAD. STAD merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif yang paling sederhana dan merupakan model pembelajaran yang paling baik untuk permulaan bagi pendidik yang baru menggunakan model pembelajaran kooperatif.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Strategi dalam pelaksanaan pembelajaran matematika dengan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions STAD untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika adalah sebagai berikut: a. Guru mengelompokkan siswa menjadi 9 kelompok menurut prosedur STAD, tujuh kelompok beranggotakan 4 orang siswa dan dua kelompok beranggotakan 5 orang siswa. b. Guru menyampaikan presentasi kelas dengan memberikan materi pelajaran secara singkat. c. Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menyelesaikan LAS. d. Siswa menuliskan hasil diskusi kelompok mereka di papan tulis. e. Guru bersama siswa melakukan pembahasan alternatif jawaban yang digunakan siswa dalam menjawab pertanyaan. f. Guru dan siswa menyimpulkan masalah yang telah siswa diskusikan dalam kelompoknya maupun hasil dari presentasi kelas. g. Dilaksanakan kuis sebanyak 4 kali, kuis dikerjakan secara individu. h. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memperoleh skor tertinggi 2. Berdasarkan hasil tes pemahaman konsep yang diberikan kepada siswa pada siklus I diperoleh nilai rata-rata sebesar 74,16 dan meningkat pada siklus II menjadi 85,66 sehingga diperoleh peningkatan rata-rata pemahaman konsep siswa sebesar 11,5. Selain itu, diperoleh peningkatan ketuntasan belajar sebanyak 6 orang 15,79, yaitu dari 27 orang siswa 71,05 pada siklus I meningkat menjadi 33 orang siswa 86,84 pada siklus II dan tingkat ketuntasan klasikal yang diperoleh pada siklus II yakni 86,84 sudah mencukupi syarat ketuntasan klasikal yaitu ≥ 85 siswa yang mencapai tes

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES BELAJAR FISIKA SISWA SMP KELAS VIII

0 4 178

Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan STAD untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematika pada Materi Persamaan Garis Lurus Kelas VIII

0 12 94

Penerapan Model Pembelajaran Arias Terintegrasi Pada Pembelajaran Kooperatif Stad Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika( PTK Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Colomadu Tahun 2011/2012 )

1 4 9

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA SMP SWASTA TRISAKTI 2 MEDAN.

0 5 22

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD Penerapan Model Pembelajaran Arias Terintegrasi Pada Pembelajaran Kooperatif Stad Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika (Ptk Pada Siswa Kelas Viii C Smp Negeri 3

0 1 17

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Student Teams Achievement Division) Berbantuan CD Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Matematika Materi Pokok Persamaan Garis Lurus untuk Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Boja.

0 0 2

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Materi Himpunan Pada Siswa Kelas VII 4 SMP Negeri 13 Tahun 2016

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 2 SIGI PADA MATERI PERSAMAAN KUADRAT

0 0 14

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE UNTUK MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS VIII C DI SMP NEGERI 2 CILONGOK

0 0 12