16 berwenang. Sehingga hal tersebut menimbulkan adanya dualisme penegakan
hukum. Dimana di satu sisi, berdasarkan Undang-Undang Pers sebagai peraturan
yang lex specialis tindakan insan pers yang merahasiakan identitas narasumber sebagai pelaku kejahatan bukanlah merupakan suatu kesalahan tetapi disisi lain
apabila dilihat dari ketentuan KUHP tindakan insan pers tersebut dapat dikatakan telah melakukan tindak pidana.
Berdasarkan hal-hal yang dikemukakan di atas, maka penulis terinspirasi untuk mengangkat masalah ini dalam tulinsan skripsi dengan judul
“PERANAN KEPOLISIAN TERHADAP INSAN PERS DALAM MERAHASIAKAN
IDENTITAS NARASUMBER
SEBAGAI PELAKU
KEJAHATAN MELALUI LIPUTAN INVESTIGASI BERDASARKAN KUHP DAN
UNDANG-UNDANG NO.40 TAHUN 1 999 TENTANG PERS”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaturan hukum tentang tindakan insan pers dalam
merahasiakan identitas narasumber sebagai pelaku kejahatan melalui liputan investigasi?
2. Bagaimana bentuk-bentuk, pelaksanaan dan faktor-faktor penyebab
tindakan merahasiakan identitas narasumber oleh insan pers?
Universitas Sumatera Utara
17 3.
Bagaimana peranan aparat penegak hukum kepolisian terhadap insan pers dalam menindaklanjuti tindakan merahasiakan identitas narasumber
sebagai pelaku kejahatan?
C. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penulinsan
Adapun yang menjadi tujuan dari penulinsan skripsi ini adalah : 1.
Mengetahui dan memahami tindakan merahasiakan identitas narasumber sebagai pelaku kejahatan melalui liputan investigasi yang
ditinjau dari KUHP dan Undang-Undang Pers. 2.
Mengetahui bentuk-bentuk dan pelaksanaan serta faktor-faktor penyebab dari tindakan insan pers dalam merahasiakan identitas
narasumber. 3.
Mengetahui peranan aparat penegak hukum kepolisian terhadap insan pers dalam menindaklanjuti tindakan merahasiakan identitas
narasumber sebagai pelaku kejahatan. Adapun manfaat yang penulis harapkan dan akan diperoleh dari
penulinsan ini adalah sebagai berikut : 1.
Manfaat Teoritis Penulis berharap karya tulis ilmiah berbentuk skripsi ini dapat
memberikan manfaat bagi kalangan akademis pada khususnya, dan masyarakat pada umumnya tentang pemahaman mengenai tindakan
merahasiakan identitas narasumber sebagai pelaku kejahatan yang dilakukan oleh insan pers.
2. Manfaat Praktis
Universitas Sumatera Utara
18 Memberikan masukan kepada pihat terkait, diantaranya pers dalam
menjalankan tugas dan profesinya sesuai dengan peraturan, kepada aparat penegak hukum kepolisian dan lembaga legislative dalam
membentuk Undang-Undang.
D. Keaslian Penulinsan