BAB III GAMBARAN UMUM KABUPATEN ACEH SINGKIL
3.1 Profil Kabupaten Aceh Singkil
Kabupaten Aceh Singkil terletak pada posisi 2°02’-3°0’LU 97°04’- 98°12’BT. Luas area adalah 3.578 km² atau 357.800 Ha.
Batas Kabupaten Aceh Singkil sebagai berikut : ● Sebelah Barat
: Kabupaten Aceh Selatan ● Sebelah Timur
: Sumatera Utara ● Sebelah Utara
: Kabupaten Aceh Tenggara ● Sebelah Selatan
: Samudera Indonesia Jumlah penduduk pada tahun 2001 berjumlah 119.025 jiwa, tahun 2002
berjumlah 133.062 jiwa, tahun 2003 berjumlah 140.002 jiwa, tahun 2004 berjumlah 145.738 jiwa, dan pada tahun 2005 berjumlah 148.169 jiwa.
Dilihat dari pertumbuhan penduduk di atas, maka selama lima tahun terjadi pertumbuhan penduduk 5,14, 10,55, 4,96, 3,94, dan 1,64. Pertumbuhan
penduduk yang paling tinggi antara tahun 2001 ke tahun 2002 dan pertumbuhan penduduk yang paling rendah adalah antara tahun 2004 ke 2005. kecamatan yang
paling padat penduduknya adalah Kecamatan Gunung Meriah yaitu 25.238 jiwa dan Kecamatan yang penduduknya paling sedikit adalah Kecamatan Longkip yaitu 3.579
jiwa. desa yang paling padat penduduknya adalah Desa Subulusalam yaitu 6.150 jiwa
dan desa yang jarang penduduknya adalah Desa Kuta Batu Kecamatan Simpang Kanan yaitu 53 jiwa.
3.2 Mata Pencaharian Penduduk
a. Pertanian Areal persawahan 14.840 Ha, yang tersebar di 15 kecamatan. Lahan sawa
menurut jenis irigasi : teknis belum ada, semi teknis 300 Ha, sederhana 360, non Pu 2.065 Ha dan tadah hujan 12.115 Ha. Luas perkebunan rakyat ±23.000 Ha. Jumlah
petani 55.568 jiwa, berarti setiap petani mempunyai lahan pertanian seluas 0,68 Ha, idealnya setiap petani harus mempunyai 2 Ha lahan, dan berarti petani di Kabupaten
Aceh Singkil memerlukan lahan pertanian seluas 1,32 Hajiwa dalam arti satu keluarga satu orang yang aktif.
b. Nelayan Jumlah nelayan di Kabupaten Aceh Singkil ±6.205 orang. Nelayan Kabupaten
Aceh Singkil kebanyakan masih memiliki sarana prasarana yang sederhana, lebih- lebih setelah kena bencana alam. Banyak alat tangkap yang hilang atau rusak. Upaya
yang dilakukan dalam rangka memulihkan kondisi seperti semula adalah memberikan bantuan langsung BLT, peningkatan SDM nelayan dan penyuluhan.
c. Perkebunan Tanaman unggulan dari perkebunan Kabupaten Aceh Singkil adalah kelapa
sawit yang merupakan andalan bagi masyarakat. Tanaman ini perkembangannya dari tahun ke tahun semakin meningkat, terlihat mulai tahun 2000 sd 2005 adalah 9.594-
10.376-12.655-13.735-17.062-dan 23.000 Ha. d. Peternakan
Bidang peternakan yang sedang giat-giatnya dikembangkan oleh masyarakat di samping ternak kecil adalah ternak besar sapi, ternak sapi perkembangannya dari
tahn ke tahun semakin meningkat. Berarti sapi adalah ternak yang digemari oleh masyarakat. Perkembangannya mulai tahun 2000 sd 2004 adalah :
Tahun 2000 perkembangannya sampai mencapai 4.448 ekor Tahun 2001perkembangannya sampai mencapai 5.966 ekor
Tahun 2002 perkembangannya sampai mencapai 7.368 ekor Tahun 2003 perkembangannya sampai mencapai 7.5210 ekor
tahun 2004 perkembangannya sampai mencapai 7.715 ekor
3.3 Topografi