2.3 Prosedur Pemafaatan Radiografi Kedokteran Gigi
Prosedur yang harus dilakukan sebelum melakukan radiografi kedokteran gigi adalah membuat permintaan tertulis untuk dilakukan radiografi oleh dokter gigi,
adanya izin dari dokter gigi dari bagian radiologi kedokteran gigi untuk melakukan radiografi dan proteksi radiasi.
2.3.1 Permintaan Tertulis untuk Melakukan Radiografi
Setiap tindakan radiografi kedokteran gigi terhadap pasien, mahasiswa kepaniteraan klinik harus meminta persetujuan pada dokter gigi untuk mendapat surat
order foto radiografi dari dokter gigi.
3,5
Surat order foto radiografi di kedokteran gigi hanya dapat dikeluarkan oleh dokter gigi yang disertai dengan jenis radiografi yang
akan dilakukan, elemen gigi dan rahang yang akan dilakukan radiografi, diagnosis sementara dari dokter gigi dan hasil pemeriksaan klinis.
2.3.2 Proteksi Radiasi
Proteksi radiasi adalah suatu usaha untuk melindungi seseorang dari adanya sinar radiasi dari radiografi khususnya radiografi gigi. Proteksi radiasi dimaksudkan
agar seseorang menerima atau terkena dosis radiasi sekecil mungkin.
4,6,8
Radiasi yang digunakan sebisa mungkin tidak mengenai bagian yang tidak diperlukan dan
membahayakan manusia yang terkena radiasi atau meminimalisasi dosis radiasi yang akan diterima.
4
Semua praktisi yang berhubungan dengan radiografi memiliki lisensiizin untuk melindungi pekerja dan pasien. Penggunaan radiasi dalam radiodiagnostik
akan memberikan kontribusi radiasi kepada banyak pihak, yaitu operator, pasien, serta lingkunganruangan.
4
Ada 3 prinsip proteksi radiasi yang telah
direkomendasikan oleh International Commission Radiological Protection ICRP untuk dipatuhi, yaitu :
4
1. Justifikasi: Setiap penggunaan radiasi harus berlandaskan asas manfaat, dimana
manfaat yang diterima harus lebih besar dari resiko yang ditimbulkannya.
Universitas Sumatera Utara
2. Limitasi: Dosis yang diterima pekerja radiasi maupun pasien tidak boleh
melampaui Nilai Batas Dosis NBD yang telah ditetapkan. Batas dosis bagi pekerja radiasi dimaksudkan untuk mencegah munculnya efek deterministik non stokastik
dan mengurangi peluang terjadinya efek stokastik. 3.
Optimasi: Semua penyinaran harus diusahakan serendah-rendahnya prinsip ALARA - as low as reasonably achieveable, dengan mempertimbangkan faktor
ekonomi dan sosial. Kegiatan pemanfaatan radiasi harus direncanakan dan sumber radiasi harus dirancang serta dioperasikan untuk menjamin agar paparan radiasi yang
terjadi dapat ditekan serendah-rendahnya. Persiapan proteksi radiasi merupakan prosedur penting yang harus dilakukan
sebelum melakukan radiografi. Dasar perlindungan radiasi dari prinsip ALARA menyebutkan bahwa tidak peduli sekecil apapun dosis efek merusak tetap ada. Setiap
dosis yang dapat dikurangi tanpa kesulitan pengeluaran atau ketidaknyamanan harus dikurangi. Persiapan terhadap proteksi radiografi harus dilakukan terhadap semua
yang berhubungan dengan pelaksanaan radiografi antara lain pasien, operator dan lingkungan kerja radiologi.
4,9
A. Proteksi Radiasi Pasien:
8,9
1. pasien memekai apron pakaian pelindung;
2. pada pasien anak dan wanita hamil dianjurkan menggunakan prisai tiroid saat akan
dilakukan radiografi; 3.
alat yang digunakan harus memenuhi standard operating procedure yaitu: a.
pemakaian filtrasi maksimum pada sinar primer; b.
pemakaian voltage yang lebih tinggi sehingga daya tembusnya lebih kuat; c.
jarak fokus pasien tidak boleh terlalu pendek; d.
daerah sinar harus seminimal mungkin; e.
waktu penyinaran harus sesingkat mungkin. B.
Proteksi Radiasi Operator:
10,11
1. operator tidak diperbolehkan berdiri didaerah radiasi sinar-x primer;
2. operator harus berada pada tempat yang aman yaitu dibalik dinding pelindung
berlapis Pb dan berjarak cukup jauh dari sumber sinar-x selama melakukan radiografi;
Universitas Sumatera Utara
3. operator harus melakukan penerapan program perlindungan radiasi tahunan dan
seumur hidup, batas paparan radiasi pengion, memakai dosimeter pribadi dan penggunaan perisai penghalang.
C. Proteksi Radiasi Lingkungan:
9,11
1. Pastikan perangkat sinar-x digunakan dengan teknik yang baik dan parameter
secara fisika terhadap berkas radiasi ditetapkan dengan benar. 2.
Hindari kemungkinan kebocoran dengan menggunakan kepala tabung harus radiopak.
3. Filtrasi dari berkas sinar-x dengan mengatur ketebalan filter. Ketebalan filter
bergantung pada tegangan operasi dari peralatan sinar-x. Tegangan mencapai 70 kVp ketebalan filter setara dengan ketebalan alumunium 2,5 mm untuk kekuatan
tabung sinar x antara 70-100kVp.
2.4 Dosis Radiasi pada Kedokteran Gigi