19
BAB III ANALISIS KARYA
Pada Bab ini akan dijelaskan beberapa elemen dan proses kreatif yang terdapat dalam Sonata Electronica perpaduan Patch dan Duet Gitar
dalam komposisi Sonata. Bab analisis karya akan dibagi menjadi dua proses utama, yaitu:
A. Pembuatan Patch Sub bab pembuatan patch berisi penjelasan tentang pembuatan patch
dari empat buah bentuk gelombang, yaitu: sinus, segitiga, gigi gergaji dan persegi.
B. Analisis Karya Sub bab analisis karya berisi penjelasan tentang elemen
elemen yang terdapat dalam komposisi Sonata Electronica, yaitu:
1. Patch yang digunakan 2. Bentuk Komposisi
3. Teknik Komposisi
A. Pembuatan Patch
Empat buah patch akan dibuat menggunakan empat buah bentuk gelombang suara yang sudah disebutkan diatas dan akan ditambahkan dengan
VST Effect Reverb, Delay, Compressor dan lain lain. Berikut adalah proses
yang dilakukan penulis: 1. Sample suara dari keempat buah patch akan diambil dari VSTi yang
bernama Mai Tai. Mai Tai adalah VSTi synthesizer produksi Presonus, yang bisa mensimulasikan beragam suara instrumen.
20
Gambar 3.1 VSTi Mai Tai 2. Langkah berikutnya adalah mengolah 4 sample suara tersebut dengan
menambahkan beberapa VST effect sehingga menghasilkan 4 buah VSTi baru, yaitu: Melosine, Melangle, Harmooth, Perquare
a Melosine Melosine merupakan penggabungan dari kata melodi dan sine
gelombang sinus. Patch
Melosine menggunakan sample
gelombang sinus yang tidak diedit atau ditambahkan beberapa filter dan envelope di VSTi Mai Tai. Sample gelombang sinus
tersebut kemudian diedit menggunakan beberapa VST effect, berikut adalah tabel dari VST effect dan pengaturannya:
VST Effect Pengaturan
Keterangan Pro EQ
Direct
1
Low Freq, 313 Hz Gain -7.06 dB
Low Mid Freq, 619 Hz Gain +11.76 dB
Mid Freq, 1.65 KHz Gain +1.18 dB
Hi Mid Freq, 3.15 KHz Gain -6.12 dB
Hi Freq, 11 Khz Gain -24 dB
1
suara asli akan hilang dan hanya tinggal suara yang sudah diolah oleh VST effect tersebut.
21
Low Cut 140 Hz
High Cut 6.10 KHz
Analog Delay Send
2
Time 18 beat
Speed 1.25
Feedback 55
Width Stereo 16
Saturation 48
Send Level -6.7 dB
Volume +3.1 dB
Tabel 3.1 Pengaturan VST Effect Patch Melosine
Pro EQ dan Analog Delay merupakan VST Effect bawaan yang sudah ada dari awal penginstalan software Studio One 3.
Gambar 3.2 VST Effect Pro EQ
Gambar 3.3 VST Effect Analog Delay
22
b Melangle Melangle merupakan penggabungan dari kata melodi dan
triangle gelombang segitiga. Patch Melangel menggunakan sample gelombang segitiga yang tidak diedit atau ditambahkan
beberapa filter dan envelope di VSTi Mai Tai. Sample gelombang segitiga tersebut kemudian diedit menggunakan beberapa VST
effect, berikut adalah tabel dari VST effect dan pengaturannya: VST Effect
Pengaturan Keterangan
Pro EQ Direct
Low Freq, 32.1 Hz Gain -12.47 dB
Low Mid Freq, 182 Hz Gain +0.94 dB
Mid Freq, 961Hz Gain -12.94 dB
Hi Mid Freq, 3.72 KHz Gain -20.24 dB
Hi Freq, 6.33 Khz Gain -24 dB
Low Cut 95.4 Hz
High Cut 7.68 KHz
Ampire XT Direct
Preset Zats Basser Amplifier Bass
dan Stomps Box Chorus
Mixverb Send
Pre
3
30 ms Size
60 Damp
4
30 Width
100 Mix
40 Send Level
-6.2 dB Volume
0 dB Tabel 3.2 Pengaturan VST Effect Patch Melangel
2
Suara asli masih ada, berbunyi bersama sama dengan suara yang telah di olah oleh VST
Effect tersebut.
3
Parameter yang mengatur seberapa cepat gema akan berbunyi
4
Parameter yang mengatur Frekwensi tinggi yang akan berbunyi
23
Ampire XT dan Mixverb merupakan VST Effect bawaan yang sudah ada dari awal penginstalan software Studio One 3. Ampire
XT merupakan VST effect yang berisi simulasi amplifier dan pedal efek untuk gitar elektrik. Mixverb adalah VST effect untuk
mengolah gema.
Gambar 3.4 VST Effect Ampire XT
Gambar 3.5 VST Effect Mixverb
c Harmooth Harmooth merupakan penggabungan dari kata harmoni dan
saw tooth gelombang gigi gergaji. Patch Harmooth menggunakan sample gelombang gigi gergaji yang tidak diedit atau ditambahkan
beberapa filter dan envelope di VSTi Mai Tai. Sample gelombang gigi gergaji tersebut kemudian diedit menggunakan beberapa VST
effect, berikut adalah tabel dari VST effect dan pengaturannya:
24
VST Effect Pengaturan
Keterangan Pro EQ
Direct Low Freq, 110 Hz
Gain 0 dB Low Mid Freq, 536 Hz
Gain +5.18 dB Mid Freq, 1.65 KHz
Gain -8.71 dB Hi Mid Freq, 4.29 KHz
Gain -16.47 dB Hi Freq, 7.03 Khz
Gain -10.59 dB High Cut
9.06 KHz PhaserDirect
Range Low 60.1 Hz
Range High 2.37 KHz
Beats 4 bars
Feedback 30.4
Stages 14
Depth 100
Analog Delay Send
Time 116 beat
Speed 1.00
Beats 2 bars
Low Cut 39.7 Hz
High Cut 2.59 KHz
Feedback 62
Width Ping pong
Saturation 91.5
Send Level -14.1 dB
Volume 0 dB
Tabel 3.3 Pengaturan VST Effect Patch Harmooth
Phaser merupakan VST Effect bawaan yang sudah ada dari awal penginstalan software Studio One 3.
25
Gambar 3.6 VST Effect Phaser
d Perquare Perquare merupakan penggabungan dari kata perkusi dan
square gelombang persegi. Patch Perquare menggunakan sample gelombang persegi yang ditambahkan beberapa filter dan envelope
di VSTi Mai Tai. penulis menambahkan filter cutoff pada frekwensi 38.55 Hz, Punch 75, Resonance 28 dan Key 100. Penulis
juga menambahkan envelop, seperti: Decay 1.10s, Sustain -14.7 dB dan Release 144ms.
Sample gelombang persegi tersebut kemudian diedit menggunakan beberapa VST effect, berikut adalah tabel dari VST
effect dan pengaturannya: VST Effect
Pengaturan Keterangan
Pro EQ Direct
Low Freq, 83.6 Hz Gain +16.94
dB Low Mid Freq, 525
Hz Gain -14.59
dB Mid Freq, 2 KHz
Gain -24 dB High Cut
1.72 KHz Fat
Channel Filter
77.70 Hz Compressor
Threshold -18.52 dB
Ratio 2.0 : 1
Attack 0.20 ms
Release 245 ms
26
Equalizer Low Freq, 130 Hz
5.85 dB Low Mid Freq, 198.2
Hz 2.55 dB
Groove Delay Send
Preset Bassreso64 + Filtered 8
th
Tabel 3.4 Pengaturan VST Effect Patch Perquare
Fat Channel dan Groove Delay merupakan VST Effect bawaan yang sudah ada dari awal penginstalan software Studio One 3. Fat
Channel merupakan pengabungan beberapa VST Effect yang didalamnya terdapat Gate, Compressor, Equalizer dan Limiter.
Groove Delay adalah VST effect yang dapat mengatur lebih dari satu gema agar muncul secara berurutan dan dapat memberi filter
pada masing - masing gema sehingga menghasilkan suara yang berbeda - beda.
Gambar 3.7 VST Effect Fat Channel
Gambar 3.8 VST Effect Groove Delay
27
VSTi presence digunakan untuk memperindah dan memperkuat empat buah patch yang telah dibuat. VSTi presence memiliki berbagai preset
instrumen, seperti: Strings, Piano, Bass, Brass, Guitar, Sfx, dan masih banyak lagi.
Gambar 3.9 VSTi Presence
B. Analisis Karya