PENGARUH MEDIA FILM ANIMASI TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS TEKS ULASAN FILM SANG PEMIMPI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 DOLOK MASIHUL TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.
PENGARUH MEDIA FILM ANIMASI TERHADAP KEMAMPUAN
MENGANALISIS TEKS ULASAN FILM SANG PEMIMPI
SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 DOLOK MASIHUL
TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Skripsi ini Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
NOVIRA AZNIKA RAHMI NST
2113311052
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
ABSTRAK
Novira Aznika Rahmi Nst. Nim 2113311052. Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Kemampuan Menganalisis Teks Ulasan Film Sang Pemimpi pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul Tahun Pembelajaran 2014/2015. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. FBS. UNIMED.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh penggunaan media film animasi terhadap kemampuan menganalisis teks ulasan fim sang pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul Tahun Pembelajaran 2014/2015. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul yang berjumlah 157 orang. Sampel penelitian ini yang diambil sebanyak 40 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara acak atau dengan menggunakan teknik random sampling.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan model one group pre-test and post-test design, yaitu sebelum diberi pembelajaran menganalisis teks ulasan film sang pemimpi dengan media film animasi maka dilakukan pretest terlebih dahulu. Selanjutnya hasil pretest akan di analisis untuk sebagai patokan dilakukan perbaikan nilai, dan memberikan solusi dengan menerapkan media film animasi di akhir pembelajaran akan dilakukan
postest. Instrument penelitian dengan menggunakan tes tertulis dalam bentuk
penugasan. Teknik analisis data dilakukan dengan mendeskripsikan hasil penelitian pretest dan postest selanjutnya dilakukan uji persyaratan analisis yakni normalitas dan homogenitas sebagai syarat untuk memenuhi uji hipotesis.
Dari analsisis deskripsi yang diperoleh, diketahui bahwa postest memiliki rata 77,125, dengan standar deviasi 77,624, sementara pretest memiliki rata-rata 66,375 dengan standar deviasi 67,151. Hasil perhitungan uji t diperoleh to lebih besar dari pada t tabel yaitu 2,23 > 2,02 pada taraf signifikasi 5 %. Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima, artinya penggunaan media film animasi berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan menganalisis teks ulasan film. Berdasarkan data di atas, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruhi penggunaan media film animasi terhadap kemampuan menganalisis teks ulasan film sang pemimpi pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul.
Kata kunci : Media Film Animasi, Menganalisis, Teks Ulasan Film Sang Pemimpi
(7)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Karena berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini. Skripsi
ini berjudul “Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Kemampuan Menganalisis
Teks Ulasan Film Sang Pemimpi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul
Tahun Pembelajaran 2014/2015”. Skripsi ini merupakan sebagian syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di lingkungan Universitas Negeri Medan, Fakultas Bahasa dan Seni.
Penulis menyadari bahwa keberadaan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Namun, dalam penyelesaiannya sangat banyak mendapat dan menerima bantuan serta dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya penulis sadar bahwa selaku manusia biasa tidak luput dari kesalahan. Oleh karena itu penulis menyampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya dan tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri Medan 2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan.
3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd. sebagai Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Medan.
4. Syairal Fahmy Dalimunthe, S.Sos M.I.Kom. sebagai Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Medan.
5. Dr. Wisman Hadi, M.Hum. selaku Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
6. Dra. Rosdiana Siregar, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi. 7. Drs. Sanggup Barus, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Akademik.
8. Drs. Azhar Umar, M.Pd. dan Drs. T.R Pangaribuan, M.Pd. selaku Dosen Penguji Skripsi.
(8)
9. Seluruh Dosen dan Staf di Lingkungan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.
10. Kepala Sekolah, Staf Tata Usaha dan semua siswa SMA Negeri 1 Dolok Masihul
yang telah memberikan izin untuk mengadakan penelitian.
11. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua, Ayahanda Hamdan Nst dan Mamanda Ariani yang telah memberikan dorongan dan motivasi moril, materi dan kasih sayang yang tiada tara selama menempuh pendidikan dari kecil hingga mendapat gelar Sarjana Pendidikan, untuk mereka saya persembahkan Skripsi ini dengan penuh cinta. Terimakasih kepada seluruh adik-adik penulis yang memberikan doa kepada penulis. 12. Teman-teman seperjuangan di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia stambuk
2011.
Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi para pembaca.
Medan, Juni 2015
Novira Aznika Rahmi Nst NIM. 2113311052
(9)
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTARGAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Batasan Masalah... 5
D. Rumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITAN ... 8
A. Kerangka Teoretis ... 8
1. Hakikat Media Pembelajaran ... 8
a. Pengertian Media Pembelajaran ... 8
b. Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran ... 10
c. Jenis Media Pembelajaran ... 12
2. Media Film ... 12
a. Media Film Animasi untuk Pembelajaran... 14
b. Langkah-langkah Penggunaan Media Film Animasi dalam Menganalisis Teks Ulasan Film Sang Pemimpi ... 16
3. Kemampuan Menganalisis Teks Ulasan Film Sang Pemimpi .. 17
a. Pengertian Teks Ulasan Film ... 17
b. Beberapa Aspek dalam Menganalisis Teks Ulasan Film Sang Pemimpi ... 18
c. Contoh Analisis Teks Ulasan Film ... 18
B. Kerangka Konseptual ... 19
C. Hipotesis Penelitian ... 21
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 22
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 22
B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 22
1. Populasi Penelitian ... 22
2. Sampel Penelitian ... 23
C. Metode Penelitian... 24
D. Desain Penelitian ... 25
E. Defenisi Operasional Variabel Penelitian ... 26
(10)
G. Jalannya Eksperimen ... 29
H. Teknik Analisis Data ... 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 35
A. Hasil Penelitian ... 35
1. Penyajian Data ... 35
B. Deskripsi Data ... 38
1. Nilai Pretest ... 38
2. Nilai Postest ... 41
3. Uji Persyaratan Analisis Data ... 45
4. Uji Hipotesis ... 52
C. Temuan Penelitian ... 53
D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 55
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 58
A. Simpulan ... 58
B. Saran ... 59
(11)
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Contoh Analisis Teks Ulasan “Sang Pemimpi” ... 18
Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas XI SMA 1 Dolok Masihul Tahun pembelajaran 2014/2015 ... 23
Tabel 3.2 Desain eksperimen One Group Pre-Test Post-Test Design ... 25
Tabel 3.3 Aspek Penilaian Kemampuan Menganalisis Teks Ulasan Film . 27
Tabel 3.4 Kategori Skor Penilaian ... 29
Tabel 3.5 Jalannya Eksperimen One Group Pre-Test and Post-Test Design ... 29
Tabel 4.1 Data Hasil Pretest sebelum menggunakan media film animasi .. 35
Tabel 4.2 Data Hasil Postest sesudah menggunakan media film animasi .. 36
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Skor Pretest ... 38
Tabel 4.4 Identifikasi Kecenderungan Pretest ... 40
Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Skor Postest ... 41
Tabel 4.6 Identifikasi Kecenderungan Postest ... 43
Tabel 4.7 Rangkuman Deskripsi Data ... 45
Tabel 4.8 Uji Normalitas Pretest ... 46
Tabel 4.9 Uji Normalitas Postest ... 48
Tabel 4.10 Pengujian Normalitas ... 49
Tabel 4.11 Pengujian Homogenitas ... 52
Tabel 4.12 Pengujian Hipotesis ... 53
(12)
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Distribusi Frekuensi Pretest Kemampuan Menganalisis Teks Ulasan Film Sang Pemimpi Sebelum Menggunakan
Media Film Animasi ... 39 Gambar 4.2 Identifikasi Kecenderungan Pretest Kemampuan Menganalisis
Teks Ulasan Film Sang Pemimpi Sebelum Menggunakan
Media Film Animasi ... 41 Gambar 4.3 Distribusi Frekuensi Postest Kemampuan Menganalisis Teks
Ulasan Film Sang Pemimpi Sesudah Menggunakan
Media Film Animasi ... 43 Gambar 4.4 Identifikasi Kecenderungan Postest Kemampuan Menganalisis
Teks Ulasan Film Sang Pemimpi Sebelum Menggunakan
(13)
i
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus ... 62
Lampiran 2 RPP ... 65
Lampiran 3 Tes Pretest ... 76
Lampiran 4 Tes Postest ... 77
Lampiran 5 Data Hasil Pretest ... 78
Lampiran 6 Data Hasil Postest ... 80
Lampiran 7 Lembar Kerja Siswa (Pretest) ... 82
Lampiran 8 Lembar Kerja Siswa (Postest) ... 88
Lampiran 9 Tabel t untuk Distribusi Frekuensi ... 95
Lampiran 10 Nilai Kritis untuk Uji Liliefors ... 96
(14)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Keterampilan menganalisis diajarkan dengan tujuan agar siswa mampu menganalisis dengan baik dan benar, oleh karena itu menganalisis disebut kegiatan produktif dan ekspresif. Keterangan menganalisis merupakan keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan, tidak hanya dalam kehidupan pendidikan tetapi juga sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Menganalisis menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia artinya penyelidikan terhadap sebuah peristiwa agar mengetahui keadaan sebenarnya. Jadi, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa kemampuan menganalisis mencakup sebuah kemampuan untuk merincikan sebuah kesatuan ke beberapa bagian sehingga struktur dan organisasinya dapat dipahami dengan baik.
Seperti kita lihat, dalam dunia pendidikan, diberikan pembelajaran kepada siswa menulis dan menganalisis sebuah teks. Teks tersebut yaitu teks ulasan berupa teks film/ drama. Dalam KBBI, ulasan diartikan sebagai tafsiran atau komentar, dengan demikian mengulas film atau drama berarti memberikan tafsiran atau analisis terhadap isinya, serta memaparkan isinya dengan lebih jelas. Ketika itu, mungkin kita juga akan memberikan komentar atau tanggapan, semacam penilaian terhadap kelebihan dan kekurangannya.
Dalam kurikulum 2013 kompetensi inti dan silabus pembelajaran bahasa Indonesia pada kelas XI SMA semester dua adalah memahami, menerapkan,
(15)
menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. Kompetensi dasarnya menganalisis teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks dan ulasan/reviu film/ drama baik melalui lisan tau tulisan.
Kenyataan di lapangan kegiatan menganalisis teks ulasan film dinilai masih rendah. Siswa terkadang sukar untuk menemukan atau menggagas tema yang akan ditulis menjadi sebuah ulasan. Hal itu terlihat berdasarkan Praktek Pengalaman Lapangan tahun 2014/2015, siswa untuk memberikan ulasan atau komentar berdasarkan film yang ditontonnya kurang maksimal dan efisien. Selain itu, berdasarkan wawancara atau sharing dengan guru bahasa Indonesianya, bahwa siswa kurang mampu menganalisis teks film tanpa adanya media film yang ditampilkan kepada mereka.
Menurut Hardianto, (dalam jurnal media pendidikan sebagai sarana pembelajaran yang Efektif, Vol I Mei 2005 :96), alat atau media pembelajaran mempunyai peran yang sangat penting sebagai usaha yang dipergunakan untuk menciptakan suasana belajar yang efektif. Sebab alat atau media pendidikan merupakan sarana yang membantu proses pembelajaran terutama yang berkaitan dengan indra pendengaran dan penglihatan. Jadi, dengan adanya media pembelajaran bahkan dapat mempercepat proses belajar-mengajar menjadi efektif
(16)
dan efesien dalam suasana yang kondusif karena dapat membangkitkan pemahaman peserta didik lebih cepat.
Dalam permasalahan di atas, peran guru untuk memunculkan sebuah media pembelajaran yang baru sangatlah penting, karena guru harus bisa memodifikasi atau merevolusi media pembelajaran yang efisien dan baru, tujuannya agar siswa dapat belajar dengan baik dan menyenangkan. Biasanya guru melakukan pembelajaran menganalisis teks film melalui metode ceramah, kini haruslah menggunakan dan memanfaatkan fasilitas sekolah sebagai sumber medianya.
Hamalik dalam Arsyad (2013:19) mengemukakan bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Jadi, media pembelajaran sangat berperan untuk meningkatkan minat belajar siswa.
Beranjak dari kenyataan di atas, menganalisis teks ulasan membutuhkan media pembelajaran yang tidak hanya membantu siswa memahaminya, tetapi juga akan memberikan motivasi untuk menganalisis teks ulasan. Salah satu solusi yang dapat diupayakan untuk mencapai tujuan pembelajaran secara optimal adalah dengan cara menggunakan media pembelajaran yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan menganalisis teks ulasan film siswa. Adapun media pembelajaran yang diasumsikan dapat meningkatkan kemampuan menganalisis teks ulasan film siswa tersebut adalah media film animasi.
(17)
Media film animasi merupakan media yang menggunakan film lukisan atau gambar yang digerakkan secara mekanik, sehingga di layar tampak bergerak seperti nyata. Media film animasi ini berfungsi memberikan hiburan kepada siswa dalam menganalisis teks ulasan film itu tersendiri. Media film animasi ini berisi pesan-pesan terkait dengan materi yang diajarkan dalam menganalisis teks ulasan film, yaitu sinopsis film yang akan diulas. Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik untuk menggunakan media film animasi dalam pembelajaran menganalisis film Sang Pemimpi.
Ada Beberapa jenis mednia pembelajaran yaitu media audio-visual yaitu : grafik, diagram, gambar, tape recorder, OHP dan sebagainya. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah komponen integral dari sistem pembelajaran.
Penulis mencoba untuk mengetahui pengaruh dari media pembelajaran film animasi ini, sebagai menganalisis teks di SMA, dengan mengadakan sebuah eksperimen atau penelitian, berjudul “Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Kemampuan Menganalisis Teks Ulasan Film “Sang Pemimpi” Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka masalah yang teridentifikasi dalam penelitian ini adalah :
(18)
1. Kemampuan siswa dalam menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi masih rendah
2. Penggunaan media pembelajaran yang baru masih jarang diterapkan 3. Media pembelajaran yang digunakan oleh guru terkadang kurang efektif 4. Siswa tidak dapat mencari ide baru dengan media pembelajaran yang lama
C. Pembatasan Masalah
Agar Penelitian ini lebih terarah, penulis membatasi penelitian pada Kemampuan siswa dalam menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi dengan media film animasi. Adapun untuk mengukur kemampuan siswa menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi menggunakan tes tertulis dengan beberapa kriteria penilaian yang disesuaikan dan menurut teori. Penelitian ini difokuskan untuk mencari Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Kemampuan dalam Menganalisis Teks Ulasan Film Sang Pemimpi pada Siswa SMA Negeri 1 Dolok Masihul Tahun Pembelajaran 2014/2015.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pembatasan masalah di atas, yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sebelum terjadi pembelajaran dengan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015?
(19)
2. Bagaimana hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sesudah terjadi pembelajaran dengan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015?
3. Apakah media film animasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan masalah di atas, tujuan penelitian meliputi :
1. Mengetahui hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sebelum menggunakan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015.
2. Mengetahui hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sesudah menggunakan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015.
3. Mengetahui pengaruh dari media film animasi pada pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini terbagi dua, yaitu manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis.
(20)
a.Manfaat Teoritis
Secara teoritis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau masukan bagi perkembangan ilmu pendidikan dan menambah kajian ilmu pendidikan khususnya ilmu bahasa Indonesia untuk mengetahui bagaimana pengaruh media pembelajaran berupa film animasi terhadap kemampuan menganalisis teks ulasan.
b.Manfaat Praktis
Secara praktis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi siswa dan guru, khususnya dalam kegiatan pembelajaran guna mencapai keberhasilan pembelajaran yang optimal. Dan bagi pihak lain penelitian ini juga diharapkan dapat membantu pihak lain dalam memberikan informasi untuk mengadakan penelitian serupa.
(21)
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.
1. Kemampuan menganalisis teks ulasan film sang pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul sebelum menggunakan media film animasi nilai rata-rata 66,375 dan dikategorikan cukup. Jika disesuaikan dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yakni 75 maka nilai rata-rata belum tuntas.
2. Kemampuan menganalisis teks ulasan film sang pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul sesudah menggunakan media film animasi nilai rata-rata 77,125 dikategorikan baik. Jika disesuaikan dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yakni 75 maka nilai rata-rata tuntas.
3. Adanya pengaruh media film animasi terhadap kemampuan menganalisis siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul. Hal ini didasari pada pengujian hipotesis yang menunjukan bahwa (t hitung) lebih besar dari
yaitu 2,23281 > 2,02. Hal tersebut membuktikan bahwa hipotesis penelitian, yakni “Media film animasi memberikan pengaruh yang lebih baik saat postest dibandingkan dengan pretest pada pembelajaran
(22)
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, perlu diuraikan beberapa saran sebagai berikut.
1. Kemampuan siswa dalam menganalisis teks ulasan film perlu ditingkatkan. Hal tersebut dapat dilakukan salah satunya dengan menggunakan media yang tepat dalam proses belajar mengajar di kelas. Salah satu media pembelajaran nyang tepat untuk digunakan dalam pembelajaran menganalisis teks ulasan film sang pemimpi adalah dengan media film animasi
2. Perlu adanya pemahaman guru dalam penggunaan media film animasi dalam pembelajaran menganalisis teks ulasan film sang pemimpi. Hal ini dikarenakan media ini merupakan pembelajaran inovatif yang memungkinkan keadaan kelas akan lebih aktif. Oleh karena itu, guru perlu mempelajarinya terlebih dahulu sebelum dapat merancang dan menggunakannnya dalam menganalisis teks ulasan film sang pemimpi. 3. Penelitian mengenai penggunaan media film animasi pada materi
pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia lainnya perlu dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus hasil belajar siswa pada pelajaran bahasa dan sastra Indonesia.
(23)
1
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Arnita. 2013. Pengantar Statistika. Bandung: Cita Pustaka
Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
Kemendikbud.2013. Buku Guru Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik
Kelas XI. Jakarta : Kemendikbud
Kemendikbud.2013. Buku Siswa Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik
Kelas XI. Jakarta : Kemenddikbud
Kosasih, Engkos. 2013. Cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA dan MA. Erlangga: PT. Gelora Aksara Pratama.
Kustandi, Cecep & Bambang Sutjipto. 2013. Media Pembelajaran; Manual dan
Gigital : Ghalia Indonesia
Sanjaya, Wina. 2008. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya
Sudjana. 2009. Metode Statistika. Bandung : PT Tarsito.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D.Bandung : Alfabeta.
Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta : Rajawali.
Sukmadinata, Syaodih Nana. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Aji, Bayu Seno.2011.Keefektifan Media Film Pendek Dalam Pembelajaran
Menulis
Cerpen Pada Siswa Kelas X Sman 1 Wadaslintang Kec. Wadaslintang, Kab. Wonosobo. Dalam Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta
Gustinawati, Ana. 2014. Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Pemahaman
(24)
2
Siswa ( Kuasi Eksperimen di SMAN 2 Cibinong) Dalam Skripsi Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah.
Hardianto, Deni. 2005 “Media pendidikan sebagai sarana pembelajaran yang efektif.” Dalam Jurnal Media Pendidikan Sebagai Sarana Pembelajaran yang Efektif. Vol I Mei 2005. Hal 96
Tugur, Hadi. 2009. “Media Pembelajaran dan Implementasi Bahasa Dan Satra”. Dalam Jurnal Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Unirow Tuban Tahun VII Nomor 2, Oktober 2009.
Puspitasari, Fany. 2013. “Representasi Stereotipe Perempuan dalam Film Brave”. Dalam Jurnal Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Petra Surabaya Vol I. No.2 Tahun 2013.
Rawung, Lidya Ivana. 2013. “Analisis Semiotika Pada Film Laskar Pelangi.” Dalam Jurnal Acta Diurna Vol.I.No.I. Th. 2013 Rahmatullah, Muhammad. 2011.”Pengaruh Pemanfaatan Media Pembelajaran Media Film Animasi Terhadap Hasil Belajar.” Dalam Jurnal Studi Eksperimen Vol I Edisi I Agustus 2011
Mahanani, Chytra. 2013. “Pengembangan Media Pembelajaran Pembuatan Hiasan Busana dengan Teknik Sulam Pita pada Busana dalam Bentuk
Macromedia Flash Di Smk Pius X Magelang.” Dalam Jurnal
Pengembangan Media Pembelajaran Vol I. Th 2013.
Wardani, Ani. 2005. “Simbol-Simbol Keagamaan dalam Film (Analisis Resepsi Film Perempuan Berkalung Sorban).” Dalam Jurnal Analisis Bahasa Vol. I Th 2005.
https://neozonk.wordpress.com/2012/09/17/film-sebagai-media-pembelajaran/diakses pada tanggal 10 januari pukul 15:00 Wib
(1)
2. Bagaimana hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sesudah terjadi pembelajaran dengan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015?
3. Apakah media film animasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan masalah di atas, tujuan penelitian meliputi :
1. Mengetahui hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sebelum menggunakan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015.
2. Mengetahui hasil dari pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi sesudah menggunakan media film animasi di kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015.
3. Mengetahui pengaruh dari media film animasi pada pembelajaran menganalisis teks ulasan film Sang Pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul tahun pembelajaran 2014/2015.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini terbagi dua, yaitu manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis.
(2)
a.Manfaat Teoritis
Secara teoritis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau masukan bagi perkembangan ilmu pendidikan dan menambah kajian ilmu pendidikan khususnya ilmu bahasa Indonesia untuk mengetahui bagaimana pengaruh media pembelajaran berupa film animasi terhadap kemampuan menganalisis teks ulasan.
b.Manfaat Praktis
Secara praktis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi siswa dan guru, khususnya dalam kegiatan pembelajaran guna mencapai keberhasilan pembelajaran yang optimal. Dan bagi pihak lain penelitian ini juga diharapkan dapat membantu pihak lain dalam memberikan informasi untuk mengadakan penelitian serupa.
(3)
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.
1. Kemampuan menganalisis teks ulasan film sang pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul sebelum menggunakan media film animasi nilai rata-rata 66,375 dan dikategorikan cukup. Jika disesuaikan dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yakni 75 maka nilai rata-rata belum tuntas.
2. Kemampuan menganalisis teks ulasan film sang pemimpi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul sesudah menggunakan media film animasi nilai rata-rata 77,125 dikategorikan baik. Jika disesuaikan dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yakni 75 maka nilai rata-rata tuntas.
3. Adanya pengaruh media film animasi terhadap kemampuan menganalisis siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dolok Masihul. Hal ini didasari pada pengujian hipotesis yang menunjukan bahwa (t hitung) lebih besar dari yaitu 2,23281 > 2,02. Hal tersebut membuktikan bahwa hipotesis penelitian, yakni “Media film animasi memberikan pengaruh yang lebih baik saat postest dibandingkan dengan pretest pada pembelajaran menganalisis teks ulasan film animasi” diterima.
(4)
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, perlu diuraikan beberapa saran sebagai berikut.
1. Kemampuan siswa dalam menganalisis teks ulasan film perlu ditingkatkan. Hal tersebut dapat dilakukan salah satunya dengan menggunakan media yang tepat dalam proses belajar mengajar di kelas. Salah satu media pembelajaran nyang tepat untuk digunakan dalam pembelajaran menganalisis teks ulasan film sang pemimpi adalah dengan media film animasi
2. Perlu adanya pemahaman guru dalam penggunaan media film animasi dalam pembelajaran menganalisis teks ulasan film sang pemimpi. Hal ini dikarenakan media ini merupakan pembelajaran inovatif yang memungkinkan keadaan kelas akan lebih aktif. Oleh karena itu, guru perlu mempelajarinya terlebih dahulu sebelum dapat merancang dan menggunakannnya dalam menganalisis teks ulasan film sang pemimpi. 3. Penelitian mengenai penggunaan media film animasi pada materi
pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia lainnya perlu dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus hasil belajar siswa pada pelajaran bahasa dan sastra Indonesia.
(5)
1
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Arnita. 2013. Pengantar Statistika. Bandung: Cita Pustaka
Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
Kemendikbud.2013. Buku Guru Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik Kelas XI. Jakarta : Kemendikbud
Kemendikbud.2013. Buku Siswa Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik Kelas XI. Jakarta : Kemenddikbud
Kosasih, Engkos. 2013. Cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA dan MA. Erlangga: PT. Gelora Aksara Pratama.
Kustandi, Cecep & Bambang Sutjipto. 2013. Media Pembelajaran; Manual dan Gigital : Ghalia Indonesia
Sanjaya, Wina. 2008. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya
Sudjana. 2009. Metode Statistika. Bandung : PT Tarsito.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung : Alfabeta.
Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta : Rajawali.
Sukmadinata, Syaodih Nana. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Aji, Bayu Seno.2011.Keefektifan Media Film Pendek Dalam Pembelajaran Menulis
Cerpen Pada Siswa Kelas X Sman 1 Wadaslintang Kec. Wadaslintang, Kab. Wonosobo. Dalam Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta
Gustinawati, Ana. 2014. Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Pemahaman Konsep
(6)
Siswa ( Kuasi Eksperimen di SMAN 2 Cibinong) Dalam Skripsi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Hardianto, Deni. 2005 “Media pendidikan sebagai sarana pembelajaran yang efektif.” Dalam Jurnal Media Pendidikan Sebagai Sarana Pembelajaran
yang Efektif. Vol I Mei 2005. Hal 96
Tugur, Hadi. 2009. “Media Pembelajaran dan Implementasi Bahasa Dan Satra”. Dalam Jurnal Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Unirow Tuban Tahun VII Nomor 2, Oktober 2009.
Puspitasari, Fany. 2013. “Representasi Stereotipe Perempuan dalam Film Brave”.
Dalam Jurnal Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Petra Surabaya Vol I. No.2 Tahun 2013.
Rawung, Lidya Ivana. 2013. “Analisis Semiotika Pada Film Laskar Pelangi.”
Dalam Jurnal Acta Diurna Vol.I.No.I. Th. 2013 Rahmatullah, Muhammad.
2011.”Pengaruh Pemanfaatan Media Pembelajaran Media Film Animasi
Terhadap Hasil Belajar.” Dalam Jurnal Studi Eksperimen Vol I Edisi I
Agustus 2011
Mahanani, Chytra. 2013. “Pengembangan Media Pembelajaran Pembuatan Hiasan Busana dengan Teknik Sulam Pita pada Busana dalam Bentuk
Macromedia Flash Di Smk Pius X Magelang.” Dalam Jurnal
Pengembangan Media Pembelajaran Vol I. Th 2013.
Wardani, Ani. 2005. “Simbol-Simbol Keagamaan dalam Film (Analisis Resepsi Film Perempuan Berkalung Sorban).” Dalam Jurnal Analisis Bahasa Vol. I Th 2005.
https://neozonk.wordpress.com/2012/09/17/film-sebagai-media-pembelajaran/diakses pada tanggal 10 januari pukul 15:00 Wib