Panduan Penelitian
PANDUAN PENELITIAN
DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2016
LEMBAGA PENELITIAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
PANDUAN PENELITIAN
DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2016
Keputusan Rektor Universitas Negeri Medan
Nomor 096/UN33/KEP/2016
LEMBAGA PENELITIAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
Jalan Williem Iskandar Pasar V Medan Estate 20221, Kampus
Universitas Negeri Medan Telpon.061 6636757 Fax (061)6614002
(3)
i
KATA PENGANTAR
Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian ini menjelaskan tentang kebijakan dan mekanisme
pengelolaan penelitian di Universitas Negeri Medan yang didanai oleh Universitas Negeri
Medan. Buku Panduan ini memuat uraian setiap skema Program Penelitian, yang
didalamnya juga memuat penjelasan rinci tentang tata cara pengajuan, seleksi proposal,
monitoring dan evaluasi pelaksanaan, serta pelaporan hasil kegiatan penelitian Internal
Universitas Negeri Medan.
Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan menyadari bahwa kemampuan keuangan
dalam mendukung program penelitian baik keuangan yang bersumber dari BOPTN masih
perlu ditingkatkan untuk menjawab banyaknya persoalan utamanya dalam mendorong
semangat para dosen peneliti untuk melaksanakan salah satu kewajiban dalam pelaksaan Tri
Dharma Perguruan Tinggi.
Buku panduan menjadi penting untuk diterbitkan mengingat dalam praktiknya Lembaga
Penelitian masih mengidentifikasi dan menemukan adanya inefisiensi dan kendala dalam
pengelolaan penelitian utamanya pada proses pengusulan sampai dengan pelaporan hasil
penelitian.
Buku Panduan ini menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan penelitian bagi dosen di
lingkungan Universitas Negeri Medan. Dengan penerbitan Buku Panduan ini diharapkan
dapat meningkatkan kualitas pengelolaan program-program penelitian agar dapat
dipertanggungjawabkan secara lebih baik tanpa mengurangi kreativitas para pengusul dan
pengelola penelitian. Selain itu dapat menjadi motivasi untuk menyukseskan tahun 2016
sebagai tahun penelitian.
Diterbitkannya Buku Panduan ini kami menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan
yang setinggi-tingginya kepada semua tim penyusun atas sumbangsih yang telah diberikan
mulai dari menggagas dan menyusun sampai dengan penerbitan. Semoga Allah SWT
memberikan pahala yang berlipat ganda, Amin.
Medan, September 2016
Ketua Lembaga Penelitian
(4)
ii DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
BAB 1 Pendahuluan 1
1.1 Landasan Kebijakan 1
1.2 Visi dan Misi 3
1.3 Tujuan Lembaga Penelitian 4
1.4 Tugas Pokok dan Fungsi 4
1.5 Organisasi Lembaga Penelitian 5
BAB 2 Pengelolahan Penelitian 9
2.1 Pendahuluan 9
2.2 Program Penugasan Penelitian 9
2.3 Ketentuan Umum 9
2.4 Tahapan Kegiatan 10
2.5 Pengelolaan Penelitian dan Monev 11
2.6 Indikator Kinerja Penelitian 12
2.7 Penilaian Internal Penugasan Penelitian Dosen 13
2.8 Persyaratan Reviewer 14
2.9 Tata Cara Penentuan Reviewer 14
BAB 3 Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas 15
3.1 Pendahuluan 15
3.2 Tujuan 15
3.3 Luaran Penelitian 15
3.4 Kriteria dan Pengusulan 15
3.5 Sistematika Usulan Penelitian 15
3.6 Seleksi Proposal 18
3.7 Pelaksanaan dan Pelaporan 18
BAB 4 Hibah Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran 21
4.1 Pendahuluan 21
4.2 Tujuan 21
4.3 Luaran Penelitian 21
4.4 Kriteria dan Pengusulan 21
4.5 Sistematika Usulan Penelitian 22
4.6 Seleksi Proposal 23
4.7 Pelaksanaan dan Pelaporan 23
BAB 5 Rintisan Hilirisasi Penelitian Unggulan 27
5.1 Pendahuluan 27
5.2 Tujuan 27
5.3 Luaran Penelitian 27
5.4 Kriteria dan Pengusulan 27
5.5 Sistematika Usulan Penelitian 28
5.6 Seleksi Proposal 30
5.7 Pelaksanaan dan Pelaporan 30
BAB 6 Penelitian Dosen dengan Biaya Mandiri 33
6.1 Pendahuluan 33
6.2 Tujuan 33
6.3 Luaran Penelitian 33
6.4 Kriteria dan Pengusulan 33
6.5 Sistematika Usulan Penelitian 34
6.6 Seleksi Proposal 36
6.7 Pelaksanaan dan Pelaporan 36
BAB 7 Penelitian untuk Penyelesaian Skripsi Mahasiswa 39
7.1 Pendahuluan 39
7.2 Tujuan 39
7.3 Luaran Penelitian 39
7.4 Kriteria dan Pengusulan 39
(5)
iii
BAB 8 Penanganan Plagiarisme 42
8.1 Pengertian Plagiat 42
8.2 Kewajiban Penelit 42
8.3 Bentuk Plagiarisme 42
8.4 Cara Penanggulangan 43
BAB 9 Paten dan Hak Kekayaan Intelektual 44
9.1 Paten dan Hak atas Kekayaan Intelektual (HKI) 44
9.2 Permohonan Paten 45
BAB 10 Pemberian Penghargaan (Reward) dan Sanksi Peneliti 46
10.1 Jenis Penghargaan Peneliti di UNIMED 46
10.2 Prosedur Pemberian Penghargaan Peneliti di UNIMED 46
10.3 Kriteria Penilaian untuk Pemberian Penghargaan Peneliti 46
10.4 Pemberian Sanksi 48
Daftar Pustaka 49
(6)
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
LANDASAN KEBIJAKAN
Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat disamping melaksanakan pendidikan sebagaimana diamanahkan oleh Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 20. Sejalan dengan kewajiban tersebut, Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi Pasal 45 menegaskan bahwa penelitian di perguruan tinggi diarahkan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa. Selanjutnya dalam Pasal 1 Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi juga telah menyebutkan bahwa Standar Nasional Pendidikan Tinggi, adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan, ditambah dengan Standar Nasional Penelitian, dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Dalam pasal tersebut juga dijelaskan bahwa Standar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah kriteria minimal tentang sistem penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat pada perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2015 tentang Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi yang disebutkan dalam pasal 2 bahwa Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang riset, teknologi, dan pendidikan tinggi untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara. Dalam pelaksanaannya Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi telah menetapkan visi tahun 2015- 9 sebagai berikut : Terwujudnya pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan iptek dan inovasi untuk mendukung daya saing
bangsa Pendidikan tinggi yang bermutu dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan yang
berpengetahuan, terdidik, dan terampil, sedangkan kemampuan iptek dan inovasi dimaknai oleh keahlian SDM dan lembaga litbang serta perguruan tinggi dalam melaksanakan kegiatan penelitian, pengembangan, dan penerapan iptek yang ditunjang oleh penguatan kelembagaan, sumber daya, dan jaringan. Sementara itu, peningkatan daya saing bangsa bermakna bahwa iptek dan pendidikan tinggi dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian yang ditunjukkan oleh keunggulan produk teknologi hasil litbang yang dihasilkan oleh industri/perusahaan yang didukung oleh lembaga litbang (LPNK, LPK, Badan Usaha, dan Perguruan Tinggi) dan tenaga terampil pendidikan tinggi. Dalam upaya untuk mewujudkan visi tersebut di atas Kemenristekdikti mempunyai misi yaitu 1). Meningkatkan akses, relevansi, dan mutu pendidikan tinggi untuk menghasilkan SDM yang berkualitas; dan 2). Meningkatkan kemampuan Iptek dan inovasi untuk menghasilkan nilai tambah produk inovasi. Misi ini mencakup upaya menjawab permasalahan pembangunan iptek dan pendidikan tinggi pada periode 2015-2019 dalam segi pembelajaran dan kemahasiswaan, kelembagaan, sumber daya, riset dan pengembangan, dan penguatan inovasi. Dalam Lampiran Permen Ristekdikti No. 13 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Riset, Teknologi Dan Pendidikan Tinggi Tahun 2015–2019 disebutkan juga bahwa untuk dapat memenuhi harapan masyarakat agar Perguruan Tinggi juga bisa berperan sebagai agent of economic development, maka Perguruan Tinggi dituntut untuk dapat menghasilkan inovasi yang dapat memberikan manfaat ekonomis bagi masyarakat secara luas. Perguruan Tinggi Indonesia telah banyak menghasilkan inovasi yang mendatangkan manfaat langsung bagi masyarakat. Ke depan, Perguruan Tinggi harus lebih didorong dan difasilitasi untuk dapat menghasilkan lebih banyak lagi inovasi yang bermanfaat langsung pada masyarakat. Sebagaimana tertuang dalam Lampiran Permen Ristekdikti No. 13 Tahun 2015, sasaran program dan indikator kinerja program yang berkaitan langsung dengan luaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat meliputi: 1) meningkatnya kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan pendidikan tinggi; 2) meningkatnya kualitas kelembagaan Iptek dan Dikti; 3) meningkatnya relevansi, kualitas, dan kuantitas sumber daya Iptek dan Dikti; 4) meningkatnya relevansi dan produktivitas riset dan pengembangan; dan 5) menguatnya kapasitas inovasi. Agar amanah di atas dapat dilaksanakan dengan baik, pelaksanaan penelitian dan pengabdian
(7)
2
kepada masyarakat di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar tertentu. Secara umum tujuan penelitian di perguruan tinggi adalah: a. menghasilkan penelitian yang sesuai dengan prioritas nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah dan mengacu pada Permen Ristekdukti Nomor 13 Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Tahun 2015-2019; b. menjamin pengembangan penelitian unggulan spesifik berdasarkan keunggulan komparatif dan kompetitif; c. mencapai dan meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian bagi masyarakat Indonesia; dan d. meningkatkan diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional dan internasional. Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi terkait dengan ruang lingkup dan penjelasan Standar Nasional Penelitian sebagai berikut.
1. Standar hasil penelitian,
Standar hasil penelitian yaitu mencakup kriteria minimal tentang: a) mutu hasil penelitian; b) diarahkan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa; c) semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan yang memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai otonomi keilmuan dan budaya akademik; d) terpenuhinya capaian pembelajaran lulusan serta memenuhi ketentuan dan peraturan di perguruan tinggi; e) tidak bersifat rahasia, tidak mengganggu dan/atau tidak membahayakan kepentingan umum atau nasional wajib disebarluaskan dengan cara diseminarkan, dipublikasikan, dipatenkan, dan/atau cara lain yang dapat digunakan untuk menyampaikan hasil penelitian kepada masyarakat.
2. Standar isi penelitian,
Standar isi penelitian yaitu merupakan kriteria minimal yang meliputi: a) kedalaman dan keluasan materi penelitian dasar dan penelitian terapan; b) berorientasi pada luaran penelitian yang berupa penjelasan atau penemuan untuk mengantisipasi suatu gejala, fenomena, kaidah, model, atau postulat baru; c) orientasi pada luaran penelitian yang berupa inovasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat, dunia usaha, dan/atau industri; d) mencakup materi kajian khusus untuk kepentingan nasional; dan d) memuat prinsip-prinsip kemanfaatan, kemutahiran, dan mengantisipasi kebutuhan masa mendatang.
3. Standar proses penelitian,
Standar proses penelitian yaitu meliputi: a) kegiatan penelitian yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan; b) memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai dengan otonomi keilmuan dan budaya akademik; c) mempertimbangkan standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, serta keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan; d) penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dalam rangka melaksanakan tugas akhir, skripsi, tesis, atau disertasi, selain harus memenuhi ketentuan dan juga harus mengarah pada terpenuhinya capaian pembelajaran lulusan serta memenuhi ketentuan dan peraturan di perguruan tinggi.
4. Standar penilaian penelitian,
Standar penilaian penelitian yaitu merupakan kriteria minimal penilaian yang meliputi: a) proses dan hasil penelitian yang dilakukan secara terintegrasi dengan prinsip penilaian paling sedikit edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan yang merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan; b) harus memperhatikan kesesuaian dengan standar hasil, standar isi, dan standar proses penelitian; c) penggunaan metode dan instrumen yang relevan, akuntabel, dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja proses dan pencapaian kinerja hasil penelitian dengan mengacu ketentuan dan peraturan di perguruan tinggi.
5. Standar peneliti,
Standar peneliti merupakan kriteria minimal peneliti yang meliputi: a) kemampuan peneliti untuk melaksanakan penelitian; b) kemampuan tingkat penguasaan metode penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan, objek penelitian, serta tingkat kerumitan dan tingkat kedalaman penelitian yang ditentukan berdasarkan kualifikasi akademik dan hasil penelitian; c) menentukan kewenangan melaksanakan penelitian diatur dalam pedoman rinci yang dikeluarkan oleh Direktur Jenderal.
(8)
3 6. Standar sarana dan prasarana penelitian,
Standar sarana dan prasarana penelitian merupakan kriteria minimal: a) sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang kebutuhan isi dan proses penelitian dalam rangka memenuhi hasil penelitian; b) sarana perguruan tinggi yang digunakan untuk memfasilitasi penelitian paling sedikit terkait dengan bidang ilmu program studi serta dapat dimanfaatkan juga untuk proses pembelajaran dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat; c) memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan.
7. Standar pengelolaan penelitian,
Standar pengelolaan penelitian merupakan kriteria minimal tentang: a) perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan penelitian; b) pengelolaan penelitian sebagaimana dimaksud dilaksanakan oleh unit kerja dalam bentuk kelembagaan yang bertugas untuk mengelola penelitian seperti lembaga penelitian, lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, atau bentuk lainnya yang sejenis sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan perguruan tinggi.
8. Standar pendanaan dan pembiayaan penelitian,
Standar pendanaan dan pembiayaan penelitian yaitu: a) kriteria minimal sumber dan mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian yang berasal dana penelitian internal pergruan tinggi, pemerintah, kerja sama dengan lembaga lain baik di dalam maupun di luar negeri, atau dana dari masyarakat; b) digunakan untuk membiayai perencanaan penelitian, pelaksanaan penelitian, pengendalian penelitian, pemantauan dan evaluasi penelitian, pelaporan hasil penelitian, dan diseminasi hasil penelitian; c) dana pengelolaan penelitian wajib disediakan oleh perguruan tinggi digunakan untuk membiayai manajemen penelitian (seleksi proposal, pemantauan dan evaluasi, pelaporan penelitian, dan diseminasi hasil penelitian), peningkatan kapasitas peneliti, dan insentif publikasi ilmiah atau insentif Hak Kekayaan Intelektual (HKI); e) perguruan tinggi tidak dibenarkan untuk mengambil fee dari para peneliti.
Agar tujuan dan standar penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi dapat dicapai, Rektor Universitas Negeri Medan, cq. Lembaga Penelitian (Lemlit) Universitas Negeri Medan mendorong dan memfasilitasi para dosen dalam melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi, daya saing bangsa, dan kesejahteraan rakyat secara terprogram dan berkelanjutan. Program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat pada Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan mencakup bidang/rumpun ilmu sebagaimana dimuat dalam Lampiran A. Lembaga Penelitian juga senantiasa membangun kerja sama dengan berbagai lembaga mitra, baik di tingkat nasional maupun internasional. Di tingkat nasional, kerja sama dilakukan dengan lembaga pemerintah, seperti kementerian/non-kementerian, pemerintah daerah, dan lembaga kemasyarakatan. Lembaga Penelitian juga terus mengembangkan kerja sama perguruan tinggi Indonesia dengan lembaga riset internasional, asosiasi keilmuan, dan lembaga pendidikan di berbagai negara. Mulai tahun 2011, sebagian kegiatan penelitian telah dilimpahkan kewenangan pengelolaannya ke perguruan tinggi melalui pendanaan Desentralisasi dengan pengelolaan dana BOPTN. Kebijakan ini diharapkan dapat lebih meningkatkan budaya meneliti bagi para dosen serta merangsang terbentuknya kelompok-kelompok peneliti handal secara merata di seluruh perguruan tinggi Indonesia khususnya Universitas Negeri Medan. Masing-masing fakultas juga diwajibkan untuk mengembangkan program penelitian unggulan fakultasnya guna memanfaatkan kepakaran, sarana dan prasarana yang ada di fakultas masing-masing selaras dengan kebutuhan pembangunan lokal, nasional maupun internasional. Sementara itu, untuk menjawab tantangan yang lebih luas dan bersifat strategis.
1.2. VISI DAN MISI
Visi Lembaga Penelitian Unimed adalah Mewujudkan Lembaga Penelitian UNIMED sebagai Lembaga Yang Unggul Dalam Bidang penelitian, Pengembangan dan Inovasi . Untuk mencapai visi tersebut, dirumuskan misi sebagai berikut:
1) Menyelenggarakan kegiatan penelitian dan pengembangan dalam bidang pendidikan, rekayasa industri, dan budaya.
(9)
4
2) Memfasilitasi dan menyelenggarakan peningkatan kemampuan dalam bidang penelitian, pengembangan, inovasi, Hak kekayaan intelektual (HKI), dan publikasi ilmiah.
3) Menyelenggarakan pembinaan dan evaluasi penelitian bermutu.
4) Sebagai pusat informasi ilmiah di bidang ilmu pengetahuan, pendidikan, teknologi, seni dan budaya yang berkualitas.
5) Memfasilitasi pembentukan jaringan kerjasama penelitian dengan dunia akademik, dunia usaha, lembaga pemerintah dan institusi lainnya melalui pola-pola kemitraan.
Secara operasional, visi dan misi pengembangan lembaga ini dijabarkan dalam bentuk program induk yang terkait dengan peningkatan produktivitas, relevansi dan kualitas pendidikan tinggi yang diarahkan kepada peningkatan kontribusi, kualitas dan relevansi penelitian yang berfokus pada aspek-aspek:
1) Peningkatan kapasitas kelembagaan, 2) Pemantapan insfratruktur penelitian,
3) Peningkatan efisiensi dan efektivitas manajemen penelitian, 4) Peningkatan produktivitas penelitian dan
5) Pengendalian dan peningkatan mutu hasil penelitian.
1.3. TUJUAN LEMBAGA PENELITIAN
Dalam rangka perwujudan misi dan misi diatas ,\maka tujuan Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan adalah:
1) Menghasilkan penelitian, pengembangan, dan inovasi yang berkualitas sebagai solusi bagi permasalahan stakeholder dalam bidang akademik dan non akademik.
2) Menciptakan iklim dan budaya meneliti bagi dosen dan mahasiswa yang dilakukan melalui pelatihan, pembinaan, dan pendampingan.
3) Menghasilkan karya ilmiah, paten dan hak kekayaan intelektual yang dapat dipergunakan untuk peningkatan kualitas pendidikan dan pengabdian pada masyarakat.
4) Menghasilkan karya inovatif berbasis penelitian dan pengembangan yang dapat meningkatkan citra dan reputasi UNIMED.
5) Mendorong kreativitas, inovasi, dan produktivitas dosen dalam melakukan penelitian bermutu pada tingkat lokal, regional, nasional dan internasional.
6) Menghasilkan jasa/produk penelitian, pengembangan dan inovasi yang dapat dipergunakan untuk income generate.
7) Meningkatkan fungsi Lembaga Penelitian sebagai media dan sarana komunikasi ilmiah berbasis hasil penelitian, pengembangan dan inovasi.
8) Melakukan kerja sama diberbagai pihak dalam bidang penelitian.
1.4.TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan merupakan unsur pelaksana tugas pokok bidang penelitian yang bertanggung jawab langsung di bawah Rektor yang dikoordinir oleh Wakil Rektor I.
Fungsi Lembaga PenelitianUniversitas Negeri Medan adalah:
1). Mengkoordinasi perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan penilaian kegiatan penelitian di lingkungan Universitas Negeri Medan.
2). Melakukan penelitian ilmiah dalam bidang ilmu pendidikan, teknologi dan kesenian, baik bidang penelitian murni maupun terapan untuk menunjang pembangunan daerah dan nasional.
3) Melakukan kerjasama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat dalam pemanfaatan dan penerapan hasil-hasil penelitian masyarakata yang membutuhkan.
4) Melakukan kerjasama penelitian dan pengembangan ilmu lembaga, badan, dinas/instansi, perusahaan swasta atau perguruan tinggi lain di dalam dan luar negeri.
5) Melakukan penyebarluasan hasil penelitian melalui penerbitan, seminar dan forum pertemuan ilmiah lainnya.
6) Mengkoordinasikan perencanaan program dan pemanfaatan fasilitas, tenaga ahli dan sumberdaya penelitian di lingkungan Universitas Negeri Medan.
(10)
5
Strategi yang dilakukan Lembaga Penelitian UNIMED untuk mencapai tujuan serta untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi perlu dilakukan:
1) Melakukan sosialisasi kegiatan Lembaga penelitian dalam bidang penelitian, pengembangan, dan inovasi kepada seluruh dosen dan mahasiswa di Universitas Negeri Medan.
2) Melakukan pelatihan dalam bidang penelitian, pengembangan, dan inovasi secara periodik bagi dosen-dosen dengan klasifikasi pemula dan lanjutan.
3) Menyelenggarakan pembinaan, bimbingan dan monitoring kepada para peneliti dan inovator, dalam bidang teori, metodologi dan praktis untuk perbaikan penelitian, pengembangan, dan inovasi agar diperoleh hasil yang optimum.
4) Melakukan tindak lanjut terhadap hasi-hasil penelitian, pengembangan, dan inovasi untuk peningkatan kualitas pendidikan dan pengabdian pada masyarakat.
5) Mengadakan pelatihan dalam penulisan proposal penelitian, penulisan artikel ilmiah, Penulisan Buku Ajar hasil penelitian, dan perolehan HKI secara periodik.
6) Menyelenggarakan pelatihan, pendampingan, dan konsultasi dengan berbagai mitra lembaga penelitian, pemerintah, industri, swasta, BUMN, serta lembaga lainnya dari dalam negeri maupun luar negeri.
7) Menyelenggarakan seminar hasil penelitian, lokakarya, dan pertemuan ilmiah untuk mengkomunikasikan hasil penelitian, pengembangan, dan inovasi di tingkat Universitas, Nasional dan Internasional.
8) Memfasilitasi berbagai kegiatan ilmiah, kelompok-kelompok diskusi berkenaan dengan isu-isu baru penelitian, pengembangan dan inovasi dalam bidang ilmu pengetahuan, pendidikan, teknologi, seni dan budaya.
9) Menyebarluaskan hasil-hasil penelitian, pengembangan, dan inovasi dalam bentuk jurnal ilmiah, prosiding seminar, dan abstrak penelitian secara reguler kepada dunia ilmiah dan masyarakat luas.
10) Mengkomunikasikan jasa/produk hasil penelitian, pengembangan dan inovasi yang dapat dipergunakan untuk income generate kepada masyarakat dan stakeholder.
11) Melakukan media komunikasi elektronik website secara up to date untuk mempercepat akses terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan hasil penelitian, pengembangan dan inovasi terbaru terhadap masyarakat dan stakeholder.
1.5.ORGANISASI LEMBAGA PENELITIAN
Untuk mendukung Program Penelitian dapat berjalan dengan baik di Universitas Negeri Medan, dan agar tercipta iklim akademik yang kondusif dalam pelaksanaan kegiatan penelitian secara berkualitas, transparan, akuntabel dan objektif, maka di Lembaga Penelitian Unimed telah disusun Organisasi Pelayanaan Penelitian seperti diperlihatkan pada Gambar 1
.
(11)
6
Gambar 1: Susunan Organisasi Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan Posisi Lemlit Unimed secara struktural berada di bawah koordinasi Wakil Rektor I UNIMED, sehingga dalam melaksanakan kegiatan dan melaporkan hasil penelitian selalu berkonsultasi ke Wakil Rektor I. Tugas Lembaga Penelitian adalah memfasilitasi, mengkoordinasikan dan melakukan penelitian, pengembangan dan inovasi di UNIMED, Monev serta terus melakukan pembinaan dan peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian di tingkat Universitas, Regional, Nasional dan Internasional.
Penelitian dilakukan oleh dosen secara individual sesuai keahlian dan secara kelompok melalui Kelompok Dosen dalam Bidang Kajian Ilmu (KDBK) di Fakultas, penelitian interdisiplin ilmu dalam dan antar fakultas serta universitas dan lembaga lain.
Susunan Organisasi Pelayanan Penelitian di Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan terdiri atas Ketua Lembaga Penelitian, Sekretaris Lembaga Penelitian, Staf Ahli Lembaga Penelitian, Kepala Pusat Penelitian dan Pusat Studi, Kepala Bagian Tata Usaha Lembaga Penelitian, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lembaga Penelitian, Pelaksana di Lembaga Penelitian, Tim Reviwer Internal Lembaga Penelitian, dan Tim Penjaminan Mutu Penelitian.
Tugas, Fungsi dan garis Koordinas Unit Pelaksana di Lembaga Penelitian
1.
Ketua Lembaga Penelitian
Ketua Lembaga adalah pimpinan unit tertinggi di Lembaga Peneltian, yang rumusan
tugasnya
adalah memeriksa dan menetapkan rencana, mengkoordinasikan,
megarahkan, membina dan mengevaluasi pelekasanaan kegiatan penelitian yang
diselenggarakan oleh pusat-pusat penelitian serta rumusan kebijakan teknis penelitian
sesuai perundang-undangan yang berlaku sebagai pedoman kerja.
Rincian tugas Ketua Lembaga Penelitian:
a.
Memeriksa dan menetapkan rencana dan program kerja Lembaga Penelitian sebagai
(12)
7
b.
Memeriksa dan menetapkan kerangka acua penelitian sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
c.
Memeriksa dan menetapkan naskah kerjasama dengan instansi lain yang terkait di luar
Unimed;
d.
Membagi tugas kepada sekretaris Lembaga Penelitian sesuai dengan bidang dan
program kerja;
e.
Memberi arahan dan mengkoordinir kepala-kepala pusat penelitian untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
f.
Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas agar terjadi kerjasama yang baik;
g.
Membina bawahan dilingkungan Lembaga Penelitian untuk meningkatkan kemampuan
dan disiplin kerja;
h.
Mengevaluasi pelaksanaan tugas kepala-kepala pusatpenelitian untuk mengetahui
permasalahan-permasalahan dan penanggulangannya;
i.
Menilai prestasi kerja kepala-kepala pusat di lingkungan Lembaga Penelitian sebagai
bahan pembinaan karir;
j.
Menetapkan rumusan informasi hasil penelitian berdasarkan ketentuan yang berlaku
untuk diketaui oleh masyarakat;
k.
Menelaah dan menetapkan makalah ilmiah sesuai dengan jenisnya sebagai pelaksanaan
seminar;
l.
Menetapkan rumusan teknik alternatif pemecahan masalah penelitian untuk kelancaran
tugas;
m.
Menetapkan rumusan naskah kerjasama penelitian dengan instansi terkait diluar
Universitas sebagai pedoman kerja;
n.
Memeriksa dan menetapkan laporan Lembaga Penelitian sesuai dengan hasil yang telah
dicapai sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;
o.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh rektor.
2.
Sekretaris
Rumusan tugas Sekretaris Lembaga adalah memeriksa dan memperbaiki konsep serta
menelaah ketentuan-ketentuan tentang penelitian sebabagi bahan penetapan kebijakan
teknis pemecahan masalah.
Rincian tugas Sekretaris Lembaga Penelitian:
a.
Menyusun konsep rencana dan program kerja tahunan Lembaga Penelitian berdasarkan
data dan informasi serta program kerja Universitas sebagai bahan masukan untuk
atasan;
b.
Mengevaluasi dan meneliti konsep surat keluar untuk ditetapkan oleh atasan;
c.
Menyusun konsep kerangka acuan penelitian sesuai dengan ketentuan yang berlaku
sebagai bahan masukan atasan;
d.
Menyusun konsep naskah kerjasama penelitian dengan instansi terkait diluar
Univeristas untuk ditetapkan;
e.
Menelaah ketentuan tentang penelitian sebagai bahan penetapan kebijakan teknis
pemecahan masalah;
f.
Menyusun konsep rumusan informasi hasil penelitian berdasarkan ketentuan yang
berlaku untuk diketahui masyarakat;
g.
Menyusun konsep rumusan teknik alternatif pemecahan masalah penelitian untuk
kelancaran tugas;
h.
Menyusun laporan lembaga penelitian sebagai bahan maskan atasan;
(13)
8
Tugas dan Fungsi pokok staf ahli lemlit
a.
Mengumpulkan data
b.
Menginterorasikan data
c.
Mengusulkan alternatif tindakan
d.
Mendiskusikan rencana rencana yang akan dilakukan
e.
Mempersiapkan dokumen dokumen yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan lemlit
f.
Analisis data, fakta dan informasi terkait kegiatan lemlit
g.
Membuat kegiatan laporan kegiatan yang telah dilakukan lemlit
Tugas dan fungsi pokok kepala pusat
a.
Menyusun rencana dan program kegiatan penelitian di fakultas masing-masing
b.
Pelaksanaan pengkajian dan penerapan kegiatan penelitian di fakultas
c.
Penyampaikan informasi dari lembaga penelitian ke fakultas
(14)
9
BAB 2
PENGELOLAAN PENELITIAN
2.1 Pendahuluan
Sejalan dengan perannya sebagai fasilitator, penguat, dan pemberdaya hasil-hasil penelitian, Lembaga Penelitian berupaya terus mengawal kualitas penelitian di perguruan tinggi. Pengelolaan penelitian di perguruan tinggi diarahkan untuk:
a. mewujudkan keunggulan penelitian di perguruan tinggi;
b. meningkatkan daya saing perguruan tinggi di bidang penelitian pada tingkat nasional dan internasional;
c. meningkatkan angka partisipasi dosen/peneliti dalam melaksanakan penelitian dan yang bermutu;
d. meningkatkan kapasitas pengelolaan penelitian dan di perguruan tinggi; dan e. mendukung potensi perguruan tinggi untuk menopang pertumbuhan wilayah. f. menjalin kerjasama dengan pihak luar dalam penelitian.
g. melakukan monev internal dan eksternal h. melakukan diseminasi
i. memfasilitasi peneliti dalam menghasilkan luaran penelitian (jurnal, HKI, Paten, Buku ajar dll)
2.2 Program Penugasaan Penelitian
Program penelitian yang dikelola oleh lembaga penelitian untuk dosen/peneliti di perguruan tinggi meliputi skema penelitian sebagai berikut.
a. Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran b. Penelitian Kompetisi tingkat Fakultas (KDBK) c. Penelitian Kebijakan Untuk Fakultas dan Universitas d. Penelitian Hilirisasi
e. Penelitian Mandiri f. Penelitian Student Grant
Pelaksanaan program penelitian sebagaimana disebutkan di atas dikelola langsung oleh Lembaga Penelitian Unimed dengan kewenangan pengelolaan dan pengusulan penelitian berdasarkan kelompok bidang kajian yang disulkan oleh dosen peneliti.
2.3 Ketentuan Umum
Pelaksanaan program penelitian harus mengacu pada standar penjaminan mutu penelitian di perguruan tinggi sesuai dengan rambu-rambu yang telah ditetapkan. Berkenaan dengan hal tersebut, Lembaga Penelitian menetapkan ketentuan umum pelaksanaan program penelitian yang diuraikan sebagai berikut.
a. Ketua peneliti/pelaksana adalah dosen tetap perguruan tinggi yang mempunyai Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK) dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dan tidak sedang mendapat beasiswa.
b. Anggota peneliti/pelaksana adalah dosen yang mempunyai NIDN atau NIDK, dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dan tidak sedang mendapat beasiswa.
c. Proposal diusulkan melalui Lembaga Penelitian dan disahkan oleh pimpinan fakultas, setelah mendapat rekomendasi dari ketua Prodi/KDBK tempat dosen tersebut bertugas sebagai dosen tetap dan selanjutnya dikirim ke Lembaga Penelitian sebanyak 4 exemplar hard copy dan dikirim melalui unimedlemlit@gmail.com.
(15)
10
d. Setiap dosen boleh mengusulkan 2 (dua) proposal penelitian (satu proposal sebagai ketua dan satu proposal sebagai anggota atau dua proposal sebagai anggota pada skema yang berbeda). Bagi dosen yang sedang didanai penelitiannya oleh DP2M atau lembaga lain tidak diperkenankan untuk mengusulkan proposal penelitian (ketua).
e. Pada saat pembahasan proposal (evaluasi kelayakan) ketua Peneliti yang mewakilkan kepada anggota pada saat pembahasan harus melimpahkan status ketua penelitinya kepada anggota yang memenuhi persyaratan dengan membuat surat pernyataan bermaterai 6000 dan dengan persetujuan ketua lembaga penelitian. (form terlampir) f. Penetapan pemenang penelitian untuk semua skim dilakukan secara kompetisi melalui
tahapan desk evaluation, dan pemaparan dan pembahasan proposal penelitian .
g. Apabila penelitian atau yang dihentikan sebelum waktunya akibat kelalaian peneliti/pelaksana atau terbukti mendapatkan duplikasi pendanaan penelitian atau mengusulkan kembali penelitian yang telah didanai sebelumnya, maka ketua peneliti/pelaksana tersebut tidak diperkenankan mengusulkan penelitian yang didanai oleh Universitas Negeri Medan selama 2 (dua) tahun berturut-turut dan diwajibkan mengembalikan dana yang telah diterima ke kas negara.
h.
Pada saat monitoring berlangsung, peserta adalah ketua peneliti yang sudah melaksanakan penelitian yang penelitiannya telah lulus seleksi pada tahap monitoring dan evaluasi internal dan diundang untuk memaparkan hasil penelitian sesuai usul penelitian, serta wajib membawa bahan kemajuan penelitian.i. Lembaga Penelitian diwajibkan untuk melakukan kontrol internal terhadap semua kegiatan pengelolaan penelitian dengan mengacu kepada sistem penjaminan mutu yang berlaku di masing-masing perguruan tinggi. Peneliti yang tidak berhasil memenuhi luaran yang dijanjikan pada proposal akan dikenai sanksi, yaitu pemotongan dana.
j. Monitoring lapangan dilakukan oleh organisasi yang terlibat di lembaga Penelitian dimulai dari Ketua Lembaga Penelitian, Sekretaris, Staf Ahli, dan Kepala-kepala Pusat masing-masing fakultas.
k. Monev internal dilakukan dengan monev internal dan monev eksternal dengan monev eksteral
l. Penggunaan dan pertanggungjawaban dana penelitian mengacu kepada aturan yang berlaku.
2.4. TAHAPAN KEGIATAN
Secara umum tahapan kegiatan penelitian yang disetujui untuk didanai meliputi pengusulan, seleksi, pelaksanaan, pelaporan sebagaimana ditunjukkan pada gambar 1.
Gambar 1. Tahapan Kegiatan Penelitian
Jadwal pengusulan, seleksi, pelaksanaan dan pelaporan penelitian di perguruan tinggi disajikan dalam Tabel 1. Ringkasan mekanisme persyaratan pengusul, seleksi dan pelaksanaan penelitian ditunjukkan pada Tabel 3 dan Tabel 4 menyajikan ringkasan persyaratan pengusulan dari masing-masing skema penugasan, sedangkan ringkasan masing-masing
(16)
11
skema penugasan penelitian berdasarkan tim pelaksana, waktu dan pendanaan disajikan dalam Tabel 4 dan 5.
Tabel 1. Jadwal Tentatif Pelaksanaan Program Penelitian
No. Uraian Kegiatan Bulan Ke
1. Pengumuman Pengusulan Proposal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2. Batas Akhir Proposal 3. Seleksi Proposal
4. Pengumumaan Proposal Yang Lolos 5. Batas Akhir Proposal Lengkap 6. Seleksi Proposal Lengkap 7. Pembahasan Proposal
8. Penetapan Proposal Yang didanai
Penugasan On Going
9. Pengumuman Proposal Yang
didanai
10. Kontrak dan Penugasan 11. Pelaksanaan Penugasan 12. Laporan kemajuan
13. Monitoring dan Evaluasi Internal 14. Monitoring Lapang
15. Seminar Hasil
16. Pengusulan Proposal Lanjutan
2.5. PENGELOLAAN PENELITIAN
Dalam melaksanakan kewenangan sebagaimana disebutkan di atas, Lembaga Penelitian mengelola penelitian mulai dari perencanaan sampai dengan penanganan pengaduan. Pengelolaan penelitian perguruan tinggi mengacu kepada SPMPPT.
a. Perencanaan Penelitian
1. Lembaga Penelitian menyusun agenda Renstra Strategis Penelitian secara multi tahun (lima tahun) yang didasarkan pada peta jalan, payung penelitian, ketersediaan sumber daya manusia, serta sarana dan prasarana penelitian. Renstra Penelitian tersebut dapat terdiri atas satu atau beberapa bidang unggulan yang mengarah pada terbentuknya keunggulan penelitian di perguruan tinggi.
2. Lembaga Penelitian wajib menyusun Panduan Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi dengan mengacu pada buku Panduan Pelaksanaan Penelitian di Perguruan Tinggi. 3. Lembaga Penelitian secara bertahap merumuskan beberapa jenis penelitian lain yang
relevan dan mendukung Renstra Penelitian sebagai pedoman dalam pelaksanaan penelitian.
b. Pengusulan Proposal Penelitian
1.
Ketua peneliti/pelaksana adalah dosen tetap perguruan tinggi yang mempunyai
Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK)
dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan
Tinggi dan tidak sedang mendapat beasiswa. diawali dengan mendaftar dan
melengkapi identitas pengusul ke Lembaga Penelitian.
2.
Pengusul memberikan sebanyak 4 (empat) exemplar dokumen cetak dan soft copi)
yang yang terlebih dahulu disahkan sesuai dengan format yang berlaku.
c. Seleksi Proposal Penelitian
Seleksi proposal penelitian dilakukan oleh tim penilai yang terlebih dahulu di SK kan oleh Rektor. Ketentuan yang terkait dengan seleksi proposal penelitian oleh tim penilai adalah sebagai berikut. Seleksi proposal penelitian secara umum dilakukan dalam dua tahapan, yaitu evaluasi dokumen dan pembahasan proposal penelitian. Pada skema penelitian tertentu, proses seleksi dilengkapi dengan tahapan kunjungan lapangan.
(17)
12 d. Pembahasan proposal
Proposal yang dinyatakan lolos dalam evaluasi dokumen diundang untuk mengikuti pembahasan proposal dengan ketentuan sebagai berikut.
1. Penilaian pembahasan proposal dilakukan di lembaga penelitian dengan 2 orang reviwer internal
2. Reviwer memberikan hasil penilaian ke lembaga Penelitian.
e. Pengumuman pemenang proposal
Pemenang proposal ditetapkan melalui SK Rektor.
f. Kontrak Penelitian dan Monev
Lembaga Penelitian melaksanakan kontrak penelitian dengan ketentuan sebagai berikut. 1. Lembaga penelitian membuat Perjanjian Kerja Penelitian dengan ketua peneliti yang
dituangkan dalam surat penugasan pelaksanaan penelitian yang di dalamnya mengatur hak dan kewajiban peneliti.
2. Pengelelolaan luaran penelitian berupa Hak Kekayaan Intelektual (HKI) baik Hak Cipta maupun Hak Kekayaan Industrial (Paten, Desain Industri, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu, Merek, Rahasia Dagang dan Perlindungan Varietas Tanaman), diatur dalam lampiran sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja Penelitian.
3. Penelitian dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan pada setiap tahun anggaran setelah dilakukan penandatanganan surat perjanjian kerja penelitian.
g. Monev dan Pelaporan Hasil Penelitian
1. Lembaga Penelitian wajib melakukan monitoring dan evaluasi internal terhadap pelaksanaan penelitian.
2. Hasil monitoring dan evaluasi internal dilaporkan oleh masing-masing reviewer ke Lembaga Penelitian.
3. Untuk penelitian yang di danai oleh DPPM disampaikam melalui monev internal juga dilakukan monev eksternal.
4. Lembaga Penelitian melakukan monitoring lapang terhadap pelaksanaan penelitian pada perguruan tinggi penerima dana penelitian setelah menelaah hasil monitoring dan evaluasi internal.
5. Hasil monitoring dan evaluasi (poin a dan b) tersebut digunakan sebagai dasar pertimbangan untuk keberlanjutan penelitian pada tahun berjalan dan pengusulan penelitian pada tahun berikutnya.
6. Setiap peneliti wajib melaporkan pelaksanaan penelitiannya berupa: 1) catatan kegiatan harian secara rutin terhitung sejak penandatanganan perjanjian penelitian, 2) laporan kemajuan, dan 3) softcopy laporan akhir tahun atau laporan akhir yang telah disahkan lembaga penelitian berikut luaran penelitian (publikasi ilmiah, HKI, makalah yang diseminarkan, teknologi tepat guna, rekayasa sosial, buku ajar, dan lain-lain) atau dokumen bukti luaran.
7. Setiap peneliti wajib mengikuti seminar hasil akhir penelitian. Bagi peneliti yang tidak hadir seminar hasil dikenakan sanksi tidak diperkenankan mengusulkan penelitian pada tahun selanjutnya.
h. Tindak Lanjut Hasil Penelitian
1. Lembaga Penelitian melaporkan kegiatan hasil penelitian dalam bentuk kompilasi luaran penelitian dosen setiap tahun sesuai dengan yang dilaporkan dalam penjelasan poin e.4.
2. Lembaga Penelitian melaporkan penggunaan dana penelitian ke Kuasa Penggunaan Anggaran.
2.6. INDIKATOR KINERJA PENELITIAN
Indikator Kinerja Lembaga Penelitian dapat dilihat secara berkala berdasarkan capaian komponen-komponen berikut ini:
1. Jumlah penelitian yang didanai dan besaran pendanaan penelitian dari berbagai sumber dana penelitian seperti internal UNIMED, eksternal UNIMED berskala
(18)
13
nasional dan internasional, dan kerjasama penelitian dengan institusi swasta, nasional dan internasional.
2. Jumlah sumberdaya peneliti yang ikut ambil bagian dalam kegiatan penelitian bermutu berskala pembinaan, nasional, dan internasional.
3. Jumlah publikasi ilmiah dalam bentuk jurnal ilmiah pada tataran internasional, nasional terakreditasi bereputasi berstaraf nasional, nasional terakreditasi dan internasional dari hasil penelitian.
4. Jumlah publikasi ilmiah dalam bentuk pemakalah dan sebagai keynote speaker pada seminar bereputasi nasional dan internasional dari hasil penelitian.
5. Jumlah produk hasil penelitian berupa teknologi tepat guna, Model/Prototype/ Desain/Karya seni/Rekayasa Sosial.
6. Jumlah hasil penelitian yang berpotensi HKI dan dapat diajukan mendapatkan Paten dan HKI.
7. Jumlah hasil penelitian yang diubah menjadi Buku Ajar dan Buku Teks ber ISBN.
Indikator penelitian dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
2.7. Penilaian Internal Penugasan Penelitian Dosen
Penilai internal Unimed melakukan seleksi proposal penelitian sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan oleh Lembaga Penelitian. Penilai internal Unimed harus
memenuhi sejumlah persyaratan antara lain:
a. Mempunyai tanggung jawab, berintegrasi, jujur, mematuhi kode etik peniai dan sanggup melaksanakan tugas tugas sebagai penilai
b. Berpendidikan Doktor,
c. Mempunyai jabatan fungsional serendah rendahnya Lektor
d. Berpengalaman dalam bidang penelitian sedikitnya dua kali pernah sebagai ketua peneliti pada penelitian kompetitif nasional dan atau pernah mendapatkan penelitian berskala internasional.
(19)
14
e. Berpengalaman dalam publikasi ilmiah pada jurnal internasional dan atau first author atau corresponding author
f. Berpengalaman sebagai pemakalah dalam seminar lmiah internasional dan atau seminar ilmiah nasional.
g. Diutamakan memiliki h-indeks dari lembaga pengindeks internsional yang bereputasi, pengalaman dalam penulisan buku ajar dan memegang HKI ; dan
h. Diutamakan berpengalaman sebagai mitra bestari dari jurnal ilmiah internasional dan atau jurnal ilmiah nasional dan atau sebagai pengelola jurnal ilmiah.
2.8. Persyaratan reviewer Internal
Tim Reviwer Internal Penelitian Unimed bertugas untuk melakukan seleksi proposal sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Ditlitabmas. Beberapa persyaratan untuk menjadi Tim Reviwer Internal Penelitian Unimed adalah sebagai berikut.
a. Mempunyai tanggungjawab, berintegritas, jujur, mematuhi kode etik penilai, dan sanggup melaksanakan tugas-tugas sebagai penilai.
b. Berpendidikan Doktor.
c. Mempunyai jabatan fungsional serendah-rendahnya Lektor.
d. Berpengalaman dalam bidang penelitian sedikitnya pernah dua kali sebagai ketua peneliti pada penelitian kompetitif nasional dan atau pernah mendapatkan penelitian berskala internasional.
e. Berpengalaman dalam publikasi ilmiah pada jurnal internasional dan atau nasional terakreditasi sebagai first author atau corresponding author .
f. Berpengalaman sebagai pemakalah dalam seminar ilmiah internasional dan atau seminar ilmiah nasional.
g. Pengalaman dalam penulisan buku ajar dan HKI merupakan nilai tambah.
h. Berpengalaman sebagai mitra bestari dari jurnal ilmiah internasional dan atau jurnal ilmiah nasional dan atau sebagai pengelola jurnal ilmiah dapat merupakan suatu nilai tambah.
2.9. Tata Cara Penentuan Reviewer
Tata cara rekrutmen Tim Reviwer Internal Penelitian Unimed yang dilakukan secara berkala setiap awal tahun adalah sebagai berikut:
a.
Ketua Lembaga Penelitian mengajukan Surat Permintaan menjadi Reviwer Internal Penelitian Unimed yang ditujukan kepada Dekan Fakultas untuk diteruskan kepada Dosen di Lingkungan Fakultas dengan melampirkan persyaratan menjadi Reviwer Internal Penelitian Unimed.b.
Calon Reviwer Internal Penelitian Unimed membuat Surat Permohonan kepada Ketua Lembaga Penelitian dan melampirkan persyaratan sebagai Reviwerc.
Tim Pakar Lembaga Penelitian bersama-sama dengan Ketua Lembaga Penelitian melakukan seleksi administrasi untuk melihat kelayakan calon sebagai Reviwer Internal Penelitian Unimed dengan mempertimbangkan Track record Calon reviwerd.
Lembaga Penelitian melakukan pemanggilan terhadap Calon Reviwer Internal Penelitian Unimed untuk melakukan TOT Reviwer yang dilakukan secara internal di Lembaga Penelitian Unimede.
Lembaga Penelitian mengajukan Calon Reviwer Internal Penelitian kepada Rektor Unimed untuk dibuat Surat Keputusan Reviwer dan selanjutnya diteruskan ke Ditlitabmas Dikti Kemendikbud.f.
Tim reviwer Internal Lembaga Penelitian Unimed melakukan penugasan dalam berbagai kegiatan penelitian di Universitas Negeri Medan diantaranya seleksi proposal Penelitian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan penelitian, dan memberikan pembinaan kepada peneliti dalam pencapaian target penelitian.(20)
15
BAB 3
PENELITIAN KOMPETISI TINGKAT FAKULTAS
3.1. Pendahuluan
Kegiatan penelitian Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas dimaksudkan dalam
rangka mendorong para Dosen di UNIMED dapat memanfaatkan keahliannya dalam
melaksanakan penelitian di Universitas Negeri Medan (UNIMED) pada semua bidang
ilmu keahlian Dosen di UNIMED (sesuai dengan KDBK).
3.2. Tujuan
Tujuan Kegiatan Penelitian
Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas adalah:
a. Untuk mengarahkan dan membina kemampuan dosen dalam mengembangkan
bidang keilmuan;
b. Menjadi sarana latihan bagi dosen pemula untuk mempublikasikan hasil
penelitiannya dalam jurnal ilmiah, naik lokal maupun nasional terakreditasi, dan
c. Menginisiasi peta kelompok kajian sesuai dengan bidang keahlian dosen
3.3. Luaran Penelitian
Luaran Wajib dari Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas adalah publikasi ilmiah
dalam jurnal nasional. Luaran tambahan yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
(a). Prosiding pada seminar ilmiah baik yang berskala Regional, Nasional maupun
Internasional, dan
(b). Pengayaan bahan ajar berdasarkan bidang kajian.
3.4. Kriteria dan PengusulanKriteria dan persyaratan umum pengusulan Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat
Fakultas dijabarkan sebagai berikut:
a.
Pengusul adalah Dosen tetap di UNIMED yang telah mempunyai NIDN.
b.
Tim peneliti berjumlah 1-3 orang, dengan mengikutsertakan mahasiswa sebagai
anggota tim peneliti.
c.
Tim peneliti hanya diperbolehkan mengusulkan satu proposal penelitian baik
sebagai ketua maupun sebagai anggota peneliti (satu sebagai ketua dan satu sebagai
anggota).
d.
Ketua peneliti tidak sedang menjadi ketua peneliti pada penelitian lain yang
dibiayai oleh Dit. Litabmas Ditjen Dikti dan Skim yang lain di lingkungan Unimed.
e.
Usulan penelitian harus relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni dan mata kuliah
yang diampu oleh Dosen di UNIMED.
f.
Jangka waktu penelitian dan biaya penelitian diatur dalam pedoman khusus
penelitian.
g.
Usulan penelitian dalam bentuk hard copy rangkap 5 dan softcopy diserahkan ke
Lembaga Penelitian.
3.5. Sistematika Usulan Penelitian
Usulan Kompetisi Tingkat Fakultas
maksimum berjumlah 20 halaman
(tidak
termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), yang ditulis
(21)
16
menggunakan
Times New Roman
ukuran 12 dengan jarak baris 1,5 spasi kecuali
ringkasan satu spasi dan ukuran kertas A-4 serta mengikuti sistematika dengan
urutan sebagai berikut
.HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI
RINGKASAN
(maksimum satu halaman)
Kemukakan tujuan jangka panjang dan target khusus yang ingin dicapai serta metode
yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. Ringkasan harus mampu
menguraikan secara cermat dan singkat tentang rencana kegiatan yang diusulkan.
BAB 1. PENDAHULUAN
Uraikan latar belakang pemilihan topik penelitian yang dilandasi oleh keingintahuan
peneliti dalam mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan untuk mencapai suatu
tujuan. Perlu dikemukakan hal-hal yang melandasi atau argumentasi yang menguatkan
bahwa penelitian tersebut penting untuk dilaksanakan. Masalah yang akan diteliti
harus dirumuskan secara jelas disertai dengan pendekatan dan konsep untuk
menjawab permasalahan, pengujian hipotesis atau dugaan yang akan dibuktikan.
Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi
batasan penelitian. Pada bagian ini juga perlu dijelaskan tujuan penelitian secara
ringkas dan menetapkan target luaran yang ingin dicapai, serta kontribusinya
terhadap ilmu pengetahuan. Rencana capaian sesuai luaran yang ditargetkan dapat
dilihat pada tabel 2.
Tabel 2: Rencana Target Capaian Tahunan
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Uraikan secara jelas kajian pustaka yang melandasi timbulnya gagasan dan
permasalahan yang akan diteliti dengan menguraikan teori, temuan, dan bahan
penelitian lain yang diperoleh dari acuan untuk dijadikan landasan dalam pelaksanaan
penelitian. Pustaka yang digunakan sebaiknya mutakhir (maksimum 10 tahun
(22)
17
terakhir) dengan mengutamakan artikel pada jurnal ilmiah yang relevan. Jelaskan juga
studi pendahuluan yang telah dilaksanakan dan hasil yang sudah dicapai dalam bentuk
peta jalan (
roadmap
) penelitian secara utuh.
BAB 3. METODE PENELITIAN
Uraikan secara rinci metode yang akan digunakan meliputi tahapan penelitian, lokasi
penelitian, peubah yang diamati/diukur, model yang digunakan, rancangan penelitian,
serta teknik pengumpulan dan analisis data. Untuk penelitian yang menggunakan
metode kualitatif perlu dijelaskan pendekatan yang digunakan, proses pengumpulan,
analisis informasi, penafsiran, serta penarikan kesimpulan penelitian. Lengkapi
dengan diagram alir penelitian yang menggambarkan apa yang akan dikerjakan dan
yang sudah dilaksanakan dalam bentuk diagram tulang ikan (
fishbone diagram
).
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
4.1 Anggaran Biaya
Justifikasi anggaran biaya ditulis dengan terperinci dan jelas sesuai format. Ringkasan
anggaran biaya disusun sesuai dengan format Tabel berikut:
No. Jenis Pengeluaran Biaya Yang
Diusulkan 1. Honorarium untuk pelaksana, petugas laboratorium, pengumpul data,
pengolah data, pen ganalisis data, honor operator, dan honor pembuat sistem (maksimum 30% dan dibayarkan sesuai ketentuan)
2. Pembelian bahan habis pakai untuk ATK, fotocopy, surat
menyurat,penyusunan laporan, cetak, penjilidan laporan, publikasi, pulsa, internet,bahan laboratorium, langganan jurnal (maksimum 60%) 3. Perjalanan untuk biaya survei/sampling data, seminar/workshop
DN-LN, biayaakomodasi-konsumsi, perdiem/lumpsum, transport (maksimum 40%)
4. Sewa untuk peralatan/mesin/ruang laboratorium, kendaraan, kebun percobaan,peralatan penunjang penelitian lainnya (maksimum 40%)
Jumlah
4.2 Jadwal Penelitian
Jadwal pelaksanaan penelitian dibuat dengan tahapan yang jelas untuk 1 tahun dalam
bentuk diagram batang (
bar
chart).
DAFTAR PUSTAKA
Daftar Pustaka disusun berdasarkan sistem nama dan tahun dengan urutan abjad
nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, dan sumber atau penerbit. Untuk
pustaka yang berasal dari jurnal ilmiah, perlu juga mencantumkan nama jurnal,
volume dan nomor penerbitan, serta halaman dimana artikel tersebut dimuat. Hanya
pustaka yang disitasi dalam usulan penelitian yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1
Justifikasi Anggaran Penelitian
Lampiran 2
Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas
Lampiran 3
Biodata ketua dan anggota tim pengusul
(23)
18
3.6. Seleksi Proposal
Seleksi proposal Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas
dilakukan dalam dua
tahap, yaitu
desk
evaluasi dan pembahasan proposal. Komponen penilaian
desk
evaluasi menggunakan borang sebagaimana pada Lampiran 5 Adapun komponen
penilaian pembahasan proposal menggunakan borang sebagaimana pada Lampiran 5.
3.7. Pelaksanaan dan Pelaporan
Setiap tahun peneliti menyiapkan laporan kemajuan untuk dievaluasi oleh penilai
internal. Hasil monitoring dan evaluasi internal atas laporan kemajuan ini dilaporkan
oleh
reviewer
internal ke lembaga penelitian. Selanjutnya, Lembaga Penelitian
melakukan monitoring lapang (
site visit
) guna memverifikasi capaian berdasarkan
bukti fisik (
logbook
dan luaran yang dijanjikan) dan mengases kelayakan hasil
penelitian.
Setiap peneliti wajib melaporkan pelaksanaan penelitian dengan melakukan hal-hal
berikut:
a.
mencatat semua kegiatan pelaksanaan program pada Buku Catatan Harian
Penelitian (memuat kegiatan secara umum, bukan
logbook
) terhitung sejak
penandatanganan perjanjian penelitian.
b.
menyiapkan bahan monitoring dan evaluasi untuk penilai internal dan eksternal
dengan memberikan laporan kemajuan ke lembaga penelitian, dan dilanjutkan
dengan monitoring dan evaluasi melalui penilaian internal.
c.
Memberikan Laporan Akhir Tahun yang telah disahkan oleh lembaga penelitian ke
Lembaga Penelitian dalam bentuk hard copy dan soft copy;
(24)
19
Lampiran: format Halaman Sampul Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas
Bidang Ilmu*: ...
USULAN
PENELITIAN
KOMPETISI TINGKAT FAKULTAS (KDBK)Logo Fakultas
JUDUL PENELITIAN
TIM PENGUSUL
(Nama ketua dan anggota tim, lengkap dengan gelar dan NIDN)
FAKULTAS
UNIVERSITAS
(25)
20
Halaman Pengesahan
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Penelitian : ……….. ………. Bidang Ilmu : ………. Ketua Peneliti
a. Nama Lengkap : ... b. NIP/NIK : ... c. NIDN : ... d. Pangkat / Golongan : ... e. Jabatan Fungsional : ... f. Fakultas/Jurusan : ... g. Pusat Penelitian : ... h. Alamat Institusi : ... i. Telpon/Faks/E-mail : ... Biaya yang diusulkan : Rp. ...
Mengetahui: Dekan Fakultas
(Nama ... NP. ...
Medan, tgl Ketua peneliti,
(Nama ... NP. ...
Menyetujui:
Ketua Lembaga Penelitian
(Nama ... NP. ...
(26)
21
BAB 4
HIBAH PENELITIAN PENINGKATAN
KUALITAS PEMBELAJARAN
4.1. Pendahuluan
Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan
pembelajaran melalui model pembelajaran, media pembelajaran dan evaluasi
pembelajaran atau kolabolarasi antara variabel-variabel tersebut yang dapat
meningkatkan karakter mahasiswa melalui penerapan
softskill
dalam setiap
perkuliahan
4.2. Tujuan
Tujuan Kegiatan Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran adalah:
a. Untuk mengarahkan dan membina kemampuan dosen untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran
b. Menjadi sarana latihan bagi dosen untuk mempublikasikan hasil penelitiannya
dalam jurnal ilmiah, baik lokal maupun nasional terakreditasi, dan
c. Menghasilkan inovasi pembelajaran yang dapat dimanfaatkan.
4.3. Luaran Penelitian
Luaran Wajib dari penelitian Hibah Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran
adalah publikasi ilmiah dalam jurnal nasional. Luaran tambahan yang diharapkan dari
penelitian ini adalah :
(a). Prosiding pada seminar ilmiah baik yang berskala Regional, Nasional maupun
Internasional, dan
(b). Model, Media dan Evaluasi Pembelajaran
4.4. Kriteria dan Pengusul
Kriteria dan persyaratan umum pengusulan Hibah Peningkatan Kualitas Pembelajaran
dijabarkan sebagai berikut:
a. Pengusul adalah Dosen tetap di UNIMED yang telah mempunyai NIDN.
b. Tim peneliti berjumlah 1-3 orang, dengan mengikutsertakan Mahasiswa sebagai
anggota tim peneliti.
c. Tim peneliti hanya diperbolehkan mengusulkan satu proposal penelitian baik
sebagai ketua maupun sebagai anggota peneliti (satu sebagai ketua dan satu
sebagai anggota)
d. Ketua peneliti tidak sedang menjadi ketua peneliti pada penelitian lain yang
dibiayai oleh Dit. Litabmas Ditjen Dikti dan Skim yang lain di lingkungan Unimed
d. Usulan penelitian harus relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni dan mata kuliah
yang diampu oleh Dosen di UNIMED.
e. Jangka waktu penelitian dan biaya penelitian diatur pada ketentuan khusus
penelitian.
(27)
22
4.5. Sistematika Usulan Penelitian
Usulan Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran
maksimum berjumlah 20
halaman
(tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran),
yang ditulis menggunakan
Times New Roman
ukuran 12 dengan jarak baris 1,5
spasi kecuali ringkasan satu spasi dan ukuran kertas A-4 serta mengikuti
sistematika dengan urutan sebagai berikut
.HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI
RINGKASAN
(maksimum satu halaman)
Kemukakan tujuan jangka panjang dan target khusus yang ingin dicapai serta metode
yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. Ringkasan harus mampu
menguraikan secara cermat dan singkat tentang rencana kegiatan yang diusulkan.
BAB 1. PENDAHULUAN
Uraikan latar belakang pemilihan topik penelitian yang dilandasi oleh keingintahuan
peneliti dalam mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan untuk mencapai suatu
tujuan. Perlu dikemukakan hal-hal yang melandasi atau argumentasi yang menguatkan
bahwa penelitian tersebut penting untuk dilaksanakan. Masalah yang akan diteliti
harus dirumuskan secara jelas disertai dengan pendekatan dan konsep untuk
menjawab permasalahan, pengujian hipotesis atau dugaan yang akan dibuktikan.
Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi
batasan penelitian. Pada bagian ini juga perlu dijelaskan tujuan penelitian secara
ringkas dan target luaran yang ingin dicapai. Pada bab ini juga dijelaskan luaran apa
yang ditargetkan serta kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan. Buatlah rencana
capaian sesuai luaran yang ditargetkan
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Uraikan secara jelas kajian pustaka yang melandasi timbulnya gagasan dan
permasalahan yang akan diteliti dengan menguraikan teori, temuan, dan bahan
penelitian lain yang diperoleh dari acuan untuk dijadikan landasan dalam pelaksanaan
penelitian. Pustaka yang digunakan sebaiknya mutakhir (maksimum 10 tahun
terakhir) dengan mengutamakan artikel pada jurnal ilmiah yang relevan. Jelaskan juga
studi pendahuluan yang telah dilaksanakan dan hasil yang sudah dicapai dalam bentuk
peta jalan (
roadmap
) penelitian secara utuh.
BAB 3. METODE PENELITIAN
Uraikan secara rinci metode yang akan digunakan meliputi tahapan-tahapan
penelitian, lokasi penelitian, peubah yang diamati/diukur, model yang digunakan,
rancangan penelitian, serta teknik pengumpulan dan analisis data. Untuk penelitian
yang menggunakan metode kualitatif perlu dijelaskan pendekatan yang digunakan,
proses pengumpulan dan analisis informasi, serta penafsiran dan penarikan
kesimpulan penelitian. Lengkapi dengan alur penelitian dengan diagram alir penelitian
yang menggambarkan apa yang akan dikerjakan dan yang sudah dilaksanakan dalam
bentuk diagram tulang ikan (
fishbone diagram
).
(28)
23 BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
4.1 Anggaran Biaya
Justifikasi anggaran biaya ditulis dengan terperinci dan jelas dengan format
sebagaimana pada Lampiran. Sedangkan ringkasan anggaran biaya disusun sesuai
dengan format Tabel berikut:
No. Jenis Pengeluaran Biaya Yang
Diusulkan 1. Honorarium untuk pelaksana, petugas laboratorium, pengumpul data,
pengolah data, pen ganalisis data, honor operator, dan honor pembuat sistem (maksimum 30% dan dibayarkan sesuai ketentuan)
2. Pembelian bahan habis pakai untuk ATK, fotocopy, surat
menyurat,penyusunan laporan, cetak, penjilidan laporan, publikasi, pulsa, internet,bahan laboratorium, langganan jurnal (maksimum 60%) 3. Perjalanan untuk biaya survei/sampling data, seminar/workshop
DN-LN, biayaakomodasi-konsumsi, perdiem/lumpsum, transport (maksimum 40%)
4. Sewa untuk peralatan/mesin/ruang laboratorium, kendaraan, kebun percobaan,peralatan penunjang penelitian lainnya (maksimum 40%)
Jumlah
4.2 Jadwal Penelitian
Jadwal pelaksanaan penelitian dibuat dengan tahapan yang jelas untuk 1 tahun dalam
bentuk diagram batang (
bar
chart).
DAFTAR PUSTAKA
Daftar Pustaka disusun berdasarkan sistem nama dan tahun dengan urutan abjad
nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, dan sumber atau penerbit. Untuk
pustaka yang berasal dari jurnal ilmiah, perlu juga mencantumkan nama jurnal,
volume dan nomor penerbitan, serta halaman dimana artikel tersebut dimuat. Hanya
pustaka yang disitasi dalam usulan penelitian yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1
Justifikasi Anggaran Penelitian.
Lampiran 2
Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas.
Lampiran 3
Biodata ketua dan anggota tim pengusul.
Lampiran 4
Surat pernyataan ketua peneliti.
4.6. Seleksi Proposal
Seleksi proposal Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas
dilakukan dalam dua
tahap, yaitu
desk
evaluasi dan pembahasan proposal. Komponen penilaian
desk
evaluasi menggunakan borang sebagaimana pada Lampiran 5. Adapun komponen
penilaian pembahasan proposal menggunakan borang sebagaimana pada Lampiran 5.
4.7. Pelaksanaan dan Pelaporan
Setiap tahun peneliti menyiapkan laporan kemajuan untuk dievaluasi oleh penilai
internal. Hasil monitoring dan evaluasi internal atas laporan kemajuan ini dilaporkan
(29)
24
oleh
reviewer
internal ke lembaga penelitian. Selanjutnya, Lembaga Penelitian
melakukan monitoring lapang (
site visit
) guna memverifikasi capaian berdasarkan
bukti fisik (
logbook
dan luaran yang dijanjikan) dan mengases kelayakan hasil
penelitian.
Setiap peneliti wajib melaporkan pelaksanaan penelitian dengan melakukan hal-hal
berikut:
a.
mencatat semua kegiatan pelaksanaan program pada Buku Catatan Harian
Penelitian (memuat kegiatan secara umum, bukan
logbook
) terhitung sejak
penandatanganan perjanjian penelitian.
b.
menyiapkan bahan monitoring dan evaluasi untuk penilai internal dan eksternal
dengan memberikan laporan kemajuan ke lembaga penelitian, dan dilanjutkan
dengan monitoring dan evaluasi melalui penilaian internal.
c.
Memberikan Laporan Akhir Tahun yang telah disahkan oleh lembaga penelitian ke
Lembaga Penelitian dalam bentuk hard copy dan soft copy;
(30)
25
Lampiran: format Halaman Sampul Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas
Bidang Ilmu*: ...
USULAN
PENELITIAN PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN
Logo Fakultas
JUDUL PENELITIAN
TIM PENGUSUL
(Nama ketua dan anggota tim, lengkap dengan gelar dan NIDN)
FAKULTAS
UNIVERSITAS
(31)
26
Halaman Pengesahan
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Penelitian : ……….. ……….
Bidang Ilmu : ……….
Ketua Peneliti
a. Nama Lengkap : ... b. NIP/NIK : ... c. NIDN : ... d. Pangkat / Golongan : ... e. Jabatan Fungsional : ... f. Fakultas/Jurusan : ... g. Pusat Penelitian : ... h. Alamat Institusi : ... i. Telpon/Faks/E-mail : ... Biaya yang diusulkan : Rp. ...
Mengetahui: Dekan Fakultas
(Nama ... NP. ...
Medan, tgl Ketua peneliti,
(Nama ... NP. ...
Menyetujui:
Ketua Lembaga Penelitian
(Nama ... NP. ...
(32)
27
BAB 5
RINTISAN HILIRISASI PENELITIAN UNGGULAN
5.1. Pendahuluan
Selama ini penelitian biasanya terhenti pada karya ilmiah yang manfaatnya hanya
bermanfaat bagi peneliti saja bukan diperuntukkan untuk masyarakat, tetapi harus
hilirisasi. Hilirisasi adalah adanya implementasi dalam berbagai hal dengan
menggunakan metoda hasil penelitian, sehingga dapat termanfaatkannya secara
optimal dan terpadu potensi dan ketersediaan sumber daya manusia di perguruan
tinggi. Dengan adanya hasil riset kajian literatur senantiasa updated sehingga hasil
temuan menjadi andal dan mampu bersaing di skala regional, nasional, ataupun global.
Dengan riset pula diperoleh gagasan dan teori baru yang memperkaya khazanah ilmu
pengetahuan. Dari sisi pendidikan diharapkan lahir lulusan yang inovatif, sedangkan
dari sisi riset akan muncul inovasi teknologi yang diaplikasikan untuk industri dan
terapan lainnya. Inovasi teknologi ini diharapkan nyambung dengan pengguna
(industri, jasa) untuk diaplikasikan. Pola inilah yang disebut sebagai hilirisasi hasil
riset perguruan tinggi yang akan menumbuhkan hubungan sinergis
academician
,
business, community,
dan
government
(ABCG). Pola demikian memberikan nilai tambah
yang lebih mendorong tumbuhnya ekonomi lokal, regional, dan nasional, yang akan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
5.2. Tujuan
Tujuan kegiatan penelitian rintisan hilirisasi penelitian unggulan adalah:
a. Untuk dapat menghilirkan hasil penelitian menjadi produk-produk nyata di
masyarakat dengan menggandeng dunia usaha untuk mewujudkannya;
b. Menjadi sarana latihan bagi dosen menghasilkan hasil penelitian yang dapat
dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat, dan
c. Meningkatkan nilai ekonomi masyarakat
d. Membangun jejaring kerjasama antar peneliti untuk meningkatkan kapasitas
penelitian institusi dan inovasi teknologi.
5.3. Luaran Penelitian
Luaran wajib dari penelitian hibah penelitian rintisan hilirisasi penelitian unggulan
adalah publikasi ilmiah dalam jurnal nasional. Luaran tambahan yang diharapkan dari
penelitian ini adalah :
(a). Laporan penelitian
(b). Prosiding pada seminar ilmiah baik yang berskala Regional, Nasional maupun
Internasional, dan
(c). Jurnal lokal, nasional terakreditasi, internasional
(d). HaKI
5.4. Kriteria dan Pengusul
Kriteria dan persyaratan umum pengusulan Hibah Peningkatan Kualitas Pembelajaran
dijabarkan sebagai berikut:
a. Pengusul adalah Dosen tetap di UNIMED yang telah mempunyai NIDN.
b. Tim peneliti berjumlah 1-3 orang, dengan mengikutsertakan Mahasiswa sebagai
anggota tim peneliti.
(33)
28
c. Tim peneliti hanya diperbolehkan mengusulkan satu proposal penelitian baik
sebagai ketua maupun sebagai anggota peneliti (satu sebagai ketua dan satu
sebagai anggota)
d. Ketua peneliti tidak sedang menjadi ketua peneliti pada penelitian lain yang
dibiayai oleh Dit. Litabmas Ditjen Dikti dan Skim yang lain di lingkungan Unimed
d. Usulan penelitian harus relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni dan mata kuliah
yang diampu oleh Dosen di UNIMED.
e. Jangka waktu penelitian dan biaya penelitian diatur pada ketentuan khusus
penelitian.
5.5. Sistematika Usulan Penelitian
Usulan PenelitianRintisan Hilirisasi Penelitian Unggulan
maksimum berjumlah 20
halaman
(tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), yang
ditulis menggunakan
Times New Roman
ukuran 12 dengan jarak baris 1,5 spasi kecuali
ringkasan satu spasi dan ukuran kertasA-4 serta mengikuti sistematika dengan urutan
sebagai berikut
.HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
RINGKASAN
(maksimum satu halaman)
Kemukakan tujuan jangka panjang dan target khusus yang ingin dicapai serta metode
yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. Ringkasan harus mampu
menguraikan secara cermat dan singkat tentang rencana kegiatan yang diusulkan.
BAB 1. PENDAHULUAN
Uraikan latar belakang pemilihan topik penelitian yang dilandasi oleh keingintahuan
peneliti dalam mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan untuk mencapai suatu
tujuan. Perlu dikemukakan hal-hal yang melandasi atau argumentasi yang menguatkan
bahwa penelitian tersebut penting untuk dilaksanakan. Masalah yang akan diteliti
harus dirumuskan secara jelas disertai dengan pendekatan dan konsep untuk
menjawab permasalahan, pengujian hipotesis atau dugaan yang akan dibuktikan.
Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi
batasan penelitian. Pada bagian ini juga perlu dijelaskan tujuan penelitian secara
ringkas dan target luaran yang ingin dicapai. Pada bab ini juga dijelaskan luaran apa
yang ditargetkan serta kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan. Buatlah rencana
capaian sesuai luaran yang ditargetkan
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Uraikan secara jelas kajian pustaka yang melandasi timbulnya gagasan dan
permasalahan yang akan diteliti dengan menguraikan teori, temuan, dan bahan
penelitian lain yang diperoleh dari acuan untuk dijadikan landasan dalam pelaksanaan
penelitian. Pustaka yang digunakan sebaiknya mutakhir (maksimum 10 tahun
terakhir) dengan mengutamakan artikel pada jurnal ilmiah yang relevan. Jelaskan juga
studi pendahuluan yang telah dilaksanakan dan hasil yang sudah dicapai dalam bentuk
peta jalan (roadmap) penelitian secara utuh.
(34)
29 BAB 3. METODE PENELITIAN
Uraikan secara rinci metode yang akan digunakan meliputi tahapan-tahapan
penelitian, lokasi penelitian, peubah yang diamati/diukur, model yang digunakan,
rancangan penelitian, serta teknik pengumpulan dan analisis data. Untuk penelitian
yang menggunakan metode kualitatif perlu dijelaskan pendekatan yang digunakan,
proses pengumpulan dan analisis informasi, serta penafsiran dan penarikan
kesimpulan penelitian. Lengkapi dengan alur penelitian dengan diagram alir penelitian
yang menggambarkan apa yang akan dikerjakan dan yang sudah dilaksanakan dalam
bentuk diagram tulang ikan (
fishbone diagram
).
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
4.1 Anggaran Biaya
Justifikasi anggaran biaya ditulis dengan terperinci dan jelas dengan format
sebagaimana pada Lampiran1. Sedangkan ringkasan anggaran biaya disusun sesuai
dengan format Tabel 3. dengan komponen sebagai berikut:
No. Jenis Pengeluaran Biaya Yang
Diusulkan 1. Honorarium untuk pelaksana, petugas laboratorium, pengumpul data,
pengolah data, pen ganalisis data, honor operator, dan honor pembuat sistem (maksimum 30% dan dibayarkan sesuai ketentuan)
2. Pembelian bahan habis pakai untuk ATK, fotocopy, surat
menyurat,penyusunan laporan, cetak, penjilidan laporan, publikasi, pulsa, internet,bahan laboratorium, langganan jurnal (maksimum 60%) 3. Perjalanan untuk biaya survei/sampling data, seminar/workshop
DN-LN, biayaakomodasi-konsumsi, perdiem/lumpsum, transport (maksimum 40%)
4. Sewa untuk peralatan/mesin/ruang laboratorium, kendaraan, kebun percobaan,peralatan penunjang penelitian lainnya (maksimum 40%)
Jumlah
4.2. Jadwal Penelitian
Jadwal pelaksanaan penelitian dibuat dengan tahapan yang jelas untuk 1 tahun dalam
bentuk diagram batang (
bar
chart).
DAFTAR PUSTAKA
Daftar Pustaka disusun berdasarkan sistem nama dan tahun dengan urutan abjad
nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, dan sumber atau penerbit. Untuk
pustaka yang berasal dari jurnal ilmiah, perlu juga mencantumkan nama jurnal,
volume dan nomor penerbitan, serta halaman dimana artikel tersebut dimuat. Hanya
pustaka yang disitasi dalamusulan penelitian yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1
Justifikasi Anggaran Penelitian
Lampiran 2
Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas
Lampiran 3
Biodata ketua dan anggota tim pengusul
(35)
30
5.6. Seleksi Proposal
Seleksi proposal Hibah Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas
dilakukan dalam dua
tahapan, yaitu Evaluasi Dokumen secara daring dan pembahasan proposal yang
dinyatakan lolos dalam Evaluasi Dokumen secara daring. Komponen penilaian
Evaluasi Dokumen proposal secara daring menggunakan borang sebagaimana pada
Lampiran 5. Adapun komponen penilaian pembahasan proposal menggunakan borang
sebagaimana pada Lampiran 5.
5.7. Pelaksanaan dan Pelaporan
Setiap tahun peneliti menyiapkan laporan kemajuan untuk dievaluasi oleh penilai
internal. Hasil monitoring dan evaluasi internal atas laporan kemajuan ini dilaporkan
oleh
reviewer
internal ke lembaga penelitian. Selanjutnya, Lembaga Penelitian
melakukan monitoring lapang (
site visit
) guna memverifikasi capaian berdasarkan
bukti fisik (
logbook
dan luaran yang dijanjikan) dan mengases kelayakan hasil
penelitian. Setiap peneliti wajib melaporkan pelaksanaan penelitian dengan
melakukan hal-hal berikut:
a.
mencatat semua kegiatan pelaksanaan program pada Buku Catatan Harian
Penelitian (memuat kegiatan secara umum, bukan
logbook
) terhitung sejak
penandatanganan perjanjian penelitian.
b.
menyiapkan bahan monitoring dan evaluasi untuk penilai internal dan eksternal
dengan memberikan laporan kemajuan ke lembaga penelitian, dan dilanjutkan
dengan monitoring dan evaluasi melalui penilaian internal.
c.
Memberikan Laporan Akhir Tahun yang telah disahkan oleh lembaga penelitian ke
Lembaga Penelitian dalam bentuk hard copy dan soft copy;
(36)
31
Lampiran: format Halaman Sampul Penelitian Kompetisi Tingkat Fakultas
Bidang Ilmu*: ...
USULAN
RINTISAN HILIRISASI PENELITIAN UNGGULAN
Logo Fakultas
JUDUL PENELITIAN
TIM PENGUSUL
(Nama ketua dan anggota tim, lengkap dengan gelar dan NIDN)
FAKULTAS
UNIVERSITAS
(37)
32
Halaman Pengesahan
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Penelitian : ……….. ……….
Bidang Ilmu : ……….
Ketua Peneliti
a. Nama Lengkap : ... b. NIP/NIK : ... c. NIDN : ... d. Pangkat / Golongan : ... e. Jabatan Fungsional : ... f. Fakultas/Jurusan : ... g. Pusat Penelitian : ... h. Alamat Institusi : ... i. Telpon/Faks/E-mail : ... Biaya yang diusulkan : Rp. ...
Mengetahui: Dekan Fakultas
(Nama ... NP. ...
Medan, tgl Ketua peneliti,
(Nama ... NP. ...
Menyetujui:
Ketua Lembaga Penelitian
(Nama ... NP. ...
(38)
33
BAB 6
PENELITIAN DOSEN DENGAN BIAYA MANDIRI
6.1.
Pendahuluan
Pada dasarnya kegiatan penelitian merupakan salah satu kegiatan yang harus
dilakukan bagi tenaga pendidik yang terikat pada dunia pendidikan, lebih lagi
pendidikan tingkat sarjana maupun pasca sarjana. Bahkan bagi tenaga pendidik yang
telah mencapai jabatan guru besar juga tidak luput dari tuntutan untuk melakukan
penelitian. Karena ilmu pengetahuan selalu berkembang sesuai dengan perkembangan
zaman.
Penelitian dosen dengan biaya mandiri merupakan kegiatan penelitian dalam rangka
mendorong para dosen melakukan penelitian.
6.2. Tujuan
Tujuan Kegiatan Penelitian dosen dengan biaya mandiri adalah:
a.
Memfasilitasi kebutuhan dan minat meneliti bagi Dosen di UNIMED yang
diharapkan akan dapat menaikkan jumlah publikasi, baik dalam skala dan
internasional serta meningkatkan jumlah terbitan buku karya Dosen UNIMED.
b.
Menjawab berbagai persoalan utama bangsa, negara, dan masyarakat khususnya
terkait dengan bidang pendidikan, melalui berbagi rekomendasi positif yang
dihasilkan dari hasil penelitian yang mendalam dan komprehensif.
c.
Meningkatkan iklim akademik yang lebih harmoni dengan penguatan kerjasama
riset antara Dosen selaku peneliti dan Mahasiswa selaku asisten peneliti.
d.
Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan penguatan bahan pembelajaran
berbasis penelitian di berbagai Matakuliah yang diajarkan di tiap-tiap Fakultas
6.3. Luaran Penelitian
Luaran Wajib dari penelitian Hibah Penelitian dosen dengan biaya mandiri adalah
publikasi ilmiah dalam jurnal nasional. Luaran tambahan yang diharapkan dari
penelitian ini adalah :
(a). Prosiding pada seminar ilmiah baik yang berskala Regional, Nasional maupun
Internasional, dan
(b). Pengayaan bahan ajar berdasarkan bidang kajian
6.4. Kriteria dan Pengusul
Kriteria dan persyaratan umum pengusulan Hibah Penelitian dosen dengan biaya
mandiri dijabarkan sebagai berikut:
(39)
34
b. Tim peneliti berjumlah 1-3 orang, dengan mengikutsertakan Mahasiswa sebagai
anggota tim peneliti.
c. Tim peneliti hanya diperbolehkan mengusulkan satu pr
oposal penelitian baik sebagai ketua maupun sebagai anggota peneliti (satu sebagai
ketua dan satu sebagai anggota)
d. Ketua peneliti tidak sedang menjadi ketua peneliti pada penelitian lain yang
dibiayai oleh Dit. Litabmas Ditjen Dikti dan Skim yang lain di lingkungan Unimed
d. Usulan penelitian harus relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni dan mata kuliah
yang diampu oleh Dosen di UNIMED.
e. Jangka waktu penelitian dan biaya penelitian diatur pada ketentuan khusus
penelitian.
6.5.
Sistematika Usulan Penelitian
Usulan Penelitian dosen dengan biaya mandiri
maksimum berjumlah 20 halaman
(tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), yang ditulis
menggunakan
Times News Roman
ukuran 12 dengan jarak baris 1,5 spasi kecuali
ringkasan satu spasi dan ukuran kertas A-4 serta mengikuti sistematika dengan urutan
sebagai berikut
.HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
RINGKASAN
(maksimum satu halaman)
Kemukakan tujuan jangka panjang dan target khusus yang ingin dicapai serta metode
yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. Ringkasan harus mampu
menguraikan secara cermat dan singkat tentang rencana kegiatan yang diusulkan.
BAB 1. PENDAHULUAN
Uraikan latar belakang pemilihan topik penelitian yang dilandasi oleh keingintahuan
peneliti dalam mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan untuk mencapai suatu
tujuan. Perlu dikemukakan hal-hal yang melandasi atau argumentasi yang menguatkan
bahwa penelitian tersebut penting untuk dilaksanakan. Masalah yang akan diteliti
harus dirumuskan secara jelas disertai dengan pendekatan dan konsep untuk
menjawab permasalahan, pengujian hipotesis atau dugaan yang akan dibuktikan.
Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi
batasan penelitian. Pada bagian ini juga perlu dijelaskan tujuan penelitian secara
ringkas dan target luaran yang ingin dicapai. Pada bab ini juga dijelaskan luaran apa
yang ditargetkan serta kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan. Buatlah rencana
capaian sesuai luaran yang ditargetkan
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Uraikan secara jelas kajian pustaka yang melandasi timbulnya gagasan dan
permasalahan yang akan diteliti dengan menguraikan teori, temuan, dan bahan
penelitian lain yang diperoleh dari acuan untuk dijadikan landasan dalam pelaksanaan
penelitian. Pustaka yang digunakan sebaiknya mutakhir (maksimum 10 tahun
terakhir) dengan mengutamakan artikel pada jurnal ilmiah yang relevan. Jelaskan juga
(1)
54 Lampiran 5. Borang Desk Evaluasi Penelitian
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)