Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

  Lampiran 1 PERIODE 11 JUNI – 7 JULI 2012 No. Kegiatan Tujuan Metode Waktu Instrumen Sumber Output

  1. Memaparkan masalah yang didapat dari wawancara, dan kuesioner yang dilakukan pada Karu, Katim, dan PP di ruang Cempaka.

  Didapatkannya kesepakatan dengan Karu, Katim, dan PP tentang intervensi yang akan dilakukan.

  Katim, dan PP

  Powerpoint Hasil wawancara dengan Karu,

  19 Juni 2012

  Ceramah dan Diskusi

  2. Memperoleh kesepakatan dengan Karu, Katim, dan PP tentang intervensi yang akan dilakukan.

  2. Presentasi hasil pengkajian

  1. Pengkajian

  Tim, PP Didapatkannya gambaran umum ruangan, dan data yang dibutuhkan mahasiswa untuk analisa data dan SWOT

  Evaluasi Ka Ru, Ka

  2012 Self

  13-14 Juni

  Wawancara dan kuesioner

  2. Sebagai bahan untuk analisa data.

  1. Melihat situasi ruangan MPKP Cempaka dengan cara wawancara dan pemberian kuesioner.

  Universitas Sumatera Utara

  3. Implementasi Untuk meningkatkan Diskusi

  22 Juni Hardcopy Buku Pegawai yang ada di

  • Format rencana mutu pelayanan 2012 rencana kerja Keperawatan ruangan mengerti kerja perawat keperawatan harian Karu, Jiwa MPKP bagaimana cara

  Katim, dan membuat asuhan PP keperawatan yang benar.

  • Pelaksanaan dan

  1. Melibatkan Ceramah, 23-25 Proposal Buku Pegawai ikut serta pegawai ruangan dan Diskusi Juni TAK Keperawatan dalam kegiatan penyusunan SAP

  MPKP Cempaka 2012 TAK TAK yang Terapi Aktivitas dalam dilakukan di

  Kelompok (TAK) melaksanakan ruangan MPKP kegiatan TAK. Cempaka

  2. Mengasah tingkat kognitif, serta Adanya kerjasama meningkatkan antara pasien di kerjasama dengan ruangan MPKP teman satu Cempaka selama kelompok dan TAK berlangsung. meningkatkan kemampuan motorik pasien yang ada di ruangan MPKP Cempaka.

  • 26 Juni Untuk pemberian Leaflet dan Buku Sebagai Pendidikan • Pengadaan leaflet penkes bagi keluarga 2012 poster Keperawatan Kesehatan untuk dan poster pasien dan pasien

  Jiwa pasien dan keluarga

  Universitas Sumatera Utara

  • Sosialisasi
  • Sosialisasi case

  Jiwa Pegawai yang di ruangan mengerti tentang cara case

  Mengetahui cara penerapan manajemen keperawatan di ruangan.

  Diskusi 2-4 Juli 2012

  4. Evaluasi Mengetahui sejauh mana keberhasilan mahasiswa melakukan penerapan manajemen di ruang Cempaka

  Mahasiswa mengetahui cara kerja perawat sesuai dengan uraian tugas

  Juni 2012

  Bermain peran 19-30

  Untuk mengetahui cara kerja perawat di lapangan Sebagai pembelajaran mahasiswa

  play

  conference

  Handout Buku Keperawatan

  28 Juni 2012

  Ceramah dan Diskusi

  Untuk meningkatkan mutu pelayanan keperawatan

  conference

  Handout Pegawai yang di ruangan mengerti tentang cara operan yang tepat

  27 Juni 2012

  Ceramah dan Diskusi

  Untuk meningkatkan mutu pelayanan keperawatan

  pre/post conference

  • Pelaksanaan role

  Universitas Sumatera Utara

  Lampiran 2 SELF EVALUASI KEPALA RUANGAN Dalam melaksanakan MPKP Nama : ...................................... Ruangan : .................................

  6. Apakah saudara membuat rencana kerja harian?

  20. Apakah saudara mengikuti post-conference?

  19. Apakah saudara memimpin pre-conference jika KATIM tidak hadir?

  18. Apakah saudara mengikuti pre –conference TIM?

  17. Apakah saudara memimpin operan pagi ke sore?

  16. Apakah saudara memimpin operan malam ke pagi?

  15. Apakah operan berjalan tepat waktu?

  14. Apakah daftar perawat yang merawat pasien tersedia sebelum dinas berjalan?

  13. Apakah daftar pasien disertai dengan perawat yang merawatnya?

  12. Apakah proporsi jumlah perawat yang dinas pagi > sore > malam?

  11. Apakah jadwal dinas dibuat berdasarkan tim?

  10. Apakah setiap perawat mempunyai uraian tugas?

  9. Apakah struktur organisasi di ruangan saudara terdiri dari Karu, Katim dan PP (Perawat Pelaksana)?

  8. Apakah saudara membuat rencana kerja dan program kerja tahunan?

  7. Apakah saudara membuat rencana kerja dan kegiatan bulanan?

  5. Apakah asuhan keperawatan ditata berdasarkan standar?

  Tanggal : ...................................... RS : .................................

  No Pernyataan Sl

  Jawab pertanyaan berikut sesuai dengan kegiatan MPKP yang telah saudara lakukan :

  Petunjuk

  4. Sl = selalu, jika kegiatan tersebut telah membudaya saudara lakukan

  3. Sr = sering, jika kegiatan tersebut belum membudaya tetapi saudara sudah mampu melakukannya

  2. Kd = kadang-kadang, jika kegiatan tersebut hanya sewaktu-waktu dilakukan

  1. Tp = tidak pernah, jika kegiatan tidak pernah dilakukan

  4 Sr

  4. Apakah hubungan kerja di ruangan ditata secara profesional?

  3 Kd

  2 Tp

  1

  1. Apakah visi ruangan dikaitkan pada kegiatan yang dilakukan?

  2. Apakah kegiatan ruangan berdasarkan pendekatan manajemen?

  3. Apakah penetapan perawat di ruangan berdasarkan kemampuan yang dimiliki?

  21. Apakah saudara memimpin post-conference jika KATIM tidak hadir?

  22. Apakah saudara memberikan pujian kepada perawat ruangan atas aspek positif yang dimiliki?

  48. Apakah program orientasi berupa pelatihan aspek umum RS?

  42. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara sesuai kriteria yang ditetapkan?

  43. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara diseleksi melalui test tulis?

  44. Apakah perawatn yang bekerja di ruangan saudara diseleksi?

  45. Apakah pemilihan kepala ruangan melalui test presentasi program?

  46. Apakah perawat mempunyai komitmen mengembangkan ruangan dengan menandatangani kontrak kerja?

  47. Apakah sebelum bekerja di suatu ruangan ada program orientasi?

  49. Apakah program orientasi berupa pelatihan aspek khusus keperawatan?

  40. Apakah saudara melakukan survey masalah kesehatan kepeawatan pasien?

  50. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja KATIM?

  51. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja PP (perawat pelaksana)?

  52. Apakah saudara membuat rencana pengembangan staf?

  53. Apakah saudara melakukan pengembangan staf?

  54. Apakah rapat keperawatan dilakukan secara periodik?

  55. Apakah konferensi kasus dilakukan terjadwal?

  41. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara melalui proses rekruitmen?

  39. Apakah saudara melakukan survey kepuasan TIM kesehatan?

  23. Apakah saudara memberikan semangat kepada perawat yang malas/putus asa/salah?

  30. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum AVLOS?

  24. Apakah saudara mendelegasikan tugas kepada KATIM jika saudara tidak hadir?

  25. Apakah saudara memeriksa hasil kerja yang saudara delegasikan?

  26. Apakah saudara mempunyai jadwal supervisi KATIM?

  27. Apakah saudara mendiskusikan hasil supervisi dengan perawat yang saudara supervisi?

  28. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum BOR?

  29. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum TOI?

  31. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka pengikatan?

  38. Apakah saudara melakukan survey kepuasan perawat?

  32. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka lari?

  33. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka cedera?

  34. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka skabies?

  35. Apakah saudara melakukan audit dokumentasi keperawatan kepada pasien pulang?

  36. Apakah saudara melakukan survey kepuasan pasien?

  37. Apakah saudara melakukan survey kepuasan keluarga?

  56. Apakah rapat TIM KES dilakukan secara periodik?

  57. Apakah rencana visit dokter terjadwal?

  68. Apakah pasien mempunyai jadwal harian untuk melatih kemampuannya?

  75. Apakah kemampuan keluarga dievaluasi? Sub total Total Skor

  74. Apakah pertemuan kelompok keluarga terjadwal?

  73. Apakah pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dijadwalkan?

  72. Apakah pasien diseleksi untuk mengikuti TAK tertentu?

  71. Apakah TAK dilaksanakan sesuai dengan jadwal?

  70. Apakah yang memimpin TAK telah mendapat pelatihan khusus?

  69. Apakah TAK dilakukan di ruangan saudara?

  67. Apakah kemampuan pasien dievaluasi?

  58. Apakah saudara menemani visit dokter jika KATIM tidak di tempat?

  66. Apakah in teraksi dengan pasien menggunakan pola SP/strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan keperawatan?

  65. Apakah saudara merawat pasien defisit perawatan diri?

  64. Apakah saudara merawat pasien resiko bunuh diri?

  63. Apakah saudara merawat pasien gangguan proses pikir : waham?

  62. Apakah saudara merawat pasien gangguan persepsi sensoris : halusinasi?

  61. Apakah saudara merawat pasien isolasi sosial?

  60. Apakah saudara merawat pasien risiko perilaku kekerasan?

  59. Apakah saudara merawat pasien gangguan konsep diri : harga diri rendah?

  Nilai Self Evaluasi : Nilai Self Evaluasi Kepala Ruangan : ................ Total Skor x 100 300

  

Self Evaluasi KATIM Dalam Melaksanakan MPKP

Nama : .............................. Ruangan : ..............................

  Tanggal : .............................. RS : ..............................

  Petunjuk

  Jawab pertanyaan berikut dengan kegiatan MPKP yang telah saudara lakukan:

  1. Sl = selalu, jika kegiatan tersebut telah membudaya saudara lakukan

  2. Sr = sering, jika kegiatan tersebut belum membudaya tetapi saudara sudah mampu melakukannya

  3. Kd = kadang-kadang, jika kegiatan tersebut hanya sewaktu-waktu dilakukan 4. Tp = tidak pernah, jika kegaitan tidak pernah dilakukan.

  No. Pernyataan Sl Sr Kd Tp

  4

  3

  2

  1

  1. Apakah saudara membuat rencana kerja harian?

  2. Apakah saudara membuat rencana kerja dan kegiatan bulanan?

  3. Apakah saudara mengkoordinir jadual dinas tim saudara?

  4. Apakah proporsi jumlah perawat yang dinas pagi > sore > malam?

  5. Apkah saudara melengkapi daftar pasien dengan nama perawat yang bertanggung jawab pada tiap shift?

  6. Apakah daftar perawat yang merawat pasien tertera sebelum dinas berjalan?

  7. Apakah saudara memimpin pre conference?

  8. Apakah saudara memimpin post conference?

  9. Apakah saudara memberikan pujian kepada perawat tim saudara atas aspek positif yang dimiliki?

  10. Apakah saudara memberikan semangat kepada perawat yang malas/putus asa/salah?

  11. Apakah saudara mendelegasikan tugas kepada salah satu perawat pelaksana, jika saudara tidak hadir?

  12. Apakah saudara memeriksa hasil kerja yang saudara delegasikan?

  13. Apakah saudara mempunyai jadwal supervisi terhadap perawat pelaksana di Tim saudara?

  14. Apakah saudara mendiskusikan hasil supervisi dengan perawat yang saudara supervisi?

  15. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja perawat pelaksana di Tim saudara?

  16. Apakah saudara menyiapkan resume kasus untuk konferensi kasus?

  17. Apakah saudara hadir pada konferensi kasus?

  18. Apakah saudara menemani visit dokter?

  19. Apakah saudara menyampaikan kondisi pasien saat visit dokter?

  20. Apakah saudara menyampaikan kemampuan pasien dan keluarga yang telah dicapai kepada dokter?

  36. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan risiko bunuh diri?

  48. Apakah saudara mendokumentasikan semua tindakan keperawatan?

  47. Apakah saudara menyiapkan keluarga untuk merawat pasien di rumah?

  46. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga dalam merawat pasien?

  45. Apakah pasien saudara mempunyai jadwal harian untuk melatih kemampuannya?

  44. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan pasien?

  43. Apakah saudara menggunakan SP (Strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan keperawatan) saat interaksi dengan pasien?

  42. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan defisit perawatan diri?

  41. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien defisit perawatan diri?

  40. Apakah saudara merawat pasien defisit perawatan diri?

  39. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan halusinasi?

  38. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien halusinasi?

  37. Apakah saudara merawat pasien halusinasi?

  35. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien risiko bunuh diri?

  21. Apakah saudara mendiskusikan hambatan atau masalah perawatan dengan dokter?

  34. Apakah saudara merawat pasien risiko bunuh diri?

  33. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan waham?

  32. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien waham?

  31. Apakah saudara merawat pasien waham?

  30. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan isolasi sosial?

  29. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien isolasi sosial?

  28. Apakah saudara merawat pasien isolasi sosial?

  27. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan resiko perilaku kekerasan?

  26. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien resiko perilaku kekerasan?

  25. Apakah saudara merawat pasien resiko perilaku kekerasan?

  24. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan Harga diri rendah?

  23. Apakah saudara melakuka TAK untuk pasien Harga diri rendah?

  22. Apakah saudara merawat pasien gangguan konsep diri : Harga diri rendah?

  49. Apakah saudara membuat resume pasien yang pulang?

  50. Apakah saudara merujuk pasien yang pulang ke perawat kesehatan jiwa masyarakat (Community Mental Helath Nursing = CMHN)? Sub Total Total

  Nilai Self Evaluasi = Total Skor X 100 200

Nilai Self Evaluasi Katim = ......................

  Self Evaluasi Perawat Pelaksana Dalam Melaksanakan MPKP Nama : .............................. Ruangan : ..............................

  Tanggal : .............................. RS : ..............................

  Petunjuk

  Jawab pertanyaan berikut dengan kegiatan MPKP yang telah saudara lakukan:

  1. Sl = selalu, jika kegiatan tersebut telah membudaya saudara lakukan

  2. Sr = sering, jika kegiatan tersebut belum membudaya tetapi saudara sudah mampu melakukannya

  3. Kd = kadang-kadang, jika kegiatan tersebut hanya sewaktu-waktu dilakukan 4. Tp = tidak pernah, jika kegiatan tidak pernah dilakukan.

  No. Pernyataan Sl Sr Kd Tp

  4

  3

  2

  1

  1. Apakah saudara membuat rencana kerja harian?

  2. Apakah saudara merawat pasien dengan gangguan konsep diri: Harga diri rendah?

  3. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien gangguan konsep diri: Harga diri rendah?

  4. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan gangguan konsep diri: Harga diri rendah?

  5. Apakah saudara merawat pasien dengan resiko perilaku kekerasan?

  6. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien resiko perilaku kekerasan?

  7. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan resiko perilaku kekerasan?

  8. Apakah saudara merawat pasien dengan isolasi sosial?

  9. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien isolasi sosial?

  10. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan isolasi sosial?

  11. Apakah saudara merawat pasien dengan waham?

  12. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien waham?

  13. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan waham?

  14. Apakah saudara merawat pasien dengan halusinasi?

  15. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien halusinasi?

  16. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan halusinasi?

  17. Apakah saudara merawat pasien dengan risiko bunuh diri?

  18. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien risiko bunuh diri?

  19. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan risiko bunuh diri?

  20. Apakah saudara merawat pasien dengan defisit perawatan diri?

  21. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien defisit perawatan diri?

  22. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan defisit perawatan diri?

  23. Apakah saudara menggunakan SP (Strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan keperawatan) saat interaksi dengan pasien?

  24. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan pasien?

  25. Apakah pasien saudara mempunyai jadwal harian untuk melatih kemampuannya?

  26. Apakah saudara melatih keluarga merawat pasien selama berada di rumah sakit?

  27. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga dalam merawat pasien?

  28. Apakah saudara menyiapkan keluarga merawat pasien di rumah?

  29. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan kelaurga dalam merawat pasien?

  30. Apakah saudara mendokumentasikan semua tindakan keperawatan? Sub Total Total

  Nilai Self Evaluasi = Total Skor X 100 200

Nilai Self Evaluasi Perawat Pelaksana = ......................

  Lampiran 3 TABULASI DATA SELF EVALUASI KEPALA RUANGAN Dalam melaksanakan MPKP No Pernyataan Sl

  1 (100%)

  12. Apakah proporsi jumlah perawat yang dinas pagi > sore > malam?

  1 (100%)

  13. Apakah daftar pasien disertai dengan perawat yang merawatnya?

  1 (100%)

  14. Apakah daftar perawat yang merawat pasien tersedia sebelum dinas berjalan?

  1 (100%)

  15. Apakah operan berjalan tepat waktu?

  1 (100%)

  16. Apakah saudara memimpin operan malam ke pagi?

  17. Apakah saudara memimpin operan pagi ke sore?

  11. Apakah jadwal dinas dibuat berdasarkan tim?

  1 (100%)

  18. Apakah saudara mengikuti pre –conference TIM?

  1 (100%)

  19. Apakah saudara memimpin pre-conference jika KATIM tidak hadir?

  1 (100%)

  20. Apakah saudara mengikuti post-conference?

  1 (100%)

  21. Apakah saudara memimpin post-conference jika KATIM tidak hadir?

  1 (100%)

  22. Apakah saudara memberikan pujian kepada perawat ruangan atas aspek positif yang dimiliki?

  1 (100%)

  1 (100%)

  4 Sr

  4. Apakah hubungan kerja di ruangan ditata secara profesional?

  3 Kd

  2 Tp

  1

  1. Apakah visi ruangan dikaitkan pada kegiatan yang dilakukan?

  1 (100%)

  2. Apakah kegiatan ruangan berdasarkan pendekatan manajemen?

  1 (100%)

  3. Apakah penetapan perawat di ruangan berdasarkan kemampuan yang dimiliki?

  1 (100%)

  1 (100%)

  10. Apakah setiap perawat mempunyai uraian tugas?

  5. Apakah asuhan keperawatan ditata berdasarkan standar?

  1 (100%)

  6. Apakah saudara membuat rencana kerja harian?

  1 (100%)

  7. Apakah saudara membuat rencana kerja dan kegiatan bulanan?

  1 (100%)

  8. Apakah saudara membuat rencana kerja dan program kerja tahunan?

  1 (100%)

  9. Apakah struktur organisasi di ruangan saudara terdiri dari Karu, Katim dan PP (Perawat Pelaksana)?

  1 (100%)

  1 (100%)

  23. Apakah saudara memberikan semangat kepada perawat yang malas/putus asa/salah?

  1 (100%)

  1 (100%)

  38. Apakah saudara melakukan survey kepuasan perawat?

  1 (100%)

  39. Apakah saudara melakukan survey kepuasan TIM kesehatan?

  1 (100%)

  40. Apakah saudara melakukan survey masalah kesehatan kepeawatan pasien?

  1 (100%)

  41. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara melalui proses rekruitmen?

  1 (100%)

  42. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara sesuai kriteria yang ditetapkan?

  43. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara diseleksi melalui test tulis?

  1 (100%)

  1 (100%)

  44. Apakah perawatn yang bekerja di ruangan saudara diseleksi?

  1 (100%)

  45. Apakah pemilihan kepala ruangan melalui test presentasi program?

  1 (100%)

  46. Apakah perawat mempunyai komitmen mengembangkan ruangan dengan menandatangani kontrak kerja?

  1 (100%)

  47. Apakah sebelum bekerja di suatu ruangan ada program orientasi?

  1 (100%)

  48. Apakah program orientasi berupa pelatihan aspek umum RS?

  37. Apakah saudara melakukan survey kepuasan keluarga?

  36. Apakah saudara melakukan survey kepuasan pasien?

  1 (100%)

  29. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum TOI?

  24. Apakah saudara mendelegasikan tugas kepada KATIM jika saudara tidak hadir?

  1 (100%)

  25. Apakah saudara memeriksa hasil kerja yang saudara delegasikan?

  1 (100%)

  26. Apakah saudara mempunyai jadwal supervisi KATIM?

  1 (100%)

  27. Apakah saudara mendiskusikan hasil supervisi dengan perawat yang saudara supervisi?

  1 (100%)

  28. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum BOR?

  1 (100%)

  1 (100%)

  1 (100%)

  30. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum AVLOS?

  1 (100%)

  31. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka pengikatan?

  1 (100%)

  32. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka lari?

  1 (100%)

  33. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka cedera?

  1 (100%)

  34. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu umum angka skabies?

  1 (100%)

  35. Apakah saudara melakukan audit dokumentasi keperawatan kepada pasien pulang?

  1 (100%)

  49. Apakah program orientasi berupa pelatihan aspek khusus keperawatan?

  69. Apakah TAK dilakukan di ruangan saudara?

  64. Apakah saudara merawat pasien resiko bunuh diri?

  1 (100%)

  65. Apakah saudara merawat pasien defisit perawatan diri?

  1 (100%)

  66. Apakah in teraksi dengan pasien menggunakan pola SP/strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan keperawatan?

  1 (100%)

  67. Apakah kemampuan pasien dievaluasi?

  1 (100%)

  68. Apakah pasien mempunyai jadwal harian untuk melatih kemampuannya?

  1 (100%)

  1 (100%)

  63. Apakah saudara merawat pasien gangguan proses pikir : waham?

  70. Apakah yang memimpin TAK telah mendapat pelatihan khusus?

  1 (100%)

  71. Apakah TAK dilaksanakan sesuai dengan jadwal?

  1 (100%)

  72. Apakah pasien diseleksi untuk mengikuti TAK tertentu?

  1 (100%)

  73. Apakah pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dijadwalkan?

  1 (100%)

  74. Apakah pertemuan kelompok keluarga terjadwal?

  1 (100%)

  75. Apakah kemampuan keluarga dievaluasi?

  1 (100%)

  1 (100%)

  1 (100%)

  1 (100%)

  50. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja KATIM?

  1 (100%)

  51. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja PP (perawat pelaksana)?

  1 (100%)

  52. Apakah saudara membuat rencana pengembangan staf?

  1 (100%)

  53. Apakah saudara melakukan pengembangan staf?

  1 (100%)

  54. Apakah rapat keperawatan dilakukan secara periodik?

  1 (100%)

  55. Apakah konferensi kasus dilakukan terjadwal?

  56. Apakah rapat TIM KES dilakukan secara periodik?

  62. Apakah saudara merawat pasien gangguan persepsi sensoris : halusinasi?

  1 (100%)

  57. Apakah rencana visit dokter terjadwal?

  1 (100%)

  58. Apakah saudara menemani visit dokter jika KATIM tidak di tempat?

  1 (100%)

  59. Apakah saudara merawat pasien gangguan konsep diri : harga diri rendah?

  1 (100%)

  60. Apakah saudara merawat pasien risiko perilaku kekerasan?

  1 (100%)

  61. Apakah saudara merawat pasien isolasi sosial?

  1 (100%)

  1 (100%)

  

Tabulasi Data Self Evaluasi KATIM Dalam Melaksanakan MPKP

No. Pernyataan Sl Sr Kd Tp

  4

  3

  2

  1

  1. Apakah saudara membuat rencana kerja harian? 1 (50%) 1 (50%)

  2. Apakah saudara membuat rencana kerja dan kegiatan 2 (100%) bulanan?

  3. Apakah saudara mengkoordinir jadwal dinas tim 2 (100%) saudara?

  4. Apakah proporsi jumlah perawat yang dinas pagi > 1 (50%) 1 (50%) sore > malam?

  5. Apkah saudara melengkapi daftar pasien dengan nama 1 (50%) 1 (50%) perawat yang bertanggung jawab pada tiap shift?

  6. Apakah daftar perawat yang merawat pasien tertera 2 (100%) sebelum dinas berjalan?

  7. Apakah saudara memimpin pre conference? 1 (50%) 1 (50%)

  8. Apakah saudara memimpin post conference? 1 (50%) 1 (50%)

  9. Apakah saudara memberikan pujian kepada perawat 1 (50%) 1 (50%) tim saudara atas aspek positif yang dimiliki?

  10. Apakah saudara memberikan semangat kepada perawat 1 (50%) 1 (50%) yang malas/putus asa/salah?

  11. Apakah saudara mendelegasikan tugas kepada salah 1 (50%) 1 (50%) satu perawat pelaksana, jika saudara tidak hadir?

  12. Apakah saudara memeriksa hasil kerja yang saudara 1 (50%) 1 (50%) delegasikan?

  13. Apakah saudara mempunyai jadwal supervisi terhadap 2 (100%) perawat pelaksana di Tim saudara?

  14. Apakah saudara mendiskusikan hasil supervisi dengan 2 (100%) perawat yang saudara supervisi?

  15. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja perawat 1 (50%) 1 (50%) pelaksana di Tim saudara?

  16. Apakah saudara menyiapkan resume kasus untuk 1 (50%) 1 (50%) konferensi kasus?

  17. Apakah saudara hadir pada konferensi kasus? 1 (50%) 1 (50%)

  18. Apakah saudara menemani visit dokter? 2 (100%)

  19. Apakah saudara menyampaikan kondisi pasien saat 2 (100%) visit dokter?

  20. Apakah saudara menyampaikan kemampuan pasien 1 (50%) 1 (50%) dan keluarga yang telah dicapai kepada dokter?

  21. Apakah saudara mendiskusikan hambatan/masalah 1 (50%) 1 (50%) perawatan dengan dokter?

  22. Apakah saudara merawat pasien gangguan konsep diri 2 (100%) : Harga diri rendah?

  23. apakah saudara melakuka TAK untuk pasien Harga diri 2 (100%) rendah?

  24. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan 1 (50%) 1 (50%) kepada keluarga pasien dengan Harga diri rendah?

  25. Apakah saudara merawat pasien resiko perilaku 2 (100%) kekerasan?

  26. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien resiko 2 (100%) perilaku kekerasan?

  27. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan 2 (100%) kepada keluarga pasien dengan resiko perilaku kekerasan?

  28. Apakah saudara merawat pasien isolasi sosial? 2 (100%)

  40. Apakah saudara merawat pasien defisit perawatan diri? 2 (100%)

  49. Apakah saudara membuat resume pasien yang pulang? 2 (100%)

  48. Apakah saudara mendokumentasikan semua tindakan keperawatan? 2 (100%)

  47. Apakah saudara menyiapkan keluarga untuk merawat pasien di rumah? 1 (50%) 1 (50%)

  46. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga dalam merawat pasien ? 1 (50%) 1 (50%)

  45. Apakah pasien saudara mempunyai jadwal harian untuk melatih kemampuannya? 1 (50%) 1 (50%)

  44. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan pasien? 2 (100%)

  43. Apakah saudara menggunakan SP (Strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan keperawatan) saat interaksi dengan pasien? 1 (50%) 1 (50%)

  42. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan defisit perawatan diri? 1 (50%) 1 (50%)

  41. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien defisit perawatan diri? 2 (100%)

  39. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan halusinasi? 2 (100%)

  29. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien isolasi sosial? 2 (100%)

  38. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien halusinasi? 2 (100%)

  37. Apakah saudara merawat pasien halusinasi? 2 (100%)

  36. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan risiko bunuh diri? 1 (50%) 1 (50%)

  35. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien risiko bunuh diri? 1 (50%) 1 (50%)

  34. Apakah saudara merawat pasien risiko bunuh diri? 1 (50%) 1 (50%)

  33. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan waham? 1 (50%) 1 (50%)

  32. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien waham? 2 (100%)

  31. Apakah saudara merawat pasien waham? 2 (100%)

  30. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga pasien dengan isolasi sosial? 1 (50%) 1 (50%)

  50. Apakah saudara merujuk pasien yang pulang ke perawat kesehatan jiwa masyarakat (Community Mental Helath Nursing = CMHN)? 1 (50%) 1 (50%)

  

Tabulasi Data Self Evaluasi Perawat Pelaksana Dalam Melaksanakan MPKP

No. Pernyataan Sl Sr Kd Tp

  4

  3

  2

  1

  1. Apakah saudara membuat rencana kerja harian? 3 (75%) 1 (25%)

  2. Apakah saudara merawat pasien dengan gangguan 3 (75%) 1 (25%) konsep diri: Harga diri rendah?

  3. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 1 (25%) 3 (75%) pasien gangguan konsep diri: Harga diri rendah?

  4. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 2 (50%) 2 (50%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan gangguan konsep diri: Harga diri rendah?

  5. Apakah saudara merawat pasien dengan resiko perilaku 4 (100%) kekerasan?

  6. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 2 (50%) 2 (50%) pasien resiko perilaku kekerasan?

  7. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 2 (50%) 1 (25%) 1 (25%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan resiko perilaku kekerasan?

  8. Apakah saudara merawat pasien dengan isolasi sosial? 4 (100%)

  9. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 2 (50%) 2 (50%) pasien isolasi sosial?

  10. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 2 (50%) 2 (50%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan isolasi sosial?

  11. Apakah saudara merawat pasien dengan waham? 4 (100%)

  12. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 2 (50%) 2 (50%) pasien waham?

  13. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 2 (50%) 2 (50%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan waham?

  14. Apakah saudara merawat pasien dengan halusinasi? 4 (100%)

  15. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 2 (50%) 2 (50%) pasien halusinasi?

  16. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 2 (50%) 2 (50%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan halusinasi?

  17. Apakah saudara merawat pasien dengan risiko bunuh 2 (50%) 1 (25%) 1 (25%) diri?

  18. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 1 (25%) 3 (75%) pasien risiko bunuh diri?

  19. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 2 (50%) 1 (25%) 1 (25%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan risiko bunuh diri?

  20. Apakah saudara merawat pasien dengan defisit 4 (100%) perawatan diri?

  21. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk 1 (25%) 1 (25%) 2 (50%) pasien defisit perawatan diri?

  22. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan 3 (75%) 1 (25%) kesehatan kepada keluarga pasien dengan defisit perawatan diri?

  23. Apakah saudara menggunakan SP (Strategi komunikasi 4 (100%) dalam pelaksanaan tindakan keperawatan) saat interaksi dengan pasien?

  24. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan pasien? 4 (100%)

  25. Apakah pasien saudara mempunyai jadwal harian 4 (100%) untuk melatih kemampuannya?

  26. Apakah saudara melatih keluarga merawat pasien 4 (100%) selama berada di rumah sakit?

  27. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga 3 (75%) 1 (25%) dalam merawat pasien?

  28. Apakah saudara menyiapkan keluarga merawat pasien 2 (50%) 2 (50%) di rumah?

  29. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan kelaurga 3 (75%) 1 (25%) dalam merawat pasien?

  30. Apakah saudara mendokumentasikan semua tindakan 4 (100%) keperawatan?

  Lampiran 4 PRE PLANNING

PEMAPARAN HASIL PENGKAJIAN

  1. Latar Belakang

  Pelayanan asuhan keperawatan yang optimal akan terus menjadi tuntutan masyarakat bagi organisasi pelayanan kesehatan. Peningkatan mutu asuhan keperawatan harus sesuai dengan tuntutan masyarakat dan IPTEK, oleh karena itu perlu dilakukan pengelolaan pelayanan dan asuhan keperawatan yang optimal.

  Rumah sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara merupakan rumah sakit tipe

  A, sekaligus rumah sakit pendidikan yang memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Hal ini seharusnya juga diimbangi dengan sistem manajemen yang baik agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang baik pula. Ruang Cempaka merupakan salah satu ruangan MPKP tempat praktik mahasiswa PBLK Fakultas Keperawatan USU mulai dari tanggal 11 – 30 Juni 2012.

  Dari hasil pengkajian yang dilakukan kelompok tanggal 11 s/d 16 Juni 2012 melalui metode wawancara, observasi, dan kuesioner kelompok menemukan beberapa masalah yang terkait dengan fungsi pengelolaan pelayanan dan pengelolaan asuhan keperawatan di runag Cempaka RSJD Provsu Medan dan akan dipresentasikan di depan perawat – perawat ruang Cempaka RSJD Provsu Medan.

  2. Tujuan Instruksional

  a. Tujuan Umum Setelah mengikuti pemaparan hasil pengkajian ini, perawat dapat mengetahui masalah – masalah pengelolaan pelayanan dan asuhan keperawatan yang ada di ruang Cempaka RSJD Provsu Medan.

  b. Tujuan Khusus 1) Mengetahui hasil pengkajian di ruang Cempaka melalui wawancara, observasi dan kuesioner.

  2) Mengetahui kekuatan yang ada di ruang Cempaka. 3) Mengetahui kelemahan yang ada di ruang Cempaka. 4) Mengetahui kesempatan yang ada di ruang Cempaka.

  5) Mengetahui ancaman yang ada di ruang Cempaka. 6) Mengetahui prioritas masalah yang ada di ruang Cempaka berdasarkan 4 pilar MPKP.

  7) Mengetahui POAC pengelolaan pelayanan dan asuhan keperawatan.

  3. Pokok Bahasan :

  Pemaparan Hasil Pengkajian

  4. Sub Pokok Bahasan : a. Kekuatan, kelemahan, kesempatan, ancaman yang ada di ruang Cempaka.

  b. Prioritas masalah yang ada di ruang Cempaka sesuai dengan 4 pilar MPKP.

  c. POAC pengelolaan pelayanan dan asuhan keperawatan.

  5. Waktu dan Tempat

  Topik : Presentasi Awal Hari/tanggal : Selasa, 19 Juni 2012 Waktu pertemuan : 1x30 menit Pukul : 11.00 WIB – 11.30 WIB Tempat : Ruang Cempaka RSJD Provsu Medan.

  6. Pengorganisasian

  a. Moderator : Sri Dewi Siregar, S. Kep

  b. Penyaji : Febrina Anggraini, S. Kep

  c. Fasilitator : Dirayati Sharfina, S. Kep Vera Triastuti Hasibuan, S. Kep

  7. Metode

  a. Ceramah

  b. Diskusi

  8. Media/Alat

  Handout

9. Kegiatan

  

No. Kegiatan Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta Media Waktu

  salam

  • Memperkenalkan diri
  • Mendengarkan dan anggotanya
  • Menjelaskan tujuan memperhatikan presentasi awal

  2. Pelaksanaan/ - Menjelaskan hasil - Mendengarkan Handout 20 menit Inti observasi dan

  • Menjelaskan hasil memperhatikan pengkajian - Bertanya - Menjelaskan kekuatan yang ada di ruang Cempaka.
  • Menjelaskan kelemahan yang ada di ruang Cempaka.
  • Menjelaskan kesempatan yang ada di ruang Cempaka.
  • Menjelaskan ancaman yang ada di ruang Cempaka.
  • Menjelaskan prioritas masalah yang ada di ruang Cempaka berdasarkan 4 pilar MPKP.

  Handout

  3. Penutup - Memberikan - Menjawab 5 menit kesempatan beserta pertanyaan tanya jawab dengan dan peserta presentasi memperhatikan

  • Menutup presentasi - Menjawab salam
  • Menyimpulkan presentasi
  • Mengucapkan salam penutup

10. Kriteria Evaluasi

  a. Evaluasi Struktur 1) Kesiapan perawat mengikuti penyegaran 2) Media dan alat memadai 3) Tempat sesuai dengan kegiatan

  b. Evaluasi Proses 1) Kegiatan penyegaran dilakukan dengan waktu yang direncanakan 2) Peserta penyegaran mengikuti kegiatan dengan efektif dan kooperatif 3) Peserta menanyakan hal – hal yang kurang jelas 4) Peserta menjawab pertanyaan yang diajukan

  c. Evaluasi Hasil Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan peserta dapat menyebutkan kembali 80% pertanyaan yang diajukan.

  Lampiran 5 GAMBARAN UMUM RUANGAN MPKP CEMPAKA PENGKAJIAN MANAJEMEN RSJD PEMPROVSU KEPERAWATAN JIWA DI RUANG

  MPKP CEMPAKA RSJD • VISI PEMPROVSU Menjadikan pelayanan asuhan keperawatan jiwa optimal dan paripurna secara professional untuk kepuasan masyarakat.

  • MISI
  • MAHASISWA PBLK Melaksanakan pelayanan keperawatan jiwa PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS yang paripurna dan professional secara terpadu MEDAN 2012 untuk kesembuhan pasien.

      HASIL PENGKAJIAN DI RUANGAN MPKP Survei Masalah Keperawatan di Ruang CEMPAKA RSJD PEMPROVSU MPKP Cempaka Pada Bulan Juni 2012 Indikator Mutu MPKP Cempaka RSJD No. Aspek yang dinilai Jumlah ( %) No. Aspek yang diinilai Nilai (%) 1. BOR 96 % 2. Angka lari 0 % Pemvrovsu pada bulan Juni 2012 4. Prilaku kekerasan 11 % 3. Harga diri rendah 25 % 2. Halusinasi Pendengaran 25 % 1. Isolasi sosial 29 % 5. Angka cidera 0 % 4. Angka pengekangan 0 %

      3. Angka skabies 8,3 % 7. Resiko bunuh diri 0 % 5. Waham 8,3 % 6. Kurang perawatan diri 0 % Self Evaluation Kinerja Perawat Ruang MPKP Cempaka RSJ Pemprovsu Ketenagaan di Ruangan Cempaka Pada Jabatan Nilai keterangan Bulan Juni 2012 Ketua Tim 1 78,5 Lulus Kepala ruangan 89,67 Lulus

      Jumlah tenaga perawat ada 7 orang dengan latar pendidikan : Ketua Tim 2 95 Lulus 3 orang S1 Keperawatan, dan Perawat Pelaksana 1 80,83 Lulus 4 orang D3 Keperawatan Perawat Pelaksana 3 85,83 Lulus Perawat Pelaksana 2 81,67 Lulus Perawat Pelaksana 4 85,83 Lulus

    RUMUSAN MASALAH

      1. PILAR I

      3. PILAR III

    • Belum optimalnya case conference  Belum adanya format lembar kerja harian.
    • Belum optimalnya operan shift yang . PILAR IV

      4 dilakukan.

    • Belum optimalnya TAK di ruangan
    • Belum optimalnya pengukuran indikator TOI,
    • 2. PILAR II survei kepuasan pasien dan keluarga pa
    • Belum adanya pelatihan MPKP Keperawatan.

      1. PILAR I RENCANA PENYELESAIAN MASALAH

      3. PILAR III  Sosialisasi penggunaan format kerja harian  Sosialisasi tentang case conference. perawat.

       Sosialisasi pelaksanaan operan.

      4. PILAR IV  Menganjurkan kepala ruangan untuk

       Melaksanakan kegiatan TAK sesuai dengan mengukur indikator mutu TOI. 2. PILAR II kasus dan menyusun jadwal perawat yang bertanggung jawab dalam kegiatan TAK.

       Menganjurkan kepada pihak rumah sakit untuk melaksanakan pelatihan MPKP.

      Lampiran 6 PLANNING OF ACTION (POA) Di Ruang MPKP Cempaka RSJD Provsu Periode 11 Juni – 7 Juli 2012

      Minggu I Minggu II Minggu III Minggu IV URAIAN KEGIATAN 11 – 16 Juni 2012 18 – 23 Juni 2012 25 - 30 Juni 2012 2 – 7 Juli 2012 11 12 13 14 15 16 18 19 20 21 22 23 25 26 27 28 29 30 2

      3

      4

      5

      6

      7 Perkenalan ruangan Menyusun instrumen pengkajian Pengkajian masalah pasien dan ruang rawat Tabulasi data pengkajian Analisa situasi Rumusan masalah Persiapan presentasi Presentasi hasil pengkajian Menentukan rencana Sosialisasi rencana Implementasi

    • Format rencana kerja perawat
    • Pelaksanaan dan penyusunan SAP Terapi Aktivitas Kelompok (TAK).
    • Pengadaan leaflet dan poster
    • Sosialisasi pre/post conference
    • Sosialisasi case conference
    • Pelaksanaan Role play Evaluasi Sosialisasi evaluasi, menyiapkan laporan Evaluasi tindak lanjut pada pasien Terminasi

      Universitas Sumatera Utara

      Lampiran 7

    PREPLANNING

    SOSIALISASI PRE/POST CONFERENCE DI RUANG CEMPAKA

    RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

      I. Latar Belakang

      Berdasarkan pengkajian data di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara didapatkan masalah pelayanan keperawatan yaitu kurang optimalnya pelaksanaan pre/post conference sebelum asuhan keperawatan dilaksanakan.

      Dalam rangka meningkatkan pengelolaan pelayanan asuhan keperawatan di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara, mahasiswa PBLK F.Kep USU merasa perlu untuk mensosialisasikan pre/post conference agar pemberian pelayanan asuhan keperawatan lebih terarah dan komprehensif. Disamping itu juga dapat digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan berkelanjutan dan sebagai tolak ukur pencapaian keberhasilan asuhan keperawatan yang telah diberikan. Dengan demikian,

      pre/post conference mutlak harus dilakukan setiap pergantian shift dengan baik dan benar.

      II. Tujuan

      1. Tujuan Umum Setelah dilakukan penjelasan ulang dan melakukan role play pelaksanaan pre/post

Dokumen yang terkait

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Pasien dengan Halusinasi Pendengaran di Ruang Sipiso-Piso Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan

9 98 138

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

1 79 189

Asuhan Keperawatan pada Tn. P dengan Prioritas Masalah Defisit Perawatan Diri Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Medan

1 70 45

Manajemen Pelayanan Dan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Isolasi Sosial Di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 62 149

Asuhan Keperawatan Pada Tn.M dengan Prioritas Masalah Halusinasi Pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

4 57 40

Asuhan Keperawatan pada Tn. O dengan Masalah Gangguan Tidur di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Medan

6 54 85

Hubungan Pelaksanaan Intervensi Keperawatan Dengan Pengendalian Diri Klien Halusinasi Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

1 53 73

Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Harga Diri di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

2 73 44

Asuhan Keperawatan Pada Ny.E dengan Masalah Defisit Perawatan Diri Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

1 44 40

Asuhan Keperawatan pada Ny. N dengan prioritas masalah Gangguan Kebutuhan Tidur pada Klien Halusinasi di Rumah Sakit Jiwa Prof. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

0 27 46