Uji Skrining Fitokimia, Aktivitas Antioksidan Dan Antibakteri Ekstrak Metanol Dan Etil Asetat Daun Benalu Kopi (Loranthus Parasiticus (L.) Merr.)

UJI SKRINING FITOKIMIA, AKTIVITAS ANTIOKSIDAN
DAN ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAN ETIL
ASETAT DAUN BENALU KOPI
(Loranthus parasiticus (L.) Merr.)

SKRIPSI

FRISKA DEWI MARGARETHA MANURUNG
110802034

DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

UJI SKRINING FITOKIMIA, AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN
ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAN ETIL ASETAT
DAUN BENALU KOPI

(Loranthus parasiticus (L.) Merr.)

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains

FRISKA DEWI MARGARETHA MANURUNG
110802034

DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

PERSETUJUAN

Judul


Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program studi
Departemen
Fakultas

: Uji Skrining Fitokimia, Aktivitas
Antioksidan dan Antibakteri Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi (Loranthus parsiticus (L.) Merr.)
: Skripsi
: Friska Dewi Margaretha Manurung
: 110802034
: Sarjana S1Kimia
: Kimia
: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara
Disetujui

Medan, Maret 2016

Komisi Pembimbing :
Pembimbing 2,

Pembimbing 1,

Dra. Herlince Sihotang, M.Si
NIP. 195503251986012002

Dr. Helmina Br Sembiring, M.Si
NIP. 197602022000122002

Disetujui Oleh
Departemen Kimia FMIPA USU
Ketua,

Dr. Rumondang Bulan Nst, MS
NIP. 195408301985032001


Universitas Sumatera Utara

PERNYATAAN

UJI SKRINING FITOKIMIA, AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN
ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAN ETIL ASETAT
DAUN BENALU KOPI (Loranthus parasiticus (L.) Merr.)

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Maret 2016

FRISKA DEWI M MANURUNG
110802034

Universitas Sumatera Utara


PENGHARGAAN

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas berkat dan rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan
penyusunan skripsi ini sesuai rencana dan kehendakNya. Banyak hal sebagai
pembelajaran dan pembentukan diri dalam setiap waktu penulis rasakan sehingga
semakin melihat dan merasakan kebaikan dan kebesaranNya. Dalam pelaksanaan
penelitian ini hingga penyelesaian skripsi ini, penulis menyadari banyak mendapat
bantuan, dukungan maupun motivasi dari berbagai pihak. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Dr. Sutarman, M. Sc selaku Dekan FMIPA USU.
2. Ibu Dr. Rumondang Bulan Nst, MS selaku Ketua Departemen Kimia
FMIPA USU dan bapak Drs. Albert Pasaribu, M. Sc selaku Sekretaris
Departemen Kimia FMIPA USU.
3. Ibu Dr. Helmina Br Sembiring, M.Si sebagai pembimbing I dan Ibu Dra.
Herlince Sihotang, M.Si sebagai pembimbing II yang dengan sabar telah
memberikan dorongan, bimbingan dan saran sehingga skripsi ini dapat
selesai.
4. Bapak Prof. Dr. Jamaran Kaban, M.Sc selaku Ketua Bidang Kimia
Organik FMIPA USU.

5. Kepala Laboratorium Kimia Organik FMIPA USU Medan Bapak Dr.
Mimpin Ginting, MS beserta Dosen dan Staff Laboratorium Kimia
Organik FMIPA USU.
6. Seluruh Dosen Depatemen Kimia FMIPA USU yang telah memberikan
waktunya untuk memberi bimbingan selama penulis mengikuti kuliah di
Departemen Kimia FMIPA USU, terkhusus kepada Bapak Lamek
Marpaung, M.Phil, Ph.D sebagai dosen wali yang telah memberikan
waktunya untuk memberikan pengarahan dalam menyelesaikan studi
selama perkuliahan dan penelitian berlangsung.
7. Teman-teman Asisten Laboratorium Kimia Organik FMIPA USU
(Bernard,Daniel,Hotlan,Lianta,Indah,Yulia,Ebenezer,Hardy,Deasy,Sevty,
Lois,May,Yeski) dan juga kepada sahabatku Sri Devi, Tionerlis, Stefany,
Ruth, dan Pok Nori.
Akhirnya saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
orang tua saya (Ayahanda Poltak Manurung dan Ibunda Bernadetha Girsang)
yang telah memberi seluruh dukungan sarana dan prasarana dan semangat bahkan
dengan setia terus membantu penulis dalam doa,saudara-saudaraku (Kevin
Manurung dan Melvin Manurung) atas doa dan dukungannya. Penulis menyadari
bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan karena keterbatasan penulis.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penelitian dan kemajuan Ilmu

Pengetahuan Alam demi pengembangan Bangsa dan Negara.

Penulis

Universitas Sumatera Utara

UJI SKRINING FITOKIMIA, AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN
ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAN ETIL ASETAT
DAUN BENALU KOPI (Loranthus parasiticus (L.) Merr.)

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian mengenai skrining fitokimia, aktivitas antibakteri dan
antioksidan dari ekstrak metanol dan etil asetat dari daun benalu kopi (Loranthus
parasiticus (L.) Merr.). Serbuk daun benalu kopi diekstraksi dengan metode
maserasi menggunakan pelarut metanol sehingga dihasilkan ekstrak metanol
sebanyak 76,23 g, sebagian ekstrak metanol dilarutkan dengan etil asetat dan
dihasilkan ekstrak etil asetat sebanyak 14,5 g. Berdasarkan skrining fitokimia
ekstrak metanol mengandung senyawa golongan alkaloid, flavonoid,tanin dan
terpenoid sedangkan ekstrak etil mengandung senyawa golongan alkaloid,

flavonoid dan terpenoid. Ekstrak metanol dan etil asetat diuji aktivitas antioksidan
dengan metode DPPH dan aktivitas antibakteri dengan metode difusi agar. Nilai
IC50 yang diperoleh untuk ekstrak metanol dan etil asetat termasuk aktivitas yang
sangat kuat dengan nilai masing-masing yaitu 16,66 mg/L dan 19,29 mg/L.
Ekstrak metanol dan etil asetat memiliki aktivitas antibakteri dengan kategori
sedang pada konsentrasi 500 mg/ml dengan zona hambat 16,96 mm dan 15,2 mm
terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan pada konsentrasi 500 mg/ml dengan
zona hambat 17,2 mm dan 16,43 mm terhadap bakteri Escherichia coli.
Kata kunci :

Daun benalu kopi, Ekstrak Metanol, Ekstrak Etil Asetat,
Antibakteri, Antioksidan

Universitas Sumatera Utara

THE TESTED PHYTOCHEMICAL SCREENING, ANTIOXIDANT AND
ANTIBACTERIAL ACTIVITIES METHANOL AND ETHYL ACETATE
EXTRACT FROM COFFEE PARASITIC LEAF
(Loranthus parasiticus (L.) Merr.)


ABSTRACT

The experiment about the tested phytochemical screening, activity of antibacterial
and antioxidant from methanol and ethyl acetate extract by coffee parasitic leaf
(Loranthus parasiticus (L.) Merr.) has been done. The powder of coffee parasitic
leaf extracted with maceration method use methanol solvent that resulted
methanol extract is 76,23 g. A part of methanol extract dissolve with ethyl acetate
and resulted ethyl acetate extract is 14,5 g. Based on phytochemical sreening
methanol extract contain compounds by alkaloid, flavonoid, tannin, terpenoida
meanwhile ethyl acetate extract contain compounds by alkaloid, flavonoid and
terpenoid. Methanol and ethyl acetate extract tested with DPPH antioxidant and
antibacterial activity by the agar diffusion method. IC50 values obtained for ethyl
acetate and methanol extract coffee parasitic leaf included the most strong activity
with value were 16,66 ppm and 19,29 ppm respectively. Methanol and ethyl
acetate extract have antibacterial activity with intermediate category at 500 mg/ml
concentrationswith inhibiton zone 16,96 mm dan 15,2 mm againts Staphylococcus
aureusbacteriaand 500 mg/ml concentrations with inhibition zone 17,2 mm and
16,43 mm againts Escherichia coilbacteria.
Keywords : Coffee parasitic leaf, Methanol extract, Ethyl Acetate extract,
Antibacterial, Antioxidant


Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI

Persetujuan
Pernyataan
Penghargaan
Abstrak
Abstract
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
Bab 1. Pendahuluan
1.1.
Latar Belakang
1.2.
Perumusan Masalah
1.3.

Tujuan Penelitian
1.4.
Manfaat Penelitian
1.5.
Lokasi Penelitian
1.6.
Metodologi Percobaan
Bab 2. TinjauanPustaka
2.1
Tumbuhan Benalu Kopi
2.2
Senyawa Metabolit Sekunder
2.2.1 Flavonoida
2.2.2 Tanin
2.2.3 Biosintesa Senyawa Flavonoid dan
Tanin
2.2.4 Alkaloid
2.2.5 Terpenoid
2.2.6 Saponin
2.3
Ekstraksi
2.4
Radikal Bebas
2.5
Antioksidan
2.6
Spektrofotometri UV-Visible
2.7
Bakteri
2.7.1 Bakteri gram positif
2.7.2 Bakteri gram negatif
2.7.3 Pengukuran Aktivitas Antimikroba
2.7.4 Mekanisme Kerja Antibakteri
Bab 3. Metode Penelitian
3.1 Alat dan Bahan
3.1.1 Alat
3.1.2 Bahan

Halaman
i
ii
iii
iv
v
vi
ix
x
xi
1
3
4
4
4
5

6
7
8
9
10
14
16
18
19
21
22
25
26
27
29
31
32

34
34
35

Universitas Sumatera Utara

3.2

Prosedur Penelitian
3.2.1 PenyediaanSampel
3.2.2 Analisa Kadar Air
3.2.3 Pembuatan Ekstrak Metanol dan
Etil Asetat dari Daun Benalu Kopi
3.2.4 Uji Skrining Fitokimia
3.2.5 Uji Sifat Antioksidan Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun
Benalu Kopi
3.2.5.1 Pembuatan Larutan DPPH
0,3 mM
3.2.5.2 Pembuatan Variasi
Konsentrasi Ekstrak Metanol
dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi
3.2.5.3 Uji Aktivitas Antioksidan
3.2.6 Uji Sifat Antibakteri Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun
Benalu Kopi
3.2.6.1 Pembuatan Media Nutrient
Agar (NA)
3.2.6.2 Pembuatan Media Agar
Miring dan Stok Kultur
Bakteri
3.2.6.3 Pembuatan Media Mueller
Hinton Agar (MHA)
3.2.6.4 Penyiapan Inokulum Bakteri
3.2.6.5 Pembuatan Variasi
Konsentrasi Ekstrak Metanol
dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi
3.2.6.6 Uji Aktivitas Antibakteri
Ekstrak Metanol dan Etil
Asetat Daun Benalu Kopi
3.3 Bagan Penelitian
3.3.1 Pembuatan Ekstrak Metanol dan Etil
Asetat Daun Benalu Kopi
3.3.2 Analisa Kadar Air
3.3.3 Uji Skrining Fitokimia Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi
3.3.4 Uji Sifat Antioksidan Ekstrak Metanol
dan Etil Asetat Daun Benalu Kopi
3.3.4.1 Pembuatan Variasi
Konsentrasi Ekstrak Metanol
dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi

36
36
36
36
37

38
38

38
38
39
39

39
39
40

40

40
41
41
42

42
43

43

Universitas Sumatera Utara

3.3.4.2 Pembuatan Larutan DPPH
0,3 mM
3.3.4.3 Uji Aktivitas Antioksidan
3.3.5 Uji Sifat Antibakteri Ekstrak Metanol
dan Etil Asetat Daun Benalu Kopi
3.3.5.1 Pembuatan Media Mueller
Hinton Agar (MHA)
3.3.5.2 Pembuatan Media Nutrient
Agar (NA), Media Agar Miring
dan Stok Kultur Bakteri
3.3.5.3 Penyiapan Inokulum Bakteri
3.3.5.4 Pengujian Aktivitas
Antibakteri Ekstrak Metanol
dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi
Bab 4. Hasil dan Pembahasan
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Penentuan Kadar Air Serbuk Daun
benalu Kopi
4.1.2 Ekstraksi Daun Benalu Kopi
4.1.3 Skrining Fitokimia
4.1.4 Hasil Uji Aktivitas Antioksidan
Ekstrak Metanol dan Etil Asetat Daun
Benalu Kopi
4.1.5 Hasil Uji Aktivitas Antibakteri
Ekstrak Metanol dan Etil Asetat Daun
Benalu Kopi
4.2 Pembahasan
4.2.1 Penentuan Kadar Air
4.2.2 Skrining Fitokimia Kandungan
Senyawa Metabolit Sekunder Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi
4.2.3 Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi
4.2.4 Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu
Kopi

44
44
45
45

46
47

48

49
49
49
50

50

52
55
55

55

58

60

Bab 5. Kesimpulan Dan Saran
5.1
Kesimpulan
5.2
Saran

65
65

DaftarPustaka

66

Lampiran

72

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Nomor
Tabel
2.1
4.1
4.2
4.3

4.4
4.5

Judul

Perbedaan Bakteri Gram Positif dan
Bakteri Gram Negatif
Skrining Fitokimia Ekstrak Metanol
dan Etil AsetatDaun Benalu Kopi
Hasil Pengukuran Absorbansi Ekstrak
Metanol Etil Asetat DaunBenalu Kopi
Persamaan Garis Regresi dan Nilai IC50
dari Ekstrak Metanol dan Etil Asetat
Daun Benalu Kopi
Hasil Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu Kopi
Tingkat kekuatan senyawa antioksidan
Dengan menggunakan DPPH

Halaman

30
50
51

51
52
60

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Nomor
Gambar
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
2.6
2.7
2.8
2.9
4.1

4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
4.7
4.8
4.9
4.10

Judul

Halaman

Daun Benalu Kopi
Sistematik biosintesa Stilbene dan Flavonoid
Skematis Biosintesa Tanin Terhidrolisa
Asam Salisilat, Hidroksinamat
Biosintesa dari Benzylisoquinoline alkaloid
Biosintesa Isopentil pirofosfat (IPP) dan
Isomernya Dimetilalil Pirofosfat(DMAPP)
Biosintesa Terpenoid
Mekanisme Penghambatan Radikal DPPH
Bakteri Staphylococcus aureus
Diagram perbandingan dinding sel
bakteri gramPositif dan gram negatif
Grafik % Peredaman vs Konsentrasi
Ekstrak Metanol dan Etil Asetat
Daun Benalu Kopi
Zona Hambat bakteri Escherichia coli
untuk Ekstrak Metanol
Zona hambat bakteri Staphylococcus
aureus untuk Ekstrak Metanol
Zona hambat bakteri Escherichia coli
untuk Ekstrak Etil Asetat
Zona hambat bakteri Staphylococcus
Aureus untuk Ekstrak Etil Asetat
Reaksi Alkaloid dengan pereaksi
Bouchardat
Reaksi uji Flavonoid dengan HCl pekat
DenganSerbuk Mg
Reaksi uji tanin dengan FeCl3
Kestabilan Radikal Bebas DPPH
Reaksi DPPH dengan Turunan Fenol

7
11
13
16
17
18
24
28
31

51
53
53
54
54
56
56
57
58
59

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor
Lampiran
1
2
3
4
5

Judul

Hasil Identifikasi/DeterminasiTumbuhan
Daun Benalu Kakao
Daun Benalu Kopi
Serbuk Daun Benalu
Ekstrak Metanol dan Etil Asetat Daun
Benalu Kopi
Hasil Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak
Metanol dan Etil Asetat Daun Benalu Kopi

Halaman

73
74
74
75
76

Universitas Sumatera Utara