Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

BAB II
METODE PENELITIAN
A. Bentuk Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
deskriptif kualitatif. Menurut Zuriah ( 2006: 47 ) penelitian dengan menggunakan
metode deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejalagejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akurat, mengenal
sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Dalam penelitian deskriptif cenderung
tidak perlu mencari atau menerangkan saling berhubungan dan menguji hipotesis.
B. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Batangtoru, Kecamatan Batangtoru,
Kabupaten Tapanuli Selatan.
C. Informan Penelitian
Menurut Sugiyono ( 2008 : 15 ) dalam sebuah penelitian kualitatif tidak
menggunakan istilah populasi atau sampel. Populasi dalam penelitian kualitatif
adalah social situation yang terdiri dari tempat, pelaku dan aktivitas yang saling
bersinergis.
1. Informan kunci penelitian ini adalah dr. Rudi Iskandar sebagai kepala
Puskemas Batangtoru
2. Informan tambahan penelitian ini adalah pasien BPJS persalinan pada
Puskesmas Batangtoru


50

Universitas Sumatera Utara

D. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam mengumpulkan data
dapat dikelompokan menjadi dua macam dilihat dari klasifikasi sumbernya yakni :
1. Metode Pengumpulan Data Primer
Merupakan data yang langsung dari objek penelitian, terdiri dari :
a. Metode wawancara secara mendalam dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan

sebanyaknya-banyaknya

hingga

diperoleh informasi yang rinci,
b. Metode kuesioner dengan menyebarkan daftar pertanyaan
menyangkut penelitian pada responden penelitian, dan
c. Metode observasi dengan menggunakan pengamatan langsung

terhadap fenomena yang terjadi dilapangan sesuai dengan focus
penelitian.
2. Metode pengumpulan data sekunder
Merupakan data yang tidak secara langsung dari objek penelitian terdiri
dari :
a. Penelitian Kepustakaan, Pengumpulan data melalui buku-buku,
makalah, literature yang memiliki relevansi dengan masalah
yang diteliti.
b. Studi dokumentasi, dengan cara mengkaji informasi yang
bersumber dari dokumen-dokumen yang menyangkut dengan
masalah penelitian.

51

Universitas Sumatera Utara

E. Metode Analisis Data
Teknik analisa data dalam penelitian ini adalah teknik analisa data
kualitatif. Menurut Moleong ( 2006:247), teknik analisa kualitatif dilakukan
dilakukan dengan menyajikan data yang dimulai dengan menelaah seluruh data

yang terkumpul, menyusunnya dalam satuan yang kemudian dikategorikan pada
tahap berikutnya dan memeriksa keabsahan dan serta menafsirkannya dengan
analisis dengan kemampuan daya nalar peneliti untuk membuat kesimpulan
penelitian

(Moleong,

2006

:

274).

Menurut

Miles

dan

Huberman


(Sugiyono,2007:243), terdapat beberapa langkah yang harus dilalui dalam
melakukan analisis data yaitu sebagai berikut :
1. Reduksi Data
Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal penting, dicari tema dan polanya. Dengan
demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang
lebih jelas dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan
data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan.
2. Penyajian Data
Setelah langkah pertama selesai, maka langkah selanjutnya adalah
menyajikan data dalam penelitian dengan teks yang bersifat naratif
sehingga

memudahkan

peneliti

memahami


apa

yang

terjadi,

merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami.
3. Penarikan Kesimpulan

52

Universitas Sumatera Utara

Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara dan
akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang
mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila
kesimpulan yang ditemukan pada tahap awal, didukung oleh buktibukti yang valid dan konsisten pada saat peneliti kembali ke lapangan
mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan
kesimpulan yang kredibel.


53

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

0 9 121

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

0 0 13

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

0 1 1

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

0 0 35

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan ) Chapter III V

0 0 56

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

0 0 3

Akuntabilitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pada Program BPJS Kesehatan Dalam Melayani Persalinan ( Studi Kasus di Puskesmas Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan )

0 0 9

Implementasi Program BPJS Kesehatan Dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah

0 0 10

Implementasi Program BPJS Kesehatan Dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah

0 0 1

Implementasi Program BPJS Kesehatan Dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah

0 0 25